WarisanSalaf.Com
9.67K subscribers
429 photos
14 videos
43 files
1.9K links
Warisan Salaf
Menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
Download Telegram
โœ… ๐Ÿœ MEMPERHATIKAN TETANGGA

๐Ÿ”† Dari Abdullah bin Zubair Radhiallahu 'anhu ia berkata, aku mendengar Nabi Shallallahu 'alaihi wa Sallam bersabda,

ู„ูŽูŠู’ุณูŽ ุงู„ู’ู…ูุคู’ู…ูู†ู ุงู„ู‘ูŽุฐููŠ ูŠูŽุดู’ุจูŽุนูุŒ ูˆุฌุงุฑูู‡ ุฌูŽุงุฆูุนูŒ

๐Ÿ’ข "Bukanlah seorang mukmin seseorang yang kenyang sedangkan tetanggnya kelaparan." (Shahih Adabul Mufrod hal.67)


๐Ÿ“ Disajikan oleh Tim Warisan Salaf

ใ€ฐใ€ฐใ€ฐ
๐Ÿ‰ Warisan Salaf menyajikan artikel dan Fatawa Ulamaโ€™ Ahlussunnah wal Jamaโ€™ah
๐Ÿ Ikuti Channel kami di telegram https://bit.ly/warisansalaf
๐Ÿ’ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
๐Ÿ’ข JADWAL PELAJARAN HARI INI

โœ… Pelajaran hari ini adalah ADAB DAN AKHLAQ SEHARI-HARI

Pada hari Rabu yang lalu kita telah belajar bersama ADAB BERTETANGGA BAGIAN 1

Bagi teman-teman yang ingin muroja'ah atau belum mengikuti silahkan dibaca kembali melalui link di bawah ini:

https://telegram.me/warisansalaf/123

โœณ๏ธ Admin Warisan Salaf
โœ… PELAJARAN ADAB: ADAB BERTETANGGA BAGIAN (2โƒฃ)

๐Ÿ’ข Para pembaca yang semoga dirahmati Allah subhanahu wa taโ€™ala. Islam sangat memperhatikan adab dan aturan hidup bertetangga. Tidak ada adab atau aturan hidup bertetangga yang lebih sempurna dari apa yang terdapat dalam agama Islam. Dengan mengikuti adab atau aturan bertetangga ala Islam pasti akan terwujud lingkungan yang tenang, tidak ada gangguan, sejahtera, dan penuh kebahagiaan.

โ›ต๏ธ Di antara bentuk pengaturan Islam dalam kehidupan bertetangga adalah hak masing-masing tetangga sesuai dengan kedudukannya, sebagaimana berikut:

1โƒฃ Tetangga muslim dan sekaligus saudara kerabatnya, maka dia mendapatkan tiga hak, yaitu hak seorang muslim, hak saudara, dan hak tetangga.

2โƒฃ Tetangga muslim dan tidak mempunyai ikatan kekerabatan, maka dia mempunyai dua hak, yaitu hak muslim dan hak tetangga.

3โƒฃ Tetangga non muslim, maka dia hanya mendapatkan satu hak, yaitu hak tetangga.

โœ… Mengenali Hak-hak Tetangga
๐Ÿ’ข Di antara hak tetangga yang harus diperhatikan adalah:

1โƒฃ Tidak mengganggunya dengan lisan dan anggota badan. Rasulullah shallallaahu โ€˜alaihi wa sallam bersabda:
โ€œBarangsiapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir maka janganlah dia mengganggu tetangganya.โ€(HR. al-Bukhari dan Muslim, dari sahabat Abu Hurairah radhiyallahu โ€˜anhu)

Suatu hari disampaikan kepada Rasulullah shallallaahu โ€˜alaihi wa sallam seorang wanita yang dia sering berpuasa, bersedekah, banyak beribadah, shalat malam dan berbagai kebaikan yang lain, akan tetapi Rasulullah shallallaahu โ€˜alaihi wa sallam mengatakan, โ€œDia di neraka,โ€ karena tetangganya tidak selamat dari gangguan lisannya. (HR. Ahmad dalam al-Musnad 2/440, al-Bukhari dalam al-Adabul Mufrad no. 119)

Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih al-โ€™Utsaimin rahimahullah berkata, โ€œDi dalam hadits ini terdapat dalil akan haramnya berbuat zalim kepada tetangga, baik dalam bentuk perkataan atau perbuatan. Di antara kezaliman dalam bentuk perkataan adalah memperdengarkan kepada tetangga suara yang mengganggu, seperti radio, televisi, atau suara lain yang mengganggu. Hal semacam ini sungguh tidak halal, meskipun yang diperdengarkan adalah bacaan Al-Qur`an, (selama itu) mengganggu tetangga berarti dia telah berbuat zalim. Maka tidak halal baginya untuk melakukannya. Adapun (kezaliman dalam bentuk) perbuatan, seperti membuang sampah di sekitar pintu tetangga, mempersempit pintu masuknya, atau perbuatan semisalnya yang merugikan tetangga. Termasuk dalam hal ini, jika seseorang memiliki pohon kurma atau pohon lain di sekitar tembok tetangga ketika dia menyirami, (airnya berlebih hingga) melampaui tetangganya. Ini pun sesungguhnya termasuk kezaliman yang tidak halal baginya.โ€ (Syarh Riyadhis Shalihin, 2/178)

2โƒฃ Mudah dalam memberikan bantuan, menziarahinya, menjenguknya di kala sakit, dan berbagai bentuk kebaikan walaupun hanya sekedar menampakkan wajah yang berseri-seri kepadanya, Rasulullah shallallaahu โ€˜alaihi wa sallam bersabda:
โ€œJanganlah engkau meremehkan sedikit pun dari kebaikan, walaupun sekedar menampakkan wajah yang berseri-seri ketika bertemu saudaramu.โ€(HR. Muslim no. 2626, dari sahabat Abu Dzar radhiyallahu โ€˜anhu)

3โƒฃ Memberikan hadiah, karena hal ini dapat menumbuhkan kecintaan. Rasulullah n bersabda:
โ€œSaling menghadiahilah kalian niscaya kalian akan saling mencintai.โ€ (HR. al-Bukhari dalam al-Adabul Mufrad no. 594, dihasankan oleh al-Imam al-Albani rahimahullah dalam Irwa`ul Ghalil no. 1601, dari sahabat Abu Hurairah radhiyallahu โ€˜anhu)

Dalam riwayat yang lain Rasulullah shallallaahu โ€˜alaihi wa sallam bersabda:
โ€œWahai wanita-wanita muslimah, jangan sekali-kali seorang tetangga menganggap remeh untuk memberikan hadiah kepada tetangganya walaupun hanya sepotong kaki kambing.โ€ (HR. al-Bukhari no. 2566 dan Muslim no. 2376, dari sahabat Abu Hurairah radhiyallahu โ€˜anhu) ๐Ÿ‘‡๐Ÿป
โ˜๐Ÿป๏ธ(lanjutan)...
Al-Hafizh Ibnu Hajar al-โ€˜Asqalani rahimahullah menyatakan bahwa hadits Abu Hurairah radhiyallahu โ€˜anhu di atas memberikan isyarat ditekankannya memberikan hadiah walaupun dengan sesuatu yang sedikit/kecil, dan ditekankannya menerima pemberian/hadiah walaupun sedikit/tidak berarti. (Fathul Bari 5/244, 245)

๐Ÿ”† Hadiah dapat memberikan pengaruh secara maknawi, bukan materi semata. Sungguh yang namanya hadiah walaupun kecil/sedikit akan dapat menumbuhkan cinta dan menghilangkan kedengkian.

โœ… Penutup
Para pembaca yang semoga dirahmati Allah subhanahu wa taโ€™ala, menjalani kehidupan bertetangga dengan baik dan saling menunaikan hak masing-masing merupakan suatu kebahagiaan dan tanda kebaikan sebuah masyarakat. Rasulullah shallallaahu โ€˜alaihi wa sallam bersabda, โ€œAda empat perkara yang termasuk dari kebahagiaan: istri yang shalihah, tempat tinggal yang luas, tetangga yang shalih dan tunggangan (kendaraan) yang nyaman. Dan ada empat perkara yang termasuk dari kesengsaraan; tetangga yang jelek, istri yang jahat (tidak shalihah), tunggangan yang jelek, dan tempat tinggal yang sempit.โ€ (HR. Ibnu Hibban, hadits ini dishahihkan asy-Syaikh Muqbil rahimahullah dalam kitab beliau ash-Shahihul Musnad Mimma Laysa fish- Shahihain 1/277)

