๐Pelajaran TAUHID:
Kajian Kitab Tsalatsatul Ushul (Bagian 2โฃ1โฃ)
โ---------------------------------------โ
๐ดAsy-Syaikh Muhammad bin Abdil Wahhab โRohimahullah- mengatakan:
ููุงูุฏููููููู ูููููููู ุชูุนูุงููู : {ููุฃูููู ุงููู ูุณูุงุฌูุฏู ููููููู ููููุง ุชูุฏูุนููุง ู ูุนู ุงูููููู ุฃูุญูุฏูุง} [ุงูุฌู: 18] (1)
(1) Dalilnya firman Allah Taโala: โDan sesungguhnya masjid-masjid itu adalah kepunyaan Allah. Maka janganlah kamu menyembah seseorangpun di dalamnya di samping (menyembah) Allah โโAzza waJalla-.โ [Al-Jin:18]
ใฐใฐใฐใฐใฐ
๐ขPENJELASAN:
(1) Pembaca โyang dirahmati Allah-, Pembahasan kali ini, Kita masih membahas ayat ke-18 dari surat Al-Jin.
๐ Asy-Syaikh Ibnu Utsaimin โRohimahullah- menjelaskan,
๐๐ป โAllah โSubhanahu waTaโala- tidak ridho kepada kekafiran dan kesyirikan, Oleh karena itu Allah Taโala mengutus para Rasul dan menurunkan kitab-kitab Nya untuk memerangi kekafiran dan kesyirikan serta membinasakannya.
Allah โTaโala- berfirman dalam surat Al-Anfal ayat 39:
ููููุงุชููููููู ู ุญูุชููู ูุง ุชูููููู ููุชูููุฉู ููููููููู ุงูุฏููููู ููููููู ููููููู
๐ โDan perangilah mereka, supaya jangan ada fitnah dan supaya agama itu semata-mata untuk Allah.โ
โ๏ธ Jika Allah dan Rasul-Nya tidak rela dengan kekafiran dan kesyirikan, maka seorang mukmin juga wajib untuk tidak rela dengan kedua perkara itu. Karena kerelaan seorang mukmin serta kemarahannya harus selaras dengan kerelaan Allah โTaโala- dan kemurkaan-Nya. Dia pun hendaknya marah (kepada sesuatu) karena Allah โTaโala marah , dan rela terhadap sesuatu yang Allah โโAzza waJalla- rela kepadanya.
Wallahu Aโlamu bisshowaab
(Bersambung,insya Allahโฆ)
๐ Referensi: Syarah Tsalatsatil Ushul karya Asy-Syaikh Ibnu 'Utsaimin Rohimahullah
๐ Ikuti terus pelajaran Tsalatsatul Ushul (ุซูุงุซุฉ ุงูุฃุตูู) setiap hari senin dan kamis, Insya Allah
๐ Dirangkum oleh Al-Ustadz Abdul Hadi Pekalongan Hafizhahullahu Ta'ala.
#ushultsalatsah
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Update Ilmu agama bersama Warisan Salaf di: Website I Telegram I Twitter I Google Plus I Youtube I SMS Tausiyah
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
Kajian Kitab Tsalatsatul Ushul (Bagian 2โฃ1โฃ)
โ---------------------------------------โ
๐ดAsy-Syaikh Muhammad bin Abdil Wahhab โRohimahullah- mengatakan:
ููุงูุฏููููููู ูููููููู ุชูุนูุงููู : {ููุฃูููู ุงููู ูุณูุงุฌูุฏู ููููููู ููููุง ุชูุฏูุนููุง ู ูุนู ุงูููููู ุฃูุญูุฏูุง} [ุงูุฌู: 18] (1)
(1) Dalilnya firman Allah Taโala: โDan sesungguhnya masjid-masjid itu adalah kepunyaan Allah. Maka janganlah kamu menyembah seseorangpun di dalamnya di samping (menyembah) Allah โโAzza waJalla-.โ [Al-Jin:18]
ใฐใฐใฐใฐใฐ
๐ขPENJELASAN:
(1) Pembaca โyang dirahmati Allah-, Pembahasan kali ini, Kita masih membahas ayat ke-18 dari surat Al-Jin.
๐ Asy-Syaikh Ibnu Utsaimin โRohimahullah- menjelaskan,
๐๐ป โAllah โSubhanahu waTaโala- tidak ridho kepada kekafiran dan kesyirikan, Oleh karena itu Allah Taโala mengutus para Rasul dan menurunkan kitab-kitab Nya untuk memerangi kekafiran dan kesyirikan serta membinasakannya.
Allah โTaโala- berfirman dalam surat Al-Anfal ayat 39:
ููููุงุชููููููู ู ุญูุชููู ูุง ุชูููููู ููุชูููุฉู ููููููููู ุงูุฏููููู ููููููู ููููููู
๐ โDan perangilah mereka, supaya jangan ada fitnah dan supaya agama itu semata-mata untuk Allah.โ
โ๏ธ Jika Allah dan Rasul-Nya tidak rela dengan kekafiran dan kesyirikan, maka seorang mukmin juga wajib untuk tidak rela dengan kedua perkara itu. Karena kerelaan seorang mukmin serta kemarahannya harus selaras dengan kerelaan Allah โTaโala- dan kemurkaan-Nya. Dia pun hendaknya marah (kepada sesuatu) karena Allah โTaโala marah , dan rela terhadap sesuatu yang Allah โโAzza waJalla- rela kepadanya.
Wallahu Aโlamu bisshowaab
(Bersambung,insya Allahโฆ)
