📋📍SILSILAH FIQHIYYAT AL IMAM IBNU UTSAIMIN RAHIMAHULLAH (28)
📂Fadhilatusy Syaikh Muhammad bin Shalih Al Utsaimin rahimahullah berkata :
🔸Maka Nabi shallallahu alaihi wasallam membagi panjangnya pakaian menjadi empat macam :
➖Yang pertama : yang disunnahkan adalah hingga setengah betis.
➖Yang kedua : yang diberikan rukhshah (keringanan) adalah pakaian yang diturunkan dari pertengahan betis hingga mata kaki.
➖Yang ketiga : yang dihukumi sebagai dosa besar adalah yang melebihi dari kedua mata kaki namun tidak dilakukan karena kesombongan.
➖Yang keempat : yang menjulurkan pakaiannya (di bawah mata kaki) karena sombong dan ini lebih berat dari sebelumnya.
🔹Maka ada empat macam :
Macam yang pertama hukumnya Sunnah, yang kedua hukumnya boleh, dan yang ketiga diharamkan bahkan termasuk dosa besar namun lebih ringan dari yang setelahnya.
Dan macam keempat adalah orang yang menjulurkan pakaiannya karena sombong maka Allah tidak akan melihatnya (pada hari kiamat).
🔸Dan ini terdapat dalil bahwa barangsiapa yang menurunkan pakaiannya baik berupa sarung atau gamis atau sirwal hingga di bawah dari kedua mata kaki maka ia telah melakukan dosa besar, sama saja ia melakukannya karena kesombongan ataupun tidak.
📚Syarh Riyadhus Shalihin 4/313-314.
═ ۞ ﷽ ۞ ═
#العقد_المتين_والدر_الثمين_من_فقهيات_الإمام_ابن_عثيمين - رحمه الله تعالى -
📎 قال الشيخ العثيمين رحمه الله تعالى:
فقسم النبي صلى الله عليه وسلم طول القميص إلى أربعة أقسام:
➖القسم الأول: السنة إلى نصف الساق .
➖والقسم الثاني: الرخصة: وهو ما نزل من نصف الساق إلى الكعب.
➖ والقسم الثالث: كبيرة من كبائر الذنوب وهو ما نزل عن الكعبين ولكنه لم يكن بطرا.
➖ القسم الرابع: من جر ثوبه خيلاء أو بطرا وهو أشد من الذي قبله.
📌فصارت الأقسام أربعة:
✔️قسم هو السنة،
✔️وقسم جائز،
💥وقسم محرم بل من كبائر الذنوب، لكنه دون الذي بعده،
💥والقسم الرابع من جره خيلاء، فإن الله تعالى لا ينظر إليه.
👈وفي هذا: دليل على أن من أنزل ثوبه، إزارا أو قميصا أو سروالا أو ( مشلحا ) إلى أسفل من الكعبين، فإنه قد أتى كبيرة من كبائر الذنوب، سواء فعل ذلك خيلاء أو لغير الخيلاء.
🗒شرح رياض الصالحين
المجلد الرابع ص:(313 / 314)🗒
۩۞۩ ⟣═ اڷــمۘــېْۧــڕٰا̍ٽ ا̍ڸــڼۨــبــﯟﮯ ═⟢۩۞
https://t.me/Ahmedbazmool
🚫 لا يسمح بحذف رابط القناة أو تغيير أي شيء في المنشور
◈ ━━━━━━━━✒️ ◆ 🖋━━━━━━━━ ◈
http://telegram.me/dinulqoyyim
📂Fadhilatusy Syaikh Muhammad bin Shalih Al Utsaimin rahimahullah berkata :
🔸Maka Nabi shallallahu alaihi wasallam membagi panjangnya pakaian menjadi empat macam :
➖Yang pertama : yang disunnahkan adalah hingga setengah betis.
➖Yang kedua : yang diberikan rukhshah (keringanan) adalah pakaian yang diturunkan dari pertengahan betis hingga mata kaki.
➖Yang ketiga : yang dihukumi sebagai dosa besar adalah yang melebihi dari kedua mata kaki namun tidak dilakukan karena kesombongan.
➖Yang keempat : yang menjulurkan pakaiannya (di bawah mata kaki) karena sombong dan ini lebih berat dari sebelumnya.
🔹Maka ada empat macam :
Macam yang pertama hukumnya Sunnah, yang kedua hukumnya boleh, dan yang ketiga diharamkan bahkan termasuk dosa besar namun lebih ringan dari yang setelahnya.
Dan macam keempat adalah orang yang menjulurkan pakaiannya karena sombong maka Allah tidak akan melihatnya (pada hari kiamat).
🔸Dan ini terdapat dalil bahwa barangsiapa yang menurunkan pakaiannya baik berupa sarung atau gamis atau sirwal hingga di bawah dari kedua mata kaki maka ia telah melakukan dosa besar, sama saja ia melakukannya karena kesombongan ataupun tidak.
📚Syarh Riyadhus Shalihin 4/313-314.
═ ۞ ﷽ ۞ ═
#العقد_المتين_والدر_الثمين_من_فقهيات_الإمام_ابن_عثيمين - رحمه الله تعالى -
📎 قال الشيخ العثيمين رحمه الله تعالى:
فقسم النبي صلى الله عليه وسلم طول القميص إلى أربعة أقسام:
➖القسم الأول: السنة إلى نصف الساق .
➖والقسم الثاني: الرخصة: وهو ما نزل من نصف الساق إلى الكعب.
➖ والقسم الثالث: كبيرة من كبائر الذنوب وهو ما نزل عن الكعبين ولكنه لم يكن بطرا.
➖ القسم الرابع: من جر ثوبه خيلاء أو بطرا وهو أشد من الذي قبله.
📌فصارت الأقسام أربعة:
✔️قسم هو السنة،
✔️وقسم جائز،
💥وقسم محرم بل من كبائر الذنوب، لكنه دون الذي بعده،
💥والقسم الرابع من جره خيلاء، فإن الله تعالى لا ينظر إليه.
👈وفي هذا: دليل على أن من أنزل ثوبه، إزارا أو قميصا أو سروالا أو ( مشلحا ) إلى أسفل من الكعبين، فإنه قد أتى كبيرة من كبائر الذنوب، سواء فعل ذلك خيلاء أو لغير الخيلاء.
🗒شرح رياض الصالحين
المجلد الرابع ص:(313 / 314)🗒
۩۞۩ ⟣═ اڷــمۘــېْۧــڕٰا̍ٽ ا̍ڸــڼۨــبــﯟﮯ ═⟢۩۞
https://t.me/Ahmedbazmool
🚫 لا يسمح بحذف رابط القناة أو تغيير أي شيء في المنشور
◈ ━━━━━━━━✒️ ◆ 🖋━━━━━━━━ ◈
http://telegram.me/dinulqoyyim
📋🔹SILSILAH FIQHIYYAT AL IMAM IBNU UTSAIMIN RAHIMAHULLAH (29)
📂Pertanyaan : apakah disyariatkan bersikap itsar (mengutamakan orang lain atas diri sendiri) dalam hal ketaatan kepada Allah seperti keadaan ia berada di shaf pertama lalu ia mendahulukan temannya untuk menempati tempatnya ❓❗️
📍Jawaban Fadhilatusy Syaikh Muhammad bin Shalih Al Utsaimin rahimahullah :
🔸Adapun dalam perkara-perkara yang wajib maka tidak boleh bersikap itsar (mendahulukan orang lain) seperti seseorang yang memiliki air dalam keadaan ia belum berwudhu dan temannya belum berwudhu, jika ia memberikan air tersebut kepada temannya maka ia tidak bisa berwudhu, dan jika ia berwudhu dengan air tersebut maka temannya tidak bisa berwudhu, maka disini tidak boleh ia memberikan air tersebut kepada temannya, kenapa? Dikarenakan yang wajib adalah menggunakan air tersebut.
🔸Demikian pula seseorang yang memiliki pakaian dalam keadaan waktu shalat sudah sempit dan temannya tidak memiliki baju, jika ia mendahulukan temannya maka ia akan shalat dalam keadaan telanjang dan waktu shalat sempit, dan jika ia shalat dengan pakaian tersebut maka temannya akan shalat dalam keadaan telanjang, maka disini tidak boleh baginya bersikap itsar.
🔹Adapun pada perkara-perkara yang tidak wajib maka jika ia melihat adanya maslahat dalam hal itu maka tidak mengapa misalnya : ayahnya datang lalu ia mundur dari shaf yang pertama agar ayahnya bisa masuk shaf pertama dalam keadaan ia mengetahui bahwa ayahnya akan lapang dadanya jika ia melakukan hal itu, maka ia mendahulukan ayahnya atas dirinya, dan jika tidak ada maslahat maka tidak boleh baginya bersikap itsar.
➖Silsilah Liqaatil Baabil Maftuh 184.
═ ۞ ﷽ ۞ ═
#العقد_المتين_والدر_الثمين_من_فقهيات_الإمام_ابن_عثيمين
➖ السؤال :
هل يشرع الإيثار في الطاعات والقربات إلى الله، كأن يكون في الصف الأول فيقدم زميله⁉️
🗒 الجواب :
أما في الواجبات فلا يجوز الإيثار، الإيثار في الواجبات لا يجوز كإنسان عنده ماء، وهو على غير وضوء وصاحبه على غير وضوء، إن أعطاه صاحبه لم يتوضأ، وإن توضأ به لم يتوضأ صاحبه، فهنا لا يجوز أن يعطي الماء صاحبه، لماذا؟ لأن الواجب عليه استعماله،
📎 كذلك أيضاً: إنسان معه ثوبٌ وقد ضاق وقت الصلاة وصاحبه ليس معه ثوب، فإن آثر به صاحبه صلى عرياناً والوقت ضيق، وإن صلى به صلى صاحبه عرياناً، هنا لا يجوز أن يؤثر.
🔹 أما غير الواجبات فإن رأى في ذلك مصلحة فلا بأس، مثل: أن يأتي والده فيتأخر عن الصف الأول ليدخل والده، وهو يعرف أن والده إذا فعل به هذا انشرح صدره, فهذا نعم يؤثره، وإن كان ليس به مصلحة فلا يؤثره.