Rasulullah shallallaahu โ€˜alaihi wa sallam juga bersabda:
โ€œSebaik-baik sahabat di sisi Allah adalah mereka yang terbaik kepada sahabatnya, dan sebaik-baik tetangga di sisi Allah adalah yang terbaik kepada tetangganya.โ€(HR. at-Tirmidzi, Ahmad dan ad-Darimi, dari sahabat โ€˜Abdullah bin โ€˜Amr bin al-โ€˜Ash radhiyallahu โ€˜anhuma)

Demikianlah kajian tentang adab bertetangga, semoga bermanfaat bagi kita semua.
Amin ya Rabbal โ€˜alamin.

๐Ÿ“ Buletin Al-Ilmu
ใ€ฐใ€ฐใ€ฐ
๐Ÿ‰ Warisan Salaf menyajikan artikel dan Fatawa Ulamaโ€™ Ahlussunnah wal Jamaโ€™ah
๐Ÿ Ikuti Channel kami di telegram https://bit.ly/warisansalaf
๐Ÿ’ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
Channel photo updated
โ›ต๏ธโœณ๏ธ ORANG MUKMIN YANG BAIK ADALAH YANG SELALU MENGAWASI GERAK GERIK ANGGOTA TUBUHNYA

๐Ÿ”† Disebutkan dari Hasan al-Bashri Rahimahullah, bahwasanya beliau berkata:

ู„ุง ุชู„ู‚ู‰ ุงู„ู…ุคู…ู† ุฅู„ุง ูŠุญุงุณุจ ู†ูุณู‡: ูˆู…ุงุฐุง ุฃุฑุฏุช ุชุนู…ู„ูŠู†ุŸ ูˆู…ุงุฐุง ุฃุฑุฏุช ุชุฃูƒู„ูŠู†ุŸ ูˆู…ุงุฐุง ุฃุฑุฏุช ุชุดุฑุจูŠู†ุŸ. ูˆุงู„ูุงุฌุฑ ูŠู…ุถู‰ ู‚ุฏู…ุง ู‚ุฏู…ุง ู„ุง ูŠุญุงุณุจ ู†ูุณู‡".

โœ… "Tidaklah engkau menemui seorang mukmin melainkan ia akan selalu mengoreksi dirinya, Apa yang hendak engkau lakukan? apa yang hendak engkau makan? apa yang hendak engkau minum?"
Adapun orang fajir maka dia berlalu begitu saja tanpa mengintrospeksi dirinya (tidak peduli terhadap apa yang akan dilakukannya,pen)." (Ighatsatul Lahafan hal.78)

๐Ÿ’ข Seorang mukmin akan berhati-hati dalam bertindak. Setiap gerak-gerik anggota tubuhnya selalu dia awasi. Ketika akan melakukan sesuatu maka dia akan melihat apakah amalan itu bermanfaat atau tidak, atau amalan itu diperbolehkan atau dilarang?!

demikian pula ketika hendak makan dan minum, maka dia akan mengawasi apakah makanan yang akan dia makan dan minum tersebut adalah sesuatu yang halal atau tidak?!

โ›”๏ธ Adapun orang fajir yang jelek, maka dia tidak akan peduli terhadap apa yang diperbuat oleh anggota tubuhnya.


๐Ÿ“ Disajikan oleh Tim Warisan Salaf

ใ€ฐใ€ฐใ€ฐ
๐Ÿ‰ Warisan Salaf menyajikan artikel dan Fatawa Ulamaโ€™ Ahlussunnah wal Jamaโ€™ah
๐Ÿ Ikuti Channel kami di telegram https://bit.ly/warisansalaf
๐Ÿ’ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
โœ…PELAJARAN TAUHID : Kajian Kitab Tsalatsatul Ushul (Bagian 4โƒฃ)

Muallif berkata,

ุงู„ุฃูˆู„ูŠ: ุงู„ุนู„ู….
ูˆู‡ูˆ ู…ุนุฑูุฉ ุงู„ู„ู‡ุŒ ูˆู…ุนุฑูุฉ ู†ุจูŠู‡ุŒ ูˆู…ุนุฑูุฉ ุฏูŠู† ุงู„ุฅุณู„ุงู… ุจุงู„ุฃุฏู„ุฉ..
ุงู„ุซุงู†ูŠุฉ: ุงู„ุนู…ู„ ุจู‡.
ุงู„ุซุงู„ุซุฉ: ุงู„ุฏุนูˆุฉ ุฅู„ูŠู‡.
ุงู„ุฑุงุจุนุฉ: ุงู„ุตุจุฑ ุนู„ู‰ ุงู„ุฃุฐู‰ ููŠู‡.