๐ Referensi: Syarah Tsalatsatil Ushul karya Asy-Syaikh Ibnu 'Utsaimin Rohimahullah
๐ Ikuti terus pelajaran Tsalatsatul Ushul (ุซูุงุซุฉ ุงูุฃุตูู) setiap hari senin dan kamis, Insya Allah
๐ Dirangkum oleh Al-Ustadz Abdul Hadi Pekalongan Hafizhahullahu Ta'ala.
#ushultsalatsah
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Update Ilmu agama bersama Warisan Salaf di: Website I Telegram I Twitter I Google Plus I Youtube I SMS Tausiyah
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
๐๐ธ BEBERAPA PERMASALAHAN SEPUTAR PUASA AROFAH
โ KEUTAMAAN PUASA 'AROFAH
Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam bersabda,
"Puasa hari arofah aku berharap kepada Allah agar ia dapat menghapus (dosa) satu tahun sebelumnya dan satu tahun setelahnya." (HR. Muslim)
โ HUKUM PUASA AROFAH BAGI SELAIN JAMA'AH HAJI
โ๏ธ Syaikh Ibnu Utsaimin berkata,
"Puasa hari arofah bagi selain jama'ah haji adalah sunnah mu'akkadah." (Majmu' Fatawa 20/46)
โ PUASA AROFAH BERTEPATAN DENGAN HARI JUM'AT
โ๏ธ Al Lajnah Ad-Daimah menjelaskan,
" Disyari'at puasa hari arofah bila bertepatan dengan hari jum'at walaupun tanpa didahului puasa hari sebelumnya. Karena telah diriwiyatkan dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Sallam himbauan untuk melakukannya dan penjelasan keutamaannya dan agungnya pahalanya" (Fatawa Al Lajnah 10/395)
โ PUASA AROFAH DI HARI SABTU
โ๏ธ Al Lajnah Ad-Daimah menjelaskan,
"Boleh berpuasa arofah sendirian baik bertepatan dengan hari sabtu atau hari-hari lainnya, karena tidak ada perbedaan antara hari-hari tersebut. Hal ini disebabkan puasa arofah adalah sunnah tersendiri, sementara hadits larangan puasa pada hari sabtu adalah lemah karena kegoncangannya dan menyelisihi hadits-hadits yang shahih." (Fatawa Al Lajnah Ad Daimah 10/396)
โ MENGQODHO' PUASA AROFAH
Bila seseorang berhalangan berpuasa pada hari arofah karena sakit atau sedang haid dan nifas bagi wanita, apakah disyari'atkan mengqodho'nya?
โ๏ธ Syaikh Ibnu 'Utsaimin menjelaskan,
"Apabila seseorang mengakhirkan puasa arofah dan puasa asyuro tanpa udzur maka tidak diragukan bahwa ia tidak perlu mengqodho'nya. Seandainya pun dia mengqodho' tidak akan bermanfaat, maksudnya puasanya itu tidak teranggap puasa arofah dan asyuro.
๐๐ป Adapun bila seseorang terkendala udzur seperti seorang wanita yang sedang haid atau nifas, maka yang tampak juga tidak mengqodho'nya. Karena (puasa arofah dan puasa asyuro) adalah (syari'at) khusus pada hari tertentu, yang mana hukumnya akan hilang dengan berlalunya hari tersebut." (Majmu' Fatawa Ibnu 'Utsaimin 20/43)
โ PERBEDAAN ANTARA ASYURO DAN AROFAH
๐ Mengapa Puasa Asyuro hanya menghapus dosa setahun yang telah lewat, sedangkan puasa arofah menghapus dosa satu tahun yang telah lewat dan yang akan datang?
โ๏ธ Ibnul Qoyyim menjelaskan:
1โฃ Bahwasanya hari arofah jatuh pada bulan harom, (bulan) sebelumnya juga bulan harom, dan setelahnya bulan harom, berbeda dengan asyuro.
2โฃ Bahwasanya hari arofah termasuk kekhususan syari'at kita (yang tidak ada pada syari'at umat sebelumnya), berbeda dengan asyuro (yang juga syari'at bagi umat nabi Musa), maka (pahalanya) dilipat gandakan dengan berkahnya al Mushthofa." (Bada'iul Fawaid 4/211)
โ YANG DIMAKSUD MENGAMPUNI DOSA SATU TAHUN SETELAHNYA
yang dimaksud dengan "diampuni dosanya satu tahun setelahnya" adalah:
๐ Allah telah mengampuni dosanya selama dua tahun.
๐ Allah menjaganya pada dua tahun itu sehingga ia tidak berbuat maksiat.
๐ Apabila seorang hamba melakukan dosa maka puasa arofah akan menebus dosa tersebut.
๐ Atau bila seorang hamba melakukan dosa maka ia akan diberi pahala yang dapat menghapus dosanya tersebut.
(Lihat Al Majmu' 6/381 dan Faidhul Qodir)
โ PENGAMPUNAN DOSA HANYA KHUSUS BAGI DOSA KECIL
โ๏ธ Syaikh Ibnu Utsaimin berkata,
"Puasa hari arofah dapat mengampuni (dosa yang dilakukan) satu tahun yang telah lewat dan satu tahun setelahnya, ini hanya berlaku bagi dosa kecil. Adapun dosa-dosa besar, maka pengampunannya harus dengan taubat secara khusus." (Fatawa Nuur 'ala Darb)
wallahu a'lam
๐ Diterjemahkan oleh Tim Warisan Salaf
#fawaidumum
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Update Ilmu agama bersama Warisan Salaf di: Website I Telegram I Twitter I Google Plus I Youtube I SMS Tausiyah
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
โ KEUTAMAAN PUASA 'AROFAH
Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam bersabda,
"Puasa hari arofah aku berharap kepada Allah agar ia dapat menghapus (dosa) satu tahun sebelumnya dan satu tahun setelahnya." (HR. Muslim)
โ HUKUM PUASA AROFAH BAGI SELAIN JAMA'AH HAJI
โ๏ธ Syaikh Ibnu Utsaimin berkata,
"Puasa hari arofah bagi selain jama'ah haji adalah sunnah mu'akkadah." (Majmu' Fatawa 20/46)
โ PUASA AROFAH BERTEPATAN DENGAN HARI JUM'AT
โ๏ธ Al Lajnah Ad-Daimah menjelaskan,
" Disyari'at puasa hari arofah bila bertepatan dengan hari jum'at walaupun tanpa didahului puasa hari sebelumnya. Karena telah diriwiyatkan dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Sallam himbauan untuk melakukannya dan penjelasan keutamaannya dan agungnya pahalanya" (Fatawa Al Lajnah 10/395)
โ PUASA AROFAH DI HARI SABTU
โ๏ธ Al Lajnah Ad-Daimah menjelaskan,
"Boleh berpuasa arofah sendirian baik bertepatan dengan hari sabtu atau hari-hari lainnya, karena tidak ada perbedaan antara hari-hari tersebut. Hal ini disebabkan puasa arofah adalah sunnah tersendiri, sementara hadits larangan puasa pada hari sabtu adalah lemah karena kegoncangannya dan menyelisihi hadits-hadits yang shahih." (Fatawa Al Lajnah Ad Daimah 10/396)
โ MENGQODHO' PUASA AROFAH
Bila seseorang berhalangan berpuasa pada hari arofah karena sakit atau sedang haid dan nifas bagi wanita, apakah disyari'atkan mengqodho'nya?
โ๏ธ Syaikh Ibnu 'Utsaimin menjelaskan,
"Apabila seseorang mengakhirkan puasa arofah dan puasa asyuro tanpa udzur maka tidak diragukan bahwa ia tidak perlu mengqodho'nya. Seandainya pun dia mengqodho' tidak akan bermanfaat, maksudnya puasanya itu tidak teranggap puasa arofah dan asyuro.
