WarisanSalaf.Com
9.67K subscribers
429 photos
14 videos
43 files
1.9K links
Warisan Salaf
Menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
Download Telegram
๐Ÿ’ฅ๐Ÿ“Œ BOLEHKAH MENGINGKARI WANITA YANG TIDAK BERCADAR ? Bagian 1โƒฃ

โ–ถ๏ธ (Penjelasan Bolehnya Mengingkari Permasalahan Khilafiyah)

โž–โž–โž–โž–
๐Ÿ“ Pertanyaan: Fadhilatusy Syaikh, apakah wanita yang membuka wajahnya wajib diingkari? Atau karena masalah ini (menutup wajah) adalah masalah khilafiyah, sedang masalah khilafiyah tidak boleh ada pengingkaran padanya?

โœ… Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih al-'Utsaimin Rahimahullah menjawab:

๐Ÿ“ก Kalau kita katakan bahwa secara mutlak masalah khilafiyyah tidak boleh ada pengingkaran padanya, sungguh semua perkara agama ini akan hilang. Karena hampir-hampir tidak mendapati permasalahan kecuali akan ada pada khilaf (silang pendapat) di antara para ulama.

โ›ต๏ธ Kita ambil sebagai contoh, laki-laki (suami) menyentuh perempuan (istrinya) disertai dengan syahwat dan masalah memakan daging unta. Lalu ada orang yang berdiri untuk shalat dan mengatakan, โ€œAku mengikuti pendapat al-Imam Ahmad dalam masalah menyentuh wanita tidak membatalkan wudhu. dan aku mengikuti pendapat al-Imam asy-Syafiโ€™i dalam masalah makan daging unta tidak membatalkan wudhu. Aku akan melakukan shalat dalam keadaan seperti ini (setelah menyentuh istri dengan syahwat dan memakan daging unta-pen).โ€

โ‰๏ธ Apakah shalatnya sekarang menjadi sah berdasar kedua madzhab ini? Shalatnya tidak sah, karena jika tidak menjadi batal menurut pendapat Ahmad bin Hambal, akan menjadi batal menurut madzhab al-Imam asy-Syafiโ€™i. Dan jika tidak batal menurut madzhab al-Imam asy-Syafiโ€™i, akan menjadi batal menurut madzhab al-Imam Ahmad. Maka agama orang itu akan menjadi hilang.

๐Ÿ”— Masalah khilafiyah terbagi menjadi dua:
1โƒฃ Pertama: masalah ijthadiyyah yang ada kelapangan padanya khilaf (perbedaan pendapat). Yang dimaksud adalah permasalahan khilaf (perbedaan pendapat) benar-benar terjadi dan memiliki sisi pandang. Maka jenis masalah khilafiyyah seperti ini tidak boleh ada pengingkaran padanya atas mujtahid.

โ–ถ๏ธ Adapun kalangan awam, maka mereka dituntut untuk mengikuti pendapat yang diikuti oleh ulama di negerinya agar kaum muslimin secara umum tidak tercerai berai. Karena jika katakan kepada seorang awam, โ€œPendapat apapun yang pernah kamu jumpai, boleh bagimu untuk mengambilnya.โ€

โœ”๏ธ Jika dikatakan demikian ini, umat ini tidak akan pernah menjadi satu. Oleh karena itu syaikh kami, yaitu asy-Syaikh Abdurrahman as-Saโ€™di rahimahullah mengatakan, โ€œKalangan awam harus mengikuti madzhab ulama mereka.โ€

๐ŸŒป Sebagai contoh di negeri kami, yaitu Kerajaan Saudi Arabia, wajib bagi wanita untuk menutup wajahnya. Sehingga kami mengharuskan kaum wanita kami untuk melakukannya. Walaupun ada seorang wanita yang mengatakan, โ€œSaya akan mengikuti madzhab Fulan, yaitu masalah membuka wajah adalah perkara yang boleh.โ€ Maka kita katakan, โ€œYang demikian ini tidak boleh kamu tempuh, karena kamu seorang awam. Kamu tidak sampai pada derajat ijtihad. Yang Kamu inginkan hanyalah ingin mengikuti madzhab ini karena menjadi rukhshah, padahal mengikuti rukhshah adalah perkara yang haram.โ€

๐Ÿ‘‡๐Ÿป Bersambung ....


#fawaidumum #fatawafikih #fikihwanita
๐Ÿ’ฅ๐Ÿ“Œ BOLEHKAH MENGINGKARI WANITA YANG TIDAK BERCADAR ? Bagian 2โƒฃ

โ–ถ๏ธ (Penjelasan Bolehnya Mengingkari Permasalahan Khilafiyah)
....................

๐Ÿ”— Adapun seorang alim dari jajaran ulama yang ijtihadnya membawanya kepada kesimpulan bahwasanya tidak mengapa bagi wanita untuk membuka wajahnya, lalu ia mengatakan, โ€œIsteriku akan aku biarkan membuka wajahnya.โ€ Maka kita katakan, โ€œTidak mengapa.โ€ Akan tetapi jangan ia membiarkan membuka wajah di wilayah (negeri) yang penduduk (wanita)nya menutup wajah. Yang demikian ini dilarang karena akan merusak yang lain. Juga dikarenakan ada kesepakatan bahwa menutup wajah adalah perkara yang lebih utama.

โœณ๏ธ Ketika menutup wajah adalah perkara yang lebih utama, maka ketika kami mengharuskannya untuk menutup wajah, kami tidak menjadi pihak yang mengharuskannya untuk melakukan perbuatan yang haram menurut pendapatnya. Yang kami paksakan adalah perkara yang lebih utama menurut pendapatnya.

โœ”๏ธ Juga karena adanya masalah lain agar penduduk di negeri yang menutup wajah wanita tidak taklid kepadanya. Karena hal ini akan menyebabkan perpecahan dan tercerai berainya kalimat.

๐Ÿ“Œ Adapun jika ia pergi ke negerinya sendiri, kami tidak bisa memaksakan pendapat kami. Selama masalah ini masih menjadi masalah ijtihadiyyah dan masih ada peluang untuk mengikuti hasil penelitian dalil-dalil dan tarjih (pemilihan dalil mana yang lebih kuat)

2โƒฃ Kedua: masalah kedua dari masalah khilafiyyah, yaitu tidak boleh adanya perselisihan di dalamnya, serta bukan masalah yang bisa berijtihad di dalamnya. Maka dalam masalah seperti ini pihak yang menyelisihi harus diingkari, karena tidak ada uzur baginya.

Selesai...

๐ŸŒ Sumber: Silsilah Liqaa-aat al-Baab al-Maftuh, Liqaaโ€™ al-Baab al-Maftuh (Liqo' 49 hal.14)
๐Ÿ“ Diterjemahkan oleh: al Ustadz Fathul Mujib hafizhahullah

#fawaidumum #fatawafikih #fikihwanita
ใ€ฐใ€ฐโžฐใ€ฐใ€ฐ
๐ŸŠ Update Ilmu agama bersama Warisan Salaf di: Website I Telegram I Twitter I Google Plus I Youtube I SMS Tausiyah
๐Ÿ’ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
๐ŸƒPelajaran TAUHID:
Kajian Kitab Tsalatsatul Ushul (Bagian 2โƒฃ8โƒฃ)
โ€”---------------------------------------โ€”

๐ŸŒดAsy-Syaikh Muhammad bin Abdil Wahhab โ€“Rohimahullah- mengatakan:

ุงุนู’ู„ูŽู…ู’ุŒ ุฃูŽุฑู’ุดูŽุฏูŽูƒูŽ ุงู„ู„ู‡ู ู„ูุทูŽุงุนูŽุชูู‡ู (1โƒฃ) : ุฃูŽู†ู‘ูŽ ุงู„ู’ุญูŽู†ููŠูููŠู‘ูŽุฉูŽ ู…ูู„ู‘ูŽุฉูŽ ุฅูุจู’ุฑูŽุงู‡ููŠู…ูŽ (2โƒฃ) : ุฃูŽู†ู’ ุชูŽุนู’ุจูุฏูŽ ุงู„ู„ู‡ูŽ ูˆูŽุญู’ุฏูŽู‡ู (3โƒฃ) ู…ูุฎู’ู„ูุตู‹ุง ู„ูŽู‡ู ุงู„ุฏูŠู† (4โƒฃ)

