โ ๏ธ๐ BEKAS SUJUD BUKAN SEKADAR GARIS HITAM DI KENING
โโโโ
๐ Allah berfirman,
{ุณููู ูุงููู ู ููู ููุฌููููููู ู ู ููู ุฃูุซูุฑู ุงูุณููุฌููุฏู} [ุงููุชุญ: 29]
"Pada wajah mereka (kaum mukminin) tampak tanda bekas sujud." (Qs Al-Fath: 29)
๐ Al-Imam Ath-Thabari menafsirkan ayat tersebut,
ููููุงูู ุณููู ูุงููู ู ุงูููุฐูู ููุงูููุง ููุนูุฑูููููู ุจููู ููู ุงูุฏููููููุง ุฃูุซูุฑู ุงููุฅูุณูููุงู ูุ ููุฐููููู ุฎูุดููุนููู ููููุฏููููู ููุฒูููุฏููู ููุณูู ูุชูููุ ููุขุซูุงุฑู ุฃูุฏูุงุกู ููุฑูุงุฆูุถููู ููุชูุทููููุนููู.
๐ "Adapun tanda (bekas sujud) yang tampak pada wajah orang beriman ketika di dunia yang dimaukan pada ayat tersebut adalah pengaruh keislaman (pada dirinya).
๐น Demikian itu akan terlihat pada kekhusyukannya, jalannya, zuhudnya, dan perangainya yang baik. (Begitu pula) terlihat bekas yang indah dari amalan wajib dan sunnah yang telah ia kerjakan."
๐ Sumber: Tafsir Ath-Thabari, 21/325
๐ Diterjemahkan oleh: Ustadz Abdul Wahid at-Tamimi
#Fawaidumum #tafsir #khusyu
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
๐ Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
โโโโ
๐ Allah berfirman,
{ุณููู ูุงููู ู ููู ููุฌููููููู ู ู ููู ุฃูุซูุฑู ุงูุณููุฌููุฏู} [ุงููุชุญ: 29]
"Pada wajah mereka (kaum mukminin) tampak tanda bekas sujud." (Qs Al-Fath: 29)
๐ Al-Imam Ath-Thabari menafsirkan ayat tersebut,
ููููุงูู ุณููู ูุงููู ู ุงูููุฐูู ููุงูููุง ููุนูุฑูููููู ุจููู ููู ุงูุฏููููููุง ุฃูุซูุฑู ุงููุฅูุณูููุงู ูุ ููุฐููููู ุฎูุดููุนููู ููููุฏููููู ููุฒูููุฏููู ููุณูู ูุชูููุ ููุขุซูุงุฑู ุฃูุฏูุงุกู ููุฑูุงุฆูุถููู ููุชูุทููููุนููู.
๐ "Adapun tanda (bekas sujud) yang tampak pada wajah orang beriman ketika di dunia yang dimaukan pada ayat tersebut adalah pengaruh keislaman (pada dirinya).
๐น Demikian itu akan terlihat pada kekhusyukannya, jalannya, zuhudnya, dan perangainya yang baik. (Begitu pula) terlihat bekas yang indah dari amalan wajib dan sunnah yang telah ia kerjakan."
๐ Sumber: Tafsir Ath-Thabari, 21/325
๐ Diterjemahkan oleh: Ustadz Abdul Wahid at-Tamimi
#Fawaidumum #tafsir #khusyu
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
๐ Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
Forwarded from WarisanSalaf.Com
โ
๐ก PELAJARAN ADAB: ADAB PENUNTUT ILMU
โ๏ธ ( Membersihkan Zhahir dan Batin dari Dosa dan Penyimpangan)
ใฐใฐใฐใฐ
๐ด Membersihkan diri dari kemaksiatan dan penyimpangan merupakan bagian penting dari adab penuntut ilmu. Bagaimana tidak, dengan menjaga kebersihan diri dari kemaksiatan dan penyimpang seorang penuntut ilmu akan dengan mudah menerima ilmu yang dipelajarinya. Karena ilmu adalah cahaya yang Allah berikan kepada orang yang hatinya bersih.
๐ก Ibnu Mas'ud Radhiallahu 'anhu berkata,
๐๐ป "Ilmu bukanlah dengan banyaknya periwayatan, akan tetapi ilmu adalah cahaya yang Allah tanamkan di dalam hati."
โ๏ธ Sehingga, sangat mustahil Allah akan memberikan cahaya ilmu kepada hati yang kotor dan berkarat karena kemaksiatan atau penyimpangan.
๐ป Ibnul Qoyyim Rahimahullahu Ta'ala berkata, "dan pada kemaksiatan terdapat dampak yang jelek lagi tercela, yang membahayakan bagi hati dan tubuh di dunia dan akhirat sesuatu yang tidak mengetahui hakekat (bahayanya) kecuali Allah. Di antaranya ialah:
โ๏ธ DIHARAMKANNYA ILMU
๐ท Karena sesungguhnya ilmu adalah cahaya yang Allah tanamkan di dalam hati, sedangkan kemaksiatan akan memadamkan cahaya tersebut." (Al-Jawabul Kaafi hal.54)
๐ Sahl berkata, "Haram bagi hati untuk masuk padanya cahaya sedangkan di dalamnya ada sesuatu yang dibenci Allah Azza wa Jalla." (Tadzkirotus Sami' wal Mutakallim hal.67)
๐ท Kita juga ingat dengan wasiat Imam Malik Rahimahullah kepada Imam Syafi'i, ketika Imam Syafi'i membacakan kitab Muwatho' dari hafalan beliau di usia yang masih muda. Dengan penuh decak kagum Imam Malik berwasiat,
๐๐ป "Sesungguhnya aku melihat bahwa Allah telah memberikan di hatimu cahaya, maka janganlah engkau padamkan dengan kegelapan maksiat." (Al-Jawabul Kafi)
โ๏ธ Maka, hendaknya kita selalu berusaha menjaga kebersihan hati dari setiap perkara yang dapat mengotorinya. Karena kebersihan hati merupakan kebaikan bagi seluruh anggota tubuh sebagaimana sabda Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam,
๐ข "Ketahuilah, sesungguhnya di dalam tubuh terdapat sekerat daging. Apabila ia bagus maka akan bagus seluruh tubuhnya, dan apabila ia rusak maka rusak pula seluruh tubuhnya. Ketahuilah bahwa (sekerat daging) itu adalah hati." (HR. Al-Bukhari dan Muslim)
Wallahu a'lam.. Semoga bermanfaat
#adabpenuntutilmu
๐ Referensi: Adab Thalibul Ilmi Syaikh Muhamad Ruslan Hafizhahullahu
๐ Oleh Tim Warisan Salaf
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
๐ Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
โ๏ธ ( Membersihkan Zhahir dan Batin dari Dosa dan Penyimpangan)
ใฐใฐใฐใฐ
๐ด Membersihkan diri dari kemaksiatan dan penyimpangan merupakan bagian penting dari adab penuntut ilmu. Bagaimana tidak, dengan menjaga kebersihan diri dari kemaksiatan dan penyimpang seorang penuntut ilmu akan dengan mudah menerima ilmu yang dipelajarinya. Karena ilmu adalah cahaya yang Allah berikan kepada orang yang hatinya bersih.
๐ก Ibnu Mas'ud Radhiallahu 'anhu berkata,
๐๐ป "Ilmu bukanlah dengan banyaknya periwayatan, akan tetapi ilmu adalah cahaya yang Allah tanamkan di dalam hati."
โ๏ธ Sehingga, sangat mustahil Allah akan memberikan cahaya ilmu kepada hati yang kotor dan berkarat karena kemaksiatan atau penyimpangan.
๐ป Ibnul Qoyyim Rahimahullahu Ta'ala berkata, "dan pada kemaksiatan terdapat dampak yang jelek lagi tercela, yang membahayakan bagi hati dan tubuh di dunia dan akhirat sesuatu yang tidak mengetahui hakekat (bahayanya) kecuali Allah. Di antaranya ialah:
โ๏ธ DIHARAMKANNYA ILMU
๐ท Karena sesungguhnya ilmu adalah cahaya yang Allah tanamkan di dalam hati, sedangkan kemaksiatan akan memadamkan cahaya tersebut." (Al-Jawabul Kaafi hal.54)
๐ Sahl berkata, "Haram bagi hati untuk masuk padanya cahaya sedangkan di dalamnya ada sesuatu yang dibenci Allah Azza wa Jalla." (Tadzkirotus Sami' wal Mutakallim hal.67)
๐ท Kita juga ingat dengan wasiat Imam Malik Rahimahullah kepada Imam Syafi'i, ketika Imam Syafi'i membacakan kitab Muwatho' dari hafalan beliau di usia yang masih muda. Dengan penuh decak kagum Imam Malik berwasiat,
๐๐ป "Sesungguhnya aku melihat bahwa Allah telah memberikan di hatimu cahaya, maka janganlah engkau padamkan dengan kegelapan maksiat." (Al-Jawabul Kafi)
โ๏ธ Maka, hendaknya kita selalu berusaha menjaga kebersihan hati dari setiap perkara yang dapat mengotorinya. Karena kebersihan hati merupakan kebaikan bagi seluruh anggota tubuh sebagaimana sabda Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam,
๐ข "Ketahuilah, sesungguhnya di dalam tubuh terdapat sekerat daging. Apabila ia bagus maka akan bagus seluruh tubuhnya, dan apabila ia rusak maka rusak pula seluruh tubuhnya. Ketahuilah bahwa (sekerat daging) itu adalah hati." (HR. Al-Bukhari dan Muslim)
Wallahu a'lam.. Semoga bermanfaat
#adabpenuntutilmu
๐ Referensi: Adab Thalibul Ilmi Syaikh Muhamad Ruslan Hafizhahullahu
๐ Oleh Tim Warisan Salaf
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
๐ Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
Telegram
WarisanSalaf.Com
Warisan Salaf
Menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
Menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
WarisanSalaf.Com
๐ก๐ PELAJARAN ADAB: BERBAKTI KEPADA KEDUA ORANG TUA 2๏ธโฃ ๐ป Dari Kitab Shahih al-Adabul Mufrod โโโโ โ
BERBICARA LEMBUT KEPADA ORANG TUA 6/8 - (ุตุญูุญ ุงูุฅุณูุงุฏ.) ุนู ุทูููุณูููุฉู ุจููู ู
ููููุงุณู ููุงูู: ููููุชู ู
ูุนู ุงููููุฌูุฏูุงุชูุ ููุฃูุตูุจูุชู ุฐููููุจูุง ููุง ุฃูุฑูุงููุง ุฅููููุงโฆ
Ralat:
Tertulis: dari Thoilasah bin Mayyas
Seharusnya: Thoisalah bin Mayyas..