(4 Permasalahan yang wajib dipelajari adalah:)
1โƒฃ Pertama: Ilmu, yaitu mengenal Allah, mengenal Nabi-Nya, dan mengenal agama Islam dengan dalilnya.
2โƒฃ Kedua: Mengamalkan ilmu.
3โƒฃ Ketiga: Mendakwahkannya.
4โƒฃ Keempat: Bersabar atas gangguan di dalamnya.

ใ€ฐใ€ฐโžฐใ€ฐใ€ฐ
๐Ÿ’ข PENJELASAN:

Kewajiban mempelajari empat permasalahan ini ada yang bersifat wajib 'aini dan ada juga yang wajib kifayah.
Adapun permasalahan pertama, yaitu berilmu:
๐Ÿ”น Mengenal Allah
๐Ÿ”น Mengenal Nabi-Nya
๐Ÿ”น dan Mengenal Agama Islam dengan Dalilnya.
adalah wajib 'ain, yakni wajib bagi setiap muslim untuk mengenal Allah, mengenal Nabi-Nya, dan mengenal agama Islam dengan dalil-dalilnya.

๐Ÿ”ธ Mengenal Allah adalah beriman kepada-Nya, kepada rububiyah-Nya, Uluhiyah-Nya, dan Nama juga sifat-sifat-Nya yang mulia.
๐Ÿ”ธ Mengenal Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi wa Sallam adalah beriman bahwa beliau adalah utusan Allah dan beriman dengan setiap khabar yang beliau sampaikan.
๐Ÿ”ธ Mengenal agama Islam dengan dalil-dalilnya, yaitu bahwasanya Ibadah yang dilakukan oleh seseorang harus dibangun di atas dalil dari Al-Qur'an dan Sunnah. Tidak boleh membuat tuntutnan ibadah sendiri atau karena taklid terhadap tradisi orang tua.

Disebutkan dalam sebuah kaedah, "Hukum Asal dari suatu ibadah adalah dilarang sampai ada dalil yang membolehkannya."

BERSAMBUNG ๐Ÿ‘‡๐Ÿป๐Ÿ‘‡๐Ÿป๐Ÿ‘‡๐Ÿป
โœ…PELAJARAN TAUHID : Kajian Kitab Tsalatsatul Ushul (Bagian 5โƒฃ)

Penulis berkata,

ุงู„ุซุงู†ูŠุฉ: ุงู„ุนู…ู„ ุจู‡.
ุงู„ุซุงู„ุซุฉ: ุงู„ุฏุนูˆุฉ ุฅู„ูŠู‡.
ุงู„ุฑุงุจุนุฉ: ุงู„ุตุจุฑ ุนู„ู‰ ุงู„ุฃุฐู‰ ููŠู‡.

2โƒฃ Kedua: Mengamalkan ilmu.
3โƒฃ Ketiga: Mendakwahkannya.
4โƒฃ Keempat: Bersabar atas gangguan di dalamnya.

ใ€ฐใ€ฐโžฐใ€ฐใ€ฐ
๐Ÿ’ข PENJELASAN:

2โƒฃ: MENGAMALKANNYA:
yaitu wajib mengamalkan ilmu yang telah didapat. Hal ini disebabkan:
๐Ÿ”ธ Ilmu tidaklah dicari melainkan untuk diamalkan.
๐Ÿ”ธ Allah Subhanahu wa Ta'ala mencela orang-orang yahudi yang tidak mengamalkan ilmu yang mereka miliki.
๐Ÿ”ธTerdapat ancaman yang besar bagi orang yang tidak mengamalkan ilmunya

๐Ÿ”† Orang yang berilmu akan tetapi tidak mengamalkannya diibaratkan seperti pohon yang tidak berbuah, yakni keberadaannya tidak bermanfaat bagi orang disekitarnya.