(1โƒฃ) Ketahuilah -Semoga Allah โ€“Taโ€™ala- membimbingmu untuk taat kepada-Nya- ;
(2โƒฃ) Bahwasanya Hanifiyyah (Agama Nabi Ibrohim โ€˜alaihissalam) adalah;
(3โƒฃ) Engkau beribadah hanya kepada Allah โ€“Taโ€™ala-;
(4โƒฃ) Memurnikan (pelaksanaan) agama ini untuk-Nya.
ใ€ฐใ€ฐใ€ฐใ€ฐใ€ฐ

๐Ÿ’ขPENJELASAN:
Pembaca โ€“yang dirahmati Allah-, Pembahasan kali ini adalah tentang poin yang ke-4; -yang terakhir-.
(4โƒฃ) Memurnikan (pelaksanaan) agama ini untuk-Nya.

๐ŸŒท Syaikh Ibnu โ€˜Utsaimin rohimahullah menjelaskan, โ€œYang dimaksud dengan pemurnian adalah pembersihan.
Maksudnya adalah seorang muslim ketika beribadah meniatkan dengan ibadahnya (itu) untuk mengharap wajah Allah โ€“Taโ€™ala- dan juga berharap untuk menggapai negeri kemuliaan; tanpa melakukan peribadatan kepada selain Allah; baik itu malaikat yang dekat, maupun nabi yang diutus. [Lihat Syarah Tsalatsatil Ushul]

Bersambung, insya Allahโ€ฆ

๐ŸŒ Ikuti terus pelajaran Tsalatsatul Ushul (ุซู„ุงุซุฉ ุงู„ุฃุตูˆู„) setiap hari senin dan kamis, Insya Allah
๐Ÿ“ Dirangkum oleh Al-Ustadz Abdul Hadi Pekalongan Hafizhahullahu Ta'ala.

#ushultsalatsah
ใ€ฐใ€ฐโžฐใ€ฐใ€ฐ
๐ŸŠ Update Ilmu agama bersama Warisan Salaf di: Website I Telegram I Twitter I Google Plus I Youtube I SMS Tausiyah
๐Ÿ’ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
โœ…๐Ÿ“ SHOLATNYA SEORANG YANG MASBUQ DIBELAKANG IMAM YANG KELEBIHAN RAKA'AT

โž–โž–โž–โž–

๐Ÿ“ Barangsiapa tertinggal satu rakaat bersama imam (masbuq,pen), lalu imam menambah satu raka'at karena lupa, Maka orang yg masbuq tidak terhitung mendapatkan rakaat tambahan tersebut, dia tetap mengqadha' rakaat yang tertinggal.

๐Ÿ“’ Lihat Majmu' Fatawa Ibnu Baaz (30/12)


ู…ู† ูุงุชุชู‡ ุฑูƒุนุฉ ู…ุน ุงู„ุฅู…ุงู… ูˆุฒุงุฏ ุงู„ุฅู…ุงู… ุฑูƒุนุฉ ุณู‡ูˆุง ูุฅู† ุงู„ู…ุณุจูˆู‚ ู„ุง ูŠุนุชุฏ ุจุชู„ูƒ ุงู„ุฑูƒุนุฉ ุงู„ุฒุงุฆุฏุฉ ูˆูŠู‚ุถูŠ ุงู„ุฑูƒุนุฉ ุงู„ุชูŠ ูุงุชุชู‡.
ูˆุงู†ุธุฑ ูุชุงูˆู‰ ุงุจู† ุจุงุฒ ูกูข/ูฃู 


๐ŸŒ Sumber: Twitter Syaikh Abdullah Shalfiq hafizhahullah
๐Ÿ“ Diterjemahkan oleh: al Ustadz Abu Ja'far hafizhahullah

#fawaidumum #fatawasholat #fatawafikih
ใ€ฐใ€ฐโžฐใ€ฐใ€ฐ
๐ŸŠ Update Ilmu agama bersama Warisan Salaf di: Website I Telegram I Twitter I Google Plus I Youtube I SMS Tausiyah
๐Ÿ’ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
โœ…๐Ÿ”— MENGENAL BULAN MUHARRAM 1โƒฃ

โž–โž–โž–โž–

๐Ÿ“ Bulan Muharram adalah salah satu dari empat bulan haram dalam Islam, bulan ini berada pada urutan pertama penanggalan hijriyah sejak diresmikan oleh Khalifah Umar bin Khattab Radhiallahu โ€˜anhu.

๐Ÿ“ Pada mulanya, terjadi silang pendapat di antara para shahabat dalam menentukan awal masuknya kalender Islam, dengan bulan apa dimulai?

๐Ÿ”น Sebagian mereka mengusulkan dimulai dengan bulan Rabi'ul Awwal,
๐Ÿ”น sebagian lagi mengusulkan dengan bulan Ramadhan.
โœ”๏ธ Namun, Khalifah Umar dan sejumlah shahabat lainnya lebih memilih bulan Muharram sebagai bulan pertama dalam kalender Islam, dengan alasan bahwa di bulan inilah Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam membulatkan tekadnya untuk berhijrah ke negeri Madinah. Oleh karena itu, penanggalan Umar ini disebut penanggalan hijriyyah. (Al-Bidayah wa An-Nihayah)


๐Ÿ“ Ditulis oleh: Abu Rufaidah (Admin Warisan Salaf)

#fawaidumum #bulanmuharram #bulanislam
ใ€ฐใ€ฐโžฐใ€ฐใ€ฐ
๐ŸŠ Update Ilmu agama bersama Warisan Salaf di: Website I Telegram I Twitter I Google Plus I Youtube I SMS Tausiyah
๐Ÿ’ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
โœ…๐Ÿ”— MENGENAL BULAN MUHARRAM 2โƒฃ

โž–โž–โž–โž–

๐Ÿ•‹ BULAN MUHARRAM MENURUT ISLAM

๐Ÿ“ Muharram termasuk salah satu dari empat bulan suci dalam Islam yang tersebut dalam Al-Qur'an,

ุฅูู†ู‘ูŽ ุนูุฏู‘ูŽุฉูŽ ุงู„ุดู‘ูู‡ููˆุฑู ุนูู†ู’ุฏูŽ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุงุซู’ู†ูŽุง ุนูŽุดูŽุฑูŽ ุดูŽู‡ู’ุฑู‹ุง ูููŠ ูƒูุชูŽุงุจู ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ูŠูŽูˆู’ู…ูŽ ุฎูŽู„ูŽู‚ูŽ ุงู„ุณู‘ูŽู…ูŽุงูˆูŽุงุชู ูˆูŽุงู„ุฃูŽุฑู’ุถูŽ ู…ูู†ู’ู‡ูŽุง ุฃูŽุฑู’ุจูŽุนูŽุฉูŒ ุญูุฑูู…ูŒ

๐Ÿ“– โ€œSesungguhnya bilangan bulan di sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram.โ€ (QS. At-Taubah: 36)

โœ… Keempat bulan itu adalah:
1โƒฃ Muharram,
2โƒฃ Rajab,
3โƒฃ Dzulqoโ€™dah,
4โƒฃ dan Dzulhijjah,
sebagaimana yang dideklarasikan oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada saat haji perpisahan (hajjatul wada').