📚المصدر: سلسلة لقاءات الباب المفتوح > لقاء الباب المفتوح [184]
۩۞۩ ⟣═ اڷــمۘــېْۧــڕٰا̍ٽ ا̍ڸــڼۨــبــﯟﮯ ═⟢۩۞
https://t.me/Ahmedbazmool
🚫 لا يسمح بحذف رابط القناة أو تغيير أي شيء في المنشور
◈ ━━━━━━━━✒️ ◆ 🖋━━━━━━━━ ◈
http://telegram.me/dinulqoyyim
📂Pertanyaan : apakah disyariatkan bersikap itsar (mengutamakan orang lain atas diri sendiri) dalam hal ketaatan kepada Allah seperti keadaan ia berada di shaf pertama lalu ia mendahulukan temannya untuk menempati tempatnya ❓❗️
📍Jawaban Fadhilatusy Syaikh Muhammad bin Shalih Al Utsaimin rahimahullah :
🔸Adapun dalam perkara-perkara yang wajib maka tidak boleh bersikap itsar (mendahulukan orang lain) seperti seseorang yang memiliki air dalam keadaan ia belum berwudhu dan temannya belum berwudhu, jika ia memberikan air tersebut kepada temannya maka ia tidak bisa berwudhu, dan jika ia berwudhu dengan air tersebut maka temannya tidak bisa berwudhu, maka disini tidak boleh ia memberikan air tersebut kepada temannya, kenapa? Dikarenakan yang wajib adalah menggunakan air tersebut.
🔸Demikian pula seseorang yang memiliki pakaian dalam keadaan waktu shalat sudah sempit dan temannya tidak memiliki baju, jika ia mendahulukan temannya maka ia akan shalat dalam keadaan telanjang dan waktu shalat sempit, dan jika ia shalat dengan pakaian tersebut maka temannya akan shalat dalam keadaan telanjang, maka disini tidak boleh baginya bersikap itsar.
🔹Adapun pada perkara-perkara yang tidak wajib maka jika ia melihat adanya maslahat dalam hal itu maka tidak mengapa misalnya : ayahnya datang lalu ia mundur dari shaf yang pertama agar ayahnya bisa masuk shaf pertama dalam keadaan ia mengetahui bahwa ayahnya akan lapang dadanya jika ia melakukan hal itu, maka ia mendahulukan ayahnya atas dirinya, dan jika tidak ada maslahat maka tidak boleh baginya bersikap itsar.
➖Silsilah Liqaatil Baabil Maftuh 184.
═ ۞ ﷽ ۞ ═
#العقد_المتين_والدر_الثمين_من_فقهيات_الإمام_ابن_عثيمين
➖ السؤال :
هل يشرع الإيثار في الطاعات والقربات إلى الله، كأن يكون في الصف الأول فيقدم زميله⁉️
🗒 الجواب :
أما في الواجبات فلا يجوز الإيثار، الإيثار في الواجبات لا يجوز كإنسان عنده ماء، وهو على غير وضوء وصاحبه على غير وضوء، إن أعطاه صاحبه لم يتوضأ، وإن توضأ به لم يتوضأ صاحبه، فهنا لا يجوز أن يعطي الماء صاحبه، لماذا؟ لأن الواجب عليه استعماله،
📎 كذلك أيضاً: إنسان معه ثوبٌ وقد ضاق وقت الصلاة وصاحبه ليس معه ثوب، فإن آثر به صاحبه صلى عرياناً والوقت ضيق، وإن صلى به صلى صاحبه عرياناً، هنا لا يجوز أن يؤثر.
🔹 أما غير الواجبات فإن رأى في ذلك مصلحة فلا بأس، مثل: أن يأتي والده فيتأخر عن الصف الأول ليدخل والده، وهو يعرف أن والده إذا فعل به هذا انشرح صدره, فهذا نعم يؤثره، وإن كان ليس به مصلحة فلا يؤثره.
📚المصدر: سلسلة لقاءات الباب المفتوح > لقاء الباب المفتوح [184]
۩۞۩ ⟣═ اڷــمۘــېْۧــڕٰا̍ٽ ا̍ڸــڼۨــبــﯟﮯ ═⟢۩۞
https://t.me/Ahmedbazmool
🚫 لا يسمح بحذف رابط القناة أو تغيير أي شيء في المنشور
◈ ━━━━━━━━✒️ ◆ 🖋━━━━━━━━ ◈
http://telegram.me/dinulqoyyim
4_5884223637833124041.pdf
1.5 MB
Bekal aqidah untuk anak usia dini. pdf
أسباب الثبات على السنة - كلمة عبر الهاتف موجهة للإخوة في جمهورية…
الشيخ محمد بن هادي بن علي فقيه المدخلي -حفظه الله تعالى-
💥BARU
💢Kalimat bimbingan untuk ikhwah salafiyyin di Indonesia dengan tema "Sebab-sebab istiqomah di atas Sunnah" (tanpa terjemah).
🎙Fadhilatusy Syaikh Dr. Muhammad bin Hadi Al Madkhali hafizhahullah.
*💢 المقطع الصوتي كلمة توجيهية بعنوان الثبات على السنة 💢*
🎙️ لفضيلة الشيخ العلامة/
محمد بن هادي المدخلي حفظه الله
💢Kalimat bimbingan untuk ikhwah salafiyyin di Indonesia dengan tema "Sebab-sebab istiqomah di atas Sunnah" (tanpa terjemah).
🎙Fadhilatusy Syaikh Dr. Muhammad bin Hadi Al Madkhali hafizhahullah.
*💢 المقطع الصوتي كلمة توجيهية بعنوان الثبات على السنة 💢*
🎙️ لفضيلة الشيخ العلامة/
محمد بن هادي المدخلي حفظه الله
📂📍SIAPAKAH MUHAMMAD ALI ASH SHABUNI YANG TRENDING NAMANYA DI SOSMED BEBERAPA WAKTU YANG LALU ?
✍Fadhilatusy Syaikh Mahir bin Zhafir Al Qahthani hafizhahullah,
Sungguh aneh Wikipedia dan para penulis dalam situs tersebut dari kalangan orang-orang yang tidak teliti dalam menilai orang dimana mereka mengatakan tentang Muhammad Ali Ash Shabuni : bahwasanya beliau termasuk ulama Ahlussunnah di masa kini dan beliau adalah penulis kitab Shafwatut Tafasir ! tidakkah mereka mengetahui bahwa beliau seorang yang berpemahaman Asy'ariyyah dimana kaum Asy'ariyyah mentahrif sifat-sifat Allah dan mereka meniadakan hakikat sifat-sifat Allah sehingga mereka mengatakan tentang hadits tentang turunnya Allah yakni urusan Allah turun ke langit dunia !
Sumber : https://twitter.com/MAAHERALQAHTANY/status/1373147439696318465?s=20
عجبا وكيبيديا ومن يكتب بها ممن لا يتحقق من الرجال فقالوا في محمد علي الصابوني أنه من أبرز علماء أهل السنة والجماعة في العصر الحديث! وهو مؤلف كتاب "صفوة التفاسير" ألا يعلمون أنه أشعري والأشعرية يحرفون صفات الله ويعطلون حقيقته فيقولوا في: ينزل ربنا (أي أمره)! لاكمالك الاستواء معلوم..
http://telegram.me/dinulqoyyim
✍Fadhilatusy Syaikh Mahir bin Zhafir Al Qahthani hafizhahullah,
Sungguh aneh Wikipedia dan para penulis dalam situs tersebut dari kalangan orang-orang yang tidak teliti dalam menilai orang dimana mereka mengatakan tentang Muhammad Ali Ash Shabuni : bahwasanya beliau termasuk ulama Ahlussunnah di masa kini dan beliau adalah penulis kitab Shafwatut Tafasir ! tidakkah mereka mengetahui bahwa beliau seorang yang berpemahaman Asy'ariyyah dimana kaum Asy'ariyyah mentahrif sifat-sifat Allah dan mereka meniadakan hakikat sifat-sifat Allah sehingga mereka mengatakan tentang hadits tentang turunnya Allah yakni urusan Allah turun ke langit dunia !
Sumber : https://twitter.com/MAAHERALQAHTANY/status/1373147439696318465?s=20
عجبا وكيبيديا ومن يكتب بها ممن لا يتحقق من الرجال فقالوا في محمد علي الصابوني أنه من أبرز علماء أهل السنة والجماعة في العصر الحديث! وهو مؤلف كتاب "صفوة التفاسير" ألا يعلمون أنه أشعري والأشعرية يحرفون صفات الله ويعطلون حقيقته فيقولوا في: ينزل ربنا (أي أمره)! لاكمالك الاستواء معلوم..
http://telegram.me/dinulqoyyim
Twitter
ماهر بن ظافرالقحطاني
🔳عجبا لوكيبيديا ومن يكتب بها ممن لايتحقق من الرجال فقالوا في محمد علي الصابوني أنه من أبرز علماءأهل السنةوالجماعة في العصر الحديث! وهومؤلف كتاب "صفوة التفاسير" ألايعلمون أنه أشعري والأشعرية يحرفون صفات الله ويعطلون حقيقته فيقولوافي: ينزل ربنا (أي أمره)! لاكمالك…
📋📂SILSILAH FIQHIYYAT AL IMAM IBNU UTSAIMIN RAHIMAHULLAH (30)
Pertanyaan : apakah diwajibkan menggerak-gerakkan lisan dengan Al Quran dalam shalat ataukah cukup dengan hati ?
📍Jawaban Fadhilatusy Syaikh Muhammad bin Shalih Al Utsaimin rahimahullah :
🔹Membaca harus dengan lisan, maka apabila seseorang membaca dengan hatinya dalam shalat maka itu tidak sah baginya, demikian pula dzikir-dzikir yang lain tidak sah dengan hati, namun harus seseorang menggerak-gerakkan lisannya dan kedua bibirnya, dikarenakan dzikir merupakan ucapan yang tidaklah tercapai kecuali dengan menggerak-gerakkan lidah dan kedua bibir... ".
📚Majmu'ul Fatawa war Rasail 13/156.