โ›ต๏ธ Abdullah bin Mas'ud berkata, "Kami tidaklah melewati 10 ayat dari lisan Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam sampai kami belajar maknanya dan mengamalkannya. Kami mempelajari ilmu dan mengamalkannya."

๐Ÿ“ก Dan Orang yang tidak mengamalkan ilmunya akan mendapat ancaman yang serius. Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam menceritakan perihal seorang yang disiksa di dalam neraka dalam keadaan ususnya terburai. Dia berputar-putar seperti berputarnya seekor keledai di penggilingan gandum. Maka penduduk neraka keheranan melihat tingkah orang tersebut. Mengapa dia mendapat siksa seperti itu padahal ketika di dunia dia merupakan seseorang yang berilmu, memerintahkan kepada yang ma'ruf dan mencegah dari yang munkar.
Maka penduduk neraka pun menanyai orang tersebut. Lantas ia menjawab, "Aku dahulu memerintahkan kalian dari yang ma'ruf tapi aku tidak melakukannya, dan aku melarang kalian dari kemunkaran tapi justru aku melakukannya."

๐Ÿ’ข3โƒฃ MENDAKWAHKANNYA
Apabila seseorang telah berilmu dan mengamalkannya, maka kewajiban berikutnya adalah mendakwahkan ilmu tersebut kepada orang lain.

Berdakwah bisa dengan ucapan, perbuatan, atau tulisan.
Seseorang yang melakukan perbuatan baik kemudian diikuti oleh orang lain maka itu disebut dakwah.

๐Ÿ“ก Adab banyak keutamaan yang akan didapat oleh orang yang berdakwah, di antaranya ialah:

๐Ÿ”ธ Menunjuki seseorang kepada kebaikan kemudian diamalkan oleh orang yang didakwahi maka akan menjadi amal jariyah yang tidak terputus pahalanya.
๐Ÿ”ธ Menunjuki satu orang lebih baik dari mendapatkan onta merah yang merupakan barang mewah bangsa Arab di masa Nabi Shallallahu 'alaihi wa Sallam.
๐Ÿ”ธ Tidak ada ucapan yang lebih indah daripada orang yang berdakwah di jalan Allah.

โœ๏ธ Berdakwah harus dilakukan dengan cara yang hikmah dan nasehat yang baik.
๐Ÿ‘‰๐Ÿป Hikmah dalam berdakwah adalah seperti hikmahnya Nabi Shallallahu 'alaihi wa Sallam ketika berdakwah kepada para shahabat, terkadang dengan bahasa yang lembut, dan terkadang menaikkan suara ketika dibutuhkan.

Wallahu 'alam...

โ–ถ๏ธ Bersambung Insya Allah..
โœ๏ธ Ikuti Terus Pelajaran Tsalatsatul Ushul setiap hari Senin dan Kamis


๐ŸŒ Sumber Panduan:
๐Ÿ”Ž Syarah Syaikh Ubaid
๐Ÿ”Ž Syarah Syaikh Shalih Alu Syaikh

๐Ÿ“ Disajikan oleh Tim Warisan Salaf
ใ€ฐใ€ฐโžฐใ€ฐใ€ฐ
๐Ÿ‰ Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
๐Ÿ Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
๐Ÿ’ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM
โœณ๏ธ๐ŸŒป MENGGUNAKAN KESEMPATAN HIDUP UNTUK IBADAH DAN AMAL SHALIH


โœ… Abdurrahman bin Mahdi Rahimahullah berkata,

ู„ูˆ ู‚ูŠู„ ู„ุญู…ุงุฏ ุจู† ุณู„ู…ุฉ ุฅู†ูƒ ุชู…ูˆุช ุบุฏุง ู…ุง ู‚ุฏุฑ ุฃู† ูŠุฒูŠุฏ ููŠ ุงู„ุนู…ู„ ุดูŠุฆุง

"Seandainya dikatakan kepada Hammad bin Salamah, 'sesungguhnya engkau akan meninggal besok' niscaya dia tidak akan bisa menambah amalannya lagi sedikitpun (disebabkan waktunya telah dihabiskan untuk ibadah,pen)." (Hilyatul Aulia 6/250)

๐Ÿ’ข Ulama salaf sangat menghargai waktu mereka, tidak ada satu waktu pun yang berlalu dari mereka melainkan telah dipergunakan untuk beribadah kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala.
๐Ÿ”ด Lalu bagaimana dengan kita?