โœ”๏ธ Disebut bulan haram karena ia mengandung kemuliaan lebih (dari bulan-bulan lainnya) dan karena pada bulan-bulan ini diharamkan untuk berperang. (Tafsir As-Sa'di, hlm.192)

๐ŸŒป Cukuplah menunjukkan kemuliaan bulan Muharram ini ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menjulukinya sebagai bulan Allah, beliau shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda"... yaitu bulan Allah, bulan Muharram." (HR. Muslim, no.1982)

Para ulama' menjelaskan, "Segala sesuatu yang disandarkan kepada Allah itu memiliki kemuliaan lebih dari yang tidak disandarkan kepada-Nya, seperti baitullah (rumah Allah), rasulullah (utusan Allah), dll."

๐Ÿ•‹ Dalam Islam, bulan Muharram memiliki nilai historis (sejarah) yang luar biasa; pada bulan ini, tepatnya pada tanggal sepuluh, Allah menyelamatkan Nabi Musa dan kaumnya dari kejaran Fir'aun dan bala tentaranya serta menenggelamkan mereka di laut merah.

๐Ÿ“ Di bulan ini juga Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bertekad kuat untuk berhijrah ke negeri Madinah, setelah mendengar bahwa penduduknya siap berjanji setia membela dakwah beliau. Walaupun tekad kuat beliau ini baru bisa terealisasi pada bulan Shafar.

๐Ÿ“ Selain itu, di bulan ini terdapat ibadah puasa yang dikatakan oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sebagai puasa terbaik setelah Ramadhan, beliau bersabda:
ุฃูŽูู’ุถูŽู„ู ุงู„ุตู‘ููŠูŽุงู…ู ุจูŽุนู’ุฏูŽ ุฑูŽู…ูŽุถูŽุงู†ูŽ ุดูŽู‡ู’ุฑู ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุงู„ู’ู…ูุญูŽุฑู‘ูŽู…ู
๐Ÿ‘‰๐Ÿป "Puasa yang paling utama setelah puasa Ramadhan adalah berpuasa di bulan Allah, bulan Muharram." (HR. Muslim, no.1982 dari shahabat Abu Hurairah radhiallahu โ€˜anhu)

Beliau shallallahu 'alaihi wa sallam juga bersabda ketika ditanya tentang keutamaannya: "Menghapuskan dosa-dosa tahun yang lalu." (HR. Muslim, no.1977 dari shahabat Abu Qotadah Al-Anshari Radhiallahu โ€˜anhu)


๐Ÿ“ Ditulis oleh: Abu Rufaidah (Admin Warisan Salaf)

#fawaidumum #bulanmuharram #bulanislam
ใ€ฐใ€ฐโžฐใ€ฐใ€ฐ
๐ŸŠ Update Ilmu agama bersama Warisan Salaf di: Website I Telegram I Twitter I Google Plus I Youtube I SMS Tausiyah
๐Ÿ’ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
โœ…๐Ÿ”— MENGENAL BULAN MUHARRAM 3โƒฃ

โž–โž–โž–โž–

๐Ÿ”ด BULAN MUHARRAM MENURUT MASYARAKAT JAWA

๐Ÿ“ Bagi masyarakat Jawa, bulan Muharram atau yang lebih dikenal dengan bulan suro memiliki nilai religi yang tinggi. Bulan ini dianggap sebagai bulan keramat yang tidak boleh dibuat pesta dan bersenang-senang sehingga banyak aktivitas yang ditunda atau bahkan dibatalkan.

โ€ผ๏ธ Lebih dari itu, mereka meyakini siapa yang mengadakan hajatan pada bulan ini akan ditimpa musibah dan malapetaka. Sebagai contoh adalah pernikahan, masyarakat Jawa pada umumnya, enggan menikahkan putra atau putri mereka di bulan ini karena khawatir ditimpa petaka dan kesengsaraan bagi kedua mempelai.

๐Ÿ“Œ Ketika ditanya mengenai alasan mereka menilai bulan Muharram sebagai bulan keramat nan penuh pantangan, tidak ada Jawaban berarti dari mereka selain, 'Beginilah tradisi kami' atau 'Beginilah yang diajarkan bapak-bapak kami'.

๐Ÿ“ Para pembaca rahimakumullah, sikap mengikuti tradisi atau leluhur tanpa bimbingan Islam adalah terlarang, bahkan sikap seperti ini termasuk sifat orang-orang jahiliyah dan penyembah berhala. Allah di dalam Al-Qur'an menyebutkan Jawaban orang-orang Quraisy ketika diajak oleh Rasulullah ` untuk meninggalkan kesyirikan, kata mereka:

ุฅูู†ู‘ูŽุง ูˆูŽุฌูŽุฏู’ู†ูŽุง ุขูŽุจูŽุงุกูŽู†ูŽุง ุนูŽู„ูŽู‰ ุฃูู…ู‘ูŽุฉู ูˆูŽุฅูู†ู‘ูŽุง ุนูŽู„ูŽู‰ ุขูŽุซูŽุงุฑูู‡ูู…ู’ ู…ูู‡ู’ุชูŽุฏููˆู†ูŽ

๐Ÿ“– โ€œSesungguhnya kami mendapati bapak-bapak (nenek moyang) kami menganut suatu agama (bukan agama yang engkau bawa โ€“pent), dan sesungguhnya kami orang-orang yang mendapat petunjuk dengan (mengikuti) jejak mereka.โ€ (QS. Az-Zukhruf: 22)

๐Ÿ”ฅ Demikian pula Fir'aun, ketika diajak oleh Nabi Musa 'Alaihis Salam agar beriman kepada Allah, ia malah berkata: "Apakah kamu datang kepada kami untuk memalingkan kami dari apa yang kami dapati nenek moyang kami mengerjakannya." (QS. Yunus: 78)

โŒ Kemudian, anggapan sial untuk melakukan aktivitas di bulan Muharram yang diyakini oleh keumuman masyarakat Jawa saat ini dalam ajaran Islam disebut Tathoyur atau Thiyaroh, yaitu meyakini suatu keburuntungan atau kesialan didasarkan pada kejadian tertentu, atau tempat tertentu.

๐Ÿ“Œ Anggapan seperti ini sebenarnya sudah ada sejak zaman jahiliyah. Setelah Islam datang, maka ia dikategorikan kedalam perbuatan syirik yang harus ditinggalkan. Allah berfirman: "Ketahuilah, sesungguhnya kesialan mereka itu adalah ketetapan dari Allah, tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui.โ€ (QS. Al-Aโ€™raf: 131)

๐Ÿ”— Dalil yang menunjukkan bahwa Thatoyur atau Thiyaroh termasuk kesyirikan adalah sabda Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam:
ุงู„ุทู‘ููŠูŽุฑูŽุฉู ุดูุฑู’ูƒูŒ ุงู„ุทู‘ููŠูŽุฑูŽุฉู ุดูุฑู’ูƒูŒ ุซูŽู„ุงุซู‹ุง

๐Ÿ‘‰๐Ÿป "Thiyaroh adalah kesyirikan", beliau mengulangnya sebanyak tiga kali." (HR. Ahmad dan Abu Daud, dari shahabat Abdullah bin Mas'ud Radhiallahu 'anhu)

๐ŸŒธ Apabila kita telah tahu bahwa anggapan sial atau keberuntungan seperti itu termasuk kesyirikan, kewajiban kita selanjutnya adalah menjauhinya dan menjauhkannya dari anak dan istri kita. Sehingga kita beserta keluarga kita tidak terjerembab kedalam kobangan dosa besar yang paling besar, yaitu dosa syirik.


๐Ÿ“ Ditulis oleh: Abu Rufaidah (Admin Warisan Salaf)

#fawaidumum #bulanmuharram #bulanislam
ใ€ฐใ€ฐโžฐใ€ฐใ€ฐ
๐ŸŠ Update Ilmu agama bersama Warisan Salaf di: Website I Telegram I Twitter I Google Plus I Youtube I SMS Tausiyah
๐Ÿ’ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
โœ…๐Ÿ”— MENGENAL BULAN MUHARRAM 4โƒฃ

โž–โž–โž–โž–

๐Ÿ”ด BULAN MUHARRAM MENURUT SYI'AH

๐Ÿ“Œ Berbeda halnya dengan orang-orang syiโ€™ah, apabila keumuman masyarakat Jawa menjadikan bulan Muharram sebagai bulan 'istirahat' dari melakukan aktivitas, justru orang-orang syiโ€™ah menjadikannya sebagai hari belasungkawa. Pada setiap tanggal 10 Muharram, orang-orang syi'ah di Iran mengadakan pawai akbar untuk memperingati hari terbunuhnya cucu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, Husein bin Ali Radhiallahu 'anhuma di padang Karbala.