๐๐ป Adapun bila seseorang terkendala udzur seperti seorang wanita yang sedang haid atau nifas, maka yang tampak juga tidak mengqodho'nya. Karena (puasa arofah dan puasa asyuro) adalah (syari'at) khusus pada hari tertentu, yang mana hukumnya akan hilang dengan berlalunya hari tersebut." (Majmu' Fatawa Ibnu 'Utsaimin 20/43)
โ PERBEDAAN ANTARA ASYURO DAN AROFAH
๐ Mengapa Puasa Asyuro hanya menghapus dosa setahun yang telah lewat, sedangkan puasa arofah menghapus dosa satu tahun yang telah lewat dan yang akan datang?
โ๏ธ Ibnul Qoyyim menjelaskan:
1โฃ Bahwasanya hari arofah jatuh pada bulan harom, (bulan) sebelumnya juga bulan harom, dan setelahnya bulan harom, berbeda dengan asyuro.
2โฃ Bahwasanya hari arofah termasuk kekhususan syari'at kita (yang tidak ada pada syari'at umat sebelumnya), berbeda dengan asyuro (yang juga syari'at bagi umat nabi Musa), maka (pahalanya) dilipat gandakan dengan berkahnya al Mushthofa." (Bada'iul Fawaid 4/211)
โ YANG DIMAKSUD MENGAMPUNI DOSA SATU TAHUN SETELAHNYA
yang dimaksud dengan "diampuni dosanya satu tahun setelahnya" adalah:
๐ Allah telah mengampuni dosanya selama dua tahun.
๐ Allah menjaganya pada dua tahun itu sehingga ia tidak berbuat maksiat.
๐ Apabila seorang hamba melakukan dosa maka puasa arofah akan menebus dosa tersebut.
๐ Atau bila seorang hamba melakukan dosa maka ia akan diberi pahala yang dapat menghapus dosanya tersebut.
(Lihat Al Majmu' 6/381 dan Faidhul Qodir)
โ PENGAMPUNAN DOSA HANYA KHUSUS BAGI DOSA KECIL
โ๏ธ Syaikh Ibnu Utsaimin berkata,
"Puasa hari arofah dapat mengampuni (dosa yang dilakukan) satu tahun yang telah lewat dan satu tahun setelahnya, ini hanya berlaku bagi dosa kecil. Adapun dosa-dosa besar, maka pengampunannya harus dengan taubat secara khusus." (Fatawa Nuur 'ala Darb)
wallahu a'lam
๐ Diterjemahkan oleh Tim Warisan Salaf
#fawaidumum
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Update Ilmu agama bersama Warisan Salaf di: Website I Telegram I Twitter I Google Plus I Youtube I SMS Tausiyah
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
๐โ
BESOK PUASA 'AROFAH INSYA ALLAH
โต๏ธ Mengingat keutamaannya yang sangat agung, mari kita berusaha agar tidak terlewatkan dari puasa hari 'arofah.
๐๐ป Waktunya hanya satu hari dalam 1 tahun, dan tidak bisa digantikan di hari yang lain.
๐๐ป Bisa jadi kesempatan ini tidak akan berulang di waktu-waktu yang akan datang..
๐ Semoga Allah memudahkan kita di tahun ini dan tahun-tahun berikutnya untuk melakukan puasa Arofah dan juga ibadah yang lainnya ikhlas karena mengharap pahala dan Wajah Allah Subhanahu wa Ta'ala.
๐ Amin...
โ๏ธ Admin Warisan Salaf
๐ www.warisansalaf.com
โต๏ธ Mengingat keutamaannya yang sangat agung, mari kita berusaha agar tidak terlewatkan dari puasa hari 'arofah.
๐๐ป Waktunya hanya satu hari dalam 1 tahun, dan tidak bisa digantikan di hari yang lain.
๐๐ป Bisa jadi kesempatan ini tidak akan berulang di waktu-waktu yang akan datang..
๐ Semoga Allah memudahkan kita di tahun ini dan tahun-tahun berikutnya untuk melakukan puasa Arofah dan juga ibadah yang lainnya ikhlas karena mengharap pahala dan Wajah Allah Subhanahu wa Ta'ala.
๐ Amin...
โ๏ธ Admin Warisan Salaf
๐ www.warisansalaf.com
๐ Ya Allah! jagalah jama'ah haji di rumah-Mu yang mulia...
๐ Tuliskanlah bagi mereka haji yang diterima, usaha yang disyukuri, dan dosa yang diampuni..
๐ธ Ya Allah! Kembalikanlah mereka ke rumah-rumah mereka dalam keadaan selamat dengan membawa pahala yang banyak...
๐ Tuliskanlah bagi mereka haji yang diterima, usaha yang disyukuri, dan dosa yang diampuni..
๐ธ Ya Allah! Kembalikanlah mereka ke rumah-rumah mereka dalam keadaan selamat dengan membawa pahala yang banyak...
๐Pelajaran TAUHID:
Kajian Kitab Tsalatsatul Ushul (Bagian 2โฃ2โฃ)
โ---------------------------------------โ
๐ดAsy-Syaikh Muhammad bin Abdil Wahhab โRohimahullah- mengatakan:
ุงูุซููุงููุซูุฉู : ุฃูููู ู ููู ุฃูุทูุงุนู ุงูุฑููุณููููุ ููููุญููุฏู ุงููููุ ูุง ููุฌููุฒู ูููู ู ูููุงูุงุฉู ู ููู ุญูุงุฏูู ุงูููู ูุฑุณููู ููู ูุงู ุฃูุฑุจ ูุฑูุจ (1)
1โฃ Permasalahan Ketiga;
Barangsiapa taat kepada Rasul dan ia mentauhidkan Allah โTaโala-, maka tidak boleh bagi dirinya untuk berteman (atau loyal) dengan orang-orang yang memusuhi Allah โTaโala- dan Rasul-Nya, walaupun keluarga dekat.
ใฐใฐใฐใฐใฐ
๐ขPENJELASAN:
1โฃ Pembaca โyang dirahmati Allah-, Pembahasan kali ini adalah permasalahan ketiga dari tiga permasalahan yang dijelaskan oleh asy-Syaikh Muhammad bin Abdil Wahhab โRohimahullah-.
Pembahasan ini disebut dengan โPermasalahan Al-Walaโ wal Baroโ โ.
๐ Al-Walaโ merupakan sinonim dari Al-Muwalah.
๐ฐ MAKNA AL-WALA' WAL BARO'
โ----------------------
Asy-Syaikh Bin Baz โRohimahullah- menjelaskan,
๐ Al-Walaโ (loyal) maknanya mencintai kaum mukminin dan berteman dengan mereka.
๐ Adapun Al-Baroโ maknanya membenci orang-orang kafir, dan memusuhi mereka, serta berlepas diri dari mereka dan agama mereka. [Majmuโ Fatawa Ibnu Baz 5/246]
๐ Perkara tersebut yang dituntut dari seorang mukmin jangan sebaliknya.
๐ Asy-Syaikh Ibnu โUtsaimin โRohimahullah- menjelaskan,
"Seorang insan yang beriman kepada Allah dan Rasul-Nya apabila dia ber-wala` (loyal) kepada orang-orang yang memusuhi Allah โTaโala- , maka hal itu menunjukkan kelemahan imannya. Karena sangat tidak masuk akal, jika seseorang itu mencintai musuh kekasihnya.