Barokallahu fiikum..
Admin Warisan Salaf
Tertulis: dari Thoilasah bin Mayyas
Seharusnya: Thoisalah bin Mayyas..
Barokallahu fiikum..
Admin Warisan Salaf
๐น๐ป TAK BISA KE LAIN HATI
๐ -kisah kesetiaan abadi Ummu Darda terhadap suaminya-
โโโโ
๐ผ Hari itu, Ummu Darda' bergumam dalam doanya,
ุงููููููู ูู ุฅูููู ุฃูุจูุง ุงูุฏููุฑูุฏูุงุกู ุฎูุทูุจูููู ููุชูุฒููููุฌูููู ููู ุงูุฏููููููุงุ ุงููููููู ูู ููุฃูููุง ุฃูุฎูุทูุจููู ุฅููููููุู ููุฃูุณูุฃููููู ุฃููู ุชูุฒููููุฌูููููู ููู ุงููุฌููููุฉู
"Duhai Allah, sesungguhnya Abu Darda' telah resmi melamarku, dan mengikat daku dalam mahligai pernikahan di dunia ini.
Oleh karena itu Ya Allah, kini Aku meminangnya, dan memintanya kepadamu, agar nanti engkau nikahkan daku dan dia di JannahMu kelak."
๐ก Mendengar hal itu, Abu Darda' lantas membalasnya dengan mengatakan,
ููุฅููู ุฃูุฑูุฏูุชู ุฐููููู ููููููุชู ุฃูููุง ุงูุฃูููููู ูููุง ุชูุชูุฒููููุฌูู ุจูุนูุฏูู
"Jika engkau memang menginginkan hal itu, maka Aku adalah cintamu yang pertama. Dan, janganlah engkau menikah lagi dengan pria lain sepeninggalku nanti."
๐ Berlalu masa, akhirnya Abu Darda' lebih dahulu wafat meninggalkan dunia ini.
๐ท Kala itu, Ummu Darda' dikenal seorang wanita yang berparas cantik dan begitu gemulai.
๐ข Berselang waktu, sahabat Muawiyah datang untuk meminang Ummu Darda. Namun Ummu Darda' menolak hasrat baik tersebut dengan mengatakan;
ูุง ููุงูููููู ูุง ุฃูุชูุฒููููุฌู ุฒูููุฌูุง ููู ุงูุฏููููููุง ุญูุชููู ุฃูุชูุฒููููุฌู ุฃูุจูุง ุงูุฏููุฑูุฏูุงุกู ุฅููู ุดูุงุกู ุงูููููู ููู ุงููุฌููููุฉู
"Tidak, demi Allah. Sungguh Aku tak akan menikah lagi di dunia ini, sehingga nanti dengan izinNya, Allah nikahkan kembali Aku dan Abu Darda' di JannahNya kelak."
๐
โ KETERANGAN:
๐ Ummu Darda' memohon dalam doanya seperti itu, karena di Jannah kelak, seorang wanita akan disandingkan kembali dengan suaminya yang terakhir ia nikahkan saat di dunia. Sebagaimana disebutkan dalam hadits:
ุฃููููู ูุง ุงู ูุฑูุฃูุฉู ุชูููููููู ุนูููููุง ุฒูููุฌูููุง ููุชูุฒููููุฌูุชู ุจูุนูุฏููู ูููููู ููุขุฎูุฑู ุฃูุฒูููุงุฌูููุง
โWanita manapun yang ditinggal mati suaminya, kemudian si wanita menikah lagi, maka dia menjadi istri bagi suaminya yang terakhir.โ
๐
๐ Dengan cara itu, Ummu Darda' berharap Allah satukan kembali dirinya dengan Abu Darda di JannahNya kelak. Wallahu a'lam (pen)
๐ Diterjemahkan Oleh: Ustadz Abdul Wahid at-Tamimi hafizhahullah
#Fawaidumum #cinta #kesetiaan #suami_istri
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
๐ Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
๐ -kisah kesetiaan abadi Ummu Darda terhadap suaminya-
โโโโ
๐ผ Hari itu, Ummu Darda' bergumam dalam doanya,
ุงููููููู ูู ุฅูููู ุฃูุจูุง ุงูุฏููุฑูุฏูุงุกู ุฎูุทูุจูููู ููุชูุฒููููุฌูููู ููู ุงูุฏููููููุงุ ุงููููููู ูู ููุฃูููุง ุฃูุฎูุทูุจููู ุฅููููููุู ููุฃูุณูุฃููููู ุฃููู ุชูุฒููููุฌูููููู ููู ุงููุฌููููุฉู
"Duhai Allah, sesungguhnya Abu Darda' telah resmi melamarku, dan mengikat daku dalam mahligai pernikahan di dunia ini.
Oleh karena itu Ya Allah, kini Aku meminangnya, dan memintanya kepadamu, agar nanti engkau nikahkan daku dan dia di JannahMu kelak."
๐ก Mendengar hal itu, Abu Darda' lantas membalasnya dengan mengatakan,
ููุฅููู ุฃูุฑูุฏูุชู ุฐููููู ููููููุชู ุฃูููุง ุงูุฃูููููู ูููุง ุชูุชูุฒููููุฌูู ุจูุนูุฏูู
"Jika engkau memang menginginkan hal itu, maka Aku adalah cintamu yang pertama. Dan, janganlah engkau menikah lagi dengan pria lain sepeninggalku nanti."
๐ Berlalu masa, akhirnya Abu Darda' lebih dahulu wafat meninggalkan dunia ini.
๐ท Kala itu, Ummu Darda' dikenal seorang wanita yang berparas cantik dan begitu gemulai.
๐ข Berselang waktu, sahabat Muawiyah datang untuk meminang Ummu Darda. Namun Ummu Darda' menolak hasrat baik tersebut dengan mengatakan;
ูุง ููุงูููููู ูุง ุฃูุชูุฒููููุฌู ุฒูููุฌูุง ููู ุงูุฏููููููุง ุญูุชููู ุฃูุชูุฒููููุฌู ุฃูุจูุง ุงูุฏููุฑูุฏูุงุกู ุฅููู ุดูุงุกู ุงูููููู ููู ุงููุฌููููุฉู
"Tidak, demi Allah. Sungguh Aku tak akan menikah lagi di dunia ini, sehingga nanti dengan izinNya, Allah nikahkan kembali Aku dan Abu Darda' di JannahNya kelak."
๐
Hilyatul Auliya, 1/224
โ KETERANGAN:
๐ Ummu Darda' memohon dalam doanya seperti itu, karena di Jannah kelak, seorang wanita akan disandingkan kembali dengan suaminya yang terakhir ia nikahkan saat di dunia. Sebagaimana disebutkan dalam hadits:
ุฃููููู ูุง ุงู ูุฑูุฃูุฉู ุชูููููููู ุนูููููุง ุฒูููุฌูููุง ููุชูุฒููููุฌูุชู ุจูุนูุฏููู ูููููู ููุขุฎูุฑู ุฃูุฒูููุงุฌูููุง
โWanita manapun yang ditinggal mati suaminya, kemudian si wanita menikah lagi, maka dia menjadi istri bagi suaminya yang terakhir.โ
๐
(HR. Ath-Thabarani dalam Al-Mu'jam Al-Washith dari Abu Darda'. Dishahihan oleh Al-Imam Al-Albani dalam Ash-Shahihah 3/275)
๐ Dengan cara itu, Ummu Darda' berharap Allah satukan kembali dirinya dengan Abu Darda di JannahNya kelak. Wallahu a'lam (pen)
๐ Diterjemahkan Oleh: Ustadz Abdul Wahid at-Tamimi hafizhahullah
#Fawaidumum #cinta #kesetiaan #suami_istri
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
๐ Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
โ ๏ธ๐ฆ SEBELUM TIBA PENYESALAN
โโโโ
๐ Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman,
ุญูุชููู ุฅูุฐูุง ุฌูุงุกู ุฃูุญูุฏูููู ู ุงููู ูููุชู ููุงูู ุฑูุจูู ุงุฑูุฌูุนูููู
๐ "Hingga apabila datang kepada seorang dari mereka kematian, lalu ia pun berkata, 'Tuhanku, kembalikan aku ke dunia.." (QS. Al-Mukminun:99)
๐ Syaikh Abdurrahman as-Sa'di rahimahullah menjelaskan,
ใฝ๏ธ "Allah Ta'ala menceritakan keadaan orang yang sedang sakarotul maut dari kalangan pendosa lagi zhalim
๐ฆ Di saat itu ia menyesal ketika melihat tempat kembalinya dan menyaksikan amal buruknya.
๐ป Sehinggai ia meminta dikembalikan ke dunia,
๐ข bukan untuk bersenang-senang dengan kelezatannya atau menumpahkan syahwatnya..
๐บ Namun katanya,
{ููุนููููู ุฃูุนูู ููู ุตูุงููุญูุง ูููู ูุง ุชูุฑูููุชู}
"Agar aku bisa melakukan amal shalih yang dahulu aku tinggalkan."
โโโโโ
โณ๏ธ Sebelum datang penyesalan itu, marilah kita perbanyak melakukan amal shalih.
โโโโโ
๐ Lihat Tafsir as-Sa'di hal.559
๐ Oleh: Tim Warisan Salaf
#Fawaidumum #tafsir #penyesalan #taubat #ibadah
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
๐ Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
โโโโ
๐ Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman,
ุญูุชููู ุฅูุฐูุง ุฌูุงุกู ุฃูุญูุฏูููู ู ุงููู ูููุชู ููุงูู ุฑูุจูู ุงุฑูุฌูุนูููู
๐ "Hingga apabila datang kepada seorang dari mereka kematian, lalu ia pun berkata, 'Tuhanku, kembalikan aku ke dunia.." (QS. Al-Mukminun:99)
๐ Syaikh Abdurrahman as-Sa'di rahimahullah menjelaskan,
ใฝ๏ธ "Allah Ta'ala menceritakan keadaan orang yang sedang sakarotul maut dari kalangan pendosa lagi zhalim
๐ฆ Di saat itu ia menyesal ketika melihat tempat kembalinya dan menyaksikan amal buruknya.
๐ป Sehinggai ia meminta dikembalikan ke dunia,
๐ข bukan untuk bersenang-senang dengan kelezatannya atau menumpahkan syahwatnya..
๐บ Namun katanya,
{ููุนููููู ุฃูุนูู ููู ุตูุงููุญูุง ูููู ูุง ุชูุฑูููุชู}
"Agar aku bisa melakukan amal shalih yang dahulu aku tinggalkan."