๐Ÿ“ Acara rutin mereka tersebut dimulai sejak tanggal 1 sampai tanggal 10 Muharram. Pada tanggal 1 Muharram sampai tanggal 9 Muharram mereka mengadakan pawai besar-besaran di jalan-jalan menuju Al-Huseiniyah. Al-Huseiniyah adalah tempat ibadah syi'ah, kalau kaum muslimin menyebutnya masjid, tetapi biasanya Al-Huseiniyyah digunakan untuk makam Imam, bukan untuk shalat, sedang shalat dilakukan di luar bangunan. Penamaan ini diambil dari nama Imam syi'ah ke 3, yaitu Al-Imam Husein bin Ali radhiallahu 'anhuma.

โ€ผ๏ธ Peserta pawai hanya mengenakan celana atau sarung saja sedangkan badannya terbuka. Selama pawai, mereka memukul-mukul dada dan punggungnya dengan rantai besi sehingga meninggalkan luka memar yang mencolok.
Kemudian, pada acara puncak, mereka mengenakan kain berwarna putih dan ikat kepala berwarna putih pula. Setelah itu, mereka menghantamkan pedang, pisau, atau benda tajam lainnya ke kepala dan dahi mereka sehingga darah pun bercucuran. Darah yang mengalir ke kain putih membuat suasana semakin haru dan duka, bahkan tak sedikit di antara mereka yang menangis histeris.

๐Ÿ”ฅ Lebih parah lagi, di Lahore, kota terbesar kedua di Pakistan, orang-orang syi'ah menutup acara mereka itu dengan 'malam gembira' berupa mut'ah (baca; zina) masal. Na'audzu billahi min dzalik.

๐ŸŒ Demikianlah gambaran ringkas tentang aktivitas syi'ah di bulan Muharram. Seperti yang telah kami sebutkan, tujuan utama mereka adalah untuk mengenang terbunuhnya Husein bin Ali radhiallahu 'anhuma.

bersambung ๐Ÿ‘‡๐Ÿป๐Ÿ‘‡๐Ÿป

#fawaidumum #bulanmuharram #bulanislam
โœ…๐Ÿ”— MENGENAL BULAN MUHARRAM 5โƒฃ

โž–โž–โž–โž–

๐Ÿ“ก Para pembaca rahimakumullah, sebagai seorang muslim tentu kita juga sangat bersedih dengan peristiwa tragis nan menyayat hati yang menimpa cucu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam itu.

๐Ÿ•‹ Namun, Islam melarang pemeluknya yang tertimpa musibah untuk berucap atau berbuat sesuatu yang menunjukkan ketidak-ridhaan kepada keputusan Allah, seperti, merobek baju, menampar pipi, menjambak rambut, menangis histeris, apalagi menyayat kepala dan dahi seperti yang dilakukan orang-orang syi'ah tersebut.

๐Ÿ”ธ๐Ÿ”น Bandingkanlah kelakuan mereka itu dengan perbuatan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan ahlul bait (keluarga) beliau.

๐Ÿ”— Ingatlah ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kehilangan putranya bernama Ibrahim. Tidak ada yang beliau lakukan selain berucap, โ€Sesungguhnya air mata terus mengalir dan hati ikut bersedih, tetapi kami tidak akan berucap kecuali yang diridhai Allah. Dan sesungguhnya kami, wahai Ibrahim, merasakan kesedihan dengan kepergianmuโ€ (HR. Al-Bukhari)

โœ”๏ธ Demikian pula ketika beliau shallallahu 'alaihi wa sallam kehilangan seorang paman yang sangat beliau cintai, yaitu Hamzah bin Abdul Muttalib radhiallahu 'anhu. Tidak pernah diriwayatkan bahwa beliau dan ahlul baitnya memukul punggung-punggung mereka dengan rantai apalagi menghantamkan benda tajam ke kepala dan dahi mereka.

โœ… Tidak pula cara berkabung โ€™alaโ€™ syiโ€™ah tersebut dipraktekan oleh Imam Husein radhiallahu 'anhu ketika kehilangan ayahnya, Ali bin Abi Thalib radhiallahu 'anhu, yang juga mati syahid secara zhalim. Tidak pula dipraktekan oleh Hasan bin Ali radhiallahu 'anhu ketika kehilangan saudara kandungnya, yaitu Husein bin Ali radhiallahu 'anhu .

๐Ÿ Perbuatan nyeleneh seperti itu sengaja mereka (kaum muslimin) hindari karena tidak ingin mendapatkan ancaman Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam yang disebutkan dalam haditsnya:

"Bukan dari golongan kami barang siapa yang menampar pipi, merobek baju, atau meratap dengan ratapan jahiliyah." (HR. Al-Bukhari dan Muslim, dari shahabat Abdullah bin Mas'ud radhiallahu 'anhu)

๐Ÿ Dalam hadits lain, beliau shallallahu 'alaihi wa sallam juga mengancam para wanita peratap yang mati dan belum bertaubat, yaitu akan dibangkitkan pada hari kiamat dengan pakaian dari tembaga meleleh yang berbau busuk.

๐Ÿ“ Penutup

๐ŸŒป Para pembaca rahimakumullah, itulah fenomena yang terjadi di tengah-tengah umat seputar perbedaan menyikapi bulan Muharram.

โœ”๏ธ Sebagai seorang muslim seharusnya kita bisa membedakan antara syari'at dan adat. Syari'at harus dikedepankan, walaupun menyelisih adat. Sebaliknya, adat harus disingkirkan ketika menyelisihi syari'at, demikianlah Islam. Karena dengan sikap inilah Islam akan jaya. Adapun jika umat masih mengedepankan adat dan tradisi, walaupun bertentangan dengan syari'at, maka pada saat itulah mereka akan ditimpa kehinaan dan kerendahan, inilah makna hadits Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam:
ูˆูŽุฌูุนูู„ูŽ ุงู„ุฐู‘ูู„ู‘ูŽุฉู ูˆูŽุงู„ุตู‘ูŽุบูŽุงุฑู ุนูŽู„ูŽู‰ ู…ูŽู†ู’ ุฎูŽุงู„ูŽููŽ ุฃูŽู…ู’ุฑููŠ
"Dan dijadikan kerendahan dan kehinaan bagi siapa saja yang menentang syari'atku." (HR. Al-Bukhari, dari shahabat Abdullah bin 'Umar radhiallahu 'anhuma)

๐Ÿ•‹ Semoga tulisan ringkas ini bisa memberikan tambahan ilmu bagi saudara-saudaraku seiman dan semoga Allah selalu mencurahkan hidayah-Nya kepada kita semua. Amin ya Rabbal 'alamin...

selesai ...

๐Ÿ“ Ditulis oleh: Abu Rufaidah (Admin Warisan Salaf)
๐Ÿ‘‰๐Ÿป Tulisan ini pernah diterbitkan oleh Buletin Al Ilmu

#fawaidumum #bulanmuharram #bulanislam
ใ€ฐใ€ฐโžฐใ€ฐใ€ฐ
๐ŸŠ Update Ilmu agama bersama Warisan Salaf di: Website I Telegram I Twitter I Google Plus I Youtube I SMS Tausiyah
๐Ÿ’ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
๐Ÿ–๐Ÿปโ€ผ๏ธ MAAF, TIDAK SEMUA YANG MENGAKU SALAFY LANTAS MENJADI SALAFY

โž–โž–โž–โž–

๐Ÿ“ Al 'Allamah Shaleh al-Fauzan hafizhahullah berkata:

๐Ÿ“Œ "Tidak semua yang mengaku ikut salafiyyah lantas menjadi seorang salafi.