๐ŸŒท Biografi:
๐Ÿ”— Abdurrahman bin Mahdi bin Hassan al-'Anbari al-Bashri, Abu Said. Beliau adalah ahli hadits yang kokoh, hafizh, dan berpengetahuan luas tentang periwayat-periwayat hadits dan juga haditsnya. Ibnul Madini berkata, "Aku tidak mengetahui ada orang yang lebih berilmu dari dirinya (dimasanya,pen)." Beliau meninggal tahun 198 H.
๐Ÿ”— Hammad bin Salamah bin Dinar al-Bashri, Abu Salamah. Beliau adalah seorang ahli hadits yang kokoh dan ahli ibadah. Meninggal pada tahun 167 H.

๐ŸŒ Sumber: Hilyatul Auliya dan Taqrib At-Tahdzib
๐Ÿ“ Disajikan oleh Tim Warisan Salaf
ใ€ฐใ€ฐโžฐใ€ฐใ€ฐ
๐Ÿ‰ Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
๐Ÿ Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
๐Ÿ’ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
๐Ÿ“ก๐Ÿ‘†๐Ÿป AUDIO MUROTTAL SURAT AL-KAHFI MP3

๐Ÿ“ผ Qori Imad Al-Manshary (ุนู…ุงุฏ ุงู„ู…ู†ุตุฑูŠ)
๐Ÿ’ฟ Silahkan didownload. Semoga bermanfaat

๐Ÿ“ฒ Tim Warisan Salaf
โšก๏ธMENGINGAT KEMATIAN DAN KEGELAPAN KUBUR

โœ… Muslim bin Ibrahim berkata,

ูƒูŽุงู†ูŽ ู‡ูุดูŽุงู…ูŒ ุงู„ุฏู‘ูŽุณู’ุชููˆูŽุงุฆููŠู‘ู ู„ูŽุง ูŠูุทู’ููุฆู ุงู„ุณู‘ูุฑูŽุงุฌูŽ ุฅูู„ูŽู‰ ุงู„ุตู‘ูุจู’ุญู ูˆูŽู‚ูŽุงู„ูŽ: ุฅูุฐูŽุง ุฑูŽุฃูŽูŠู’ุชู ุงู„ุธู‘ูู„ู’ู…ูŽุฉูŽ ุฐูŽูƒูŽุฑู’ุชู ุธูู„ู’ู…ูŽุฉูŽ ุงู„ู’ู‚ูŽุจู’ุฑู

"Adalah Hisyam Ad-Dustuwai tidak memadamkan lampunya (di malam hari) hingga waktu shubuh. Ia berkata, 'apabila melihat kegelapan aku teringat kegelapan kubur."

โœ… Amr bin Haitsam berkata,

ู…ูŽุง ุฑูŽุฃูŽูŠู’ุชู ุฃูŽุญูŽุฏู‹ุง ุฃูŽูƒู’ุซูŽุฑูŽ ุฐููƒู’ุฑู‹ุง ู„ูู„ู’ู…ูŽูˆู’ุชู ู…ูู†ู’ ู‡ูุดูŽุงู…ู ุงู„ุฏู‘ูŽุณู’ุชููˆูŽุงุฆููŠู‘ู

"Aku tidak pernah melihat seseorang yang lebih sering mengingat kematian dari Hisyam Ad-Dustuwai"

๐Ÿ”Ž Hisyam Ad-Dustuwai adalah Abu Bakar Hisyam bin Sanbar Al-Bashri. Beliau seorang yang hafizh, hujjah, dan imam. Beliau meninggal tahun 154 H pada usia 78 tahun.

๐Ÿ’ข Banyak mengingat kematian merupakan sunnah Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam. Dengannya seorang hamba akan menyadari bahwa hidupnya di dunia ini hanya sementara. Sedangkan kematian akan mendatanginya secara tiba-tiba.