โโโโโ
โณ๏ธ Sebelum datang penyesalan itu, marilah kita perbanyak melakukan amal shalih.
โโโโโ
๐ Lihat Tafsir as-Sa'di hal.559
๐ Oleh: Tim Warisan Salaf
#Fawaidumum #tafsir #penyesalan #taubat #ibadah
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
๐ Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
โ ๏ธ๐ TAK USAH MEMBELA KEBATILAN
โโโโ
๐ Syaikh Rabi' bin Hadi al-Madkhali -semoga Allah menjaga belau- berkata,
๐ "Allah mewajibkan kita menyampaikan nasehat, beramar ma'ruf dan nahi munkar.
โ๏ธ Tidak diragukan, bahwa menyelisihi apa yang telah Allah terangkan dalam kitab-Nya dari perkara aqidah, dan yang telah diterangkan Rasulullah dalam sunnah dan petunjuknya termasuk kemunkaran yang besar.
โผ๏ธ Serta sikap acuh dan diam dari menjelaskan (penyelisihan kepada umat) setelah mengetahui ilmunya termasuk bentuk penipuan dan pengkhianatan terhadap Islam dan kaum muslimin.
โ ๏ธ Terlebih, ketika menyembunyikan (kebenaran) dan diamnya itu dibarengi omong kosong yang mengesankan bahwa tulisan-tulisan orang yang menyimpang tersebut adalah cahaya dan petunjuk, seakan-akan ditulis dari surga. Sangat disayangkan hal ini benar-benar terjadi.
๐ ุฃุถูุงุก ุฅุณูุงู ูุฉ ุนูู ุนููุฏุฉ ุณูุฏ ูุทุจ ุต 5
๐ Oleh: Tim Warisan Salaf
#Fawaidumum #manhaj #aqidah #sayyid quthb
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
๐ Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
โโโโ
๐ Syaikh Rabi' bin Hadi al-Madkhali -semoga Allah menjaga belau- berkata,
๐ "Allah mewajibkan kita menyampaikan nasehat, beramar ma'ruf dan nahi munkar.
โ๏ธ Tidak diragukan, bahwa menyelisihi apa yang telah Allah terangkan dalam kitab-Nya dari perkara aqidah, dan yang telah diterangkan Rasulullah dalam sunnah dan petunjuknya termasuk kemunkaran yang besar.
โผ๏ธ Serta sikap acuh dan diam dari menjelaskan (penyelisihan kepada umat) setelah mengetahui ilmunya termasuk bentuk penipuan dan pengkhianatan terhadap Islam dan kaum muslimin.
โ ๏ธ Terlebih, ketika menyembunyikan (kebenaran) dan diamnya itu dibarengi omong kosong yang mengesankan bahwa tulisan-tulisan orang yang menyimpang tersebut adalah cahaya dan petunjuk, seakan-akan ditulis dari surga. Sangat disayangkan hal ini benar-benar terjadi.
๐ ุฃุถูุงุก ุฅุณูุงู ูุฉ ุนูู ุนููุฏุฉ ุณูุฏ ูุทุจ ุต 5
๐ Oleh: Tim Warisan Salaf
#Fawaidumum #manhaj #aqidah #sayyid quthb
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
๐ Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
๐Pelajaran TAUHID:
Kajian Kitab Tsalatsatul Ushul (Bagian 6๏ธโฃ0๏ธโฃ)
โ--------------------------------------โ
โ MENYEMBELIH ADALAH IBADAH
Menyembelih merupakan arti dari โdzabehโ atau โadz-Dzabhuโ (dengan alif lam).
๐ด Asy-Syaikh Muhammad bin Abdil Wahhab โrohimahullah- menjelaskan:
ูุฏููู ุงูุฐุจุญ ูููู ุชุนุงูู: {ูููู ุฅูููู ุตููุงุชูู ููููุณูููู ููู ูุญูููุงูู ููู ูู ูุงุชูู ููููููู ุฑูุจูู ุงููุนูุงููู ูููู ูุง ุดูุฑูููู ูููู}
ููู ููู ุงูุณููููุฉู: "ูุนููู ุงูููู ู ููู ุฐูุจูุญู ููุบูููุฑู ุงููู".
โDan dalil tentang โDzabehโ โsembelihan- adalah firman Allah -Taโala-:
"Katakanlah: sesungguhnya sembahyangku, ibadahku, hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan semesta alam.โ [ Surat Al-Anโam: ; 162-163. ]
Dan (dalil) dari sunnah;
โAllah melaknat orang yang menyembelih untuk selain Allah.โ
ใฐใฐใฐ
๐ข PENJELASAN:
PENGERTIAN DZABEH โSembelihan-.
๐ผ Asy-Syaikh Ibnu โUtsaimin -rohimahullah- menjelaskan,
โDzabehโ atau โmenyembelihโ maksudnya menghilangkan nyawa dengan mengalirkan darah memakai cara tertentu.
[ Lihat โSyarah Tsalatsatul Ushulโ hal.66 ]
๐ MACAM-MACAMNYA,
Berdasarkan maksud dan tujuannya, menyembelih terbagi menjadi tiga macam;
1๏ธโฃ Yang Pertama ; SEMBELIHAN UNTUK IBADAH ,
Dimana seseorang bermaksud mengagungkan Allah -Taโala- dengan sembelihan tersebut. Ia melakukan itu dengan penuh kerendahan serta niat mendekatkan diri kepada-Nya.
โ Sembelihan dengan sifat seperti itu tidak boleh diberikan kepada makhluk โsiapapun dia-.
Sembelihan yang seperti itu hanya boleh diberikan kepada pencipta yaitu Allah -โAzza wajalla-.
๐ข Apabila sembelihan model ini ditujukan kepada selain Allah -Taโalla- , pelakunya terjerumus ke dalam syirik besar. Naโudzubillah mindzalik.
โ Dalil tentang jenis pertama ini adalah ayat yang disebutkan oleh pengarang kitab ini, surat Al-Anโam ayat 162-163.
2๏ธโฃ Yang Kedua ; SEMBELIHAN UNTUK MEMULIAKAN TAMU, WALIMATUL โURSY atau yang semisalnya.
Memuliakan tamu diperintahkan dalam agama. Rasulullah -shollallahuโ alaihi wasallam- bersabda:
โBarangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah ia memuliakan tamunya.โ ๐ [ HR. Muslim no. 47-(74) ]
โ Tentang walimatul โursy, Rasulullah -shollallahu โalaihi wasallam- pernah bersabda kepada Abdurrahman bin โAuf -rodhiyallahu โanhu- :
โSelenggarakanlah walimah, walaupun dengan (menyembelih) seekor kambing.โ ๐ [ HR.Al-Bukhori no. 2048 & Muslim no. 1427-(79). ]
3๏ธโฃ Yang Ketiga ; UNTUK DINIKMATI
๐ Misalnya, untuk dimakan atau diperjualbelikan dagingnya.
Jenis ketiga ini hukumnya mubah alias โdiperbolehkan dalam agamaโ. Karena hukum asal dari perbuatan makan dan jual beli adalah diperbolehkan, selama tidak ada nash โdalil- yang melarangnya. Allah -Taโala- berfirman:
๐ป โDan apakah mereka tidak melihat bahwa sesungguhnya Kami telah menciptakan binatang ternak untuk mereka yaitu sebahagian dari apa yang telah Kami ciptakan dengan kekuasaan Kami sendiri, lalu mereka menguasainya?โ (71)
๐ป โDan Kami tundukkan binatang-binatang itu untuk mereka; maka sebahagiannya menjadi tunggangan mereka dan sebahagiannya mereka makan.โ (72) [ Surat Yasin ; 71-72. ]
๐ Yang jelas, perkara mubah hukumnya bisa berubah menjadi keharusan dan bisa pula berubah menjadi sesuatu yang dilarang, tergantung maksud penggunaannya, mau dijadikan perantara untuk apa?
Wallahu aโlamu bisshowab.
๐ [ Disadur dari โSyarah Tsalatsatil Ushulโ hal. 66-67; Asy-Syaikh Ibnu 'Utsaimin. ]
.........................
๐ Ikuti terus pelajaran Tsalatsatul Ushul (ุซูุงุซุฉ ุงูุฃุตูู) setiap hari senin dan kamis, Insya Allah
๐ Dirangkum oleh Al-Ustadz Abdul Hadi Pekalongan Hafizhahullahu Ta'ala.
.........................
#ushultsalatsah
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
๐ Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
Kajian Kitab Tsalatsatul Ushul (Bagian 6๏ธโฃ0๏ธโฃ)
โ--------------------------------------โ
โ MENYEMBELIH ADALAH IBADAH
Menyembelih merupakan arti dari โdzabehโ atau โadz-Dzabhuโ (dengan alif lam).
๐ด Asy-Syaikh Muhammad bin Abdil Wahhab โrohimahullah- menjelaskan:
ูุฏููู ุงูุฐุจุญ ูููู ุชุนุงูู: {ูููู ุฅูููู ุตููุงุชูู ููููุณูููู ููู ูุญูููุงูู ููู ูู ูุงุชูู ููููููู ุฑูุจูู ุงููุนูุงููู ูููู ูุง ุดูุฑูููู ูููู}
ููู ููู ุงูุณููููุฉู: "ูุนููู ุงูููู ู ููู ุฐูุจูุญู ููุบูููุฑู ุงููู".
โDan dalil tentang โDzabehโ โsembelihan- adalah firman Allah -Taโala-:
"Katakanlah: sesungguhnya sembahyangku, ibadahku, hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan semesta alam.โ [ Surat Al-Anโam: ; 162-163. ]
Dan (dalil) dari sunnah;
โAllah melaknat orang yang menyembelih untuk selain Allah.โ
ใฐใฐใฐ
๐ข PENJELASAN:
PENGERTIAN DZABEH โSembelihan-.
๐ผ Asy-Syaikh Ibnu โUtsaimin -rohimahullah- menjelaskan,
โDzabehโ atau โmenyembelihโ maksudnya menghilangkan nyawa dengan mengalirkan darah memakai cara tertentu.
[ Lihat โSyarah Tsalatsatul Ushulโ hal.66 ]
๐ MACAM-MACAMNYA,
Berdasarkan maksud dan tujuannya, menyembelih terbagi menjadi tiga macam;
1๏ธโฃ Yang Pertama ; SEMBELIHAN UNTUK IBADAH ,
Dimana seseorang bermaksud mengagungkan Allah -Taโala- dengan sembelihan tersebut. Ia melakukan itu dengan penuh kerendahan serta niat mendekatkan diri kepada-Nya.