▪️سئل فضيلة الشيخ ابن عثيمين -رحمه الله-:
- هل يجب تحريك اللسان بالقرآن في الصلاة أو يكفي بالقلب؟
✍🏻فأجاب فضيلته بقوله:
"القراءة لابدّ أن تكون باللسان، فإذا قرأ الإنسان بقلبه في الصلاة فإن ذلك لا يجزئه، وكذلك أيضاً سائر الأذكار، لا تجزئ بالقلب، بل لابد أن يحرّك الإنسان بها لسانه وشفتيه، لأنها أقوال، ولا تتحقق إلا بتحريك اللسان والشفتين...".
📚[مجموع الفتاوى والرسائل( ١٣/١٥٦)].
➖➖➖➖➖
http://telegram.me/dinulqoyyim
Pertanyaan : apakah diwajibkan menggerak-gerakkan lisan dengan Al Quran dalam shalat ataukah cukup dengan hati ?
📍Jawaban Fadhilatusy Syaikh Muhammad bin Shalih Al Utsaimin rahimahullah :
🔹Membaca harus dengan lisan, maka apabila seseorang membaca dengan hatinya dalam shalat maka itu tidak sah baginya, demikian pula dzikir-dzikir yang lain tidak sah dengan hati, namun harus seseorang menggerak-gerakkan lisannya dan kedua bibirnya, dikarenakan dzikir merupakan ucapan yang tidaklah tercapai kecuali dengan menggerak-gerakkan lidah dan kedua bibir... ".
📚Majmu'ul Fatawa war Rasail 13/156.
▪️سئل فضيلة الشيخ ابن عثيمين -رحمه الله-:
- هل يجب تحريك اللسان بالقرآن في الصلاة أو يكفي بالقلب؟
✍🏻فأجاب فضيلته بقوله:
"القراءة لابدّ أن تكون باللسان، فإذا قرأ الإنسان بقلبه في الصلاة فإن ذلك لا يجزئه، وكذلك أيضاً سائر الأذكار، لا تجزئ بالقلب، بل لابد أن يحرّك الإنسان بها لسانه وشفتيه، لأنها أقوال، ولا تتحقق إلا بتحريك اللسان والشفتين...".
📚[مجموع الفتاوى والرسائل( ١٣/١٥٦)].
➖➖➖➖➖
http://telegram.me/dinulqoyyim
📍📂SEBAB-SEBAB ISTIQAMAH DI ATAS SUNNAH
💢Disarikan dari muhadharah Fadhilatusy Syaikh Dr. Muhammad bin Hadi Al Madkhali hafizhahullah yang ditujukan bagi ikhwah salafiyyin di Indonesia.
📅Disampaikan oleh beliau melalui telepon setelah Ashr hari Ahad 7 Sya'ban 1442 H di kota Madinah An Nabawiyyah.
📹Tonton melalui youtube melalui link : https://youtu.be/KcajPrV-GEo
1⃣Sebab pertama diantara sebab-sebab istiqamah di atas Al haq adalah berdoa; dikarenakan hidayah di tangan Allah Jalla wa 'Ala.
2⃣Sebab kedua diantara sebab-sebab istiqamah di atas Sunnah adalah menuntut ilmu hadits dan ilmu syariat secara umum.
3⃣Dan juga diantara sebab-sebab istiqamah di atas Sunnah adalah mengambil ilmu dari ahlinya dan menerimanya dari ahlinya yang dikenal dengan keilmuan.
4⃣Yang keempat dalam bab ini yang aku wasiatkan dengannya adalah hendaknya kita bersemangat untuk meneladani para salaf yang mereka telah wafat meninggalkan dunia dalam keadaan mendapatkan hidayah.
5⃣Perkara yang kelima : menjauhi Ahlul Ahwa' dan mewaspadai mereka dan tidak mengambil ilmu dari mereka; dikarenakan belajar kepada mereka adalah kejelekan hingga walaupun pada perkara-perkara yang engkau tidak menduga akan datang kejelekan darinya seperti apa yang kita dengar dari sebagian manusia pada hari ini ia mengatakan : aku akan mengambil ilmu-ilmu alat dari mereka.
6⃣Dan apabila kita dilarang dari mengambil ilmu dari ulama bid'ah maka berikutnya ada sebab yang keenam yaitu mengambil ilmu dari ulama Sunnah.
7⃣Dan diantara sebab-sebab yang membantu seseorang agar kokoh di atas Sunnah adalah membaca kitab-kitab aqidah, inilah sebab yang ketujuh yakni wajib bagimu untuk memperbanyak mempelajari kitab-kitab aqidah Ahlussunnah dan hendaknya engkau memulai dari kitab-kitab yang ringkas kemudian kitab-kitab pertengahan kemudian kitab-kitab yang panjang lebar dalam membahas aqidah ahlussunnah seperti Al Qawaidul Arba', Al Ushuluts Tsalatsah, Kitabut Tauhid, Kasyfusy Syubuhat, Al Wasithiyyah, Al Hamawiyyah, kemudian setelah itu At Thahawiyyah dan At Tadmuriyyah kemudian engkau membaca kitab-kitab aqidah musnadah (yang dilengkapi dengan sanad).
8⃣Sebab yang kedelapan diantara sebab-sebab istiqamah di atas Sunnah : menjadikan orang yang baik dari kalangan ahlussunnah sebagai teman dekat sehingga merekalah yang seharusnya dijadikan sebagai teman duduk, orang-orang yang dimintai pendapatnya dan nasehatnya sehingga dengan sebab itu engkau akan diluruskan kepada Al haq dan petunjuk.
9⃣Dan barangkali kita tutup dengan sebab yang kesepuluh (atau kesembilan, pen) yaitu menjauhi pemberian ashhabul ahwa', maka jangan engkau mengambil sedikitpun dari Ahlul Ahwa' sehingga dengan sebab itu engkau bisa tersesat; dikarenakan seseorang apabila memberimu maka engkau akan malu darinya dan apabila hati sudah tertawan maka ia akan tertawan di antara cengkeraman Ahlul Ahwa'.
Maka waspadalah wahai segenap saudara-saudaraku dari bantuan-bantuan Ahlul Ahwa' atau kalian menawarkan diri-diri kalian untuk mendapatkan bantuan Ahlul ahwa, yayasan-yayasan hizbiyyah dan kelompok-kelompok yang menyimpang.
http://telegram.me/dinulqoyyim
💢Disarikan dari muhadharah Fadhilatusy Syaikh Dr. Muhammad bin Hadi Al Madkhali hafizhahullah yang ditujukan bagi ikhwah salafiyyin di Indonesia.
📅Disampaikan oleh beliau melalui telepon setelah Ashr hari Ahad 7 Sya'ban 1442 H di kota Madinah An Nabawiyyah.
📹Tonton melalui youtube melalui link : https://youtu.be/KcajPrV-GEo
1⃣Sebab pertama diantara sebab-sebab istiqamah di atas Al haq adalah berdoa; dikarenakan hidayah di tangan Allah Jalla wa 'Ala.
2⃣Sebab kedua diantara sebab-sebab istiqamah di atas Sunnah adalah menuntut ilmu hadits dan ilmu syariat secara umum.
3⃣Dan juga diantara sebab-sebab istiqamah di atas Sunnah adalah mengambil ilmu dari ahlinya dan menerimanya dari ahlinya yang dikenal dengan keilmuan.
4⃣Yang keempat dalam bab ini yang aku wasiatkan dengannya adalah hendaknya kita bersemangat untuk meneladani para salaf yang mereka telah wafat meninggalkan dunia dalam keadaan mendapatkan hidayah.
5⃣Perkara yang kelima : menjauhi Ahlul Ahwa' dan mewaspadai mereka dan tidak mengambil ilmu dari mereka; dikarenakan belajar kepada mereka adalah kejelekan hingga walaupun pada perkara-perkara yang engkau tidak menduga akan datang kejelekan darinya seperti apa yang kita dengar dari sebagian manusia pada hari ini ia mengatakan : aku akan mengambil ilmu-ilmu alat dari mereka.
6⃣Dan apabila kita dilarang dari mengambil ilmu dari ulama bid'ah maka berikutnya ada sebab yang keenam yaitu mengambil ilmu dari ulama Sunnah.
7⃣Dan diantara sebab-sebab yang membantu seseorang agar kokoh di atas Sunnah adalah membaca kitab-kitab aqidah, inilah sebab yang ketujuh yakni wajib bagimu untuk memperbanyak mempelajari kitab-kitab aqidah Ahlussunnah dan hendaknya engkau memulai dari kitab-kitab yang ringkas kemudian kitab-kitab pertengahan kemudian kitab-kitab yang panjang lebar dalam membahas aqidah ahlussunnah seperti Al Qawaidul Arba', Al Ushuluts Tsalatsah, Kitabut Tauhid, Kasyfusy Syubuhat, Al Wasithiyyah, Al Hamawiyyah, kemudian setelah itu At Thahawiyyah dan At Tadmuriyyah kemudian engkau membaca kitab-kitab aqidah musnadah (yang dilengkapi dengan sanad).
8⃣Sebab yang kedelapan diantara sebab-sebab istiqamah di atas Sunnah : menjadikan orang yang baik dari kalangan ahlussunnah sebagai teman dekat sehingga merekalah yang seharusnya dijadikan sebagai teman duduk, orang-orang yang dimintai pendapatnya dan nasehatnya sehingga dengan sebab itu engkau akan diluruskan kepada Al haq dan petunjuk.
9⃣Dan barangkali kita tutup dengan sebab yang kesepuluh (atau kesembilan, pen) yaitu menjauhi pemberian ashhabul ahwa', maka jangan engkau mengambil sedikitpun dari Ahlul Ahwa' sehingga dengan sebab itu engkau bisa tersesat; dikarenakan seseorang apabila memberimu maka engkau akan malu darinya dan apabila hati sudah tertawan maka ia akan tertawan di antara cengkeraman Ahlul Ahwa'.
Maka waspadalah wahai segenap saudara-saudaraku dari bantuan-bantuan Ahlul Ahwa' atau kalian menawarkan diri-diri kalian untuk mendapatkan bantuan Ahlul ahwa, yayasan-yayasan hizbiyyah dan kelompok-kelompok yang menyimpang.
http://telegram.me/dinulqoyyim
📂📍SILSILAH FIQHIYYAT AL IMAM IBNU UTSAIMIN RAHIMAHULLAH (31)
🔸Hukum puasa nishfu Sya'ban.