โœ”๏ธ Sungguh telah ada kaum dari kalangan orang-orang jahil, mereka tidak mengetahui manhaj salaf.

โ€ผ๏ธ Juga ada kaum perusak yang mengikuti manhaj Khawarij dalam menumpahkan darah dan menimbulkan kerusakan di muka bumi.

โ€ผ๏ธ Ada pula kaum yang sok berilmu, mereka tidak mengambil ilmu dari para ulama, mereka mengambil ilmu dari kitab-kitab saja dan telaah-telaah serta bersandar pada hafalan nash-nash namun tidak diiringi pemahaman (yang lurus).

๐Ÿ“– Allah Ta'ala berfirman:

( ูˆูŽุงู„ุณู‘ูŽุงุจูู‚ููˆู†ูŽ ุงู„ู’ุฃูŽูˆู‘ูŽู„ููˆู†ูŽ ู…ูู†ูŽ ุงู„ู’ู…ูู‡ูŽุงุฌูุฑููŠู†ูŽ ูˆูŽุงู„ู’ุฃูŽู†ุตูŽุงุฑู ูˆูŽุงู„ู‘ูŽุฐููŠู†ูŽ ุงุชู‘ูŽุจูŽุนููˆู‡ูู… ุจูุฅูุญู’ุณูŽุงู†ู

๐Ÿ”† "Orang-orang yang terdahulu lagi yang pertama-tama (masuk Islam) dari golongan muhajirin dan anshar dan orang-orang yang mengikuti mereka dengan baik,

โœ… (mengikuti mereka dengan baik) maknanya adalah dengan itqan (kekohohan). Dan itqan ini tidak akan terwujud kecuali dengan ilmu tentang manhaj mereka (para sahabat Nabi shallallah alaihi wa sallam) dan meng amal kannya."

โ€”-------------------------------โ€”

ู‚ุงู„ ุงู„ุนู„ุงู…ุฉ ุตุงู„ุญ ุงู„ููˆุฒุงู† -ุญูŽููุธูŽู‡ู ุงู„ู„ู‡ู-: ยซู„ูŠุณ ูƒู„ ู…ู† ุงุฏุนู‰ ุงู„ุณู„ููŠุฉ ูŠูƒูˆู† ุณู„ููŠุงู‹ุŒ ูู‚ุฏ ุงุฏุนุงู‡ุง ู‚ูˆู… ุฌูู‡ู‘ูŽุงู„ ู„ุง ูŠุนุฑููˆู† ู…ู†ู‡ุฌ ุงู„ุณู„ูุŒ ูˆ ุงุฏุนุงู‡ุง ู‚ูˆู…ูŒ ู…ูุฎุฑู‘ูุจูˆู† ูŠู†ุชุญู„ูˆู† ู…ู†ู‡ุฌ ุงู„ุฎูˆุงุฑุฌ ููŠ ุณููƒ ุงู„ุฏู…ุงุก ูˆุงู„ุฅูุณุงุฏ ููŠ ุงู„ุฃุฑุถุŒ ูˆุงุฏุนุงู‡ุง ู‚ูˆู… ู…ุชุนุงู„ู…ูˆู† ู„ู… ูŠุฃุฎุฐูˆุง ุงู„ุนู„ู… ุนู† ุงู„ุนู„ู…ุงุกุŒ ูˆุฅู†ู…ุง ุฃุฎุฐูˆู‡ ู…ู† ุงู„ูƒุชุจ ูˆุงู„ู…ุทุงู„ุนุงุช ูˆุงู„ุฅุนุชู…ุงุฏ ุนู„ู‰ ุญูุธ ุงู„ู†ุตูˆุต ู…ุฌุฑุฏุง ุนู† ุงู„ูู‡ู…ุŒ ูˆุงู„ู„ู‡ ุณุจุญุงู†ู‡ ูŠู‚ูˆู„ {ูˆุงู„ุณุงุจู‚ูˆู† ุงู„ุฃูˆู„ูˆู† ู…ู† ุงู„ู…ู‡ุงุฌุฑูŠู† ูˆุงู„ุฃู†ุตุงุฑ ูˆุงู„ุฐูŠู† ุงุชุจุนูˆู‡ู… ุจุฅุญุณุงู†} ุฃูŠ: ุจุฅุชู‚ุงู† ูˆู„ุง ูŠูƒูˆู† ุฐู„ูƒ ุฅู„ุง ุจุงู„ุนู„ู… ูˆุงู„ุนู…ู„ ุจู…ู†ู‡ุฌู‡ู…......ยป.


๐ŸŒ Sumber: Haqiqat al-Manhaj as-Salafy karya Asy-Syaikh Abdullah bin Sholfiq.
๐Ÿ“ Diterjemahkan oleh: al Ustadz Fathul Mujib hafizhahullah

#fawaidumum #manhajsalaf
ใ€ฐใ€ฐโžฐใ€ฐใ€ฐ
๐ŸŠ Update Ilmu agama bersama Warisan Salaf di: Website I Telegram I Twitter I Google Plus I Youtube I SMS Tausiyah
๐Ÿ’ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
โœ…๐Ÿ“ SEKELUMIT TENTANG SYAIKH ABDURRAHMAN AS-SA'DI

โž–โž–โž–โž–
๐Ÿ“ก Al-Ustadz Ruwaifi' bin Sulaimi, Lc

๐Ÿ“ Beliau adalah seorang โ€˜alim kabir (ulamaโ€™ besar). Orang tuanya berasal dari daerah Qifar/Hail kemudian pindah ke negeri Qasim; lebih tepatnya di daerah โ€˜Unaizah.

โœ”๏ธBeliau adalah seorang yang rajin menuntut ilmu asy-syarโ€™i,
โœ”๏ธ (dan beliau) sangat tekun mempelajari kitab-kitab ulamaโ€™, terkhusus kitab-kitab Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah dan Syaikhul Islam Ibnul Qayyim Rahimahumallah.

โœ… Sehingga berkumpullah dua kelebihan yang terdapat dalam Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah dan Imam Ibnul Qayyim Rahimahumallah pada diri Syaikh As-Saโ€™di Rahimahullah.

๐ŸŒป Kelebihan Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah Rahimahullah tentunya amatlah banyak, tetapi di antara yang amat menonjol adalah ketelitian beliau di dalam membahas suatu permasalahan.

๐ŸŒป Sedangkan Al-Imam Ibnul Qayyim juga tentunya mempunyai keutamaan yang banyak, namun di antara yang menonjol, yang ada pada diri beliau Rahimahullah adalah kelembutannya di dalam menyusun kata-kata, dan demikian menyentuh tulisan-tulisan beliau Rahimahullah Taโ€™ala.

โ›ต๏ธ Dua keutamaan ini terdapat pada diri Asy-Syaikh As-Saโ€™di Rahimahullah Taโ€™ala.

๐Ÿ“’ Beliau menulis syarah manzhumah (Qowa'idul Fiqhiyyah) ini dalam keadaan usia beliau 24 tahun, dan tentunya beliau tulis manzhumahnya sebelum usia 24 tahun.

๐Ÿ“— Barangsiapa yang membaca syarah beliau, maka akan melihat bahwa beliau adalah seorang yang benar-benar mumpuni dalam hal ilmu.

๐Ÿ”น Dalam usianya yang 24 tahun saja beliau telah memberikann fawaid yang demikian bermanfaat bagi thullabul ilmi, bagaimanakah jika karya-karya beliau ditulis pada saat usia beliau tua? Beliau meninggal dunia dalam usia 69 tahun.