โ Sembelihan dengan sifat seperti itu tidak boleh diberikan kepada makhluk โsiapapun dia-.
Sembelihan yang seperti itu hanya boleh diberikan kepada pencipta yaitu Allah -โAzza wajalla-.
๐ข Apabila sembelihan model ini ditujukan kepada selain Allah -Taโalla- , pelakunya terjerumus ke dalam syirik besar. Naโudzubillah mindzalik.
โ Dalil tentang jenis pertama ini adalah ayat yang disebutkan oleh pengarang kitab ini, surat Al-Anโam ayat 162-163.
2๏ธโฃ Yang Kedua ; SEMBELIHAN UNTUK MEMULIAKAN TAMU, WALIMATUL โURSY atau yang semisalnya.
Memuliakan tamu diperintahkan dalam agama. Rasulullah -shollallahuโ alaihi wasallam- bersabda:
โBarangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah ia memuliakan tamunya.โ ๐ [ HR. Muslim no. 47-(74) ]
โ Tentang walimatul โursy, Rasulullah -shollallahu โalaihi wasallam- pernah bersabda kepada Abdurrahman bin โAuf -rodhiyallahu โanhu- :
โSelenggarakanlah walimah, walaupun dengan (menyembelih) seekor kambing.โ ๐ [ HR.Al-Bukhori no. 2048 & Muslim no. 1427-(79). ]
3๏ธโฃ Yang Ketiga ; UNTUK DINIKMATI
๐ Misalnya, untuk dimakan atau diperjualbelikan dagingnya.
Jenis ketiga ini hukumnya mubah alias โdiperbolehkan dalam agamaโ. Karena hukum asal dari perbuatan makan dan jual beli adalah diperbolehkan, selama tidak ada nash โdalil- yang melarangnya. Allah -Taโala- berfirman:
๐ป โDan apakah mereka tidak melihat bahwa sesungguhnya Kami telah menciptakan binatang ternak untuk mereka yaitu sebahagian dari apa yang telah Kami ciptakan dengan kekuasaan Kami sendiri, lalu mereka menguasainya?โ (71)
๐ป โDan Kami tundukkan binatang-binatang itu untuk mereka; maka sebahagiannya menjadi tunggangan mereka dan sebahagiannya mereka makan.โ (72) [ Surat Yasin ; 71-72. ]
๐ Yang jelas, perkara mubah hukumnya bisa berubah menjadi keharusan dan bisa pula berubah menjadi sesuatu yang dilarang, tergantung maksud penggunaannya, mau dijadikan perantara untuk apa?
Wallahu aโlamu bisshowab.
๐ [ Disadur dari โSyarah Tsalatsatil Ushulโ hal. 66-67; Asy-Syaikh Ibnu 'Utsaimin. ]
.........................
๐ Ikuti terus pelajaran Tsalatsatul Ushul (ุซูุงุซุฉ ุงูุฃุตูู) setiap hari senin dan kamis, Insya Allah
๐ Dirangkum oleh Al-Ustadz Abdul Hadi Pekalongan Hafizhahullahu Ta'ala.
.........................
#ushultsalatsah
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
๐ Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
โ
PELAJARAN FIKIH (2๏ธโฃ0๏ธโฃ): โ
BAB KEENAM: TENTANG MENGUSAP KEDUA KHUF (SEPATU), IMAMAH (SORBAN), DAN GIPS/PERBAN (BAG: 1๏ธโฃ)
๐ Khuf adalah sesuatu yang dipakai di kaki, yang biasanya terbuat dari kulit dan sejenisnya.
๐บ Bentuk jamaknya adalah Khifaaf (ุฎูุงู)
โ Termasuk ke dalam makna khuf adalah semua yang dipakai di kaki baik yang terbuat dari kain atau sejenisnya.
1๏ธโฃ Masalah Pertama: hukum mengusap khuf dan dalilnya
โ๏ธ Mengusap khuf (ketika berwudhuโ) adalah boleh berdasarkan kesepakatan Ahlussunnah wal Jamaโah.
โ๏ธ Mengusap khuf merupakan keringanan (rukhsoh) dari Allah โAzza wa Jalla bagi hamba-hambaNya, sebagai bentuk menghilangkan kesulitan dan rasa berat dari mereka.
๐ป Bolehnya (mengusap khuf) ditunjukkan oleh sunnah dan ijmaโ.
๐ Adapun Sunnah, hadits-hadits yang shahih dan mutawatir dari Nabi shallalallahu 'alaihi wasallam menunjukkan tentang hal ini baik dari perbuatan, perintah, dan rukhos beliau .
โ๏ธ Imam Ahmad rahimahullah berkata, "Tidak ada sedikitpun keraguan di dalam hatiku tentang (bolehnya) mengusap (khuf), pada permasalahan ini ada 40 hadits dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam.
โ๏ธ Hasan al-Bashri juga berkata, "Telah menceritakan kepadaku 70 orang sahabat Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bahwasanya beliau mengusap kedua khufnya. "
Di antaranya ialah hadits Jarir bin Abdillah, ia berkata,
ุฑุฃูุช ุฑุณูู ุงููู - ุตููููู ุงูููููู ุนููููููู ููุณููููู ู - ุจุงู ุซู ุชูุถุฃ ูู ุณุญ ุนูู ุฎููู
"Aku melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam buang air kecil, kemudian beliau berwudhu dan mengusap kedua khufnya."
๐ (HR. Muslim no.272, hadits serupa juga diriwayatkan al-Bukhari dari al-Mughiroh pada Bab al-Mashu 'alal Khuffain no.203)
Berkata al-A'masy dari Ibrahim (an-Nakho'i), "Hadits (Jarir) ini dikagumi para ulamaโ, sebab keislaman Jarir terjadi setelah turunnya surat al-Maidah, yaitu ayat wudhu'."
Dan para ulama' ahlussunnah wal jama'ah telah bersepakat atas disyari'atkannya mengusap khuf (ketika berwudhuโ) baik saat safar atau muqim, untuk suatu kebutuhan atau selainnya.
Demikian pula boleh mengusap kaos kaki, yaitu yang dipakai di kaki selain yang terbuat dari kulit, seperti terbuat dari kain atau sejenisnya, yang di jaman ini disebut dengan syurrob (kaos kaki), karena sama-sama dibutuhkan oleh kaki, dan 'illah (sebab) pada keduanya juga sama.
Lebih lagi, saat ini kaos kaki lebih banyak dipakai daripada khuf. Maka boleh mengusapnya bila memang menutupi kaki.
..........................
๐ Ikuti terus pelajaran fikih muyassar setiap hari selasa dan kamis, insya Allah
๐ Sumber: ุงูููู ุงูู ูุณุฑ (hal.23)
๐ Disajikan oleh Tim Warisan Salaf
#pelajaranfikih #fikihmuyassar
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
๐ Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
๐ Khuf adalah sesuatu yang dipakai di kaki, yang biasanya terbuat dari kulit dan sejenisnya.
๐บ Bentuk jamaknya adalah Khifaaf (ุฎูุงู)
โ Termasuk ke dalam makna khuf adalah semua yang dipakai di kaki baik yang terbuat dari kain atau sejenisnya.
1๏ธโฃ Masalah Pertama: hukum mengusap khuf dan dalilnya
โ๏ธ Mengusap khuf (ketika berwudhuโ) adalah boleh berdasarkan kesepakatan Ahlussunnah wal Jamaโah.
โ๏ธ Mengusap khuf merupakan keringanan (rukhsoh) dari Allah โAzza wa Jalla bagi hamba-hambaNya, sebagai bentuk menghilangkan kesulitan dan rasa berat dari mereka.
๐ป Bolehnya (mengusap khuf) ditunjukkan oleh sunnah dan ijmaโ.
๐ Adapun Sunnah, hadits-hadits yang shahih dan mutawatir dari Nabi shallalallahu 'alaihi wasallam menunjukkan tentang hal ini baik dari perbuatan, perintah, dan rukhos beliau .
โ๏ธ Imam Ahmad rahimahullah berkata, "Tidak ada sedikitpun keraguan di dalam hatiku tentang (bolehnya) mengusap (khuf), pada permasalahan ini ada 40 hadits dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam.
โ๏ธ Hasan al-Bashri juga berkata, "Telah menceritakan kepadaku 70 orang sahabat Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bahwasanya beliau mengusap kedua khufnya. "
Di antaranya ialah hadits Jarir bin Abdillah, ia berkata,
ุฑุฃูุช ุฑุณูู ุงููู - ุตููููู ุงูููููู ุนููููููู ููุณููููู ู - ุจุงู ุซู ุชูุถุฃ ูู ุณุญ ุนูู ุฎููู
"Aku melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam buang air kecil, kemudian beliau berwudhu dan mengusap kedua khufnya."
๐ (HR. Muslim no.272, hadits serupa juga diriwayatkan al-Bukhari dari al-Mughiroh pada Bab al-Mashu 'alal Khuffain no.203)
Berkata al-A'masy dari Ibrahim (an-Nakho'i), "Hadits (Jarir) ini dikagumi para ulamaโ, sebab keislaman Jarir terjadi setelah turunnya surat al-Maidah, yaitu ayat wudhu'."
Dan para ulama' ahlussunnah wal jama'ah telah bersepakat atas disyari'atkannya mengusap khuf (ketika berwudhuโ) baik saat safar atau muqim, untuk suatu kebutuhan atau selainnya.
Demikian pula boleh mengusap kaos kaki, yaitu yang dipakai di kaki selain yang terbuat dari kulit, seperti terbuat dari kain atau sejenisnya, yang di jaman ini disebut dengan syurrob (kaos kaki), karena sama-sama dibutuhkan oleh kaki, dan 'illah (sebab) pada keduanya juga sama.
Lebih lagi, saat ini kaos kaki lebih banyak dipakai daripada khuf. Maka boleh mengusapnya bila memang menutupi kaki.
..........................
๐ Ikuti terus pelajaran fikih muyassar setiap hari selasa dan kamis, insya Allah
๐ Sumber: ุงูููู ุงูู ูุณุฑ (hal.23)
๐ Disajikan oleh Tim Warisan Salaf
#pelajaranfikih #fikihmuyassar
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
๐ Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
๐๐ HAKEKAT KETAQWAAN
โโโโ
๐ Abdullah bin Umar radhiallahu 'anhuma berkata,
ุงูุชููู ุฃู ูุง ุชุฑู ููุณู ุฎูุฑุง ู ู ุฃุญุฏ
"Taqwa adalah engkau tidak memandang dirimu lebih baik dari orang lain."
๐ Tafsir al-Baghowi 1/82
๐ Disajikan oleh Tim Warisan Salaf
#Fawaidumum #taqwa #takwa #tawadhu
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
๐ Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
โโโโ
๐ Abdullah bin Umar radhiallahu 'anhuma berkata,
ุงูุชููู ุฃู ูุง ุชุฑู ููุณู ุฎูุฑุง ู ู ุฃุญุฏ
"Taqwa adalah engkau tidak memandang dirimu lebih baik dari orang lain."
๐ Tafsir al-Baghowi 1/82
๐ Disajikan oleh Tim Warisan Salaf
#Fawaidumum #taqwa #takwa #tawadhu
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
๐ Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
๐ SHAHIH AL-ADABUL MUFROD 3๏ธโฃ: BAB JAZA'UL WALIDAIN (Bag:1๏ธโฃ)
โโโโโโ
ุจูุงุจู ุฌุฒุงุก ุงููุงูุฏูู
BAB 5๏ธโฃ: Membalas Kedua Orang Tua
โโโโโโ
โ HADITS KE 1๏ธโฃ
8/10- (ุตุญูุญ) ุนููู ุฃูุจูู ููุฑูููุฑูุฉูุ ุนููู ุงููููุจูููู ุตููููู ุงูููู ุนููููููู ููุณููููู ู ููุงูู: "ููุง ููุฌูุฒูู ููููุฏู ููุงููุฏูููุ ุฅููููุง ุฃููู ููุฌูุฏููู ู ูู ููููููุง ููููุดูุชูุฑููููู ููููุนูุชููููู".
โ (Shahih)
๐ Dari Abu Hurairah, dari Nabi shallallahu โalaihi wasallam, beliau bersabda,
๐ โSeorang anak tidak dapat membalas (kebaikan) orang tuanya, kecuali ia mendapatinya sebagai budak lalu membelinya dan membebaskannya.โ
โโโโโ
โ HADITS 2๏ธโฃ
9/11 - (ุตุญูุญ ุงูุฅุณูุงุฏ.) ุนู ุฃุจู ุจุฑุฏุฉุ ุฃูููููู ุดูููุฏู ุงุจููู ุนูู ูุฑูุ ูุฑุฌูู ูู ุงููู ููุทูููู ุจูุงููุจูููุชู - ุญูู ููู ุฃูู ูููู ูุฑุงุก ุธูุฑู - ูููู: ุฅููููู ููููุง ุจูุนููุฑูููุง ุงููู ูุฐูููููู ... ... ุฅููู ุฃูุฐูุนูุฑูุชู ุฑูููุงุจูููุง ููู ู ุฃูุฐูุนูุฑู
ุซูู ูู ููุงูู: ููุง ุงุจููู ุนูู ูุฑู! ุฃูุชูุฑูุงููู ุฌูุฒูููุชูููุงุ ููุงูู: ููุง. ููููุง ุจูุฒูููุฑูุฉู ูุงุญุฏุฉุ ูุงุญุฏุฉ ุซู ุทูุงูู ุงุจููู ุนูู ูุฑูุ ููุฃูุชูู ุงููู ูููุงู ูุ ููุตููููู ุฑูููุนูุชููููู. ุซูู ูู ููุงูู: ููุง ุงุจููู ุฃูุจูู ู ููุณูู! ุฅูููู ููููู ุฑูุนุชูู ุชููุฑุงู ู ุง ุฃู ุงู ูู ุง.
โ (Sanadnya Shahih)
๐ Dari Abu Burdah, bahwasanya ia menyaksikan Ibnu Umar dan seorang dari Yaman sedang thawaf di Kaโbah sambil menggendong ibunya seraya mengatakan,
Sesungguhnya aku baginya bagaikan unta yang hina (tunduk)
Seandainya unta itu mengejutkan penunggangnya, aku tidak akan mengejutkan (ibuku).
โ Lalu orang itu berkata, โWahai Ibnu Umar, menurutmu apakah aku sudah membalas kebaikannya?โ
โผ๏ธ โTentu saja belum, bahkan tidak sebanding dengan satu tarikan nafasnya (saat melahirkan).โ Tegas Ibnu Umar.
๐ป Kemudian Ibnu Umar melanjutkan thawafnya, mendatangi Maqam (Ibrahim) dan shalat dua rakaโat. Lalu beliau berkata,
โWahai anaknya Abu Musa (yaitu Abu Burdah), sesungguhnya setiap shalat dua rakaโat akan menggugurkan dosa yang ada di hadapannya.โ.โ
โโโโโ
โ HADITS KE 3๏ธโฃ
10/13 - (ุตุญูุญ) ุนููู ุนูุจูุฏู ุงูููููู ุจููู ุนูู ูุฑูู ููุงูู: ุฌูุงุกู ุฑูุฌููู ุฅูููู ุงููููุจูููู ุตููููู ุงูููู ุนููููููู ููุณููููู ู ููุจูุงููุนููู ุนูููู ุงููููุฌูุฑูุฉูุ ููุชูุฑููู ุฃูุจููููููู ููุจูููููุงููุ ููุงู: "ุงุฑูุฌูุนู ุฅูููููููู ูุงุ ููุฃูุถูุญูููููู ูุง ููู ูุง ุฃูุจูููููุชูููู ูุง".
โ (Shahih)
๐ Dari Abdullah bin Amr, ia berkata, โSeseorang datang menemui Nabi shallallahu โalaihi wasallam seraya membai'at beliau untuk hijrah, namun ia meninggalkan kedua orangtuanya dalam keadaan menangis.
๐ Maka beliau bersabda, โPulanglah, dan buat kedua orang tuamu tertawa sebagaimana kamu membuatnya menangis.โ
โโโโโ
๐ Ikuti terus pelajaran Adab dan Akhlaq dari Kitab Shahih Al-Adabul Mufrod Setiap hari Rabu, insyaallah
โโโโโ
๐ Sumber: Shahih Al-Adabul Mufrod 36
๐ Disajikan oleh: Tim Warisan Salaf
#Fawaidumum #adab #akhlaq #akhlak #pelajaranadab #adabulmufrod
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
๐ Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
โโโโโโ
ุจูุงุจู ุฌุฒุงุก ุงููุงูุฏูู
BAB 5๏ธโฃ: Membalas Kedua Orang Tua
โโโโโโ
โ HADITS KE 1๏ธโฃ
8/10- (ุตุญูุญ) ุนููู ุฃูุจูู ููุฑูููุฑูุฉูุ ุนููู ุงููููุจูููู ุตููููู ุงูููู ุนููููููู ููุณููููู ู ููุงูู: "ููุง ููุฌูุฒูู ููููุฏู ููุงููุฏูููุ ุฅููููุง ุฃููู ููุฌูุฏููู ู ูู ููููููุง ููููุดูุชูุฑููููู ููููุนูุชููููู".
โ (Shahih)
๐ Dari Abu Hurairah, dari Nabi shallallahu โalaihi wasallam, beliau bersabda,
๐ โSeorang anak tidak dapat membalas (kebaikan) orang tuanya, kecuali ia mendapatinya sebagai budak lalu membelinya dan membebaskannya.โ
โโโโโ
โ HADITS 2๏ธโฃ
9/11 - (ุตุญูุญ ุงูุฅุณูุงุฏ.) ุนู ุฃุจู ุจุฑุฏุฉุ ุฃูููููู ุดูููุฏู ุงุจููู ุนูู ูุฑูุ ูุฑุฌูู ูู ุงููู ููุทูููู ุจูุงููุจูููุชู - ุญูู ููู ุฃูู ูููู ูุฑุงุก ุธูุฑู - ูููู: ุฅููููู ููููุง ุจูุนููุฑูููุง ุงููู ูุฐูููููู ... ... ุฅููู ุฃูุฐูุนูุฑูุชู ุฑูููุงุจูููุง ููู ู ุฃูุฐูุนูุฑู
ุซูู ูู ููุงูู: ููุง ุงุจููู ุนูู ูุฑู! ุฃูุชูุฑูุงููู ุฌูุฒูููุชูููุงุ ููุงูู: ููุง. ููููุง ุจูุฒูููุฑูุฉู ูุงุญุฏุฉุ ูุงุญุฏุฉ ุซู ุทูุงูู ุงุจููู ุนูู ูุฑูุ ููุฃูุชูู ุงููู ูููุงู ูุ ููุตููููู ุฑูููุนูุชููููู. ุซูู ูู ููุงูู: ููุง ุงุจููู ุฃูุจูู ู ููุณูู! ุฅูููู ููููู ุฑูุนุชูู ุชููุฑุงู ู ุง ุฃู ุงู ูู ุง.
โ (Sanadnya Shahih)
๐ Dari Abu Burdah, bahwasanya ia menyaksikan Ibnu Umar dan seorang dari Yaman sedang thawaf di Kaโbah sambil menggendong ibunya seraya mengatakan,
Sesungguhnya aku baginya bagaikan unta yang hina (tunduk)
Seandainya unta itu mengejutkan penunggangnya, aku tidak akan mengejutkan (ibuku).
โ Lalu orang itu berkata, โWahai Ibnu Umar, menurutmu apakah aku sudah membalas kebaikannya?โ
โผ๏ธ โTentu saja belum, bahkan tidak sebanding dengan satu tarikan nafasnya (saat melahirkan).โ Tegas Ibnu Umar.
๐ป Kemudian Ibnu Umar melanjutkan thawafnya, mendatangi Maqam (Ibrahim) dan shalat dua rakaโat. Lalu beliau berkata,
โWahai anaknya Abu Musa (yaitu Abu Burdah), sesungguhnya setiap shalat dua rakaโat akan menggugurkan dosa yang ada di hadapannya.โ.โ
โโโโโ
โ HADITS KE 3๏ธโฃ
10/13 - (ุตุญูุญ) ุนููู ุนูุจูุฏู ุงูููููู ุจููู ุนูู ูุฑูู ููุงูู: ุฌูุงุกู ุฑูุฌููู ุฅูููู ุงููููุจูููู ุตููููู ุงูููู ุนููููููู ููุณููููู ู ููุจูุงููุนููู ุนูููู ุงููููุฌูุฑูุฉูุ ููุชูุฑููู ุฃูุจููููููู ููุจูููููุงููุ ููุงู: "ุงุฑูุฌูุนู ุฅูููููููู ูุงุ ููุฃูุถูุญูููููู ูุง ููู ูุง ุฃูุจูููููุชูููู ูุง".
โ (Shahih)
๐ Dari Abdullah bin Amr, ia berkata, โSeseorang datang menemui Nabi shallallahu โalaihi wasallam seraya membai'at beliau untuk hijrah, namun ia meninggalkan kedua orangtuanya dalam keadaan menangis.
๐ Maka beliau bersabda, โPulanglah, dan buat kedua orang tuamu tertawa sebagaimana kamu membuatnya menangis.โ
โโโโโ
๐ Ikuti terus pelajaran Adab dan Akhlaq dari Kitab Shahih Al-Adabul Mufrod Setiap hari Rabu, insyaallah
โโโโโ
๐ Sumber: Shahih Al-Adabul Mufrod 36
๐ Disajikan oleh: Tim Warisan Salaf
#Fawaidumum #adab #akhlaq #akhlak #pelajaranadab #adabulmufrod
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
๐ Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
๐ SHAHIH AL-ADABUL MUFROD 4๏ธโฃ: BAB JAZA'UL WALIDAIN (Bag:2๏ธโฃ)
โโโโโโ
ุจูุงุจู ุฌุฒุงุก ุงููุงูุฏูู
BAB 5๏ธโฃ: Balasan Kedua Orang Tua
โโโโโโ
โ HADITS KE 4๏ธโฃ
11/14 (ุญุณู ุงูุฅุณูุงุฏ) ุนู ุฃุจู ู ูุฑููุฉูุ ู ูููููู ุฃูู ูู ููุงููุฆู ุงุจูููุฉู ุฃูุจูู ุทูุงููุจู ุฃูุฎูุจูุฑููู "ุฃูููููู ุฑูููุจู ู ูุนู ุฃูุจูู ููุฑูููุฑูุฉู ุฅูููู ุฃูุฑูุถููู ุจู (ุงูุนููู) ููุฅูุฐูุง ุฏูุฎููู ุฃูุฑูุถููู ุตูุงุญู ุจูุฃูุนูููู ุตูุชู: ุงูุณููููุงู ู ุนููููููู ููุฑูุญูู ูุฉู ุงูููููู ููุจูุฑูููุงุชููู ููุง ุฃูู ููุชูุงูู! ุชูููููู: ููุนููููููู ุงูุณููููุงู ู ููุฑูุญูู ูุฉู ุงูููููู ููุจูุฑูููุงุชููู. ููููููู: ุฑูุญูู ููู ุงูููููู ููู ูุง ุฑูุจููููุชูููู ุตูุบููุฑูุง. ููุชูููููู: ููุง ุจูููููู! ููุฃูููุชู. ููุฌูุฒูุงูู ุงูููููู ุฎูููุฑูุง ููุฑูุถููู ุนูููููุ ููู ูุง ุจูุฑูุฑูุชูููู ููุจููุฑูุง" ููุงูู: ู ููุณูู: ููุงูู ุงุณูู ู ุฃูุจูู ููุฑูููุฑูุฉู: ุนูุจูุฏู ุงูููููู ุจููู ุนู ุฑู.
โ (Sanadnya Hasan)
๐ Dari Abu Murroh maula Ummu Haniโ bintu Abu Thalib,
๐ โBahwasanya ia naik (unta) bersama Abu Hurairah ke desanya yang berada di (lembah) โAqiq.
๐ก Setibanya di desanya, Abu Hurairah berseru dengan suara lantang,
ุงูุณููููุงู ู ุนููููููู ููุฑูุญูู ูุฉู ุงูููููู ููุจูุฑูููุงุชููู ููุง ุฃูู ููุชูุงูู!
Assalamu โalaiki warahmatullahi wabarakatuh, wahai ibuku!
ููุนููููููู ุงูุณููููุงู ู ููุฑูุญูู ูุฉู ุงูููููู ููุจูุฑูููุงุชููู
โWaโalaikis salam warahmatullahi wabarakatuh.โ Jawab ibunya.
๐ป Abu Hurairah berkata,
ุฑูุญูู ููู ุงูููููู ููู ูุง ุฑูุจููููุชูููู ุตูุบููุฑูุง
โSemoga Allah merahmati engkau sebagaimana engkau telah merawat aku sewaktu kecil.โ
ููุง ุจูููููู! ููุฃูููุชู. ููุฌูุฒูุงูู ุงูููููู ุฎูููุฑูุง ููุฑูุถููู ุนูููููุ ููู ูุง ุจูุฑูุฑูุชูููู ููุจููุฑูุง"
โKamu juga, duhai anakku! semoga Allah merahmatimu dan membalasmu dengan kebaikan dan keridhaan, sebagaimana kamu berbakti kepadaku di saat kamu dewasa.โ Balas ibunya
โ Musa berkata, โDahulu nama Abu Hurairah adalah Abdullah bin Amr.
โโโโโ
๐ Ikuti terus pelajaran Adab dan Akhlaq dari Kitab Shahih Al-Adabul Mufrod Setiap hari Rabu, insyaallah
โโโโโ
๐ Sumber: Shahih Al-Adabul Mufrod 34-35
๐ Disajikan oleh: Tim Warisan Salaf
#Fawaidumum #adab #akhlaq #akhlak #pelajaranadab #adabulmufrod
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
๐ Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
โโโโโโ
ุจูุงุจู ุฌุฒุงุก ุงููุงูุฏูู
BAB 5๏ธโฃ: Balasan Kedua Orang Tua
โโโโโโ
โ HADITS KE 4๏ธโฃ
11/14 (ุญุณู ุงูุฅุณูุงุฏ) ุนู ุฃุจู ู ูุฑููุฉูุ ู ูููููู ุฃูู ูู ููุงููุฆู ุงุจูููุฉู ุฃูุจูู ุทูุงููุจู ุฃูุฎูุจูุฑููู "ุฃูููููู ุฑูููุจู ู ูุนู ุฃูุจูู ููุฑูููุฑูุฉู ุฅูููู ุฃูุฑูุถููู ุจู (ุงูุนููู) ููุฅูุฐูุง ุฏูุฎููู ุฃูุฑูุถููู ุตูุงุญู ุจูุฃูุนูููู ุตูุชู: ุงูุณููููุงู ู ุนููููููู ููุฑูุญูู ูุฉู ุงูููููู ููุจูุฑูููุงุชููู ููุง ุฃูู ููุชูุงูู! ุชูููููู: ููุนููููููู ุงูุณููููุงู ู ููุฑูุญูู ูุฉู ุงูููููู ููุจูุฑูููุงุชููู. ููููููู: ุฑูุญูู ููู ุงูููููู ููู ูุง ุฑูุจููููุชูููู ุตูุบููุฑูุง. ููุชูููููู: ููุง ุจูููููู! ููุฃูููุชู. ููุฌูุฒูุงูู ุงูููููู ุฎูููุฑูุง ููุฑูุถููู ุนูููููุ ููู ูุง ุจูุฑูุฑูุชูููู ููุจููุฑูุง" ููุงูู: ู ููุณูู: ููุงูู ุงุณูู ู ุฃูุจูู ููุฑูููุฑูุฉู: ุนูุจูุฏู ุงูููููู ุจููู ุนู ุฑู.
โ (Sanadnya Hasan)
๐ Dari Abu Murroh maula Ummu Haniโ bintu Abu Thalib,
๐ โBahwasanya ia naik (unta) bersama Abu Hurairah ke desanya yang berada di (lembah) โAqiq.
๐ก Setibanya di desanya, Abu Hurairah berseru dengan suara lantang,
ุงูุณููููุงู ู ุนููููููู ููุฑูุญูู ูุฉู ุงูููููู ููุจูุฑูููุงุชููู ููุง ุฃูู ููุชูุงูู!
Assalamu โalaiki warahmatullahi wabarakatuh, wahai ibuku!
ููุนููููููู ุงูุณููููุงู ู ููุฑูุญูู ูุฉู ุงูููููู ููุจูุฑูููุงุชููู
โWaโalaikis salam warahmatullahi wabarakatuh.โ Jawab ibunya.
๐ป Abu Hurairah berkata,
ุฑูุญูู ููู ุงูููููู ููู ูุง ุฑูุจููููุชูููู ุตูุบููุฑูุง
โSemoga Allah merahmati engkau sebagaimana engkau telah merawat aku sewaktu kecil.โ
ููุง ุจูููููู! ููุฃูููุชู. ููุฌูุฒูุงูู ุงูููููู ุฎูููุฑูุง ููุฑูุถููู ุนูููููุ ููู ูุง ุจูุฑูุฑูุชูููู ููุจููุฑูุง"
โKamu juga, duhai anakku! semoga Allah merahmatimu dan membalasmu dengan kebaikan dan keridhaan, sebagaimana kamu berbakti kepadaku di saat kamu dewasa.โ Balas ibunya
โ Musa berkata, โDahulu nama Abu Hurairah adalah Abdullah bin Amr.
โโโโโ
๐ Ikuti terus pelajaran Adab dan Akhlaq dari Kitab Shahih Al-Adabul Mufrod Setiap hari Rabu, insyaallah
โโโโโ
๐ Sumber: Shahih Al-Adabul Mufrod 34-35
๐ Disajikan oleh: Tim Warisan Salaf
#Fawaidumum #adab #akhlaq #akhlak #pelajaranadab #adabulmufrod
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
๐ Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
โ
๐ MENGENAL BULAN MUHARRAM 1๏ธโฃ
โโโโ
๐ Bulan Muharram adalah salah satu dari empat bulan haram dalam Islam, bulan ini berada pada urutan pertama penanggalan hijriyah sejak diresmikan oleh Khalifah Umar bin Khattab Radhiallahu โanhu.
๐ Pada mulanya, terjadi silang pendapat di antara para shahabat dalam menentukan awal masuknya kalender Islam, dengan bulan apa dimulai?
๐น Sebagian mereka mengusulkan dimulai dengan bulan Rabi'ul Awwal,
๐น sebagian lagi mengusulkan dengan bulan Ramadhan.
โ๏ธ Namun, Khalifah Umar dan sejumlah shahabat lainnya lebih memilih bulan Muharram sebagai bulan pertama dalam kalender Islam, dengan alasan bahwa di bulan inilah Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam membulatkan tekadnya untuk berhijrah ke negeri Madinah. Oleh karena itu, penanggalan Umar ini disebut penanggalan hijriyyah. (Al-Bidayah wa An-Nihayah)
๐ Buletin al-Ilmu Jember
#fawaidumum #bulanmuharram #bulanislam
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
๐ Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
โโโโ
๐ Bulan Muharram adalah salah satu dari empat bulan haram dalam Islam, bulan ini berada pada urutan pertama penanggalan hijriyah sejak diresmikan oleh Khalifah Umar bin Khattab Radhiallahu โanhu.
๐ Pada mulanya, terjadi silang pendapat di antara para shahabat dalam menentukan awal masuknya kalender Islam, dengan bulan apa dimulai?
๐น Sebagian mereka mengusulkan dimulai dengan bulan Rabi'ul Awwal,
๐น sebagian lagi mengusulkan dengan bulan Ramadhan.
โ๏ธ Namun, Khalifah Umar dan sejumlah shahabat lainnya lebih memilih bulan Muharram sebagai bulan pertama dalam kalender Islam, dengan alasan bahwa di bulan inilah Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam membulatkan tekadnya untuk berhijrah ke negeri Madinah. Oleh karena itu, penanggalan Umar ini disebut penanggalan hijriyyah. (Al-Bidayah wa An-Nihayah)
๐ Buletin al-Ilmu Jember
#fawaidumum #bulanmuharram #bulanislam
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
๐ Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
โ
๐ MENGENAL BULAN MUHARRAM 2๏ธโฃ
โโโโ
๐ BULAN MUHARRAM MENURUT ISLAM
๐ Muharram termasuk salah satu dari empat bulan suci dalam Islam yang tersebut dalam Al-Qur'an,
ุฅูููู ุนูุฏููุฉู ุงูุดูููููุฑู ุนูููุฏู ุงูููููู ุงุซูููุง ุนูุดูุฑู ุดูููุฑูุง ููู ููุชูุงุจู ุงูููููู ููููู ู ุฎููููู ุงูุณููู ูุงููุงุชู ููุงูุฃูุฑูุถู ู ูููููุง ุฃูุฑูุจูุนูุฉู ุญูุฑูู ู
๐ โSesungguhnya bilangan bulan di sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram.โ (QS. At-Taubah: 36)
โ Keempat bulan itu adalah:
1๏ธโฃ Muharram,
2๏ธโฃ Rajab,
3๏ธโฃ Dzulqoโdah,
4๏ธโฃ dan Dzulhijjah,
sebagaimana yang dideklarasikan oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada saat haji perpisahan (hajjatul wada').
โ๏ธ Disebut bulan haram karena ia mengandung kemuliaan lebih (dari bulan-bulan lainnya) dan karena pada bulan-bulan ini diharamkan untuk berperang. (Tafsir As-Sa'di, hlm.192)
๐ป Cukuplah menunjukkan kemuliaan bulan Muharram ini ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menjulukinya sebagai bulan Allah, beliau shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,
"... yaitu bulan Allah, bulan Muharram." (HR. Muslim, no.1982)
Para ulama' menjelaskan, "Segala sesuatu yang disandarkan kepada Allah itu memiliki kemuliaan lebih dari yang tidak disandarkan kepada-Nya, seperti baitullah (rumah Allah), rasulullah (utusan Allah), dll."
๐ Dalam Islam, bulan Muharram memiliki nilai historis (sejarah) yang luar biasa; pada bulan ini, tepatnya pada tanggal sepuluh, Allah menyelamatkan Nabi Musa dan kaumnya dari kejaran Fir'aun dan bala tentaranya serta menenggelamkan mereka di laut merah.
๐ Di bulan ini juga Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bertekad kuat untuk berhijrah ke negeri Madinah, setelah mendengar bahwa penduduknya siap berjanji setia membela dakwah beliau. Walaupun tekad kuat beliau ini baru bisa terealisasi pada bulan Shafar.
๐ Selain itu, di bulan ini terdapat ibadah puasa yang dikatakan oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sebagai puasa terbaik setelah Ramadhan, beliau bersabda:
ุฃูููุถููู ุงูุตููููุงู ู ุจูุนูุฏู ุฑูู ูุถูุงูู ุดูููุฑู ุงูููููู ุงููู ูุญูุฑููู ู
๐๐ป "Puasa yang paling utama setelah puasa Ramadhan adalah berpuasa di bulan Allah, bulan Muharram." (HR. Muslim, no.1982 dari shahabat Abu Hurairah radhiallahu โanhu)
Beliau shallallahu 'alaihi wa sallam juga bersabda ketika ditanya tentang keutamaannya:
"Menghapuskan dosa-dosa tahun yang lalu."
(HR. Muslim, no.1977 dari shahabat Abu Qotadah Al-Anshari Radhiallahu โanhu)
๐ Buletin al-Ilmu Jember
#fawaidumum #bulanmuharram #bulanislam
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
๐ Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
โโโโ
๐ BULAN MUHARRAM MENURUT ISLAM
๐ Muharram termasuk salah satu dari empat bulan suci dalam Islam yang tersebut dalam Al-Qur'an,
ุฅูููู ุนูุฏููุฉู ุงูุดูููููุฑู ุนูููุฏู ุงูููููู ุงุซูููุง ุนูุดูุฑู ุดูููุฑูุง ููู ููุชูุงุจู ุงูููููู ููููู ู ุฎููููู ุงูุณููู ูุงููุงุชู ููุงูุฃูุฑูุถู ู ูููููุง ุฃูุฑูุจูุนูุฉู ุญูุฑูู ู
๐ โSesungguhnya bilangan bulan di sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram.โ (QS. At-Taubah: 36)
โ Keempat bulan itu adalah:
1๏ธโฃ Muharram,
2๏ธโฃ Rajab,
3๏ธโฃ Dzulqoโdah,
4๏ธโฃ dan Dzulhijjah,
sebagaimana yang dideklarasikan oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada saat haji perpisahan (hajjatul wada').
โ๏ธ Disebut bulan haram karena ia mengandung kemuliaan lebih (dari bulan-bulan lainnya) dan karena pada bulan-bulan ini diharamkan untuk berperang. (Tafsir As-Sa'di, hlm.192)
๐ป Cukuplah menunjukkan kemuliaan bulan Muharram ini ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menjulukinya sebagai bulan Allah, beliau shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,
"... yaitu bulan Allah, bulan Muharram." (HR. Muslim, no.1982)
Para ulama' menjelaskan, "Segala sesuatu yang disandarkan kepada Allah itu memiliki kemuliaan lebih dari yang tidak disandarkan kepada-Nya, seperti baitullah (rumah Allah), rasulullah (utusan Allah), dll."
๐ Dalam Islam, bulan Muharram memiliki nilai historis (sejarah) yang luar biasa; pada bulan ini, tepatnya pada tanggal sepuluh, Allah menyelamatkan Nabi Musa dan kaumnya dari kejaran Fir'aun dan bala tentaranya serta menenggelamkan mereka di laut merah.
๐ Di bulan ini juga Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bertekad kuat untuk berhijrah ke negeri Madinah, setelah mendengar bahwa penduduknya siap berjanji setia membela dakwah beliau. Walaupun tekad kuat beliau ini baru bisa terealisasi pada bulan Shafar.
๐ Selain itu, di bulan ini terdapat ibadah puasa yang dikatakan oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sebagai puasa terbaik setelah Ramadhan, beliau bersabda:
ุฃูููุถููู ุงูุตููููุงู ู ุจูุนูุฏู ุฑูู ูุถูุงูู ุดูููุฑู ุงูููููู ุงููู ูุญูุฑููู ู
๐๐ป "Puasa yang paling utama setelah puasa Ramadhan adalah berpuasa di bulan Allah, bulan Muharram." (HR. Muslim, no.1982 dari shahabat Abu Hurairah radhiallahu โanhu)
Beliau shallallahu 'alaihi wa sallam juga bersabda ketika ditanya tentang keutamaannya:
"Menghapuskan dosa-dosa tahun yang lalu."
(HR. Muslim, no.1977 dari shahabat Abu Qotadah Al-Anshari Radhiallahu โanhu)
๐ Buletin al-Ilmu Jember
#fawaidumum #bulanmuharram #bulanislam
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
๐ Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
โ
๐ MENGENAL BULAN MUHARRAM 3๏ธโฃ
โโโโ
๐ด BULAN MUHARRAM MENURUT MASYARAKAT JAWA
๐ Bagi masyarakat Jawa, bulan Muharram atau yang lebih dikenal dengan bulan suro memiliki nilai religi yang tinggi. Bulan ini dianggap sebagai bulan keramat yang tidak boleh dibuat pesta dan bersenang-senang sehingga banyak aktivitas yang ditunda atau bahkan dibatalkan.
โผ๏ธ Lebih dari itu, mereka meyakini siapa yang mengadakan hajatan pada bulan ini akan ditimpa musibah dan malapetaka. Sebagai contoh adalah pernikahan, masyarakat Jawa pada umumnya, enggan menikahkan putra atau putri mereka di bulan ini karena khawatir ditimpa petaka dan kesengsaraan bagi kedua mempelai.
๐ Ketika ditanya mengenai alasan mereka menilai bulan Muharram sebagai bulan keramat nan penuh pantangan, tidak ada Jawaban berarti dari mereka selain, 'Beginilah tradisi kami' atau 'Beginilah yang diajarkan bapak-bapak kami'.
๐ Para pembaca rahimakumullah, sikap mengikuti tradisi atau leluhur tanpa bimbingan Islam adalah terlarang, bahkan sikap seperti ini termasuk sifat orang-orang jahiliyah dan penyembah berhala. Allah di dalam Al-Qur'an menyebutkan Jawaban orang-orang Quraisy ketika diajak oleh Rasulullah ` untuk meninggalkan kesyirikan, kata mereka:
ุฅููููุง ููุฌูุฏูููุง ุขูุจูุงุกูููุง ุนูููู ุฃูู ููุฉู ููุฅููููุง ุนูููู ุขูุซูุงุฑูููู ู ู ูููุชูุฏูููู
๐ โSesungguhnya kami mendapati bapak-bapak (nenek moyang) kami menganut suatu agama (bukan agama yang engkau bawa โpent), dan sesungguhnya kami orang-orang yang mendapat petunjuk dengan (mengikuti) jejak mereka.โ (QS. Az-Zukhruf: 22)
๐ฅ Demikian pula Fir'aun, ketika diajak oleh Nabi Musa 'Alaihis Salam agar beriman kepada Allah, ia malah berkata:
"Apakah kamu datang kepada kami untuk memalingkan kami dari apa yang kami dapati nenek moyang kami mengerjakannya." (QS. Yunus: 78)
โ Kemudian, anggapan sial untuk melakukan aktivitas di bulan Muharram yang diyakini oleh keumuman masyarakat Jawa saat ini dalam ajaran Islam disebut Tathoyur atau Thiyaroh, yaitu meyakini suatu keburuntungan atau kesialan didasarkan pada kejadian tertentu, atau tempat tertentu.
๐ Anggapan seperti ini sebenarnya sudah ada sejak zaman jahiliyah. Setelah Islam datang, maka ia dikategorikan kedalam perbuatan syirik yang harus ditinggalkan.
Allah berfirman:
"Ketahuilah, sesungguhnya kesialan mereka itu adalah ketetapan dari Allah, tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui.โ (QS. Al-Aโraf: 131)
๐ Dalil yang menunjukkan bahwa Thatoyur atau Thiyaroh termasuk kesyirikan adalah sabda Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam:
ุงูุทููููุฑูุฉู ุดูุฑููู ุงูุทููููุฑูุฉู ุดูุฑููู ุซููุงุซูุง
๐๐ป "Thiyaroh adalah kesyirikan", beliau mengulangnya sebanyak tiga kali." (HR. Ahmad dan Abu Daud, dari shahabat Abdullah bin Mas'ud Radhiallahu 'anhu)
๐ธ Apabila kita telah tahu bahwa anggapan sial atau keberuntungan seperti itu termasuk kesyirikan, kewajiban kita selanjutnya adalah menjauhinya dan menjauhkannya dari anak dan istri kita. Sehingga kita beserta keluarga kita tidak terjerembab kedalam kobangan dosa besar yang paling besar, yaitu dosa syirik.
๐ Buletin al-Ilmu Jember
#fawaidumum #bulanmuharram #bulanislam
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
๐ Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
โโโโ
๐ด BULAN MUHARRAM MENURUT MASYARAKAT JAWA
๐ Bagi masyarakat Jawa, bulan Muharram atau yang lebih dikenal dengan bulan suro memiliki nilai religi yang tinggi. Bulan ini dianggap sebagai bulan keramat yang tidak boleh dibuat pesta dan bersenang-senang sehingga banyak aktivitas yang ditunda atau bahkan dibatalkan.
โผ๏ธ Lebih dari itu, mereka meyakini siapa yang mengadakan hajatan pada bulan ini akan ditimpa musibah dan malapetaka. Sebagai contoh adalah pernikahan, masyarakat Jawa pada umumnya, enggan menikahkan putra atau putri mereka di bulan ini karena khawatir ditimpa petaka dan kesengsaraan bagi kedua mempelai.
๐ Ketika ditanya mengenai alasan mereka menilai bulan Muharram sebagai bulan keramat nan penuh pantangan, tidak ada Jawaban berarti dari mereka selain, 'Beginilah tradisi kami' atau 'Beginilah yang diajarkan bapak-bapak kami'.
๐ Para pembaca rahimakumullah, sikap mengikuti tradisi atau leluhur tanpa bimbingan Islam adalah terlarang, bahkan sikap seperti ini termasuk sifat orang-orang jahiliyah dan penyembah berhala. Allah di dalam Al-Qur'an menyebutkan Jawaban orang-orang Quraisy ketika diajak oleh Rasulullah ` untuk meninggalkan kesyirikan, kata mereka:
ุฅููููุง ููุฌูุฏูููุง ุขูุจูุงุกูููุง ุนูููู ุฃูู ููุฉู ููุฅููููุง ุนูููู ุขูุซูุงุฑูููู ู ู ูููุชูุฏูููู
๐ โSesungguhnya kami mendapati bapak-bapak (nenek moyang) kami menganut suatu agama (bukan agama yang engkau bawa โpent), dan sesungguhnya kami orang-orang yang mendapat petunjuk dengan (mengikuti) jejak mereka.โ (QS. Az-Zukhruf: 22)
๐ฅ Demikian pula Fir'aun, ketika diajak oleh Nabi Musa 'Alaihis Salam agar beriman kepada Allah, ia malah berkata:
"Apakah kamu datang kepada kami untuk memalingkan kami dari apa yang kami dapati nenek moyang kami mengerjakannya." (QS. Yunus: 78)
โ Kemudian, anggapan sial untuk melakukan aktivitas di bulan Muharram yang diyakini oleh keumuman masyarakat Jawa saat ini dalam ajaran Islam disebut Tathoyur atau Thiyaroh, yaitu meyakini suatu keburuntungan atau kesialan didasarkan pada kejadian tertentu, atau tempat tertentu.
๐ Anggapan seperti ini sebenarnya sudah ada sejak zaman jahiliyah. Setelah Islam datang, maka ia dikategorikan kedalam perbuatan syirik yang harus ditinggalkan.
Allah berfirman:
"Ketahuilah, sesungguhnya kesialan mereka itu adalah ketetapan dari Allah, tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui.โ (QS. Al-Aโraf: 131)
๐ Dalil yang menunjukkan bahwa Thatoyur atau Thiyaroh termasuk kesyirikan adalah sabda Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam:
ุงูุทููููุฑูุฉู ุดูุฑููู ุงูุทููููุฑูุฉู ุดูุฑููู ุซููุงุซูุง
๐๐ป "Thiyaroh adalah kesyirikan", beliau mengulangnya sebanyak tiga kali." (HR. Ahmad dan Abu Daud, dari shahabat Abdullah bin Mas'ud Radhiallahu 'anhu)
๐ธ Apabila kita telah tahu bahwa anggapan sial atau keberuntungan seperti itu termasuk kesyirikan, kewajiban kita selanjutnya adalah menjauhinya dan menjauhkannya dari anak dan istri kita. Sehingga kita beserta keluarga kita tidak terjerembab kedalam kobangan dosa besar yang paling besar, yaitu dosa syirik.
๐ Buletin al-Ilmu Jember
#fawaidumum #bulanmuharram #bulanislam
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
๐ Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
โ
๐ MENGENAL BULAN MUHARRAM 4๏ธโฃ
โโโโ
๐ด BULAN MUHARRAM MENURUT SYI'AH
๐ Berbeda halnya dengan orang-orang syiโah, apabila keumuman masyarakat Jawa menjadikan bulan Muharram sebagai bulan 'istirahat' dari melakukan aktivitas, justru orang-orang syiโah menjadikannya sebagai hari belasungkawa. Pada setiap tanggal 10 Muharram, orang-orang syi'ah di Iran mengadakan pawai akbar untuk memperingati hari terbunuhnya cucu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, Husein bin Ali Radhiallahu 'anhuma di padang Karbala.
๐ Acara rutin mereka tersebut dimulai sejak tanggal 1 sampai tanggal 10 Muharram. Pada tanggal 1 Muharram sampai tanggal 9 Muharram mereka mengadakan pawai besar-besaran di jalan-jalan menuju Al-Huseiniyah. Al-Huseiniyah adalah tempat ibadah syi'ah, kalau kaum muslimin menyebutnya masjid, tetapi biasanya Al-Huseiniyyah digunakan untuk makam Imam, bukan untuk shalat, sedang shalat dilakukan di luar bangunan. Penamaan ini diambil dari nama Imam syi'ah ke 3, yaitu Al-Imam Husein bin Ali radhiallahu 'anhuma.
โผ๏ธ Peserta pawai hanya mengenakan celana atau sarung saja sedangkan badannya terbuka. Selama pawai, mereka memukul-mukul dada dan punggungnya dengan rantai besi sehingga meninggalkan luka memar yang mencolok.
Kemudian, pada acara puncak, mereka mengenakan kain berwarna putih dan ikat kepala berwarna putih pula. Setelah itu, mereka menghantamkan pedang, pisau, atau benda tajam lainnya ke kepala dan dahi mereka sehingga darah pun bercucuran. Darah yang mengalir ke kain putih membuat suasana semakin haru dan duka, bahkan tak sedikit di antara mereka yang menangis histeris.
๐ฅ Lebih parah lagi, di Lahore, kota terbesar kedua di Pakistan, orang-orang syi'ah menutup acara mereka itu dengan 'malam gembira' berupa mut'ah (baca; zina) masal. Na'audzu billahi min dzalik.
๐ Demikianlah gambaran ringkas tentang aktivitas syi'ah di bulan Muharram. Seperti yang telah kami sebutkan, tujuan utama mereka adalah untuk mengenang terbunuhnya Husein bin Ali radhiallahu 'anhuma.
bersambung, insyaallah
๐ Buletin al-Ilmu Jember
#fawaidumum #bulanmuharram #bulanislam
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
๐ Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
โโโโ
๐ด BULAN MUHARRAM MENURUT SYI'AH
๐ Berbeda halnya dengan orang-orang syiโah, apabila keumuman masyarakat Jawa menjadikan bulan Muharram sebagai bulan 'istirahat' dari melakukan aktivitas, justru orang-orang syiโah menjadikannya sebagai hari belasungkawa. Pada setiap tanggal 10 Muharram, orang-orang syi'ah di Iran mengadakan pawai akbar untuk memperingati hari terbunuhnya cucu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, Husein bin Ali Radhiallahu 'anhuma di padang Karbala.
๐ Acara rutin mereka tersebut dimulai sejak tanggal 1 sampai tanggal 10 Muharram. Pada tanggal 1 Muharram sampai tanggal 9 Muharram mereka mengadakan pawai besar-besaran di jalan-jalan menuju Al-Huseiniyah. Al-Huseiniyah adalah tempat ibadah syi'ah, kalau kaum muslimin menyebutnya masjid, tetapi biasanya Al-Huseiniyyah digunakan untuk makam Imam, bukan untuk shalat, sedang shalat dilakukan di luar bangunan. Penamaan ini diambil dari nama Imam syi'ah ke 3, yaitu Al-Imam Husein bin Ali radhiallahu 'anhuma.
โผ๏ธ Peserta pawai hanya mengenakan celana atau sarung saja sedangkan badannya terbuka. Selama pawai, mereka memukul-mukul dada dan punggungnya dengan rantai besi sehingga meninggalkan luka memar yang mencolok.
Kemudian, pada acara puncak, mereka mengenakan kain berwarna putih dan ikat kepala berwarna putih pula. Setelah itu, mereka menghantamkan pedang, pisau, atau benda tajam lainnya ke kepala dan dahi mereka sehingga darah pun bercucuran. Darah yang mengalir ke kain putih membuat suasana semakin haru dan duka, bahkan tak sedikit di antara mereka yang menangis histeris.
๐ฅ Lebih parah lagi, di Lahore, kota terbesar kedua di Pakistan, orang-orang syi'ah menutup acara mereka itu dengan 'malam gembira' berupa mut'ah (baca; zina) masal. Na'audzu billahi min dzalik.
๐ Demikianlah gambaran ringkas tentang aktivitas syi'ah di bulan Muharram. Seperti yang telah kami sebutkan, tujuan utama mereka adalah untuk mengenang terbunuhnya Husein bin Ali radhiallahu 'anhuma.
bersambung, insyaallah
๐ Buletin al-Ilmu Jember
#fawaidumum #bulanmuharram #bulanislam
ใฐใฐโฐใฐใฐ
๐ Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
๐ Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com