📋Fadhilatusy Syaikh Muhammad bin Shalih Al Utsaimin rahimahullah berkata :
🔹Adapun puasa di pertengahan (hari kelima belas) bulan Sya'ban yang dibangun atas dasar bahwa ia adalah salah satu dari ayyamul bidh yang kita diperintah untuk berpuasa padanya yaitu hari ketiga belas, hari keempat belas dan hari kelima belas maka apabila seseorang berpuasa pada hari-hari tersebut (ayyamul bidh) di bulan Sya'ban maka itu seperti berpuasa pada ayyamul bidh di bulan Rajab, di bulan Jumada, di bulan Rabi', di bulan Shafar, di bulan Muharram dan di bulan Dzulqa'dah namun keadaan seseorang mengkhususkan hari pertengahan (kelima belas) dari bulan Sya'ban saja untuk berpuasa maka ini tidak menunjukkan bahwa ia berpuasa atas dasar bahwa ia termasuk ayyamul bidh namun menunjukkan bahwa ia berpuasa dikarenakan ia adalah hari pertengahan di bulan Sya'ban, dan ini membutuhkan kepada dalil dalam keadaan hadits yang datang dalam hal ini lemah sehingga atas dasar ini maka tidak disunnahkan bagi seseorang untuk mengkhususkan hari pertengahan di bulan Sya'ban dengan puasa.
📚Fatawa Nur alad Darb.
═ ۞ ﷽ ۞ ═
#العقد_المتين_والدر_الثمين_من_فقهيات_الإمام_ابن_عثيمين
🔸️قَاَلَ اْلشّيْخ مُحَمّدُ بْنُ صَاَلِحٍ اْلعُثَيْمِينَ رَحِمَهُ اللهُ تَعَاَلَى :
📙أما صيام النصف من شعبان بناءً على أنه أحد أيام البيض التي أمرنا بصيامها وهي الثالث عشر والرابع عشر والخامس عشر فإذا صام الإنسان أيام البيض في شعبان فإنه كصيامها في رجب وفي جمادى وفي ربيع وفي صفر وفي محرم وفي ذي القعدة ولكن كونه يخصص يوم النصف فقط هذا لا يدل على أنه صامه من أيام البيض بل يدل على أنه صامه لأنه يوم النصف من شعبان وهذا يحتاج إلى دليل والحديث الوارد في هذا ضعيف وعلى هذا فلا يسن للإنسان أن يخصص يوم النصف من شعبان بالصيام .
📚 المصدر : [ فتاوى نور على الدرب ]
۩۞۩ ⟣═ اڷــمۘــېْۧــڕٰا̍ٽ ا̍ڸــڼۨــبــﯟﮯ ═⟢۩۞
https://t.me/Ahmedbazmool
🚫 لا يسمح بحذف رابط القناة أو تغيير أي شيء في المنشور
◈ ━━━━━━━━✒️ ◆ 🖋━━━━━━━━ ◈
http://telegram.me/dinulqoyyim
🔸Hukum puasa nishfu Sya'ban.
📋Fadhilatusy Syaikh Muhammad bin Shalih Al Utsaimin rahimahullah berkata :
🔹Adapun puasa di pertengahan (hari kelima belas) bulan Sya'ban yang dibangun atas dasar bahwa ia adalah salah satu dari ayyamul bidh yang kita diperintah untuk berpuasa padanya yaitu hari ketiga belas, hari keempat belas dan hari kelima belas maka apabila seseorang berpuasa pada hari-hari tersebut (ayyamul bidh) di bulan Sya'ban maka itu seperti berpuasa pada ayyamul bidh di bulan Rajab, di bulan Jumada, di bulan Rabi', di bulan Shafar, di bulan Muharram dan di bulan Dzulqa'dah namun keadaan seseorang mengkhususkan hari pertengahan (kelima belas) dari bulan Sya'ban saja untuk berpuasa maka ini tidak menunjukkan bahwa ia berpuasa atas dasar bahwa ia termasuk ayyamul bidh namun menunjukkan bahwa ia berpuasa dikarenakan ia adalah hari pertengahan di bulan Sya'ban, dan ini membutuhkan kepada dalil dalam keadaan hadits yang datang dalam hal ini lemah sehingga atas dasar ini maka tidak disunnahkan bagi seseorang untuk mengkhususkan hari pertengahan di bulan Sya'ban dengan puasa.
📚Fatawa Nur alad Darb.
═ ۞ ﷽ ۞ ═
#العقد_المتين_والدر_الثمين_من_فقهيات_الإمام_ابن_عثيمين
🔸️قَاَلَ اْلشّيْخ مُحَمّدُ بْنُ صَاَلِحٍ اْلعُثَيْمِينَ رَحِمَهُ اللهُ تَعَاَلَى :
📙أما صيام النصف من شعبان بناءً على أنه أحد أيام البيض التي أمرنا بصيامها وهي الثالث عشر والرابع عشر والخامس عشر فإذا صام الإنسان أيام البيض في شعبان فإنه كصيامها في رجب وفي جمادى وفي ربيع وفي صفر وفي محرم وفي ذي القعدة ولكن كونه يخصص يوم النصف فقط هذا لا يدل على أنه صامه من أيام البيض بل يدل على أنه صامه لأنه يوم النصف من شعبان وهذا يحتاج إلى دليل والحديث الوارد في هذا ضعيف وعلى هذا فلا يسن للإنسان أن يخصص يوم النصف من شعبان بالصيام .
📚 المصدر : [ فتاوى نور على الدرب ]
۩۞۩ ⟣═ اڷــمۘــېْۧــڕٰا̍ٽ ا̍ڸــڼۨــبــﯟﮯ ═⟢۩۞
https://t.me/Ahmedbazmool
🚫 لا يسمح بحذف رابط القناة أو تغيير أي شيء في المنشور
◈ ━━━━━━━━✒️ ◆ 🖋━━━━━━━━ ◈
http://telegram.me/dinulqoyyim
📋📍NASEHAT FADHILATUSY SYAIKH MUHAMMAD ALI ADAM AL ITYUBI RAHIMAHULLAH UNTUK MURID-MURIDNYA
📂Asy Syaikh Al Allamah Muhammad bin Ali Adam Al Ityubi rahimahullah berkata :
🔹Yang jelas inilah kesimpulan dari apa yang aku hadapi dalam masalah ini dan hingga sekarang manusia berkata kepadaku : kenapa engkau tidak bergabung dengan universitas-universitas untuk mendapatkan gelar doktor ?
➖Aku katakan kepada mereka : wahai jama'ah penduduk negeriku (Ethiopia) jika aku datang membawa seribu gelar doktor maka mereka tidak akan mengakuinya, namun yang mereka akui adalah ilmu, dan aku lebih tinggi dari para doktor di negeriku sendiri, dan aku tidak butuh gelar tersebut jika aku kembali ke negeriku, dan disana jika engkau datang dengan membawa gelar doktor maka mereka akan mengatakan : ini orang asing, ini orang asing ! Doktor dan bukan doktor semuanya sama bagi mereka.
🔸Kalau demikian biarkanlah aku untuk tidak sibuk menyiapkan tesis doktoral, biarkan aku untuk mensyarah Shahih Muslim, mensyarah Sunan An Nasa-i dan seterusnya, ini lebih bagus bagiku; dikarenakan ini merupakan bentuk khidmat (pelayanan) terhadap Sunnah dan para penuntut ilmu, maka itu Iebih utama bagiku daripada sibuk menulis tesis doktoral, dan hingga sekarang aku tidak mengambil gelar tersebut walhamdulillah, namun Allah melimpahkan kepadaku pemberiannya, dan aku hidup dengan kehidupan yang nyaman, Allah Ta'ala berfirman :
من عمل صالحا من ذكر أو أنثى وهو مؤمن فلنحيينه حياة طيبة.
"Barangsiapa yang beramal shalih baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan ia beriman maka sungguh Kami akan berikan ia kehidupan yang baik". Dan diantara mereka adalah Muhammad (yakni beliau sendiri, pen) walhamdulillah, Allahu Akbar.
🔹Oleh karena ini aku berwasiat kepada kalian agar kalian bersandar kepada Rabb kalian, dan hendaknya kalian menuntut ilmu dengan ikhlas untuk Allah Ta'ala bagaimanapun keadaannya, adapun gelar-gelar jika engkau mendapatkannya maka ini baik, dan jika engkau tidak mendapatkannya maka jangan engkau menoleh kepadanya, namun menolehlah kepada ilmu, yakni dapatkanlah ilmu supaya hilang kejahilanmu kemudian engkau bisa membimbing manusia kepadanya dan engkau bisa menyebarkan sunnah, inilah niat yang seharusnya diperhatikan, adapun rizki maka Allahlah yang menjaminnya, betapa banyak dari manusia yang tidak bisa membaca Al Fatihah dengan baik namun mereka memiliki harta milyaran, maka bagaimana denganmu dalam keadaan engkau telah menghafal Al Quran ! Apakah engkau menyangka bahwa Allah kurang dalam mengurusimu ? Tidak kurang, hanyalah yang kurang adalah keyakinan yang rusak.
💢Dan bertawakkallah kepada Allah dan carilah ilmu karena Allah dan kalian akan melihat hasilnya di dunia dan akhirat, Allah Ta'ala berfirman :
يرفع الله الذين آمنوا منكم والذين أوتوا العلم درجات.
"Allah akan mengangkat derajat orang-orang yang beriman dan orang-orang yang berilmu dengan beberapa derajat".
Yakinilah ini dan ketahuilah serta dengarkanlah ucapanku ini dengan seksama, inilah nasehatku dan wasiatku insyaAllah.
Sumber : https://youtu.be/7q1BisxgLzI
💥 جديد التفريغات💥
نصيحة الشيخ محمد علي آدم الإثيوبي رحمه الله في عدم الالتفات للشهادات وأهميةطلب العلم
للتحميل عبر التليجرام:
https://t.me/AbuQusaiAlMadani/156
وهذا المقطع لمن أحب سماعه:
https://i.top4top.io/m_1743vpjdb0.mp3
✔️ انشر لغيرك لعلك تنال الأجر.
http://telegram.me/dinulqoyyim
📂Asy Syaikh Al Allamah Muhammad bin Ali Adam Al Ityubi rahimahullah berkata :
🔹Yang jelas inilah kesimpulan dari apa yang aku hadapi dalam masalah ini dan hingga sekarang manusia berkata kepadaku : kenapa engkau tidak bergabung dengan universitas-universitas untuk mendapatkan gelar doktor ?