๐ฐ BENTUK LOYAL KEPADA ORANG KAFIR
โ----------------------
Beliau melanjutkan, Bahwa diantara bentuk loyal kaum muslimin kepada orang kafir, adalah menolong dan membantu mereka dalam kekufuran dan kesesatan yang mereka lakukan.
Adapun bentuk mencintai mereka (orang-orang kafir) adalah dengan melakukan berbagai macam sebab yang mendatangkan kecintaan mereka kepada dirinya.
Tidak diragukan lagi, bahwa yang demikian itu bisa meniadakan seluruh keimanannya atau meniadakan kesempurnaan imannya.
Yang seharusnya dilakukan oleh seorang mukmin adalah memusuhi, membenci, serta menjauhi orang-orang yang memusuhi Allah โTaโala- dan Rasul-Nya, walaupun dari kalangan karib kerabat. Dengan tetap memberikan nasehat kepada mereka -mengajak -kepada kebenaran-.
โ-
Wallahu Aโlamu bisshowaab
(Bersambung,insya Allahโฆ)
๐ Referensi:
โ๏ธ Syarah Tsalatsatil Ushul; karya: Asy-Syaikh Ibnu 'Utsaimin Rohimahullah,
โ๏ธ Syarah Al-Ushul Ats-Tsalatsah ; karya: Asy-Syaikh Al-Fauzan Hafizhohullah.
๐ Ikuti terus pelajaran Tsalatsatul Ushul (ุซูุงุซุฉ ุงูุฃุตูู) setiap hari senin dan kamis, Insya Allah
๐ Dirangkum oleh Al-Ustadz Abdul Hadi Pekalongan Hafizhahullahu Ta'ala.
#ushultsalatsah
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Update Ilmu agama bersama Warisan Salaf di: Website I Telegram I Twitter I Google Plus I Youtube I SMS Tausiyah
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
Kajian Kitab Tsalatsatul Ushul (Bagian 2โฃ2โฃ)
โ---------------------------------------โ
๐ดAsy-Syaikh Muhammad bin Abdil Wahhab โRohimahullah- mengatakan:
ุงูุซููุงููุซูุฉู : ุฃูููู ู ููู ุฃูุทูุงุนู ุงูุฑููุณููููุ ููููุญููุฏู ุงููููุ ูุง ููุฌููุฒู ูููู ู ูููุงูุงุฉู ู ููู ุญูุงุฏูู ุงูููู ูุฑุณููู ููู ูุงู ุฃูุฑุจ ูุฑูุจ (1)
1โฃ Permasalahan Ketiga;
Barangsiapa taat kepada Rasul dan ia mentauhidkan Allah โTaโala-, maka tidak boleh bagi dirinya untuk berteman (atau loyal) dengan orang-orang yang memusuhi Allah โTaโala- dan Rasul-Nya, walaupun keluarga dekat.
ใฐใฐใฐใฐใฐ
๐ขPENJELASAN:
1โฃ Pembaca โyang dirahmati Allah-, Pembahasan kali ini adalah permasalahan ketiga dari tiga permasalahan yang dijelaskan oleh asy-Syaikh Muhammad bin Abdil Wahhab โRohimahullah-.
Pembahasan ini disebut dengan โPermasalahan Al-Walaโ wal Baroโ โ.
๐ Al-Walaโ merupakan sinonim dari Al-Muwalah.
๐ฐ MAKNA AL-WALA' WAL BARO'
โ----------------------
Asy-Syaikh Bin Baz โRohimahullah- menjelaskan,
๐ Al-Walaโ (loyal) maknanya mencintai kaum mukminin dan berteman dengan mereka.
๐ Adapun Al-Baroโ maknanya membenci orang-orang kafir, dan memusuhi mereka, serta berlepas diri dari mereka dan agama mereka. [Majmuโ Fatawa Ibnu Baz 5/246]
๐ Perkara tersebut yang dituntut dari seorang mukmin jangan sebaliknya.
๐ Asy-Syaikh Ibnu โUtsaimin โRohimahullah- menjelaskan,
"Seorang insan yang beriman kepada Allah dan Rasul-Nya apabila dia ber-wala` (loyal) kepada orang-orang yang memusuhi Allah โTaโala- , maka hal itu menunjukkan kelemahan imannya. Karena sangat tidak masuk akal, jika seseorang itu mencintai musuh kekasihnya.
๐ฐ BENTUK LOYAL KEPADA ORANG KAFIR
โ----------------------
Beliau melanjutkan, Bahwa diantara bentuk loyal kaum muslimin kepada orang kafir, adalah menolong dan membantu mereka dalam kekufuran dan kesesatan yang mereka lakukan.
Adapun bentuk mencintai mereka (orang-orang kafir) adalah dengan melakukan berbagai macam sebab yang mendatangkan kecintaan mereka kepada dirinya.
Tidak diragukan lagi, bahwa yang demikian itu bisa meniadakan seluruh keimanannya atau meniadakan kesempurnaan imannya.
Yang seharusnya dilakukan oleh seorang mukmin adalah memusuhi, membenci, serta menjauhi orang-orang yang memusuhi Allah โTaโala- dan Rasul-Nya, walaupun dari kalangan karib kerabat. Dengan tetap memberikan nasehat kepada mereka -mengajak -kepada kebenaran-.
โ-
Wallahu Aโlamu bisshowaab
(Bersambung,insya Allahโฆ)
๐ Referensi:
โ๏ธ Syarah Tsalatsatil Ushul; karya: Asy-Syaikh Ibnu 'Utsaimin Rohimahullah,
โ๏ธ Syarah Al-Ushul Ats-Tsalatsah ; karya: Asy-Syaikh Al-Fauzan Hafizhohullah.