โœ”๏ธ ia menyadari, bila ajal telah datang maka dia akan diletakkan di liang kecil yang sempit lagi gelap. Tidak ada yang menemaninya selain amalannya.

โ–ถ๏ธ Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam bersabda, "Perbanyaklah mengingat pelumat segala kelezatan" yaitu kematian." (HR. Tirmidzi no.2307)

โ–ถ๏ธ Dalam hadits yang lain beliau bersabda, "Dahulu aku melarang kalian menziarahi kuburan. Sungguh Muhammad telah diizinkan menziarahi kubur ibunya, maka berziarahlah kalian kepada kuburan, karena ia akan mengingatkan kepada akhirat." (HR. Tirmidzi no.1054)


๐ŸŒ Sumber:
๐Ÿ”— Hilyatul Auliya
๐Ÿ”— Siyar A'lam An-Nubala
๐Ÿ”— Sunan Tirmidzi


๐Ÿ“ Disajikan oleh Tim Warisan Salaf
ใ€ฐใ€ฐโžฐใ€ฐใ€ฐ
๐Ÿ‰ Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
๐Ÿ Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
๐Ÿ’ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
๐Ÿ’ข๐ŸŒน MEMELIHARA ILMU DENGAN MENGAMALKANYA

โœ… Waki' bin al-Jarroh Rahimahullah berkata,

ูƒู†ุง ู†ุณุชุนูŠู† ุนู„ู‰ ุญูุธ ุงู„ุญุฏูŠุซ ุจุงู„ุนู…ู„ ุจู‡ ูˆูƒู†ุง ู†ุณุชุนูŠู† ููŠ ุทู„ุจู‡ ุจุงู„ุตูˆู…

"Kami dahulu memohon bantuan dalam menghafal hadits dengan mengamalkannya. Dan kami memohon bantuan dalam mencarinya dengan puasa." (Jami' Bayanil Ilmi wa Fadhlihi hal.708)

โœ… Abu Darda Radhiallahu 'anhu berkata,

ุฅูู†ู‘ูŽูƒูŽ ู„ูŽู†ู’ ุชูŽูƒููˆู†ูŽ ุนูŽุงู„ูู…ู‹ุง ุญูŽุชู‘ูŽู‰ ุชูŽูƒููˆู†ูŽ ู…ูุชูŽุนูŽู„ู‘ูู…ู‹ุงุŒ ูˆูŽู„ูŽู†ู’ ุชูŽูƒููˆู†ูŽ ู…ูุชูŽุนูŽู„ู‘ูู…ู‹ุง ุญูŽุชู‘ูŽู‰ ุชูŽูƒููˆู†ูŽ ุจูู…ูŽุง ุนูŽู„ูู…ู’ุชูŽ ุนูŽุงู…ูู„ู‹ุง

"Sesungguhnya engkau tidak akan menjadi orang yang berilmu hingga engkau mempelajarinya, dan engkau tidak akan dapat mempelajarinya hingga mau mengamalkan apa yang telah engkau ketahui." (Iqtidho al-Ilm al-'amal hal.26)


๐Ÿ“ Disajikan oleh Tim Warisan Salaf
ใ€ฐใ€ฐโžฐใ€ฐใ€ฐ
๐Ÿ‰ Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
๐Ÿ Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
๐Ÿ’ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
โœ…๐Ÿ’ข ADAM BERSIN DAN DIJAWAB OLEH ALLAH TABARAKA WATA'ALA

๐ŸŒป Dari Anas bin Malik dan Abu Hurairah Radhiallahu 'anhuma,

ู„ู…ุง ู†ูุฎ ุงู„ู„ู‡ ููŠ ุขุฏู… ุงู„ุฑูˆุญุŒ ูุจู„ุบ ุงู„ุฑูˆุญ ุฑุฃุณู‡ ุนุทุณุŒ ูู‚ุงู„: ุงู„ุญู…ุฏ ู„ู„ู‡ ุฑุจ ุงู„ุนุงู„ู…ูŠู†ุŒ ูู‚ุงู„ ู„ู‡ ุชุจุงุฑูƒ ูˆุชุนุงู„ู‰: ูŠุฑุญู…ูƒ ุงู„ู„ู‡

๐Ÿ”† "Tatkala Allah meniupkan ruh kepada Adam, dan ruh itu sampai di kepalanya, Adam pun bersin. Dia mengucapkan, "Alhamdulillah."