➖Aku katakan kepada mereka : wahai jama'ah penduduk negeriku (Ethiopia) jika aku datang membawa seribu gelar doktor maka mereka tidak akan mengakuinya, namun yang mereka akui adalah ilmu, dan aku lebih tinggi dari para doktor di negeriku sendiri, dan aku tidak butuh gelar tersebut jika aku kembali ke negeriku, dan disana jika engkau datang dengan membawa gelar doktor maka mereka akan mengatakan : ini orang asing, ini orang asing ! Doktor dan bukan doktor semuanya sama bagi mereka.
🔸Kalau demikian biarkanlah aku untuk tidak sibuk menyiapkan tesis doktoral, biarkan aku untuk mensyarah Shahih Muslim, mensyarah Sunan An Nasa-i dan seterusnya, ini lebih bagus bagiku; dikarenakan ini merupakan bentuk khidmat (pelayanan) terhadap Sunnah dan para penuntut ilmu, maka itu Iebih utama bagiku daripada sibuk menulis tesis doktoral, dan hingga sekarang aku tidak mengambil gelar tersebut walhamdulillah, namun Allah melimpahkan kepadaku pemberiannya, dan aku hidup dengan kehidupan yang nyaman, Allah Ta'ala berfirman :
من عمل صالحا من ذكر أو أنثى وهو مؤمن فلنحيينه حياة طيبة.
"Barangsiapa yang beramal shalih baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan ia beriman maka sungguh Kami akan berikan ia kehidupan yang baik". Dan diantara mereka adalah Muhammad (yakni beliau sendiri, pen) walhamdulillah, Allahu Akbar.
🔹Oleh karena ini aku berwasiat kepada kalian agar kalian bersandar kepada Rabb kalian, dan hendaknya kalian menuntut ilmu dengan ikhlas untuk Allah Ta'ala bagaimanapun keadaannya, adapun gelar-gelar jika engkau mendapatkannya maka ini baik, dan jika engkau tidak mendapatkannya maka jangan engkau menoleh kepadanya, namun menolehlah kepada ilmu, yakni dapatkanlah ilmu supaya hilang kejahilanmu kemudian engkau bisa membimbing manusia kepadanya dan engkau bisa menyebarkan sunnah, inilah niat yang seharusnya diperhatikan, adapun rizki maka Allahlah yang menjaminnya, betapa banyak dari manusia yang tidak bisa membaca Al Fatihah dengan baik namun mereka memiliki harta milyaran, maka bagaimana denganmu dalam keadaan engkau telah menghafal Al Quran ! Apakah engkau menyangka bahwa Allah kurang dalam mengurusimu ? Tidak kurang, hanyalah yang kurang adalah keyakinan yang rusak.
💢Dan bertawakkallah kepada Allah dan carilah ilmu karena Allah dan kalian akan melihat hasilnya di dunia dan akhirat, Allah Ta'ala berfirman :
يرفع الله الذين آمنوا منكم والذين أوتوا العلم درجات.
"Allah akan mengangkat derajat orang-orang yang beriman dan orang-orang yang berilmu dengan beberapa derajat".
Yakinilah ini dan ketahuilah serta dengarkanlah ucapanku ini dengan seksama, inilah nasehatku dan wasiatku insyaAllah.
Sumber : https://youtu.be/7q1BisxgLzI
💥 جديد التفريغات💥
نصيحة الشيخ محمد علي آدم الإثيوبي رحمه الله في عدم الالتفات للشهادات وأهميةطلب العلم
للتحميل عبر التليجرام:
https://t.me/AbuQusaiAlMadani/156
وهذا المقطع لمن أحب سماعه:
https://i.top4top.io/m_1743vpjdb0.mp3
✔️ انشر لغيرك لعلك تنال الأجر.
http://telegram.me/dinulqoyyim
YouTube
نصيحة الشيخ العلامة محمد بن علي آدم الأثيوبي لطلابه
📂💢SILSILAH FIQHIYYAT AL IMAM IBNU UTSAIMIN RAHIMAHULLAH (32)
🔸Pertanyaan : apa hukum puasa Rajab dan puasa di hari kelima belas dari bulan Sya'ban dan shalat tahajjud di malam nishfu (pertengahan) Sya'ban?
📂Jawaban Fadhilatusy Syaikh Muhammad bin Shalih Al Utsaimin rahimahullah :
➖Semua ini tidak ada dasarnya, terkait puasa Rajab maka seperti hari-hari di bulan yang lain dimana pada hari-hari di bulan Rajab tidak dikhususkan dengan puasa dan malam-malamnya tidak dikhususkan dengan shalat tahajjud.
📍Adapun bulan Sya'ban maka sungguh Nabi shallallahu alaihi wasallam biasa memperbanyak puasa padanya namun tidak dikhususkan hari kelima belas darinya, Aisyah radhiallahu anha berkata : "adalah beliau banyak berpuasa (sunnah) pada bulan Sya'ban".
🔹Adapun apa yang masyhur di kalangan orang-orang secara umum bahwa malam nishfu (pertengahan) Sya'ban memiliki tahajjud khusus dan hari nishfu Sya'ban memiliki puasa khusus dan bahwasanya amalan-amalan akan dicatat di malam tersebut untuk setahun penuh maka semua ini tidak memiliki dasar yang shahih yang bisa dijadikan sandaran.
🎙Fatawa Nur alad Darb no. 355.
═ ۞ ﷽ ۞ ═
#العقد_المتين_والدر_الثمين_من_فقهيات_الإمام_ابن_عثيمين
📌سئل العلامة ابن عثيمين -رحمه الله - :
✒أحسن الله إليكم. تسأل عن حكم صيام رجب والخامس عشر من شهر شعبان وقيام ليلهما❓
✅كل هذا لا أصل له، بالنسبة لصيام رجب كغيره من الأيام لا يختص بصوم
ولا تختص لياليه بقيام،
👈أما شعبان فقد كان النبي -صلى الله عليه وسلم- يكثر الصوم فيه،
لكنه لا يخص يوم الخامس عشر منه،
قالت عائشة- رضي الله عنها-: كان أكثر ما يصوم يعني في النفل شعبان،
👈وأما ما اشتهر عند العامة من أن ليلة النصف من شعبان لها تهجد خاص ويومها له صيامٌ خاص ، وأن الأعمال تكتب في تلك الليلة لجميع السنة ، فكل هذا ليس له أصلٌ صحيح يعول عليه. نعم.
📼 فتاوى نور على الدرب>الشريط رقم [355]
۩۞۩ ⟣═ اڷــمۘــېْۧــڕٰا̍ٽ ا̍ڸــڼۨــبــﯟﮯ ═⟢۩۞
https://t.me/Ahmedbazmool
🚫 لا يسمح بحذف رابط القناة أو تغيير أي شيء في المنشور
◈ ━━━━━━━━✒️ ◆ 🖋━━━━━━━━ ◈
http://telegram.me/dinulqoyyim
🔸Pertanyaan : apa hukum puasa Rajab dan puasa di hari kelima belas dari bulan Sya'ban dan shalat tahajjud di malam nishfu (pertengahan) Sya'ban?
📂Jawaban Fadhilatusy Syaikh Muhammad bin Shalih Al Utsaimin rahimahullah :
➖Semua ini tidak ada dasarnya, terkait puasa Rajab maka seperti hari-hari di bulan yang lain dimana pada hari-hari di bulan Rajab tidak dikhususkan dengan puasa dan malam-malamnya tidak dikhususkan dengan shalat tahajjud.
📍Adapun bulan Sya'ban maka sungguh Nabi shallallahu alaihi wasallam biasa memperbanyak puasa padanya namun tidak dikhususkan hari kelima belas darinya, Aisyah radhiallahu anha berkata : "adalah beliau banyak berpuasa (sunnah) pada bulan Sya'ban".
🔹Adapun apa yang masyhur di kalangan orang-orang secara umum bahwa malam nishfu (pertengahan) Sya'ban memiliki tahajjud khusus dan hari nishfu Sya'ban memiliki puasa khusus dan bahwasanya amalan-amalan akan dicatat di malam tersebut untuk setahun penuh maka semua ini tidak memiliki dasar yang shahih yang bisa dijadikan sandaran.
🎙Fatawa Nur alad Darb no. 355.
═ ۞ ﷽ ۞ ═
#العقد_المتين_والدر_الثمين_من_فقهيات_الإمام_ابن_عثيمين
📌سئل العلامة ابن عثيمين -رحمه الله - :
✒أحسن الله إليكم. تسأل عن حكم صيام رجب والخامس عشر من شهر شعبان وقيام ليلهما❓
✅كل هذا لا أصل له، بالنسبة لصيام رجب كغيره من الأيام لا يختص بصوم
ولا تختص لياليه بقيام،
👈أما شعبان فقد كان النبي -صلى الله عليه وسلم- يكثر الصوم فيه،
لكنه لا يخص يوم الخامس عشر منه،
قالت عائشة- رضي الله عنها-: كان أكثر ما يصوم يعني في النفل شعبان،
👈وأما ما اشتهر عند العامة من أن ليلة النصف من شعبان لها تهجد خاص ويومها له صيامٌ خاص ، وأن الأعمال تكتب في تلك الليلة لجميع السنة ، فكل هذا ليس له أصلٌ صحيح يعول عليه. نعم.
📼 فتاوى نور على الدرب>الشريط رقم [355]
۩۞۩ ⟣═ اڷــمۘــېْۧــڕٰا̍ٽ ا̍ڸــڼۨــبــﯟﮯ ═⟢۩۞
https://t.me/Ahmedbazmool
🚫 لا يسمح بحذف رابط القناة أو تغيير أي شيء في المنشور
◈ ━━━━━━━━✒️ ◆ 🖋━━━━━━━━ ◈
http://telegram.me/dinulqoyyim
📂📍SILSILAH KESALAHAN-KESALAHAN YANG DILAKUKAN OLEH ORANG-ORANG YANG BERPUASA (1)
📋Pendahuluan.
🔸Fadhilatusy Syaikh Prof. Dr. Ahmad bin Umar Baazmul hafizhahullah berkata :
➖Maka tidak tersamarkan bagi setiap muslim dan muslimah bahwasanya ibadah tidak akan diterima oleh Allah Ta'ala kecuali dengan dua syarat :
1⃣Yang pertama : ikhlas yaitu engkau menginginkan dengan amalanmu balasan dari Allah bukan karena riya' atau sum'ah atau menginginkan perkara duniawi.
2⃣Yang kedua : al mutaba'ah yaitu engkau beramal sebagaimana yang dicontohkan oleh Nabi shallallahu alaihi wasallam dan engkau meninggalkan apa yang diperintahkan oleh Nabi shallallahu alaihi wasallam untuk ditinggalkan berupa larangan-larangan.
💢Dan kerusakan dan kekurangan pada ibadah memiliki beberapa sebab diantaranya adalah :
✔️Jahil (ketidaktahuan) terhadap sunnah Nabi shallallahu alaihi wasallam baik berupa ucapan maupun perbuatan beliau.
✔️-Atau kebid'ahan-kebid'ahan dan perkara-perkara yang diada-adakan dalam agama dimana orang menyangka bahwa Rasulullah shallallahu alaihi wasallam melakukannya padahal beliau tidak melakukannya.
✔️-Menyebarnya hadits-hadits yang lemah dan palsu yang tidak shahih datang dari Nabi shallallahu alaihi wasallam.
✔️-Mengikuti keumuman masyarakat tanpa merujuk kepada para ulama dan belajar dari mereka dan keumuman manusia tidak memiliki ilmu kecuali yang Allah rahmati, oleh karena itulah banyak dari manusia tidak mengetahui hukum-hukum agama mereka sehingga muncul perubahan dan kerusakan dalam ibadah.
📚Sumber : artikel berjudul "Maa Laa Yashihhu fis Shiyam- halqah no. 01.
═ ۞ ﷽ ۞ ═
1️⃣
#قال الشيخ العلامة أحمد بن عمر بازمول -حفظه الله تعالى-:
📍فلا يخفى على كل مسلم ومسلمة أن العبادة لا يقبلها الله تعالى إلا بشرطين :
✔– الأول : الإخلاص : أي أن تقصد وتريد بعملك الثواب من الله لا رياء ولا سمعة ولا طلباً لأمر دنيوي .
✔– الثاني : المتابعة : أي تعمل كما كان النبي صلى الله عليه وسلم يعمل وتترك ما أمر النبي صلى الله عليه وسلم تركه من المنهيات .
٠📍والخلل والنقص في العبادة يرجع لعدة أسباب منها :
✔– الجهل بما كان عليه النبي صلى الله عليه وسلم من أقوال وأفعال .
✔– أو البدع المحدثات بحيث يظن الظان أن الرسول صلى الله عليه وسلم كان يفعله وهو لم يفعله .
✔– انتشار الأحاديث الضعيفة والموضوعة التي لم تصح عن النبي صلى الله عليه وسلم .
🔹️– متابعة العامة دون الرجوع للعلماء والتعلم منهم . وعامة الناس مثله في عدم العلم إلا ما رحم الله ولذلك جهل كثير من الناس أحكام دينهم فطرأ وحصل التغير .
📚المصدر: 🌙مالا يصح في الصيام( الحلقة1)
۩۞۩ ⟣═ اڷــمۘــېْۧــڕٰا̍ٽ ا̍ڸــڼۨــبــﯟﮯ ═⟢۩۞
https://t.me/Ahmedbazmool
🚫 لا يسمح بحذف رابط القناة أو تغيير أي شيء في المنشور
◈ ━━━━━━━━✒️ ◆ 🖋━━━━━━━━ ◈
http://telegram.me/dinulqoyyim
📋Pendahuluan.
🔸Fadhilatusy Syaikh Prof. Dr. Ahmad bin Umar Baazmul hafizhahullah berkata :
➖Maka tidak tersamarkan bagi setiap muslim dan muslimah bahwasanya ibadah tidak akan diterima oleh Allah Ta'ala kecuali dengan dua syarat :
1⃣Yang pertama : ikhlas yaitu engkau menginginkan dengan amalanmu balasan dari Allah bukan karena riya' atau sum'ah atau menginginkan perkara duniawi.
2⃣Yang kedua : al mutaba'ah yaitu engkau beramal sebagaimana yang dicontohkan oleh Nabi shallallahu alaihi wasallam dan engkau meninggalkan apa yang diperintahkan oleh Nabi shallallahu alaihi wasallam untuk ditinggalkan berupa larangan-larangan.
💢Dan kerusakan dan kekurangan pada ibadah memiliki beberapa sebab diantaranya adalah :
✔️Jahil (ketidaktahuan) terhadap sunnah Nabi shallallahu alaihi wasallam baik berupa ucapan maupun perbuatan beliau.
✔️-Atau kebid'ahan-kebid'ahan dan perkara-perkara yang diada-adakan dalam agama dimana orang menyangka bahwa Rasulullah shallallahu alaihi wasallam melakukannya padahal beliau tidak melakukannya.
✔️-Menyebarnya hadits-hadits yang lemah dan palsu yang tidak shahih datang dari Nabi shallallahu alaihi wasallam.
✔️-Mengikuti keumuman masyarakat tanpa merujuk kepada para ulama dan belajar dari mereka dan keumuman manusia tidak memiliki ilmu kecuali yang Allah rahmati, oleh karena itulah banyak dari manusia tidak mengetahui hukum-hukum agama mereka sehingga muncul perubahan dan kerusakan dalam ibadah.
📚Sumber : artikel berjudul "Maa Laa Yashihhu fis Shiyam- halqah no. 01.
═ ۞ ﷽ ۞ ═
1️⃣
#قال الشيخ العلامة أحمد بن عمر بازمول -حفظه الله تعالى-:
📍فلا يخفى على كل مسلم ومسلمة أن العبادة لا يقبلها الله تعالى إلا بشرطين :
✔– الأول : الإخلاص : أي أن تقصد وتريد بعملك الثواب من الله لا رياء ولا سمعة ولا طلباً لأمر دنيوي .
✔– الثاني : المتابعة : أي تعمل كما كان النبي صلى الله عليه وسلم يعمل وتترك ما أمر النبي صلى الله عليه وسلم تركه من المنهيات .
٠📍والخلل والنقص في العبادة يرجع لعدة أسباب منها :
✔– الجهل بما كان عليه النبي صلى الله عليه وسلم من أقوال وأفعال .
✔– أو البدع المحدثات بحيث يظن الظان أن الرسول صلى الله عليه وسلم كان يفعله وهو لم يفعله .
✔– انتشار الأحاديث الضعيفة والموضوعة التي لم تصح عن النبي صلى الله عليه وسلم .
🔹️– متابعة العامة دون الرجوع للعلماء والتعلم منهم . وعامة الناس مثله في عدم العلم إلا ما رحم الله ولذلك جهل كثير من الناس أحكام دينهم فطرأ وحصل التغير .
📚المصدر: 🌙مالا يصح في الصيام( الحلقة1)
۩۞۩ ⟣═ اڷــمۘــېْۧــڕٰا̍ٽ ا̍ڸــڼۨــبــﯟﮯ ═⟢۩۞
https://t.me/Ahmedbazmool
🚫 لا يسمح بحذف رابط القناة أو تغيير أي شيء في المنشور
◈ ━━━━━━━━✒️ ◆ 🖋━━━━━━━━ ◈
http://telegram.me/dinulqoyyim
📂📍SILSILAH KESALAHAN-KESALAHAN YANG DILAKUKAN OLEH ORANG YANG BERPUASA (2)
🔸Kesalahan yang Pertama : Tidak Mau Mempelajari Hukum-Hukum Puasa.
📋Fadhilatusy Syaikh Prof. Dr. Ahmad bin Umar Baazmul hafizhahullah berkata :
➖Pada pertemuan kali ini insyaAllah kita akan berhenti pada satu kesalahan besar yang nampak dan menyebar diantara manusia dan terjatuh pada kesalahan tersebut akan berpengaruh besar terhadap puasa, kesalahan tersebut adalah tidak mau mempelajari hukum-hukum puasa dan apa yang terkait dengannya berupa adab-adab, sunnah-sunnah puasa dan perkara-perkara yang wajib bagi orang yang berpuasa untuk menjauhinya seperti pembatal-pembatal puasa, ghibah, namimah dan selain itu.
💢Maka engkau akan mendapati seseorang dari mereka melakukan puasa dengan tanpa ilmu sehingga ia terjatuh pada perkara yang bertentangan dengan puasanya dalam keadaan ia tidak merasa disebabkan kejahilannya (ketidaktahuannya) terhadap hukum-hukum puasa dan apa yang terkait dengannya, oleh karena inilah Nabi shallallahu alaihi wasallam bersabda :
رب صائم حظه من صيانه الجوع والعطش.
"Betapa banyak orang yang berpuasa hanya memperoleh lapar dan haus dari puasanya". Hadits shahih dikeluarkan oleh Ahmad dan Al Hakim.
🔹Dan barangkali engkau wahai saudaraku yang mulia akan bertanya : bagaimana caranya aku bisa mempelajari hukum-hukum puasa ?
✅Maka jawabannya adalah bahwasanya memungkinkan bagimu untuk mempelajari hukum-hukum puasa dari beberapa cara :
1⃣Cara yang pertama adalah : engkau duduk di halaqah-halaqah (majelis) ilmu sehingga engkau mendengar ilmu dan mempelajarinya serta mengamalkannya.
2⃣Cara yang kedua : melalui bertanya kepada para ulama tentang hukum-hukum puasa yang engkau butuhkan.
3⃣Cara yang ketiga : melalui mendengarkan kaset-kaset (audio) para ulama seperti Syeikh Ibnu Baaz, Syeikh Ibnu Utsamin, Syeikh Abdul Aziz Alusy Syaikh, Syeikh Al Fauzan, Syeikh Al Ghudayyan dan selain mereka yang berbicara tentang puasa dan hukum-hukumnya dan hal itu tersedia alhamdulillah.
4⃣Cara yang keempat : melalui pencarian website-website salafiyyah di internet yang mengkhususkan satu bagian (kolom) yang berkaitan dengan puasa.
5⃣Cara yang kelima : melalui membaca buku-buku yang menjelaskan dan membicarakan tentang hukum-hukum puasa.
🔖Namun bersemangatlah untuk mengambil ilmu dari ahlinya yang terpercaya.
Sumber : artikel berjudul "Maa Laa Yashihhhu fis Shiyam- halqah 03.
➖قال فضيلة الشيخ أ.د. أحمد بن عمر بازمول حفظه الله :
فسنقف في هذه الحلقة إن شاء الله على خطأٍ كبير ظاهر منتشر بين الناس والوقوع فيه له أثر عظيم على الصيام هذا الخطأ هو عدم تعلم الصائم أحكام الصيام وما يتعلق به من آداب وسنن و الأمور التي يجب على الصائم تجنبها كالمفطرات والغيبة والنميمة وغير ذلك.
فتجد الواحد منهم يصوم على غير بصيرة وعلم فيقع في أمر يخالف صيامه وهو لا يشعر بسبب جهله أحكام الصيام وما يتعلق به ولذلك قال صلى الله عليه وسلم:"رب صائم حظه من صيامه الجوع و العطش"(حديث صحيح:أخرجه أحمد والحاكم والبيهقي).
📍لعلك أخي الكريم تقول كيف أتعلم أحكام الصيام ؟
✅ فالجواب : هو أنك يمكنك أن تتعلم أحكام الصيام عن عدة طرق :
● الطريقة الأولى : هي أن تجلس في حلق العلم فتسمع وتتعلم وتعمل.
● الطريقة الثانية : هي عن طريق سؤال أهل العلم عن ما تحتاج إليه من أحكام الصيام.
● الطريقة الثالثة : عن طريق الاستماع لأشرطة أهل العلم كالشيخ ابن باز والعثيمين رحمهما الله وكالشيخ عبدالعزيز آل الشيخ والفوزان والغديان وغيرهم حفظهم الله التي تتكلم عن الصيام وأحكامه وهي متوفرة ـ بحمد الله ـ .
● الطريقة الرابعة : عن طريق المواقع السلفية في الإنترنت التي تخصص في المنتدى ركناً لما يتعلق بالصيام .
● الطريقة الخامسة : عن طريق قراءة الكتب التي بينت وتكلمت عن أحكام الصيام.
🔖 لكن احرص على أخذ العلم من أهله الموثوق بهم.
📕 المصدر : ⇙
🎙🌙 ما لا يصح في الصيام ( الحلقة 3 ) .
❖ ──『 🌟 آل̀́م̀́ي̀́ر̀́آ̀́ث̀́ آ̀́ل̀́ن̀́ب̀́ۈ̀́ي̀́ 🌟 』── ❖
https://t.me/Ahmedbazmool
🚫 لا يسمح بحذف رابط القناة أو تغيير أي شيء في المنشور
http://telegram.me/dinulqoyyim
🔸Kesalahan yang Pertama : Tidak Mau Mempelajari Hukum-Hukum Puasa.
📋Fadhilatusy Syaikh Prof. Dr. Ahmad bin Umar Baazmul hafizhahullah berkata :
➖Pada pertemuan kali ini insyaAllah kita akan berhenti pada satu kesalahan besar yang nampak dan menyebar diantara manusia dan terjatuh pada kesalahan tersebut akan berpengaruh besar terhadap puasa, kesalahan tersebut adalah tidak mau mempelajari hukum-hukum puasa dan apa yang terkait dengannya berupa adab-adab, sunnah-sunnah puasa dan perkara-perkara yang wajib bagi orang yang berpuasa untuk menjauhinya seperti pembatal-pembatal puasa, ghibah, namimah dan selain itu.
💢Maka engkau akan mendapati seseorang dari mereka melakukan puasa dengan tanpa ilmu sehingga ia terjatuh pada perkara yang bertentangan dengan puasanya dalam keadaan ia tidak merasa disebabkan kejahilannya (ketidaktahuannya) terhadap hukum-hukum puasa dan apa yang terkait dengannya, oleh karena inilah Nabi shallallahu alaihi wasallam bersabda :
رب صائم حظه من صيانه الجوع والعطش.
"Betapa banyak orang yang berpuasa hanya memperoleh lapar dan haus dari puasanya". Hadits shahih dikeluarkan oleh Ahmad dan Al Hakim.
🔹Dan barangkali engkau wahai saudaraku yang mulia akan bertanya : bagaimana caranya aku bisa mempelajari hukum-hukum puasa ?
✅Maka jawabannya adalah bahwasanya memungkinkan bagimu untuk mempelajari hukum-hukum puasa dari beberapa cara :
1⃣Cara yang pertama adalah : engkau duduk di halaqah-halaqah (majelis) ilmu sehingga engkau mendengar ilmu dan mempelajarinya serta mengamalkannya.
2⃣Cara yang kedua : melalui bertanya kepada para ulama tentang hukum-hukum puasa yang engkau butuhkan.
3⃣Cara yang ketiga : melalui mendengarkan kaset-kaset (audio) para ulama seperti Syeikh Ibnu Baaz, Syeikh Ibnu Utsamin, Syeikh Abdul Aziz Alusy Syaikh, Syeikh Al Fauzan, Syeikh Al Ghudayyan dan selain mereka yang berbicara tentang puasa dan hukum-hukumnya dan hal itu tersedia alhamdulillah.
4⃣Cara yang keempat : melalui pencarian website-website salafiyyah di internet yang mengkhususkan satu bagian (kolom) yang berkaitan dengan puasa.
5⃣Cara yang kelima : melalui membaca buku-buku yang menjelaskan dan membicarakan tentang hukum-hukum puasa.
🔖Namun bersemangatlah untuk mengambil ilmu dari ahlinya yang terpercaya.
Sumber : artikel berjudul "Maa Laa Yashihhhu fis Shiyam- halqah 03.
➖قال فضيلة الشيخ أ.د. أحمد بن عمر بازمول حفظه الله :
فسنقف في هذه الحلقة إن شاء الله على خطأٍ كبير ظاهر منتشر بين الناس والوقوع فيه له أثر عظيم على الصيام هذا الخطأ هو عدم تعلم الصائم أحكام الصيام وما يتعلق به من آداب وسنن و الأمور التي يجب على الصائم تجنبها كالمفطرات والغيبة والنميمة وغير ذلك.
فتجد الواحد منهم يصوم على غير بصيرة وعلم فيقع في أمر يخالف صيامه وهو لا يشعر بسبب جهله أحكام الصيام وما يتعلق به ولذلك قال صلى الله عليه وسلم:"رب صائم حظه من صيامه الجوع و العطش"(حديث صحيح:أخرجه أحمد والحاكم والبيهقي).
📍لعلك أخي الكريم تقول كيف أتعلم أحكام الصيام ؟
✅ فالجواب : هو أنك يمكنك أن تتعلم أحكام الصيام عن عدة طرق :
● الطريقة الأولى : هي أن تجلس في حلق العلم فتسمع وتتعلم وتعمل.
● الطريقة الثانية : هي عن طريق سؤال أهل العلم عن ما تحتاج إليه من أحكام الصيام.
● الطريقة الثالثة : عن طريق الاستماع لأشرطة أهل العلم كالشيخ ابن باز والعثيمين رحمهما الله وكالشيخ عبدالعزيز آل الشيخ والفوزان والغديان وغيرهم حفظهم الله التي تتكلم عن الصيام وأحكامه وهي متوفرة ـ بحمد الله ـ .
● الطريقة الرابعة : عن طريق المواقع السلفية في الإنترنت التي تخصص في المنتدى ركناً لما يتعلق بالصيام .
● الطريقة الخامسة : عن طريق قراءة الكتب التي بينت وتكلمت عن أحكام الصيام.
🔖 لكن احرص على أخذ العلم من أهله الموثوق بهم.
📕 المصدر : ⇙
🎙🌙 ما لا يصح في الصيام ( الحلقة 3 ) .
❖ ──『 🌟 آل̀́م̀́ي̀́ر̀́آ̀́ث̀́ آ̀́ل̀́ن̀́ب̀́ۈ̀́ي̀́ 🌟 』── ❖
https://t.me/Ahmedbazmool
🚫 لا يسمح بحذف رابط القناة أو تغيير أي شيء في المنشور
http://telegram.me/dinulqoyyim
الدين القيم pinned «PERINGATAN TENTANG BAHAYA KAUM KHAWARIJ TERORIS (1) 1⃣ 🎙Fadhilatusy Syaikh Dr. Ahmad bin Umar Baazmul hafizhahullah berkata : "Wahai hamba-hamba Allah ! kita pada hari ini akan membicarakan tentang sekelompok orang dari jenis manusia seperti kita namun mereka…»
✍قال فضيلة الشيخ أ. د. أحمد بن عمر بازمول حفظه الله :
🔖فعدم استشعار الصائم نعمة الله ومنته عليه بإبلاغه هذا الشهر العظيم لهو من الأخطاء التي نلاحظها و نلمسها في شهر رمضان من بعض الصائمين .
🖇فتجد بعضهم يستثقل دخول شهر رمضان ويتضايق منه ويفرح بخروجه والبعض الآخر يدخل عليه رمضان وكأنه لا مكانة له ولا قيمة في نفسه فلا يغتنم أوقاته في الطاعات بل وقته في المباحات إن لم يكن في المحرمات.
📍وهذا الشعور الميت يحرم صاحبه لذة العبادة والنشاط فيها والإكثار منها.
📝 إنَّ استشعار الصائم أهمية هذا الشهر له أثرٌ فعال في صيامه و قيامه فلا يفرط فيه ولا يلهو عنه
⬅️ بل يشتغل ليله ونهاره في طاعة الله ومرضاته ؛ لأنَّه موسمٌ عظيمٌ جعل اللهُ فيها من الخيرات والرحمات ما الله به عليم.
● وكيف يغفل المؤمن عن هذا الشهر الكريم وكيف يضيع هذه الفرصة العظيمة ولعل السبب في ذلك هو عدم علمه بما جاء في بيان فضله وخصائصه في السنة النبوية.
ففي هذا الشهر تفتح أبواب الجنة وتغلق أبواب النار وتسلسل و تصفد الشياطين.
وأجر صيامه عظيم عند الله فهو إليه ورائحة الصائم أطيب عند الله يوم القيامة من رائحة المسك.
وهو شهر ينادي فيه المَلَك يا باغي الخير أقبل ويا باغي الشر أقصر وفي كل ليلة لله عتقاء من النار.
و يغفر فيه لمن صامه وقامه إيماناً و احتساباً ما تقدم من ذنبه.
و الصيام وقاية من النار.
و هذا الشهر اختصه الله لنزول القران.
📕 المصدر : ⇙
🎙🌙 #ما_لا_يصح_في_الصيام ( الحلقة 4) .
『 💎 مـ؏ــﮪد ۖ ا̍ڶمۘـﯧْۧـڔٰا̍ٽ ּا̍ڵڼۨبﯣۑْۧ ۗ 💎 』── ❖
https://t.me/Ahmedbazmool
🚫 لا يسمح بحذف رابط القناة أو تغيير أي شيء في المنشور
🔖فعدم استشعار الصائم نعمة الله ومنته عليه بإبلاغه هذا الشهر العظيم لهو من الأخطاء التي نلاحظها و نلمسها في شهر رمضان من بعض الصائمين .
🖇فتجد بعضهم يستثقل دخول شهر رمضان ويتضايق منه ويفرح بخروجه والبعض الآخر يدخل عليه رمضان وكأنه لا مكانة له ولا قيمة في نفسه فلا يغتنم أوقاته في الطاعات بل وقته في المباحات إن لم يكن في المحرمات.
📍وهذا الشعور الميت يحرم صاحبه لذة العبادة والنشاط فيها والإكثار منها.
📝 إنَّ استشعار الصائم أهمية هذا الشهر له أثرٌ فعال في صيامه و قيامه فلا يفرط فيه ولا يلهو عنه
⬅️ بل يشتغل ليله ونهاره في طاعة الله ومرضاته ؛ لأنَّه موسمٌ عظيمٌ جعل اللهُ فيها من الخيرات والرحمات ما الله به عليم.
● وكيف يغفل المؤمن عن هذا الشهر الكريم وكيف يضيع هذه الفرصة العظيمة ولعل السبب في ذلك هو عدم علمه بما جاء في بيان فضله وخصائصه في السنة النبوية.
ففي هذا الشهر تفتح أبواب الجنة وتغلق أبواب النار وتسلسل و تصفد الشياطين.
وأجر صيامه عظيم عند الله فهو إليه ورائحة الصائم أطيب عند الله يوم القيامة من رائحة المسك.
وهو شهر ينادي فيه المَلَك يا باغي الخير أقبل ويا باغي الشر أقصر وفي كل ليلة لله عتقاء من النار.
و يغفر فيه لمن صامه وقامه إيماناً و احتساباً ما تقدم من ذنبه.
و الصيام وقاية من النار.
و هذا الشهر اختصه الله لنزول القران.
📕 المصدر : ⇙
🎙🌙 #ما_لا_يصح_في_الصيام ( الحلقة 4) .
『 💎 مـ؏ــﮪد ۖ ا̍ڶمۘـﯧْۧـڔٰا̍ٽ ּا̍ڵڼۨبﯣۑْۧ ۗ 💎 』── ❖
https://t.me/Ahmedbazmool
🚫 لا يسمح بحذف رابط القناة أو تغيير أي شيء في المنشور
📂📍SILSILAH KESALAHAN-KESALAHAN YANG DILAKUKAN OLEH ORANG YANG BERPUASA (3)
➖Kesalahan Kedua : Merasa Berat Hati dengan Masuknya Bulan Ramadhan.
🔸Fadhilatusy Syaikh Prof. Dr. Ahmad bin Umar Baazmul hafizhahullah berkata :
🔸Maka keadaan orang yang berpuasa tidak merasa mendapatkan nikmat dan karunia Allah atasnya dengan menyampaikannya kepada bulan yang agung ini (Ramadhan) sungguh hal itu termasuk kesalahan-kesalahan yang kita dapati dari sebagian orang-orang yang berpuasa di bulan Ramadhan.
🔹Maka engkau akan mendapati sebagian mereka merasa berat dengan masuknya bukan Ramadhan dan merasa sempit hatinya karenanya dan ia senang dengan berakhirnya bulan tersebut, dan sebagian yang lain masuk atasnya bulan Ramadhan dalam keadaan seolah-olah tidak ada kedudukan dan tidak ada harganya bulan tersebut bagi dirinya sehingga ia tidak memanfaatkan waktu-waktunya dalam melakukan ketaatan-ketaatan bahkan ia memanfaatkan waktunya pada hal-hal yang mubah jika tidak pada hal-hal yang diharamkan.
💢Dan perasaan yang mati ini bisa menghalangi pemiliknya untuk mendapatkan kelezatan ibadah dan semangat dalam melakukannya serta menghalangi dari upaya untuk memperbanyak ibadah tersebut.
✔️Sesungguhnya keadaan orang yang berpuasa merasakan akan pentingnya bulan ini bisa berpengaruh besar pada puasa dan qiyam yang ia lakukan sehingga ia tidak akan menyia-nyiakannya dan tidak akan lalai darinya bahkan ia akan menyibukkan malam dan siangnya dalam ketaatan kepada Allah dan meraih keridhaanNya; dikarenakan bulan tersebut merupakan musim yang agung yang Allah jadikan di dalamnya berupa kebaikan-kebaikan dan rahmat-rahmat yang hanya Allah yang mengetahuinya.
🖇Dan bagaimana bisa seorang mukmin lalai dari bulan yang mulia ini dan bagaimana bisa ia menyia-nyiakan kesempatan yang agung ini, barangkali sebabnya adalah ketidaktahuannya terhadap apa yang datang dalam sunnah Nabi shallallahu alaihi wasallam berupa penjelasan tentang keutamaan bulan ini dan kekhususan-kekhususannya, diantaranya adalah :
1⃣Pada bulan ini pintu-pintu surga dibuka dan pintu-pintu neraka ditutup dan syaithan-syaithan dirantai dan dibelenggu.
2⃣Dan pahala puasa di bulan ini sangatlah besar di sisi Allah maka Allah yang akan membalasnya dan bau mulut orang yang berpuasa lebih wangi daripada aroma minyak misk.
3⃣Dan bulan Ramadhan adalah bulan dimana malaikat menyeru : wahai pencari kebaikan lakukanlah dan wahai pencari kejelekan berhentilah dan di setiap malam Allah memiliki orang-orang yang akan dibebaskan dari api neraka.
4⃣Dan akan diampuni bagi orang yang berpuasa di bulan Ramadhan dan melakukan qiyamul lail dengan keimanan dan mengharap pahala yakni dosa-dosanya yang telah lewat.
5⃣Dan puasa adalah perisai dari api neraka.
6⃣Dan bulan ini Allah khususkan untuk diturunkannya Al Quran padanya.
📚Sumber : artikel berjudul "Maa Laa Yashihhu fis Shiyam -halqah 04.
http://telegram.me/dinulqoyyim
➖Kesalahan Kedua : Merasa Berat Hati dengan Masuknya Bulan Ramadhan.
🔸Fadhilatusy Syaikh Prof. Dr. Ahmad bin Umar Baazmul hafizhahullah berkata :
🔸Maka keadaan orang yang berpuasa tidak merasa mendapatkan nikmat dan karunia Allah atasnya dengan menyampaikannya kepada bulan yang agung ini (Ramadhan) sungguh hal itu termasuk kesalahan-kesalahan yang kita dapati dari sebagian orang-orang yang berpuasa di bulan Ramadhan.
🔹Maka engkau akan mendapati sebagian mereka merasa berat dengan masuknya bukan Ramadhan dan merasa sempit hatinya karenanya dan ia senang dengan berakhirnya bulan tersebut, dan sebagian yang lain masuk atasnya bulan Ramadhan dalam keadaan seolah-olah tidak ada kedudukan dan tidak ada harganya bulan tersebut bagi dirinya sehingga ia tidak memanfaatkan waktu-waktunya dalam melakukan ketaatan-ketaatan bahkan ia memanfaatkan waktunya pada hal-hal yang mubah jika tidak pada hal-hal yang diharamkan.
💢Dan perasaan yang mati ini bisa menghalangi pemiliknya untuk mendapatkan kelezatan ibadah dan semangat dalam melakukannya serta menghalangi dari upaya untuk memperbanyak ibadah tersebut.
✔️Sesungguhnya keadaan orang yang berpuasa merasakan akan pentingnya bulan ini bisa berpengaruh besar pada puasa dan qiyam yang ia lakukan sehingga ia tidak akan menyia-nyiakannya dan tidak akan lalai darinya bahkan ia akan menyibukkan malam dan siangnya dalam ketaatan kepada Allah dan meraih keridhaanNya; dikarenakan bulan tersebut merupakan musim yang agung yang Allah jadikan di dalamnya berupa kebaikan-kebaikan dan rahmat-rahmat yang hanya Allah yang mengetahuinya.
🖇Dan bagaimana bisa seorang mukmin lalai dari bulan yang mulia ini dan bagaimana bisa ia menyia-nyiakan kesempatan yang agung ini, barangkali sebabnya adalah ketidaktahuannya terhadap apa yang datang dalam sunnah Nabi shallallahu alaihi wasallam berupa penjelasan tentang keutamaan bulan ini dan kekhususan-kekhususannya, diantaranya adalah :
1⃣Pada bulan ini pintu-pintu surga dibuka dan pintu-pintu neraka ditutup dan syaithan-syaithan dirantai dan dibelenggu.
2⃣Dan pahala puasa di bulan ini sangatlah besar di sisi Allah maka Allah yang akan membalasnya dan bau mulut orang yang berpuasa lebih wangi daripada aroma minyak misk.
3⃣Dan bulan Ramadhan adalah bulan dimana malaikat menyeru : wahai pencari kebaikan lakukanlah dan wahai pencari kejelekan berhentilah dan di setiap malam Allah memiliki orang-orang yang akan dibebaskan dari api neraka.
4⃣Dan akan diampuni bagi orang yang berpuasa di bulan Ramadhan dan melakukan qiyamul lail dengan keimanan dan mengharap pahala yakni dosa-dosanya yang telah lewat.
5⃣Dan puasa adalah perisai dari api neraka.
6⃣Dan bulan ini Allah khususkan untuk diturunkannya Al Quran padanya.
📚Sumber : artikel berjudul "Maa Laa Yashihhu fis Shiyam -halqah 04.
http://telegram.me/dinulqoyyim