๐ Ikuti terus pelajaran Tsalatsatul Ushul (ุซูุงุซุฉ ุงูุฃุตูู) setiap hari senin dan kamis, Insya Allah
๐ Dirangkum oleh Al-Ustadz Abdul Hadi Pekalongan Hafizhahullahu Ta'ala.
#ushultsalatsah
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Update Ilmu agama bersama Warisan Salaf di: Website I Telegram I Twitter I Google Plus I Youtube I SMS Tausiyah
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
โ
โต๏ธ PERINGATAN UNTUK BERAMAL DAN TIDAK BERSANDAR KEPADA TAKDIR
โโโโ
๐ด Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam bersabda,
ุฅู ุฃูู ุงูุฌูุฉ ููุณุฑูู ูุนู ู ุฃูู ุงูุฌูุฉุ ูุฅู ุฃูู ุงููุงุฑ ููุณุฑูู ูุนู ู ุฃูู ุงููุงุฑ
๐ "Sesungguhnya ahli surga akan dimudahkan untuk melakukan amalan penghuni surga, dan ahli neraka akan dimudahkan melakukan amalan penghuni neraka." (HR. Ibnu Abi 'Ashim dalam As-Sunnah)
๐ Sumber: Silsilah Al Ahadits Ash-Shahihah (7/1474)
๐ Diterjemahkan oleh: Tim Warisan Salaf
#fikihkurban
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Update Ilmu agama bersama Warisan Salaf di: Website I Telegram I Twitter I Google Plus I Youtube I SMS Tausiyah
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
โโโโ
๐ด Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam bersabda,
ุฅู ุฃูู ุงูุฌูุฉ ููุณุฑูู ูุนู ู ุฃูู ุงูุฌูุฉุ ูุฅู ุฃูู ุงููุงุฑ ููุณุฑูู ูุนู ู ุฃูู ุงููุงุฑ
๐ "Sesungguhnya ahli surga akan dimudahkan untuk melakukan amalan penghuni surga, dan ahli neraka akan dimudahkan melakukan amalan penghuni neraka." (HR. Ibnu Abi 'Ashim dalam As-Sunnah)
๐ Sumber: Silsilah Al Ahadits Ash-Shahihah (7/1474)
๐ Diterjemahkan oleh: Tim Warisan Salaf
#fikihkurban
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Update Ilmu agama bersama Warisan Salaf di: Website I Telegram I Twitter I Google Plus I Youtube I SMS Tausiyah
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
โ
Memerangi Hawa Nafsu (Al Ustadz Abdurrahman Lombok) ๐๐ป๐๐ป
https://youtu.be/-_hizBJU6s4
https://youtu.be/-_hizBJU6s4
YouTube
001 Memerangi Hawa Nafsu (Al Ustadz Abdurrahman Lombok)
Di dalam ceramah ini pembicara akan mengupas berbagai cara memerangi hawa nafsu dan penjelasan tentang bahaya mengikuti hawa nafsu. Ceramah ini adalah sebaga...
โ
๐ฝ๐ด MENGUNDANG MANUSIA UNTUK ACARA MAKAN PADA HARI ID ADALAH SUNNAH
โโโโ
๐ Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah berkata,
ุฌูู ูุนู ุงููููุงุณู ูููุทููุนูุงู ู ููู ุงููุนููุฏููููู ููุฃููููุงู ู ุงูุชููุดูุฑูููู ุณููููุฉู ูููููู ู ููู ุดูุนูุงุฆูุฑู ุงููุฅูุณูููุงู ู ุงูููุชูู ุณููููููุง ุฑูุณูููู ุงูููููู ุตููููู ุงูููููู ุนููููููู ููุณููููู ู ููููู ูุณูููู ูููู
๐ "Mengumpulkan manusia untuk acara makan pada dua hari raya dan juga hari-hari tasyriq adalah sunnah. Dan itu merupakan bagian dari syi'ar Islam yang disunnahkan oleh Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam kepada kaum muslimin."
๐ Sumber: Majmu' Al Fatawa Ibnu Taimiyyah (25/298)
๐ Diterjemahkan oleh: Tim Warisan Salaf
#fikihkurban
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Update Ilmu agama bersama Warisan Salaf di: Website I Telegram I Twitter I Google Plus I Youtube I SMS Tausiyah
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
โโโโ
๐ Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah berkata,
ุฌูู ูุนู ุงููููุงุณู ูููุทููุนูุงู ู ููู ุงููุนููุฏููููู ููุฃููููุงู ู ุงูุชููุดูุฑูููู ุณููููุฉู ูููููู ู ููู ุดูุนูุงุฆูุฑู ุงููุฅูุณูููุงู ู ุงูููุชูู ุณููููููุง ุฑูุณูููู ุงูููููู ุตููููู ุงูููููู ุนููููููู ููุณููููู ู ููููู ูุณูููู ูููู
๐ "Mengumpulkan manusia untuk acara makan pada dua hari raya dan juga hari-hari tasyriq adalah sunnah. Dan itu merupakan bagian dari syi'ar Islam yang disunnahkan oleh Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam kepada kaum muslimin."
๐ Sumber: Majmu' Al Fatawa Ibnu Taimiyyah (25/298)
๐ Diterjemahkan oleh: Tim Warisan Salaf
#fikihkurban
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Update Ilmu agama bersama Warisan Salaf di: Website I Telegram I Twitter I Google Plus I Youtube I SMS Tausiyah
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
๐ธ๐ฆ๐๐
SUKSES HAJI TAHUN 1437 H
asy-Syaikh DR. Khalid bin Dhahwi azh-Zhafiri,
โญ๏ธ "Semoga Allah memberikan balasan kebaikan kepada pemerintah Kerajaan Saudi Arabia atas upaya yang sangat serius dan bagus dalam memberikan pelayanan haji dan melancarkan pelaksanaan manasik.
Aku memohon kepada Allah agar senantiasa menjaga Saudi dari makar musuh-musuhnya."
ุฌุฒู ุงููู ููุงุฉ ุงูุฃู ุฑ ูู ุงูู ู ููุฉ ูุฑุฌุงู ุฃู ููุง ุนูู ุฌููุฏูู ุงูุฌุจุงุฑุฉ ุงูุฑุงุฆุนุฉ ูู ุฎุฏู ุฉ ุงูุญุฌุงุฌ ูุชูุณูุฑ ุงูู ูุงุณู
ูุฃุณุฃู ุงููู ุฃู ูุญูุธูุง ู ู ููุฏ ุงูุฃุนุงุฏู
๐ Lihat Tweet @almadani_k: https://twitter.com/almadani_k/status/776116395734077440?s=09
๐ Sumber: @ManhajulAnbiya
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Update Ilmu agama bersama Warisan Salaf di: Website I Telegram I Twitter I Google Plus I Youtube I SMS Tausiyah
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
asy-Syaikh DR. Khalid bin Dhahwi azh-Zhafiri,
โญ๏ธ "Semoga Allah memberikan balasan kebaikan kepada pemerintah Kerajaan Saudi Arabia atas upaya yang sangat serius dan bagus dalam memberikan pelayanan haji dan melancarkan pelaksanaan manasik.
Aku memohon kepada Allah agar senantiasa menjaga Saudi dari makar musuh-musuhnya."