๐Ÿ”ธ Maka Allah Yang Maha Suci dan Maha Tinggi berkata kepadanya, "Yarhamukallah (Semoga Allah merahmatimu)."


๐ŸŒ Lihat Silsilah Al-Ahadits Ash-Shahihah no.2159
๐Ÿ“ Disajikan oleh Tim Warisan Salaf
ใ€ฐใ€ฐโžฐใ€ฐใ€ฐ
๐Ÿ‰ Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
๐Ÿ Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
๐Ÿ’ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
Mengambil ilmu dari ahlinya
๐Ÿ’ขโœ… KEMAKSIATAN DAPAT MERUSAK AKAL

โ›ต๏ธ Di antara dampak buruk kemaksiatan adalah merusak akal.

๐Ÿ”† Sesungguhnya akal memiliki cahaya, sedangkan kemaksiatan akan memadamkan cahaya akal tersebut, dan itu adalah suatu kepastian.

๐ŸŒธ dan bila cahaya akal telah padam maka ia akan melemah dan berkurang.

๐Ÿ”น Sebagian salaf berkata,

ู…ุง ุนุตู‰ ุงู„ู„ู‡ ุฃุญุฏ ุญุชู‰ ูŠุบูŠุจ ุนู‚ู„ู‡

๐Ÿ‘‰๐Ÿป "Tidaklah seseorang bermaksiat kepada Allah hingga akalnya hilang."


๐ŸŒ Sumber Panduan: Al-Jawabul Kaafi hal.59
๐Ÿ“ Disajikan oleh Tim Warisan Salaf
ใ€ฐใ€ฐโžฐใ€ฐใ€ฐ
๐Ÿ‰ Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
๐Ÿ Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
๐Ÿ’ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
โœ…๐Ÿ’ข SEMBUNYIKANLAH KEBAIKAN-KEBAIKANMU

๐ŸŒป Abu Hazim Rahimahullahu Ta'ala berkata,

ุงูƒู’ุชูู…ู’ ุญูŽุณู†ูŽุงุชููƒูŽ ูƒูŽู…ูŽุง ุชูŽูƒุชูู…ู ุณูŽูŠู‘ูุฆูŽุงุชููƒูŽ

"Sembunyikanlah kebaikan-kebaikanmu sebagaimana engkau menyembunyikan kesalahanmu."

๐Ÿ’ข BIOGRAFI:
โ›ต๏ธ Abu Hazim adalah Salamah bin Dinar Al-Madini Al-Makhzumi, beliau adalah seorang imam, panutan, pemberi nasehat, seorang yang zuhud, dan Syaikhnya Kota Madinah.
๐Ÿ‘‰๐Ÿป Beliau adalah a'roj (seorang yang timpang kakinya), beliau berasal dari Persia, sedangkan Ibunya keturunan Romawi.
๐Ÿ‘‰๐Ÿป Beliau berguru kepada para tabi'in senior seperti Sa'id bin al-Musayyab dan yang lainnya.
๐Ÿ‘‰๐Ÿป Beliau juga meriwayatkan dari seorang shahabat bernama Sahl bin Sa'ad. Yahya al-Wuhazhi berkata, "Aku bertanya kepada anaknya Abu Hazim, apakah ayahmu mendengar dari Abu Hurairah? Ia menjawab, "Barangsiapa yang mengabarimu bahwasanya bapakku mendengar dari salah seorang shahabat selain Sahl bin Sa'ad maka ia telah berdusta."
๐Ÿ‘‰๐Ÿป dan berguru kepada beliau para ahli hadits terkenal semacam Ibnu Syihab Az-Zuhri, Sufyan bin Uyainah, Sufyan Ats-Tsauri, dan yang lainnya.
๐Ÿ‘‰๐Ÿป Beliau meninggal sekitar tahun 140 H.


๐ŸŒ (Siyar A'lam An-Nubala 6/256 cet. Darul Hadits atau 6/100 cet. Ar-Risalah)
๐Ÿ“ Disajikan oleh Tim Warisan Salaf
ใ€ฐใ€ฐโžฐใ€ฐใ€ฐ
๐Ÿ‰ Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
๐Ÿ Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
๐Ÿ’ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM