Media Tashfiyah
5.69K subscribers
263 photos
5 videos
4 files
548 links
Ini adalah saluran telegram resmi Media Tashfiyah. Silakan menyebarkan isi dari saluran ini tanpa mengubah isinya.

Admin: @red_tashfiyah
Download Telegram
๐Ÿ‘ฃ๐Ÿ‘ž Memakai Alas Kaki Pun Bisa Jadi Ibadah ๐Ÿ‘ž๐Ÿ‘ฃ


Memakai sandal pun ibadah. Caranya, amalkan adab-adab dalam memakai alas kaki.

๐Ÿ“š Adab-adab tersebut adalah:

1โƒฃ. Saat memakai, dahulukan kaki kanan.

2โƒฃ. Jika melepas, dahulukan kaki kiri.
Dua poin ini berdasarkan hadits berikut, bahwa Rasulullah shallallahu โ€˜alaihi wasallam bersabda, โ€œApabila kalian memakai sandal, dahulukanlah yang kanan. Apabila melepas, maka dahulukan yang kiri. Sehingga kaki kanan yang pertama memakai sandal, dan terakhir dilepas.โ€ [H.R. Al Bukhari dan Muslim dari sahabat Abu Hurairah].

3โƒฃ. Tidak memakai sandal dengan berdiri.
Jabir bin Abdillah radhiyallahu โ€˜anhuma mengatakan, โ€œRasulullah shallallahu โ€˜alaihi wasallam melarang seseorang memakai sandal dalam keadaan berdiri.โ€ [H.R. Abu Dawud dan yang lainnya, dishahihkan oleh Syaikh Al-Albani ๏ด dalam Ash Shahihah].
โ–ถ๏ธ Al Munawi menjelaskan bahwa perintah Rasulullah shallallahu โ€˜alaihi wasallam dalam hadits ini sebagai bimbingan saja bukan wajib. Karena memakai sandal dengan duduk akan lebih mudah dan nyaman.
โ–ถ๏ธ Ath Thibi dan selain beliau berpendapat bahwa larangan ini khusus apabila ada semacam kesusahan ketika memakainya dengan berdiri. Seperti memakai sepatu, bukan sandal biasa. Allah lah Yang Maha Mengetahui terhadap hukum syariat-Nya.

4โƒฃ. Tidak berjalan dengan memakai satu sandal saja.
Rasulullah shallallahu โ€˜alaihi wasallam bersabda:
โ€œJanganlah kalian berjalan memakai satu sandal. Lepas semua sekalian, atau pakai semua.โ€ [H.R. Al Bukhari dan Muslim dari sahabat Abu Hurairah].
๐Ÿ‘ฃ Bahkan, ketika putus talinya, jangan dipakai salah satunya sampai diperbaiki. Dalam hadits Abu Hurairah riwayat Muslim, Rasulullah shallallahu โ€˜alaihi wasallam bersabda, โ€œApabila tali sandal kalian putus, janganlah berjalan dengan satunya, sampai diperbaiki.โ€

5โƒฃ. Sandal desain dan model yang khusus untuk laki-laki tidak boleh dipakai wanita, dan sebaliknya.
ุฃูŽู†ู‘ูŽู‡ู ู„ูŽุนูŽู†ูŽ ุงู„ู’ู…ูุชูŽุดูŽุจู‘ูู‡ูŽุงุชู ู…ูู†ู’ ุงู„ู†ู‘ูุณูŽุงุกู ุจูุงู„ุฑู‘ูุฌูŽุงู„ู ูˆูŽุงู„ู’ู…ูุชูŽุดูŽุจู‘ูู‡ููŠู†ูŽ ู…ูู†ู’ ุงู„ุฑู‘ูุฌูŽุงู„ู ุจูุงู„ู†ู‘ูุณูŽุงุกู

โ€œBahwa Rasulullah melaknat wanita yang bergaya menyerupai laki-laki, dan laki-laki yang berusaha menyerupai wanita.โ€ [H.R. Abu Dawud, dari sahabat Abdullah bin Abbas radhiyallahu โ€˜anhuma dishahihkan oleh Syaikh Al-Albani ๏ด dalam Shahih Sunan Abu Dawud].

6โƒฃ. Tidak boleh ada unsur menyerupai orang kafir atau menyebabkan mudarat.
Contohnya, sepatu hak tinggi.

Syaikh Ibnu Utsaimin mengatakan:
๐Ÿ’„Memakai sepatu atau sandal hak tinggi termasuk tabarruj, berhias yang dilarang.

๐Ÿ‘  Di sisi lain bermudarat pada tumit kaki karena terangkat tidak sebagaimana mestinya.

๐Ÿ‘“ Jadi hak tinggi tercela secara syariat maupun kedokteran. Oleh sebab itu, banyak para dokter yang melarangnya karena alasan kesehatan. Tercelanya menurut syariat tentu lebih besar karena termasuk tabarruj.

๐Ÿšซ Apabila menimbulkan suara maka lebih jelek lagi."

Artikel ini belum lengkap! Baca lengkapnya di http://tashfiyah.com/adab-memakai-sandal/

Tag: #adab #sandal #fikih #alaskaki #Utsaimin

๐Ÿ“– *B A C A* Ambil pelajarannya!
โ˜๐Ÿป๏ธ *A M A L K A N* Raih pahalanya!
๐Ÿ“ฒ *B A G I K A N* Lipatkan ganjarannya!

Mari bergabung di
Channel Resmi Majalah Tashfiyah
telegram.me/majalahtashfiyah

Tertarik berlangganan atau menjadi agen? Hubungi telegram.me/pemasarantashfiyah
atau hubungi +62 852 9311 4488
๐Ÿ– JAMUAN TAMU ๐Ÿ—
๐Ÿ’ซ DARI SANG KHALILUR RAHMAN ๐Ÿ’ซ
โ„๏ธโ€ข~โ€ข~โ€ข~โ€ข~โ€ข๐Ÿ”…โ€ข~โ€ข~โ€ข~โ€ข~โ€ขโ„๏ธ


๐Ÿ” Suatu ketika, Nabi Ibrahim kedatangan tamu misterius yang tidak beliau kenali.

๐Ÿก Tamu tak dikenal ini datang menemui Nabi Ibrahim di rumahnya.

๐Ÿ“– Allah menceritakan kisah ini dalam firman-Nya yang artinya,

>โ€œApakah telah sampai kepadamu berita mengenai tamu Ibrahim?

>Ketika mereka masuk menemui Ibrahim seraya mengatakan โ€˜Salamaan (semoga keselamatan tercurah untukmu)โ€™

>Ibrahim menjawab,โ€™ keselamatanlah yang tercurah untuk kalian wahai kaum yang asingโ€™.

>Maka dengan senyap Ibrahim menemui istrinya dan segera kembali sambil membawa daging sapi kecil panggang.

>Maka Ibrahim pun mendekatkan daging itu kepada tamunya seraya menyatakan, โ€˜Tidakkah kalian mencicipi jamuan kami?!โ€™

>Maka terbetiklah rasa takut pada diri Ibrahim (Yakni, karena mereka tidak memakan jamuan Ibrahim).

>Mereka mengatakan, โ€˜Janganlah engkau takut,โ€™ Lalu mereka pun memberikan kabar gembira untuk Ibrahim berupa kelahiran seorang yang alim.

>Maka istrinya pun datang seraya menepuk pipinya seakan tak percaya seraya menyatakan, โ€˜(Mungkinkah aku memiliki anak padahal aku) tua dan (aku pun seorang yang) mandul.โ€™

>Mereka menjawab, โ€˜Demikianlah yang difirmankan Rabbmu. Sungguh, Ia adalah Dzat yang Maha Bijaksana lagi Maha Mengetahui.โ€™โ€


==[Q.S. Adz Dzariyat: 24-30]==

๐Ÿ“š Terdapat beberapa pelajaran berharga berkaitan dengan adab bertamu dan menjamu tamu dari kisah mulia ini.

1๏ธโƒฃ Hendaknya tamu mengucapkan salam ketika hendak bertamu kepada tuan rumah.

2๏ธโƒฃ Hendaknya tuan rumah menjawab salam yang disampaikan oleh tamu dengan salam yang lebih baik.

3๏ธโƒฃ Hendaknya tuan rumah segera menyiapkan jamuan untuk tamunya.

4๏ธโƒฃ Hendaknya ketika tuan rumah menyiapkan jamuannya, ia siapkan jamuan tersebut dengan tenang dan sembunyi-sembunyi.

5๏ธโƒฃ Hendaknya tuan rumah menyuguhkan kepada tamunya makanan terbaik yang ia miliki.

6๏ธโƒฃ Hendaknya tuan rumah mendekatkan jamuan makanan untuk tamunya.

7๏ธโƒฃ Ketika ia menawarkan dan mempersilakan tamunya untuk menikmati jamuannya, hendaknya ia menggunakan kata-kata yang baik, beradab lagi penuh pemuliaan.

8๏ธโƒฃ Hendaknya tuan rumah selalu memerhatikan keadaan tamunya.

[USTADZ ABU RUHMA SUFYAN]

FAEDAH-FAEDAH INI MERUPAKAN RINGKASAN DARI http://tashfiyah.com/jamuan-nabi-ibrahim-alaihis-salam/

Tag: #jamuan #adab #tamu #Ibrahim #ibrah

๐Ÿ“– B A C A Ambil pelajarannya!
โ˜๐Ÿป A M A L K A N Raih pahalanya!
๐Ÿ“ฒ B A G I K A N Lipatkan ganjarannya!

Mari bergabung di
Channel Resmi Majalah Tashfiyah
telegram.me/majalahtashfiyah

Tertarik berlangganan atau menjadi agen? Hubungi telegram.me/pemasarantashfiyah
atau hubungi +62 852 9311 4488
๐Ÿ‘“ ADAB DALAM BERJANJI ๐Ÿ‘“


Adab merupakan perkara yang sangat diperhatikan dalam Islam. Di antara adab-adab dalam pergaulan adalah adab dalam berjanji. Berikut ini beberapa adab dalam berjanji:

1๏ธโƒฃ Berpikir sebelum mengucapkan janji
Pikirkan masak-masak apa yang hendak engkau ucapkan kepada saudaramu dalam janjimu.
๐Ÿ“ Dikatakan oleh sebagian orang bijak, "Orang yang takut terjatuh dalam dusta tidak akan banyak mengobral janji."
๐Ÿ“ Berkata sebagian yang lain, "Dua perkara yang tidak akan lepas dari dusta: mudah mengobral janji dan banyak mencari alasan." (Al-Adab Asy-Syarโ€™iyyah, Ibnu Muflih)

2๏ธโƒฃ Menata niat
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda, yang artinya, โ€œSesungguhnya amalan itu tergantung pada niat dan sesungguhnya setiap orang akan mendapatkan apa yang dia niatkan.โ€ (Muttafaqun โ€˜alaih)

3๏ธโƒฃ Berjanji pada perkara yang baik secara syarโ€™i
Apabila kita hendak berjanji, maka harus kita perhatikan, apakah hal tersebut diperbolehkan secara syarโ€™i ataukah tidak.
Tidak boleh kita berjanji bermaksiat kepada Allah atau menzalimi hamba Allah. Yang demikian bukan sifat orang yang beriman. Misalnya, seseorang berjanji hendak memukuli temannya.
โœ๐Ÿป Seandainya salah seorang kita sudah telanjur jatuh dalam hal tersebut, maka tidak boleh baginya untuk menunaikan janjinya dan wajib bagi dia untuk bertobat kepada Allah.

4๏ธโƒฃ Mengucapkan โ€˜insya Allahโ€™
Allah berfirman yang artinya,
โ€œDan jangan sekali-kali engkau mengatakan terhadap sesuatu, โ€˜Sungguh aku pasti melakukan hal itu besok pagi.โ€™ Kecuali (dengan mengatakan) โ€˜insya Allahโ€™ (jika Allah menghendaki). Dan ingatlah kepada Rabb-mu jika engkau lupa...โ€ [Q.S. Al-Kahfi: 23-24]

๐ŸŒป Hikmah di balik ucapan ini di antaranya:
โ–ถ๏ธ Mengembalikan segala daya dan kekuatan, kuasa dan kehendak hanya kepada Allah.
โ–ถ๏ธ Dengan menggantungkan kehendaknya kepada kehendak Allah, menimbulkan sikap optimis terhadap usahanya.
โ–ถ๏ธ Mendapatkan berkah dari menjalankan perintah Allah dalam ayat tersebut. Berkah ini berupa kemudahan dalam urusan.
โ–ถ๏ธ Terkandung padanya ketundukan terhadap kekuasaan Allah.
โ–ถ๏ธ Terhindar dari sifat lupa dan lalai, meskipun tidak ada kehendak untuk tidak memenuhi janjinya.(Taisirul Karimir Rahman, As-Saโ€™di)

5๏ธโƒฃ Memohon pertolongan Allah dalam menunaikan janjinya
Di antara doa yang diajarkan Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam adalah, โ€œYa Allah tolonglah aku agar selalu mengingatmu, bersyukur kepada-Mu dan menjalankan ibadah kepada-Mu dengan sebaik-baiknyaโ€. [H.R. Ahmad, Abu Dawud dan Nasaโ€™i dari sahabat Muโ€™adz bin Jabal radhiyallahu 'anhu)
Menunaikan janji merupakan perintah Allah dan segala yang diperintahkan Allah adalah ibadah.

6๏ธโƒฃ Berusaha sekuat tenaga dalam memenuhinya.
Kebiasaan ingkar janji merupakan sifat yang melekat pada orang-orang munafik.

7๏ธโƒฃ Memberitahukan sebelumnya dan menyampaikan alasan jika berhalangan
Terkadang terjadi hal-hal yang tidak kita rencanakan. Jika kita tidak dapat menunaikan janji atau terlambat, maka kita menghubungi orang yang kita janjikan. Alangkah baiknya jika hal itu bisa dilakukan sebelum lewat waktu yang dijanjikan. Kita sampaikan kepadanya permohonan maaf serta menjelaskan alasan kita tidak dapat memenuhi janji atau keterlambatan dalam memenuhi janji.

[Al Ustadz Syafiโ€™i]

Mau baca ulasan lengkapnya? Klik http://tashfiyah.com/adab-adab-berjanji/

Tag: #adab #janji #akhlak

๐Ÿ“– B A C A Ambil pelajarannya!
โ˜๐Ÿป A M A L K A N Raih pahalanya!
๐Ÿ“ฒ B A G I K A N Lipatkan ganjarannya!

Mari bergabung di
Channel Resmi Majalah Tashfiyah
telegram.me/majalahtashfiyah

Tertarik berlangganan atau menjadi agen? Hubungi telegram.me/pemasarantashfiyah
atau hubungi +62 852 9311 4488
๐Ÿ’๐ŸŒพ๐Ÿ’ PERBANYAKLAH UCAPAN "JAZAKALLAHU KHAIRAN"

Umar bin Al Khattab mengatakan,

ู„ูŽูˆู’ ูŠูŽุนู’ู„ูŽู…ู ุฃูŽุญูŽุฏููƒูู…ู’ ู…ูŽุง ู„ูŽู‡ู ูููŠ ู‚ูŽูˆู’ู„ูู‡ู ู„ุฃูŽุฎููŠู‡ู : ุฌูŽุฒูŽุงูƒ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุฎูŽูŠู’ุฑู‹ุง ุŒ ู„ุฃูŽูƒู’ุซูŽุฑูŽ ู…ูู†ู’ู‡ูŽุง ุจูŽุนู’ุถููƒูู…ู’ ู„ูุจูŽุนู’ุถู

"Seandainya salah seorang dari kalian mengetahui apa yang dia dapatkan ketika mengucapkan kepada saudaranya:

ุฌูŽุฒูŽุงูƒ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุฎูŽูŠู’ุฑู‹ุง

(jazakallahu khairan | Semoga Allah membalasimu dengan kebaikan),
niscaya sebagian kalian akan banyak mengucapkannya kepada yang lain."

๐Ÿ“š Mushannaf Ibni Abi Syaibah no 27050 (penomoran Maktabah Syamilah)
โ•โ•โ•โ• โโœฟโ โ•โ•โ•โ•
#umar #adab #hikmah

๐ŸŒ Website: tashfiyah.com ||| telegram.tashfiyah.com
๐Ÿ“ฑ Gabung Channel Majalah Tashfiyah : bit.ly/tashfiyah
โŒ๐Ÿ’จ๐Ÿฒโ˜•๏ธ JANGAN TIUP MAKANAN & MINUMAN

โœ๐Ÿป Abu Sa'id Al Khudri radhiyallahu 'anhu mengatakan,

ู†ูŽู‡ูŽู‰ ุฑูŽุณููˆู„ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ ๏ทบ ุนู†ู ุงู„ู†ู‘ูŽูุฎู ููŠ ุงู„ุทุนุงู…ู ูˆุงู„ุดู‘ูŽุฑุงุจู

โŒ "Rasulullah ๏ทบ melarang meniup makanan dan minuman."

โ“ Seseorang bertanya kepada beliau, "Wahai Rasulullah, aku tidak puas minum dari satu nafas."

ููŽุฃูŽุจูู†ู’ ุงู„ู‚ูŽุฏูŽุญูŽ ุนูŽู†ู’ ูููŠู’ูƒูŽ ุŒ ุซูู…ู‘ูŽ ุชูŽู†ูŽูู‘ูŽุณู’

โ˜•๏ธ๐Ÿ’จ "Kalau begitu, pisahkan bejana dari mulutmu, lalu bernafaslah." jawab beliau.

โ“ "Bagaimana jika aku melihat kotoran padanya (aku tiup agar kotorannya hilang)?"

ูุฃู‡ุฑู‚ู‡ุง

๐Ÿ’ฆ "Tuangkan saja kotoran tersebut." jawab beliau.

๐Ÿ“š HR. Malik dan At Tirmidzi, hasan, Silsilah Ash Shahihah
โ€ขโ”ˆโ”ˆโ€ขโ”ˆโ”ˆโ€ขโŠฐโœฟ๐Ÿ“šโœฟโŠฑโ€ขโ”ˆโ”ˆโ€ขโ”ˆโ”ˆโ€ข
#adab #makan #minum #hadis #albani

๐ŸŒ Website: tashfiyah.com ||| telegram.tashfiyah.com
๐Ÿ“ฑ Gabung Channel Majalah Tashfiyah : bit.ly/telegram_tashfiyah
โ€ผ๏ธ๐Ÿฒ MAKAN JANGAN PANAS-PANAS

๐Ÿฒ Asma binti Abi Bakr radhiyallahu 'anha dahulu apabila membuat makanan tsarid, beliau menutupnya dengan sesuatu hingga hilang panasnya. Kemudian beliau mengatakan, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda,

ุฅู†ู‡ ุฃุนุธู… ู„ู„ุจุฑูƒุฉ . ูŠุนู†ูŠ ุงู„ุทุนุงู… ุงู„ุฐูŠ ุฐู‡ุจ ููˆุฑู‡

๐Ÿฒ๐Ÿ’จ "Ini lebih besar berkahnya. Yakni, makanan yang sudah hilang panasnya."

๐Ÿ“š HR. Ad Darimi, shahih, Silsilah Ash Shahihah

โ˜•๏ธโ˜•๏ธโ˜•๏ธโ˜•๏ธโ˜•๏ธโ˜•๏ธ
Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu mengatakan,

ู„ุง ูŠุคูƒู„ ุทุนุงู… ุญุชู‰ ูŠุฐู‡ุจ ุจุฎุงุฑู‡

๐Ÿฒ "Jangan dimakan makanan hingga hilang asapnya."

๐Ÿ“ƒ Atsar diriwayatkan oleh Al Baihaqi
โ€ขโ”ˆโ”ˆโ€ขโ”ˆโ”ˆโ€ขโŠฐโœฟ๐Ÿ“šโœฟโŠฑโ€ขโ”ˆโ”ˆโ€ขโ”ˆโ”ˆโ€ข
#adab #makan #minum #hadis #albani #AbuHurairah

๐ŸŒ Website: tashfiyah.com ||| telegram.tashfiyah.com
๐Ÿ“ฑ Gabung Channel Majalah Tashfiyah : bit.ly/telegram_tashfiyah
๐Ÿ’๐ŸŒพ SUNNAH NABI DI MALAM HARI

โ˜๐Ÿป Rasulullah bersabda:

ุฅูุฐูŽุง ูƒูŽุงู†ูŽ ุฌูู†ู’ุญู ุงู„ู„ู‘ูŽูŠู’ู„ู ุฃูŽูˆู’ ุฃูŽู…ู’ุณูŽูŠู’ุชูู…ู’ ููŽูƒููู‘ููˆุง ุตูุจู’ูŠูŽุงู†ูŽูƒูู…ู’ ููŽุฅูู†ู‘ูŽ ุงู„ุดู‘ูŽูŠู’ุทูŽุงู†ูŽ ูŠูŽู†ู’ุชูŽุดูุฑู ุญููŠู†ูŽุฆูุฐู ููŽุฅูุฐูŽุง ุฐูŽู‡ูŽุจูŽ ุณูŽุงุนูŽุฉูŒ ู…ูู†ู’ ุงู„ู„ู‘ูŽูŠู’ู„ู ููŽุฎูŽู„ู‘ููˆู‡ูู…ู’ ูˆูŽุฃูŽุบู’ู„ูู‚ููˆุง ุงู„ู’ุฃูŽุจู’ูˆูŽุงุจูŽ ูˆูŽุงุฐู’ูƒูุฑููˆุง ุงุณู’ู…ูŽ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ููŽุฅูู†ู‘ูŽ ุงู„ุดู‘ูŽูŠู’ุทูŽุงู†ูŽ ู„ูŽุง ูŠูŽูู’ุชูŽุญู ุจูŽุงุจู‹ุง ู…ูุบู’ู„ูŽู‚ู‹ุง ูˆูŽุฃูŽูˆู’ูƒููˆุง ู‚ูุฑูŽุจูŽูƒูู…ู’ ูˆูŽุงุฐู’ูƒูุฑููˆุง ุงุณู’ู…ูŽ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ูˆูŽุฎูŽู…ู‘ูุฑููˆุง ุขู†ููŠูŽุชูŽูƒูู…ู’ ูˆูŽุงุฐู’ูƒูุฑููˆุง ุงุณู’ู…ูŽ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ูˆูŽู„ูŽูˆู’ ุฃูŽู†ู’ ุชูŽุนู’ุฑูุถููˆุง ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ูŽุง ุดูŽูŠู’ุฆู‹ุง ูˆูŽุฃูŽุทู’ููุฆููˆุง ู…ูŽุตูŽุงุจููŠุญูŽูƒูู…ู’

"Apabila awal malam atau sore hari,
โ–ถ๏ธ laranglah anak kalian untuk keluar, karena setan (dari golongan jin) menyebar di waktu itu.
โ–ถ๏ธ Ketika telah lewat satu jam dari malam hari, maka biarkanlah mereka (keluar masuk).
โ–ถ๏ธ Tutuplah pintu-pintu dan sebutlah nama Allah (ucapkan 'bismillah') karena setan tidak bisa membuka pintu yang tertutup
โ–ถ๏ธ Tutuplah mulut tempat minum kalian dan sebutlah nama Allah
โ–ถ๏ธ Tutuplah bejana-bejana kalian dan sebutlah nama Allah, meski hanya dengan meletakkan sesuatu di atasnya (meski tidak tertutup seluruhnya, tidak mengapa)
โ–ถ๏ธ Matikanlah lentera-lentera kalian (yang tidak terpakai)."

๐Ÿ“š HR. Al Bukhari dan Muslim
dari Shahabat Jabir bin Abdillah radhiyallahu 'anhuma
โ€ขโ”ˆโ”ˆโ€ขโ”ˆโ”ˆโ€ขโŠฐโœฟ๐Ÿ”ชโœฟโŠฑโ€ขโ”ˆโ”ˆโ€ขโ”ˆโ”ˆ
#hadis #adab #sore #malam

๐ŸŒ Website: tashfiyah.com ||| telegram.tashfiyah.com
๐Ÿ“ฑ Gabung Channel Majalah Tashfiyah : bit.ly/tashfiyah
๐Ÿ•ฏ๐Ÿ’ฆ ADAB KETIKA BERSIN DAN MENGUAP

โ˜๐Ÿป Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda,

ุฅูู†ู‘ูŽ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ูŽ ูŠูุญูุจู‘ู ุงู„ู’ุนูุทูŽุงุณูŽ ุŒ ูˆูŽูŠูŽูƒู’ุฑูŽู‡ู ุงู„ุชู‘ูŽุซูŽุงุคูุจูŽ ุŒ ููŽุฅูุฐูŽุง ุนูŽุทูŽุณูŽ ููŽุญูŽู…ูุฏูŽ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ูŽ ุŒ ููŽุญูŽู‚ู‘ูŒ ุนูŽู„ูŽู‰ ูƒูู„ู‘ู ู…ูุณู’ู„ูู…ู ุณูŽู…ูุนูŽู‡ู ุฃูŽู†ู’ ูŠูุดูŽู…ู‘ูุชูŽู‡ู ุŒ ูˆูŽุฃูŽู…ู‘ูŽุง ุงู„ุชู‘ูŽุซูŽุงูˆูุจู ููŽุฅูู†ู‘ูŽู…ูŽุง ู‡ููˆูŽ ู…ูู†ูŽ ุงู„ุดู‘ูŽูŠู’ุทูŽุงู†ู ุŒ ููŽู„ู’ูŠูŽุฑูุฏู‘ูŽู‡ู ู…ูŽุง ุงุณู’ุชูŽุทูŽุงุนูŽ ุŒ ููŽุฅูุฐูŽุง ู‚ูŽุงู„ูŽ ู‡ูŽุง . ุถูŽุญููƒูŽ ู…ูู†ู’ู‡ู ุงู„ุดู‘ูŽูŠู’ุทูŽุงู†ู

๐Ÿ’ "Sesungguhnya Allah mencintai bersin dan membenci menguap.

๐Ÿ’ Maka, jika ada orang yang bersin lalu mengucapkan, 'Alhamdulillah' wajib bagi setiap muslim yang mendengarnya untuk mengucapkan 'Yarhamukallah'

๐Ÿ’ Adapun menguap, maka itu dari setan. Hendaknya dia menahannya semampunya (tidak menampakkannya). Jika dia mengucapkan 'Haa' (mengeluarkan suara keras) maka setan tertawa karenanya."

๐Ÿ“š HR. Al Bukhari dari Shahabat Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu.
โ€ขโ”ˆโ”ˆโ€ขโ”ˆโ”ˆโ€ขโŠฐโœฟ:โœฟโŠฑโ€ขโ”ˆโ”ˆโ€ขโ”ˆโ”ˆโ€ข
#hadis #menguap #bersin #adab

๐ŸŒ Website: tashfiyah.com ||| telegram.tashfiyah.com
๐Ÿ“ฑ Gabung Channel Majalah Tashfiyah : bit.ly/tashfiyah
๐Ÿ“ TIDAK ADA ZIKIR KHUSUS SETELAH BERSENDAWA DAN MENGUAP

โœ๐Ÿป Syaikh Muhammad bin Shalih Al Utsaimin rahimahullah mengatakan,

ุฅุฐุง ุชุฌุดุฃ ุงู„ุฅู†ุณุงู† ุฃูˆ ุชุซุงุกุจ ูู„ูŠุณ ู„ู‡ ุฐูƒุฑุŒ ุฎู„ุงูุงู‹ ู„ู„ุนุงู…ุฉุŒ ูุงู„ุนุงู…ุฉ ุฅุฐุง ุชุฌุดุฆูˆุง ูŠู‚ูˆู„ูˆู†: ุงู„ุญู…ุฏ ู„ู„ู‡! ูˆุงู„ุญู…ุฏ ู„ู„ู‡ ุนู„ู‰ ูƒู„ ุญุงู„ุ› ู„ูƒู† ู„ู… ูŠุฑุฏ ุฃู† ุงู„ุชุฌุดุค ุณุจุจ ู„ู„ุญู…ุฏุŒ ูƒุฐู„ูƒ ุฅุฐุง ุชุซุงุกุจูˆุง ู‚ุงู„ูˆุง: ุฃุนูˆุฐ ุจุงู„ู„ู‡ ู…ู† ุงู„ุดูŠุทุงู† ุงู„ุฑุฌูŠู…ุŒ ูˆู‡ุฐุง ู„ุง ุฃุตู„ ู„ู‡ุŒ ูˆู„ู… ูŠุฑุฏ ุนู† ุงู„ู†ุจูŠ ุนู„ูŠู‡ ุงู„ุตู„ุงุฉ ูˆุงู„ุณู„ุงู… ุฃู†ู‡ ูƒุงู† ูŠูุนู„ ุฐู„ูƒ.

๐Ÿ’ "Jika seseorang bersendawa (mengeluarkan bunyi melalui kerongkongan, biasanya setelah makan kenyang, pent.) atau menguap, maka tidak ada zikir khusus.

๐Ÿ’ Bukan seperti yang dilakukan keumuman muslimin. Saat mereka bersendawa, mereka ucapkan, 'Alhamdulillah' dan 'Alhamdulillah 'ala kulli hal'. Akan tetapi, tidak ada riwayat bahwa bersendawa merupakan sebab memuji Allah.

๐Ÿ’ Demikian pula, ketika mereka menguap, mereka ucapkan, 'A'udzu billahi minasy syaithanir rajim'. Ini tidak ada dasarnya. Tidak ada riwayat dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bahwa beliau melakukan itu."

๐Ÿ“š Liqa' Babil Maftuh 22/22
โ€ขโ”ˆโ”ˆโ€ขโ”ˆโ”ˆโ€ขโŠฐโœฟ๐Ÿ“โœฟโŠฑโ€ขโ”ˆโ”ˆโ€ขโ”ˆโ”ˆโ€ข
#fatwa #IbnuUtsaimin #sendawa #menguap #adab

๐ŸŒ Website: tashfiyah.com ||| telegram.tashfiyah.com
๐Ÿ“ฑ Gabung Channel Majalah Tashfiyah : bit.ly/tashfiyah
SETELAH SAFAR, JANGAN MENGAGETKAN PULANG MALAM HARI

โ˜๐Ÿป Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda,

ุฅูุฐูŽุง ุฃูŽุทูŽุงู„ูŽ ุฃูŽุญูŽุฏููƒูู…ู ุงู„ู’ุบูŽูŠู’ุจูŽุฉูŽุŒ ููŽู„ูŽุง ูŠูŽุทู’ุฑูู‚ู’ ุฃูŽู‡ู’ู„ูŽู‡ู ู„ูŽูŠู’ู„ู‹ุง

๐ŸŒ— "Jika telah lama perginya salah seorang dari kalian, maka jangan datang (tiba-tiba) pada keluarganya di malam hari."

๐Ÿ“š HR. Al Bukhari dan Muslim
=======================
โœ๏ธ An Nawawi rahimahullah menerangkan hadis ini,

ูŠูƒุฑู‡ ู„ู…ู† ุทุงู„ ุณูุฑู‡ ุฃู† ูŠู‚ุฏู… ุนู„ู‰ ุงู…ุฑุฃุชู‡ ู„ูŠู„ุง ุจุบุชุฉ ูุฃู…ุง ู…ู† ูƒุงู† ุณูุฑู‡ ู‚ุฑูŠุจุง ุชุชูˆู‚ุน ุงู…ุฑุฃุชู‡ ุงุชูŠุงู†ู‡ ู„ูŠู„ุง ูู„ุง ุจุฃุณ

โŒ "Dibenci bagi orang yang lama safarnya untuk mendatangi istrinya di malam hari secara tiba-tiba. Adapun jika safarnya dekat, dan sang istri bisa memperkirakan datangnya di malam hari, maka tidak mengapa."

๐Ÿ“š Syarh Shahih Muslim
โ€ขโ”ˆโ”ˆโ€ขโ”ˆโ”ˆโ€ขโŠฐโœฟ๐Ÿ“–โœฟโŠฑโ€ขโ”ˆโ”ˆโ€ขโ”ˆโ”ˆโ€ข
#hadis #nawawi #safar #adab

๐Ÿ“˜ Channel Majalah Tashfiyah t.me/majalahtashfiyah
SAAT BERTIGA, JANGAN BERBISIK ANTARA DUA ORANG

โ˜ Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda:

ุฅูุฐูŽุง ูƒูู†ู’ุชูู…ู’ ุซูŽู„ูŽุงุซูŽุฉู‹ุŒ ููŽู„ูŽุง ูŠูŽุชูŽู†ูŽุงุฌูŽู‰ ุงุซู’ู†ูŽุงู†ู ุฏููˆู†ูŽ ุงู„ู’ุขุฎูŽุฑู ุญูŽุชู‘ูŽู‰ ุชูŽุฎู’ุชูŽู„ูุทููˆุง ุจูุงู„ู†ู‘ูŽุงุณู ุ› ู…ูู†ู’ ุฃูŽุฌู’ู„ู ุฃูŽู†ู’ ูŠูุญู’ุฒูู†ูŽู‡ู

"Jika kalian bertiga, maka jangan berbisik dua orang tanpa mengajak yang ketiga, hingga mereka berbaur dengan manusia. Sebab, hal itu akan membuatnya sedih."

๐Ÿ“š H.R. Al Bukhari dan Muslim
โ€ขโ”ˆโ”ˆโ€ขโ”ˆโ”ˆโ€ขโŠฐโœฟ๐Ÿ“–โœฟโŠฑโ€ขโ”ˆโ”ˆโ€ขโ”ˆโ”ˆโ€ข
#hadis #adab #berbisik

๐Ÿ“˜ Channel Majalah Tashfiyah t.me/majalahtashfiyah
๐Ÿ—’๐Ÿ”‡ ADAB MUSLIM: MESKI BENAR, JANGAN SEMBARANG MENYEBAR KABAR

โœ๏ธ Al Allamah As Sa'di menyebutkan dalam tafsir beliau:

{ ูˆูŽุฅูุฐูŽุง ุฌูŽุงุกูŽู‡ูู…ู’ ุฃูŽู…ู’ุฑูŒ ู…ูู†ูŽ ุงู„ุฃู…ู’ู†ู ุฃูŽูˆู ุงู„ู’ุฎูŽูˆู’ูู ุฃูŽุฐูŽุงุนููˆุง ุจูู‡ู ูˆูŽู„ูŽูˆู’ ุฑูŽุฏู‘ููˆู‡ู ุฅูู„ูŽู‰ ุงู„ุฑู‘ูŽุณููˆู„ู ูˆูŽุฅูู„ูŽู‰ ุฃููˆู„ููŠ ุงู„ุฃู…ู’ุฑู ู…ูู†ู’ู‡ูู…ู’ ู„ูŽุนูŽู„ูู…ูŽู‡ู ุงู„ู‘ูŽุฐููŠู†ูŽ ูŠูŽุณู’ุชูŽู†ู’ุจูุทููˆู†ูŽู‡ู ู…ูู†ู’ู‡ูู…ู’ ูˆูŽู„ูŽูˆู’ู„ุง ููŽุถู’ู„ู ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ูƒูู…ู’ ูˆูŽุฑูŽุญู’ู…ูŽุชูู‡ู ู„ุงุชู‘ูŽุจูŽุนู’ุชูู…ู ุงู„ุดู‘ูŽูŠู’ุทูŽุงู†ูŽ ุฅูู„ุง ู‚ูŽู„ููŠู„ุง } .

ู‡ุฐุง ุชุฃุฏูŠุจ ู…ู† ุงู„ู„ู‡ ู„ุนุจุงุฏู‡ ุนู† ูุนู„ู‡ู… ู‡ุฐุง ุบูŠุฑ ุงู„ู„ุงุฆู‚. ูˆุฃู†ู‡ ูŠู†ุจุบูŠ ู„ู‡ู… ุฅุฐุง ุฌุงุกู‡ู… ุฃู…ุฑ ู…ู† ุงู„ุฃู…ูˆุฑ ุงู„ู…ู‡ู…ุฉ ูˆุงู„ู…ุตุงู„ุญ ุงู„ุนุงู…ุฉ ู…ุง ูŠุชุนู„ู‚ ุจุงู„ุฃู…ู† ูˆุณุฑูˆุฑ ุงู„ู…ุคู…ู†ูŠู†ุŒ ุฃูˆ ุจุงู„ุฎูˆู ุงู„ุฐูŠ ููŠู‡ ู…ุตูŠุจุฉ ุนู„ูŠู‡ู… ุฃู† ูŠุชุซุจุชูˆุง ูˆู„ุง ูŠุณุชุนุฌู„ูˆุง ุจุฅุดุงุนุฉ ุฐู„ูƒ ุงู„ุฎุจุฑุŒ ุจู„ ูŠุฑุฏูˆู†ู‡ ุฅู„ู‰ ุงู„ุฑุณูˆู„ ูˆุฅู„ู‰ ุฃูˆู„ูŠ ุงู„ุฃู…ุฑ ู…ู†ู‡ู…ุŒ ุฃู‡ู„ู ุงู„ุฑุฃูŠ ูˆุงู„ุนู„ู… ูˆุงู„ู†ุตุญ ูˆุงู„ุนู‚ู„ ูˆุงู„ุฑุฒุงู†ุฉุŒ ุงู„ุฐูŠู† ูŠุนุฑููˆู† ุงู„ุฃู…ูˆุฑ ูˆูŠุนุฑููˆู† ุงู„ู…ุตุงู„ุญ ูˆุถุฏู‡ุง. ูุฅู† ุฑุฃูˆุง ููŠ ุฅุฐุงุนุชู‡ ู…ุตู„ุญุฉ ูˆู†ุดุงุทุง ู„ู„ู…ุคู…ู†ูŠู† ูˆุณุฑูˆุฑุง ู„ู‡ู… ูˆุชุญุฑุฒุง ู…ู† ุฃุนุฏุงุฆู‡ู… ูุนู„ูˆุง ุฐู„ูƒ. ูˆุฅู† ุฑุฃูˆุง ุฃู†ู‡ ู„ูŠุณ ููŠู‡ ู…ุตู„ุญุฉ ุฃูˆ ููŠู‡ ู…ุตู„ุญุฉ ูˆู„ูƒู† ู…ุถุฑุชู‡ ุชุฒูŠุฏ ุนู„ู‰ ู…ุตู„ุญุชู‡ุŒ ู„ู… ูŠุฐูŠุนูˆู‡


๐Ÿ“– Firman Allah yang artinya, "Dan apabila datang kepada mereka suatu berita tentang keamanan atau pun ketakutan, mereka lalu menyiarkannya. Dan kalau mereka menyerahkannya kepada Rasul dan Ulil Amri di antara mereka, tentulah orang-orang yang ingin mengetahui kebenarannya (akan dapat) mengetahuinya dari mereka (Rasul dan Ulil Amri). Kalau tidaklah karena karunia dan rahmat Allah kepada kamu, tentulah kamu mengikut setan, kecuali sebahagian kecil saja (di antaramu)." [Q.S. An Nisa:83]

๐Ÿ“Œ Ini merupakan pendidikan dari Allah kepada para hamba-Nya untuk tidak melakukan perbuatan mereka yang tidak layak ini.

๐Ÿšฆ Seyogianya, jika datang perkara yang penting serta terkait dengan maslahat umum โ€”mengenai keamanan dan kebahagiaan atau ketakutan yang merupakan musibah kaum mukmininโ€” untuk:
โžก๏ธ mengecek kebenaran berita, dan
โžก๏ธ tidak tergesa-gesa menyebarkan berita itu.

โ†ฉ๏ธ Bahkan, semestinya dia mengembalikan urusan itu kepada Rasulullah dan ulul amri โ€”yang memiliki kebijaksanaan, ilmu, menginginkan kebaikan, kecerdasan, dan berpandangan jauh, mereka tahu berbagai pertimbangan dan tahu mana maslahat dan sebaliknyaโ€”.

Jika ulul amri memandang bahwa menyebarkan kabar tersebut akan terhasilkan maslahat, semangat, kegembiraan, dan terjaga dari musuh kaum muslimin, mereka pun melakukannya.

Namun jika ulul amri tersebut memandang bahwa tidak ada maslahat sama sekali atau ada maslahatnya namun mudaratnya lebih banyak daripada maslahat, dia pun tidak menyebarkannya.

๐Ÿ“š Tafsir As Sa'di
โ€ขโ”ˆโ”ˆโ€ขโ”ˆโ”ˆโ€ขโŠฐโœฟ๐Ÿ“–โœฟโŠฑโ€ขโ”ˆโ”ˆโ€ขโ”ˆโ”ˆโ€ข
#musibah #berita #kabar #adab #tafsir #pemerintah #ulama #musyawarah #nasihat

๐Ÿ“˜ Channel Majalah Tashfiyah t.me/majalahtashfiyah