ุฌุฒู ุงููู ููุงุฉ ุงูุฃู ุฑ ูู ุงูู ู ููุฉ ูุฑุฌุงู ุฃู ููุง ุนูู ุฌููุฏูู ุงูุฌุจุงุฑุฉ ุงูุฑุงุฆุนุฉ ูู ุฎุฏู ุฉ ุงูุญุฌุงุฌ ูุชูุณูุฑ ุงูู ูุงุณู
ูุฃุณุฃู ุงููู ุฃู ูุญูุธูุง ู ู ููุฏ ุงูุฃุนุงุฏู
๐ Lihat Tweet @almadani_k: https://twitter.com/almadani_k/status/776116395734077440?s=09
๐ Sumber: @ManhajulAnbiya
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Update Ilmu agama bersama Warisan Salaf di: Website I Telegram I Twitter I Google Plus I Youtube I SMS Tausiyah
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
Twitter
ุฌุฒู ุงููู ููุงุฉ ุงูุฃู
ุฑ ูู ุงูู
ู
ููุฉ ูุฑุฌุงู ุฃู
ููุง ุนูู ุฌููุฏูู
ุงูุฌุจุงุฑุฉ ุงูุฑุงุฆุนุฉ ูู ุฎุฏู
ุฉ ุงูุญุฌุงุฌ ูุชูุณูุฑ ุงูู
ูุงุณู
ูุฃุณุฃู ุงููู ุฃู ูุญูุธูุง ู ู ููุฏ ุงูุฃุนุงุฏู
ูุฃุณุฃู ุงููู ุฃู ูุญูุธูุง ู ู ููุฏ ุงูุฃุนุงุฏู
๐Pelajaran TAUHID:
Kajian Kitab Tsalatsatul Ushul (Bagian 2โฃ3โฃ)
โ---------------------------------------โ
๐ดAsy-Syaikh Muhammad bin Abdil Wahhab โRohimahullah- mengatakan:
ููุงูุฏููููููู ูููููููู ุชูุนูุงููู: {ููุง ุชูุฌูุฏู ููููู ูุง ููุคูู ูููููู ุจูุงูููู ููุงููููููู ู ุงููุขุฎูุฑู ููููุงุฏููููู ู ููู ุญูุงุฏูู ุงูููู ููุฑูุณูููููู ูููููู ููุงูููุง ุขุจูุงุกูููู ู ุฃููู ุฃูุจูููุงุกูููู ู ุฃููู ุฅูุฎูููุงููููู ู ุฃููู ุนูุดููุฑูุชูููู ู ุฃููููุฆููู ููุชูุจู ููู ูููููุจูููู ู ุงููุฅููู ูุงูู ููุฃููููุฏูููู ู ุจูุฑููุญู ู ููููู ููููุฏูุฎูููููู ู ุฌููููุงุชู ุชูุฌูุฑูู ู ููู ุชูุญูุชูููุง ุงููุฃูููููุงุฑู ุฎูุงููุฏูููู ูููููุง ุฑูุถููู ุงูููู ุนูููููู ู ููุฑูุถููุง ุนููููู ุฃููููุฆููู ุญูุฒูุจู ุงูููู ุฃูููุง ุฅูููู ุญูุฒูุจู ุงูููู ููู ู ุงููู ูููููุญูููู} [ุงูู ุฌุงุฏูุฉ: 22] . (1)
1โฃ Dalilnya Firman Allah -Taโala-;
Kamu tidak akan mendapati kaum yang beriman pada Allah dan hari akhirat, saling berkasih-sayang dengan orang-orang yang menentang Allah dan Rasul-Nya, sekalipun orang-orang itu bapak-bapak, atau anak-anak atau saudara-saudara ataupun keluarga mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan keimanan dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukan-Nya mereka ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. Allah ridha terhadap mereka, dan merekapun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan Allah. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung. [Al-Mujadilah:22]
ใฐใฐใฐใฐใฐ
๐ขPENJELASAN:
1โฃ Pembaca โyang dirahmati Allah-,
Pembahasan kali ini adalah dalil tentang permasalahan ketiga yang telah kita pelajari pada pelajaran yang lalu.
Asy-Syaikh Muhammad bin Abdil Wahhab โRohimahullah- menjelaskan bahwa dalil tentang permasalahan Al-Walaโ wal Baroโ terdapat di dalam Al-Qurโan surat Al-Mujadilah ayat 22 yang telah disebutkan di atas.
๐ฐ SISI PENDALILAN
ูAl-Imam Ibnu Katsir โRohimahullah- menjelaskan,
โ โDi dalam ayat ini (Secara tidak langsung, pent) Allah โโAzza waJalla- memerintahkan (kita) untuk berseberangan dengan orang-orang kafir walaupun mereka adalah ayah (kita) ataupun anak cucu kita (dan keluarga kita, pent).
โ Serta melarang (kita) untuk memberikan loyalitas kepada mereka (yakni keluarga kita), apabila mereka memilih kekafiran ketimbang keimanan. Bahkan Allah โAzza waJalla- menyatakan ancaman-Nya bagi orang-orang yang melakukan hal tersebut.
๐ Al-Imam Asy-Syinqithi โRohimahullah- menjelaskan,
โAyat yang mulia ini (walaupun) datang dalam bentuk pemberian kabar, namun yang dimaksudkan disini adalah permintaan, pelarangan, dan pencelaan atas perbuatan loyal (kaum mukminin) terhadap musuh-musuh Allah โTaโala-; (Diistilahkan dengan Khobar Insya-i , pent).
๐ฏ Pola kalimat seperti ini lebih kuat dan lebih mengena dibandingkan dengan bentuk permintaan (larangan atau perintah, pent).โ
bersambung...