๐Ÿ“Œ Di antara murid-murid beliau adalah: Asy-Syaikh Al-Faqih Muhammad bin Shalih Al-โ€˜Utsaimin rahimahullah taโ€™ala dan Asy-Syaikh Al-Bassam rahimahullahu taโ€™ala.


๐ŸŒ Sumber: Pelajaran Qowa'idul Fiqhiyah oleh Al-Ustadz Ruwaifi', Lc
๐Ÿ“ Ditranskrip oleh: Tim Warisan Salaf

#fawaidumum #biografiulama
ใ€ฐใ€ฐโžฐใ€ฐใ€ฐ
๐ŸŠ Update Ilmu agama bersama Warisan Salaf di: Website I Telegram I Twitter I Google Plus I Youtube I SMS Tausiyah
๐Ÿ’ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
๐ŸƒPelajaran TAUHID:
Kajian Kitab Tsalatsatul Ushul (Bagian 2โƒฃ9โƒฃ)
โ€”---------------------------------------โ€”

๐ŸŒดAsy-Syaikh Muhammad bin Abdil Wahhab โ€“Rohimahullah- menjelaskan:

ูˆูŽุจูุฐูŽู„ููƒูŽ (1) ุฃูŽู…ูŽุฑูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุฌูŽู…ููŠุนูŽ ุงู„ู†ู‘ูŽุงุณู ูˆูŽุฎูŽู„ูŽู‚ูŽู‡ูู…ู’ ู„ูŽู‡ูŽุงุŒ ูƒูŽู…ูŽุง ู‚ูŽุงู„ูŽ ุชูŽุนูŽุงู„ูŽู‰: {ูˆูŽู…ูŽุง ุฎูŽู„ูŽู‚ู’ุชู ุงู„ู’ุฌูู†ู‘ูŽ ูˆูŽุงู„ู’ุฃูู†ู’ุณูŽ ุฅูู„ู‘ูŽุง ู„ููŠูŽุนู’ุจูุฏููˆู†ู}
Dengan (perkara) itulah (1โƒฃ) Allah โ€“Taโ€™ala- memerintahkan semua manusia, dan menciptakan mereka untuk itu. (2โƒฃ)
Sebagaimana Allah โ€“Taโ€™ala- berfirman (artinya):
โ€œDan tidaklah aku ciptakan Jin dan Manusia melainkan untuk beribadah kepada-Ku.โ€ [Adz-Dzariyat:56]
ใ€ฐใ€ฐใ€ฐใ€ฐใ€ฐ

๐Ÿ’ขPENJELASAN:
Pembaca โ€“yang dirahmati Allah-, Penjelasan pada nomer satu di atas;
Dengan (perkara) itulah (1โƒฃ),
๐Ÿ‘‰ Maksudnya, โ€œDengan hanifiyyah itulahโ€;

โž– Sedangkan makna hanifiyyah telah dijelaskan oleh Asy-Syaikh Muhammad bin Abdil Wahhab โ€“rohimahullah- pada poin 3 dan 4 yang lalu; yaitu:
(3โƒฃ) Engkau beribadah hanya kepada Allah โ€“Taโ€™ala-;
(4โƒฃ) Memurnikan (pelaksanaan) agama ini untuk-Nya.
โž–
๐Ÿ”ป Dengan itulah Allah โ€“Taโ€™ala- memerintahkan seluruh umat manusia. Dan untuk itulah Allah โ€“Taโ€™ala- menciptakan mereka.

๐Ÿ”˜ Sebagaimana Allah โ€“Taโ€™ala- berfirman dalam surat Al-Anbiya ayat 25 :

ูˆูŽู…ูŽุง ุฃูŽุฑู’ุณูŽู„ู’ู†ูŽุง ู…ูู†ู’ ู‚ูŽุจู’ู„ููƒูŽ ู…ูู†ู’ ุฑูŽุณููˆู„ู ุฅูู„ู‘ูŽุง ู†ููˆุญููŠ ุฅูู„ูŽูŠู’ู‡ู ุฃูŽู†ู‘ูŽู‡ู ู„ุง ุฅูู„ูŽู‡ูŽ ุฅูู„ู‘ูŽุง ุฃูŽู†ูŽุง ููŽุงุนู’ุจูุฏููˆู†ู
โ€œDan Kami tidak mengutus seorang rasulpun sebelum kamu melainkan Kami wahyukan kepadanya: "Bahwasanya tidak ada Tuhan (yang hak) melainkan Aku, maka sembahlah olehmu sekalian akan Aku."

โœ… Kemudian Allah โ€“Taโ€™ala- menjelaskan dalam kitab-Nya (di dalam ayat yang lain) bahwa yang namanya makhluk diciptakan untuk tujuan ini (yakni beribadah kepada-Nya, pent):

ูˆูŽู…ูŽุง ุฎูŽู„ูŽู‚ู’ุชู ุงู„ู’ุฌูู†ู‘ูŽ ูˆูŽุงู„ู’ุฃูู†ู’ุณูŽ ุฅูู„ู‘ูŽุง ู„ููŠูŽุนู’ุจูุฏููˆู†ู
โ€œDan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi kepada-Ku.โ€ [Adz-Dzariyat:56]


Bersambung, insya Allah

๐Ÿ“š [Referensi: Syarah Tsalatsatul Ushul; Asy-Syaikh Ibnu โ€˜Utsaimin]


๐ŸŒ Ikuti terus pelajaran Tsalatsatul Ushul (ุซู„ุงุซุฉ ุงู„ุฃุตูˆู„) setiap hari senin dan kamis, Insya Allah
๐Ÿ“ Dirangkum oleh Al-Ustadz Abdul Hadi Pekalongan Hafizhahullahu Ta'ala.

#ushultsalatsah
ใ€ฐใ€ฐโžฐใ€ฐใ€ฐ
๐ŸŠ Update Ilmu agama bersama Warisan Salaf di: Website I Telegram I Twitter I Google Plus I Youtube I SMS Tausiyah
๐Ÿ’ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
โœ…๐Ÿ“ DI ANTARA BENTUK MENJERUMUSKAN DIRI KE DALAM KEBINASAAN

โž–โž–โž–โž–

๐Ÿ“– Allah berfirman,

ูˆูŽู„ุง ุชูู„ู’ู‚ููˆุง ุจูุฃูŽูŠู’ุฏููŠูƒูู…ู’ ุฅูู„ูŽู‰ ุงู„ุชู‘ูŽู‡ู’ู„ููƒูŽุฉู

"Dan janganlah kalian menjerumuskan diri kalian sendiri ke dalam kebinasaan." (QS. Al-Baqarah:194)


๐Ÿ”ด Syaikh Abdurrahman As-Sa'di rahimahullah berkata,

ูˆู…ู† ุงู„ุฅู„ู‚ุงุก ุจุงู„ูŠุฏ ุฅู„ู‰ ุงู„ุชู‡ู„ูƒุฉ ุงู„ุฅู‚ุงู…ุฉ ุนู„ู‰ ู…ุนุงุตูŠ ุงู„ู„ู‡ุŒ ูˆุงู„ูŠุฃุณ ู…ู† ุงู„ุชูˆุจุฉุŒ ูˆู…ู†ู‡ุง ุชุฑูƒ ู…ุง ุฃู…ุฑ ุงู„ู„ู‡ ุจู‡ ู…ู† ุงู„ูุฑุงุฆุถุŒ ุงู„ุชูŠ ููŠ ุชุฑูƒู‡ุง ู‡ู„ุงูƒ ู„ู„ุฑูˆุญ ูˆุงู„ุฏูŠู†.

โœ”๏ธ "Termasuk menjerumuskan diri dalam kebinasaan ialah:
1โƒฃ melakukan kemaksiatan kepada Allah,
2โƒฃ berputus asa dari bertaubat kepada Allah,
3โƒฃ Dan termasuk dalam hal ini juga, meninggalkan kewajiban yang Allah perintahkan, yang dengan meninggalkan kewajiban tersebut menjadikan binasanya jiwa dan agama (seseorang)."

๐ŸŒ Sumber: Tafsir ุชูŠุณูŠุฑ ุงู„ูƒุฑูŠู… ุงู„ุฑุญู…ู† (hal.90)
๐Ÿ“ Diterjemahkan oleh: al Ustadz Abul 'Aliyah Ali Nurdin

#fawaidumum #tafsir
ใ€ฐใ€ฐโžฐใ€ฐใ€ฐ
๐ŸŠ Update Ilmu agama bersama Warisan Salaf di: Website I Telegram I Twitter I Google Plus I Youtube I SMS Tausiyah
๐Ÿ’ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
โœ…๐Ÿƒ PADA MEREKA LAH KEBAIKAN MANUSIA

โž–โž–โž–โž–

โ˜‘๏ธ Ibnul Mubarok dan selainnya berkata,

ุตู†ูุงู† ู…ู† ุงู„ู†ุงุณ ุฅุฐุง ุตู„ุญุง ุตู„ุญ ุงู„ู†ุงุณุŒ ูˆุฅุฐุง ูุณุฏุง ูุณุฏ ุงู„ู†ุงุณุŒ ู‚ูŠู„: ู…ู† ู‡ู…ุŸ ู‚ุงู„: ุงู„ู…ู„ูˆูƒุŒ ูˆุงู„ุนู„ู…ุงุก

๐Ÿ”ต "Ada dua golongan manusia, bila keduanya baik maka menjadi baik keadaan manusia, dan bila keduanya rusak, maka akan rusak juga keadaan manusia.

๐Ÿ”น Ditanyakan, "Siapa mereka?"

๐Ÿ”˜ Beliau menjawab, "Penguasa dan Ulama'."


๐ŸŒ Sumber: I'lamul Muwaqqi'in (1/8)
๐Ÿ“ Diterjemahkan oleh: Tim Warisan Salaf

#fawaidumum
ใ€ฐใ€ฐโžฐใ€ฐใ€ฐ
๐ŸŠ Update Ilmu agama bersama Warisan Salaf di: Website I Telegram I Twitter I Google Plus I Youtube I SMS Tausiyah
๐Ÿ’ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
๐Ÿ”ต๐Ÿƒ BERHIAS DIRI DENGAN KEJUJURAN DAN MA'ISYAH YANG HALAL

โž–โž–โž–โž–

๐Ÿ”˜ Fudhail bin 'Iyadh rahimahullah berkata,

ู„ู… ูŠุชุฒูŠู† ุงู„ู†ุงุณ ุจุดูŠุก ุฃูุถู„ ู…ู† ุงู„ุตุฏู‚ุŒ ูˆุทู„ุจ ุงู„ุญู„ุงู„. ูู‚ุงู„ ุงุจู†ู‡ ุนู„ูŠ: ูŠุง ุฃุจุฉ! ุฅู† ุงู„ุญู„ุงู„ ุนุฒูŠุฒ. ู‚ุงู„: ูŠุง ุจู†ูŠุŒ ูˆุฅู† ู‚ู„ูŠู„ู‡ ุนู†ุฏ ุงู„ู„ู‡ ูƒุซูŠุฑ.

๐Ÿ“ "Tidaklah manusia berhias dengan sesuatu yang lebih utama daripada kejujuran dan mengais (rejeki) yang halal.

โ–ถ๏ธ Maka berkata anaknya, yaitu Ali, "Wahai bapakku, tapi mencari yang halal itu amat susah."

๐Ÿ”ท Beliau menjawab, "Sesungguhnya sedikitnya harta yang halal itu di sisi Allah adalah banyak."


๐ŸŒ Sumber: Siyaru A'lam An-Nubala (8/426)
๐Ÿ“ Diterjemahkan oleh: Tim Warisan Salaf

#fawaidumum #aqwalulama
ใ€ฐใ€ฐโžฐใ€ฐใ€ฐ
๐ŸŠ Update Ilmu agama bersama Warisan Salaf di: Website I Telegram I Twitter I Google Plus I Youtube I SMS Tausiyah
๐Ÿ’ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
๐Ÿƒ๐Ÿ“• KEISLAMAN SESEORANG MENGHAPUS DOSA SEBELUM KEISLAMANNYA ๐Ÿ“’๐Ÿƒ

โž–โž–โž–โž–

๐Ÿ“ Allah Taโ€™ala berfirman:

ู‚ูู„ู’ ู„ูู„ู‘ูŽุฐููŠู†ูŽ ูƒูŽููŽุฑููˆุง ุฅูู†ู’ ูŠูŽู†ู’ุชูŽู‡ููˆุง ูŠูุบู’ููŽุฑู’ ู„ูŽู‡ูู…ู’ ู…ูŽุง ู‚ูŽุฏู’ ุณูŽู„ูŽููŽ ูˆูŽุฅูู†ู’ ูŠูŽุนููˆุฏููˆุง ููŽู‚ูŽุฏู’ ู…ูŽุถูŽุชู’ ุณูู†ู‘ูŽุชู ุงู„ู’ุฃูŽูˆู‘ูŽู„ููŠู†ูŽ

โ€œ Katakanlah kepada orang-orang yang kafir itu: "Jika mereka berhenti (dari kekafirannya), niscaya Allah akan mengampuni mereka tentang dosa-dosa mereka yang sudah lalu; dan jika mereka kembali lagi sesungguhnya akan berlaku (kepada mereka) sunnah (Allah tenhadap) orang-orang dahulu.โ€ (QS: Al Anfaal 38)

โœ… Dalam kitab Shohih Muslim disebutkan;
Dari Shahabat Abdullah bin โ€˜Amr rodhiyallahu โ€˜anhu, Ketika beliau baru masuk Islam, Rasulullah shollallahu โ€˜alaihi wasallam pernah berkata kepadanya:

ุฃูŽู…ูŽุง ุนูŽู„ูู…ู’ุชูŽ ุฃูŽู†ู‘ูŽ ุงู„ู’ุฅูุณู’ู„ูŽุงู…ูŽ ูŠูŽู‡ู’ุฏูู…ู ู…ูŽุง ูƒูŽุงู†ูŽ ู‚ูŽุจู’ู„ูŽู‡ูุŸ ูˆูŽุฃูŽู†ู‘ูŽ ุงู„ู’ู‡ูุฌู’ุฑูŽุฉูŽ ุชูŽู‡ู’ุฏูู…ู ู…ูŽุง ูƒูŽุงู†ูŽ ู‚ูŽุจู’ู„ูŽู‡ูŽุงุŸ ูˆูŽุฃูŽู†ู‘ูŽ ุงู„ู’ุญูŽุฌู‘ูŽ ูŠูŽู‡ู’ุฏูู…ู ู…ูŽุง ูƒูŽุงู†ูŽ ู‚ูŽุจู’ู„ูŽู‡ูุŸ

โ€œApakah engkau tidak tahu; bahwa Islam menghapus dosa-dosa sebelumnya? Dan Hijroh (1) juga menghapus dosa-dosa sebelumnya? Kemudian Haji juga menghapuskan dosa-dosa sebelumnya?โ€ (HR. Muslim no.(121)-192 )

(1) Makna Hijroh adalah: pindah dari negeri kafir ke negeri Islam.


โ–ถ๏ธ Alhamdulillah, puji syukur kehadirat Allah Taโ€™ala atas nikmat keislaman kita.

Wallahul Muwaffiq


๐Ÿ“ Kiriman dari al Ustadz Abdul Hadi Pekalongan

#fawaidumum
ใ€ฐใ€ฐโžฐใ€ฐใ€ฐ
๐ŸŠ Update Ilmu agama bersama Warisan Salaf di: Website I Telegram I Twitter I Google Plus I Youtube I SMS Tausiyah
๐Ÿ’ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
๐Ÿƒ๐Ÿ“• LAKSANAKAN PERINTAH RASULULLAH Shollallahu โ€˜alaihi wasallam SERTA TINGGALKAN SEMUA LARANGANNYA ๐Ÿ“’๐Ÿƒ

๐Ÿ”ฐ Allah Taโ€™ala berfirman:

ูˆูŽู…ูŽุง ุขุชูŽุงูƒูู…ู ุงู„ุฑู‘ูŽุณููˆู„ู ููŽุฎูุฐููˆู‡ู ูˆูŽู…ูŽุง ู†ูŽู‡ูŽุงูƒูู…ู’ ุนูŽู†ู’ู‡ู ููŽุงู†ู’ุชูŽู‡ููˆุง ูˆูŽุงุชู‘ูŽู‚ููˆุง ุงู„ู„ู‡ูŽ ุฅูู†ู‘ูŽ ุงู„ู„ู‡ูŽ ุดูŽุฏููŠุฏู ุงู„ู’ุนูู‚ูŽุงุจู
โ€œApa yang diberikan Rasul kepadamu, maka terimalah. Dan apa yang dilarangnya bagimu, maka tinggalkanlah.โ€ (QS. Al-Hasyr:7)

๐Ÿ‘‰ Dalam kitab Shohih Muslim disebutkan; Dari Shahabat Abu Huroiroh rodhiyallahu โ€˜anhu:

ู…ูŽุง ู†ูŽู‡ูŽูŠู’ุชููƒูู…ู’ ุนูŽู†ู’ู‡ูุŒ ููŽุงุฌู’ุชูŽู†ูุจููˆู‡ู ูˆูŽู…ูŽุง ุฃูŽู…ูŽุฑู’ุชููƒูู…ู’ ุจูู‡ู ููŽุงูู’ุนูŽู„ููˆุง ู…ูู†ู’ู‡ู ู…ูŽุง ุงุณู’ุชูŽุทูŽุนู’ุชูู…ู’ุŒ ููŽุฅูู†ู‘ูŽู…ูŽุง ุฃูŽู‡ู’ู„ูŽูƒูŽ ุงู„ู‘ูŽุฐููŠู†ูŽ ู…ูู†ู’ ู‚ูŽุจู’ู„ููƒูู…ู’ ูƒูŽุซู’ุฑูŽุฉู ู…ูŽุณูŽุงุฆูู„ูู‡ูู…ู’ุŒ ูˆูŽุงุฎู’ุชูู„ูŽุงููู‡ูู…ู’ ุนูŽู„ูŽู‰ ุฃูŽู†ู’ุจููŠูŽุงุฆูู‡ูู…ู’

โ€œApa yang aku larang bagi kalian, maka tinggalkanlah. Dan apa yang aku perintahkan atas kalian maka kerjakanlah semampu kalian. Sesungguhnya perkara-perkara yang menghancurkan umat-umat sebelum kalian adalah banyak bertanya dan menyelisihi nabi-nabi mereka.โ€ (HR. Muslim no.(1337)-130)

โœ… TAAT KEPADA RASUL shollallahu โ€˜alaihi wasallam SAMA DENGAN TAAT KEPADA ALLAH Taโ€™ala
๐Ÿ‘ "Barangsiapa yang mentaati Rasul itu, sesungguhnya ia telah mentaati Allah.โ€ (QS. An-Nisaa: 80)

Wallahul Muwaffiq

๐Ÿ“ Kiriman dari al Ustadz Abdul Hadi Pekalongan

#fawaidumum
ใ€ฐใ€ฐโžฐใ€ฐใ€ฐ
๐ŸŠ Update Ilmu agama bersama Warisan Salaf di: Website I Telegram I Twitter I Google Plus I Youtube I SMS Tausiyah
๐Ÿ’ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
โœ…๐Ÿƒ BAGAIMANA ALLAH MENGHISAB HAMBANYA DALAM SEKALI WAKTU?

โž–โž–โž–โž–

๐Ÿ“ Ibnu Taimiyyah rahimahullah berkata:

ู‚ุงู„ ุฑุฌู„ ู„ุงุจู† ุนุจุงุณ : ูƒูŠู ูŠุญุงุณุจ ุงู„ู„ู‡ ุงู„ุนุจุงุฏ ููŠ ุณุงุนุฉ ูˆุงุญุฏุฉ ุŸ! ู‚ุงู„ : ูƒู…ุง ูŠุฑุฒู‚ู‡ู… ููŠ ุณุงุนุฉ ูˆุงุญุฏุฉ

โ˜‘๏ธ "Seseorang bertanya kepada Ibnu Abbas; 'Bagaimana Allah dapat menghisab seluruh hambanya dalam sekali waktu?'.

๐Ÿ”ต Beliau menjawab, '(Allah mampu menghisab hambanya dalam sekali waktu), sebagaimana Allah mampu memberi mereka rizki dalam sekali waktu pula'."


๐ŸŒ Sumber: Majmu Fatawa (5/479)
๐Ÿ“ Diterjemahkan oleh: al Ustadz Abdul Wahid at Tamimi

#fawaidumum #aqwalulama
ใ€ฐใ€ฐโžฐใ€ฐใ€ฐ
๐ŸŠ Update Ilmu agama bersama Warisan Salaf di: Website I Telegram I Twitter I Google Plus I Youtube I SMS Tausiyah
๐Ÿ’ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
๐Ÿƒ๐Ÿ“• JANGAN TERBURU-BURU DALAM BERWUDHU` ๐Ÿ“’๐Ÿƒ
(Berikut ini ancamannya jika ada anggota tubuh yang masih kering)

โž–โž–โž–โž–

๐Ÿ“ Shahabat Abdullah bin โ€˜Amr rodhiyallahu โ€˜anhu, menceritakan;

๐ŸŒท Bahwa pada satu waktu, beliau pulang bersama Rasulullah shollallahu โ€˜alaihi wasallam bersama shahabat yang lain dari kota Mekkah menuju kota Madinah.

๐ŸŒป Di tengah perjalanan, tatkala di dapati sebuah oasis, sebagian shahabat tergesa-gesa melaksanakan sholat Ashar. Sampai-sampai wudhu` mereka pun terlalu cepat.

โ˜‘๏ธ Tatkala rombongan Rasulullah shollallahu โ€˜alaihi wasallam menyusul mereka. Ternyata didapati tumit-tumit mereka masih kering belum tersentuh air wudhu`.

โ€ผ๏ธ Saat itulah, Rasulullah shollallahu โ€˜alaihi wasallam memperingatkan mereka dengan suara keras:

ูˆูŽูŠู’ู„ูŒ ู„ูู„ู’ุฃูŽุนู’ู‚ูŽุงุจู ู…ูู†ูŽ ุงู„ู†ู‘ูŽุงุฑู !!! ุฃูŽุณู’ุจูุบููˆุง ุงู„ู’ูˆูุถููˆุกูŽ!

๐Ÿ”ฅ โ€œKebinasaan dari api Neraka bagi tumit-tumit itu !!! Sempurnakanlah wudhu` kalian !.โ€

๐Ÿ”˜ Beliau shollallahu โ€˜alaihi wasallam sempat mengulanginya dua kali sampai tiga kali. Sebagaimana disebutkan dalam Shohih Al-Bukhori no.163.

๐Ÿ”ต Semoga kita bisa berhati-hati dalam berwudhu`. Tidak terburu-buru, tenang, dan membasuh setiap anggota tubuh yang wajib di basuh. _Aamiin_

Wallahul Muwaffiq


๐ŸŒ Sumber Rujukan: Shahih Al-Bukhori hadits no.60, 96, & 163 dan Shahih Muslim hadits no. (241)-26, (241)-27]
๐Ÿ“ Dikirim oleh: al Ustadz Abdul Hadi Pekalongan hafizhahullah

#fawaidumum #wudhu
ใ€ฐใ€ฐโžฐใ€ฐใ€ฐ
๐ŸŠ Update Ilmu agama bersama Warisan Salaf di: Website I Telegram I Twitter I Google Plus I Youtube I SMS Tausiyah
๐Ÿ’ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com