๐ Ikuti terus pelajaran Tsalatsatul Ushul (ุซูุงุซุฉ ุงูุฃุตูู) setiap hari senin dan kamis, Insya Allah
๐ Dirangkum oleh Al-Ustadz Abdul Hadi Pekalongan Hafizhahullahu Ta'ala.
#ushultsalatsah
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Update Ilmu agama bersama Warisan Salaf di: Website I Telegram I Twitter I Google Plus I Youtube I SMS Tausiyah
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
Kajian Kitab Tsalatsatul Ushul (Bagian 2โฃ3โฃ)
โ---------------------------------------โ
๐ดAsy-Syaikh Muhammad bin Abdil Wahhab โRohimahullah- mengatakan:
ููุงูุฏููููููู ูููููููู ุชูุนูุงููู: {ููุง ุชูุฌูุฏู ููููู ูุง ููุคูู ูููููู ุจูุงูููู ููุงููููููู ู ุงููุขุฎูุฑู ููููุงุฏููููู ู ููู ุญูุงุฏูู ุงูููู ููุฑูุณูููููู ูููููู ููุงูููุง ุขุจูุงุกูููู ู ุฃููู ุฃูุจูููุงุกูููู ู ุฃููู ุฅูุฎูููุงููููู ู ุฃููู ุนูุดููุฑูุชูููู ู ุฃููููุฆููู ููุชูุจู ููู ูููููุจูููู ู ุงููุฅููู ูุงูู ููุฃููููุฏูููู ู ุจูุฑููุญู ู ููููู ููููุฏูุฎูููููู ู ุฌููููุงุชู ุชูุฌูุฑูู ู ููู ุชูุญูุชูููุง ุงููุฃูููููุงุฑู ุฎูุงููุฏูููู ูููููุง ุฑูุถููู ุงูููู ุนูููููู ู ููุฑูุถููุง ุนููููู ุฃููููุฆููู ุญูุฒูุจู ุงูููู ุฃูููุง ุฅูููู ุญูุฒูุจู ุงูููู ููู ู ุงููู ูููููุญูููู} [ุงูู ุฌุงุฏูุฉ: 22] . (1)
1โฃ Dalilnya Firman Allah -Taโala-;
Kamu tidak akan mendapati kaum yang beriman pada Allah dan hari akhirat, saling berkasih-sayang dengan orang-orang yang menentang Allah dan Rasul-Nya, sekalipun orang-orang itu bapak-bapak, atau anak-anak atau saudara-saudara ataupun keluarga mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan keimanan dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukan-Nya mereka ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. Allah ridha terhadap mereka, dan merekapun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan Allah. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung. [Al-Mujadilah:22]
ใฐใฐใฐใฐใฐ
๐ขPENJELASAN:
1โฃ Pembaca โyang dirahmati Allah-,
Pembahasan kali ini adalah dalil tentang permasalahan ketiga yang telah kita pelajari pada pelajaran yang lalu.
Asy-Syaikh Muhammad bin Abdil Wahhab โRohimahullah- menjelaskan bahwa dalil tentang permasalahan Al-Walaโ wal Baroโ terdapat di dalam Al-Qurโan surat Al-Mujadilah ayat 22 yang telah disebutkan di atas.
๐ฐ SISI PENDALILAN
ูAl-Imam Ibnu Katsir โRohimahullah- menjelaskan,
โ โDi dalam ayat ini (Secara tidak langsung, pent) Allah โโAzza waJalla- memerintahkan (kita) untuk berseberangan dengan orang-orang kafir walaupun mereka adalah ayah (kita) ataupun anak cucu kita (dan keluarga kita, pent).
โ Serta melarang (kita) untuk memberikan loyalitas kepada mereka (yakni keluarga kita), apabila mereka memilih kekafiran ketimbang keimanan. Bahkan Allah โAzza waJalla- menyatakan ancaman-Nya bagi orang-orang yang melakukan hal tersebut.
๐ Al-Imam Asy-Syinqithi โRohimahullah- menjelaskan,
โAyat yang mulia ini (walaupun) datang dalam bentuk pemberian kabar, namun yang dimaksudkan disini adalah permintaan, pelarangan, dan pencelaan atas perbuatan loyal (kaum mukminin) terhadap musuh-musuh Allah โTaโala-; (Diistilahkan dengan Khobar Insya-i , pent).
๐ฏ Pola kalimat seperti ini lebih kuat dan lebih mengena dibandingkan dengan bentuk permintaan (larangan atau perintah, pent).โ
bersambung...
๐ Ikuti terus pelajaran Tsalatsatul Ushul (ุซูุงุซุฉ ุงูุฃุตูู) setiap hari senin dan kamis, Insya Allah
๐ Dirangkum oleh Al-Ustadz Abdul Hadi Pekalongan Hafizhahullahu Ta'ala.
#ushultsalatsah
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Update Ilmu agama bersama Warisan Salaf di: Website I Telegram I Twitter I Google Plus I Youtube I SMS Tausiyah
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
๐Pelajaran TAUHID:
Kajian Kitab Tsalatsatul Ushul (Bagian 2โฃ4โฃ)
โ---------------------------------------โ
ยป Sambungan bagian ke 2โฃ3โฃ
๐ป Pembaca โyang dirahmati Allah-,
Pembahasan kali ini adalah tentang sebab turunnya ayat tersebut.
๐ฐ SEBAB TURUNNYA AYAT
Sebab turunnya ayat ini masih dalam pembahasan yang panjang. Dikarenakan beberapa ahli tafsir menyebutkan beberapa riwayat namun dalam konteks keragu-raguan (akan keshohihan sanadnya).
๐ ((Semisal; Al-Imam Asy-Syinqithi โRohimahullah- menyatakan,
โ โTentang lafadz โBapak-bapak (mereka)โ; Sebagian ulama beranggapan lafadz ini turun tentang kisah Abu Ubaidah Ibnul-Jarroh โRodhiyallahu โanhu- yang membunuh ayah kafirnya dalam sebuah peperangan.
๐ Sebagian ulama lain menyangka lafadz ini turun tentang kisah Abdullah bin Abdullah bin Ubay (anak sang munafiq masyhur; Abdullah bin Ubay) yang minta izin kepada Rasul โShollallahu โalaihi waSallam- untuk membunuh ayahnya (Abdullah bin Ubay), namun Rasulullah โShollallahu โ alaihi waSallam- melarangnya.
๐ Sebagian yang lain menyangka lafadz ini turun tentang kisah Abu Bakr Ash-Shiddiq โRodhiyallahu โanhu- yang memukul ayahnya hingga jatuh ketika dia mencela nabi โShollallahu โalaihi waSallam-.
โ โKemudian Lafadz โAnak-anak (mereka)โ; Sebagian ulama beranggapan lafadz ini turun tentang kisah Abu Bakr โRodhiyallahu โanhu- tatkala menantang duel anaknya โAbdurrahman- saat peperangan Badr.
โ โLafadz dalam ayat โSaudara-saudara (mereka)โ; Sebagian ulama beranggapan lafadz ini turun tentang kisah Mushโab bin โUmair โRodhiyallahu โanhu- yang membunuh saudaranya yang bernama โUbaid bin โUmair ,โฆ
โ โLafadz dalam ayat โKeluarga (mereka)โ; Sebagian ulama beranggapan lafadz ini turun tentang kisah โUbaidah bin Al-Harits bin Al-Muttholib bersama Hamzah bin Abdul Muttholib dan Ali bin Abdul Muttholib โRodhiyallahu โanhum- ketika membunuh โUtbah bin Robiโah, Syaibah bin Robiโah, dan Al-Walid bin โUtbah ; tatkala duel (satu lawan satu) ketika peperangan Badr. Padahal yang mereka bunuh adalah anak paman sendiri,โฆ ))
Wallahu Aโlamu bisshowaab
(Bersambung,insya Allahโฆ)
๐ Referensi: Tafsir Adwa'ul Bayan
๐ Ikuti terus pelajaran Tsalatsatul Ushul (ุซูุงุซุฉ ุงูุฃุตูู) setiap hari senin dan kamis, Insya Allah
๐ Dirangkum oleh Al-Ustadz Abdul Hadi Pekalongan Hafizhahullahu Ta'ala.
#ushultsalatsah
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Update Ilmu agama bersama Warisan Salaf di: Website I Telegram I Twitter I Google Plus I Youtube I SMS Tausiyah
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
Kajian Kitab Tsalatsatul Ushul (Bagian 2โฃ4โฃ)
โ---------------------------------------โ
ยป Sambungan bagian ke 2โฃ3โฃ
๐ป Pembaca โyang dirahmati Allah-,
Pembahasan kali ini adalah tentang sebab turunnya ayat tersebut.
๐ฐ SEBAB TURUNNYA AYAT
Sebab turunnya ayat ini masih dalam pembahasan yang panjang. Dikarenakan beberapa ahli tafsir menyebutkan beberapa riwayat namun dalam konteks keragu-raguan (akan keshohihan sanadnya).
๐ ((Semisal; Al-Imam Asy-Syinqithi โRohimahullah- menyatakan,
โ โTentang lafadz โBapak-bapak (mereka)โ; Sebagian ulama beranggapan lafadz ini turun tentang kisah Abu Ubaidah Ibnul-Jarroh โRodhiyallahu โanhu- yang membunuh ayah kafirnya dalam sebuah peperangan.
๐ Sebagian ulama lain menyangka lafadz ini turun tentang kisah Abdullah bin Abdullah bin Ubay (anak sang munafiq masyhur; Abdullah bin Ubay) yang minta izin kepada Rasul โShollallahu โalaihi waSallam- untuk membunuh ayahnya (Abdullah bin Ubay), namun Rasulullah โShollallahu โ alaihi waSallam- melarangnya.
๐ Sebagian yang lain menyangka lafadz ini turun tentang kisah Abu Bakr Ash-Shiddiq โRodhiyallahu โanhu- yang memukul ayahnya hingga jatuh ketika dia mencela nabi โShollallahu โalaihi waSallam-.
โ โKemudian Lafadz โAnak-anak (mereka)โ; Sebagian ulama beranggapan lafadz ini turun tentang kisah Abu Bakr โRodhiyallahu โanhu- tatkala menantang duel anaknya โAbdurrahman- saat peperangan Badr.
โ โLafadz dalam ayat โSaudara-saudara (mereka)โ; Sebagian ulama beranggapan lafadz ini turun tentang kisah Mushโab bin โUmair โRodhiyallahu โanhu- yang membunuh saudaranya yang bernama โUbaid bin โUmair ,โฆ
โ โLafadz dalam ayat โKeluarga (mereka)โ; Sebagian ulama beranggapan lafadz ini turun tentang kisah โUbaidah bin Al-Harits bin Al-Muttholib bersama Hamzah bin Abdul Muttholib dan Ali bin Abdul Muttholib โRodhiyallahu โanhum- ketika membunuh โUtbah bin Robiโah, Syaibah bin Robiโah, dan Al-Walid bin โUtbah ; tatkala duel (satu lawan satu) ketika peperangan Badr. Padahal yang mereka bunuh adalah anak paman sendiri,โฆ ))
Wallahu Aโlamu bisshowaab
(Bersambung,insya Allahโฆ)
๐ Referensi: Tafsir Adwa'ul Bayan
๐ Ikuti terus pelajaran Tsalatsatul Ushul (ุซูุงุซุฉ ุงูุฃุตูู) setiap hari senin dan kamis, Insya Allah
๐ Dirangkum oleh Al-Ustadz Abdul Hadi Pekalongan Hafizhahullahu Ta'ala.
#ushultsalatsah
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Update Ilmu agama bersama Warisan Salaf di: Website I Telegram I Twitter I Google Plus I Youtube I SMS Tausiyah
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
โ
SEBAB SEBAB PENYIMPANGAN AKIDAH
๐ Al Ustadz Abdurrahman Lombok
๐ป Rangkaian Dauroh Stabat SUMUT Mei 2015
๐ Berlangganan Channel Youtube Warisan Salaf ๐๐ป
https://www.youtube.com/watch?v=uKEq5IGHECQ
๐ Al Ustadz Abdurrahman Lombok
๐ป Rangkaian Dauroh Stabat SUMUT Mei 2015
๐ Berlangganan Channel Youtube Warisan Salaf ๐๐ป
https://www.youtube.com/watch?v=uKEq5IGHECQ
YouTube
002 Sebab Sebab Penyimpangan Aqidah Al Ustadz Abdurrahman Lombok
Di dalam ceramah ini Al Ustadz Abdurrahman Lombok akan menjelaskan tentang Sebab Sebab Penyimpangan Akidah Ceramah ini merupakan pembukaan Dauroh yang disele...
๐๐๐ป๐๐ป PDF GRATIS: 200 TANYA JAWAB TENTANG AKIDAH ISLAMIYAH
๐ Judul: 200 Su-al wa Jawab fil 'Aqidah Al Islamiyyah
โ๏ธ Penulis: Hafizh al Hakami rahimahullah
๐ Bahasa: Arab
๐ Penerbit: Darul Arqom
๐ Jumlah Halaman: 100 Halaman
๐ Judul: 200 Su-al wa Jawab fil 'Aqidah Al Islamiyyah
โ๏ธ Penulis: Hafizh al Hakami rahimahullah
๐ Bahasa: Arab
๐ Penerbit: Darul Arqom
๐ Jumlah Halaman: 100 Halaman
โ
โต๏ธ SETIAP KEBAIKAN ADALAH SEDEKAH
โโโโ
๐ Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam bersabda,
ูู ู ุนุฑูู ุตูุนุชู ุฅูู ุบูู ุฃู ูููุฑ ููู ุตุฏูุฉ
๐ป "Setiap kebaikan yang engkau berikan kepada orang kaya atau orang miskin adalah sedekah."
๐ Sumber: Silsilah Al Ahadits Ash Shahihah no.2040
๐ Diterjemahkan oleh: Tim Warisan Salaf
#fawaidumum
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Update Ilmu agama bersama Warisan Salaf di: Website I Telegram I Twitter I Google Plus I Youtube I SMS Tausiyah
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
โโโโ
๐ Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam bersabda,
ูู ู ุนุฑูู ุตูุนุชู ุฅูู ุบูู ุฃู ูููุฑ ููู ุตุฏูุฉ
๐ป "Setiap kebaikan yang engkau berikan kepada orang kaya atau orang miskin adalah sedekah."
๐ Sumber: Silsilah Al Ahadits Ash Shahihah no.2040
๐ Diterjemahkan oleh: Tim Warisan Salaf
#fawaidumum
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Update Ilmu agama bersama Warisan Salaf di: Website I Telegram I Twitter I Google Plus I Youtube I SMS Tausiyah
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com