Salafy Palembang 🇮🇩
6.57K subscribers
5.17K photos
443 videos
308 files
14.2K links
Menebar Hikmah dengan bimbingan Al-Qur'an dan As-Sunnah, Meniti Jalan Salaful Ummah.
Website: www.salafypalembang.com
Download Telegram
🌅🕠 WAKTU IMSAK PADA BULAN RAMADHAN

✍🏻 Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin rahimahullah

📫 Pertanyaan:

Kami melihat pada sebagian kalender bulan Ramadhan terdapat sebuah kolom yang disebut dengan kolom imsak, yaitu menjadikan sepuluh atau lima belas menit sebelum shalat Subuh (sebagai batasan untuk tidak lagi makan dan minum). Apakah yang seperti ini ada dasarnya dari Sunnah ataukah termasuk bid’ah? Berilah kami fatwa. Semoga Allah membalas Anda dengan kebaikan.

🔓  Jawaban:

Ini termasuk bid’ah. Perbuatan ini tidak ada dasarnya dari Sunnah, bahkan bertolak belakang dengannya.


Allah ta’ala berfirman di dalam Kitab-Nya yang mulia,

وَكُلُواْ وَٱشْرَبُواْ حَتَّىٰ يَتَبَيَّنَ لَكُمُ ٱلْخَيْطُ ٱلأَبْيَضُ مِنَ ٱلْخَيْطِ ٱلأَسْوَدِ مِنَ ٱلْفَجْرِ ثُمَّ أَتِمُّواْ ٱلصِّيَامَ إِلَى ٱلَّيْلِ وَلاَ تُبَـٰشِرُوهُنَّ وَأَنتُمْ عَـٰكِفُونَ فِي ٱلْمَسَـٰجِدِ تِلْكَ حُدُودُ ٱللَّهِ فَلاَ تَقْرَبُوهَا كَذٰلِكَ يُبَيِّنُ ٱللَّهُ آيَاتِهِ لِلنَّاسِ لَعَلَّهُمْ يَتَّقُونَ

“Makan dan minumlah kalian hingga jelas bagimu perbedaan antara benang putih dan benang hitam, yaitu fajar. Kemudian sempurnakanlah puasa itu sampai datangnya malam. Dan janganlah kalian mencampuri mereka ketika kalian sedang beri’tikaf di dalam masjid. Itulah ketentuan-ketentuan Allah, maka janganlah kalian mendekatinya. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepada manusia agar mereka bertakwa.”

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

«إن بلالاً يؤذن بليل، فكلوا واشربوا حتى تسمعوا أذان ابن أم مكتوم، فإنه لا يؤذن حتى يطلع الفجر»

“Sesungguhnya, Bilal mengumandangkan azan pada waktu malam, maka makan dan minumlah hingga kalian mendengar azan Ibnu Ummi Maktum. Sebab, dia tidaklah mengumandangkan azan kecuali bila fajar telah terbit.”

Waktu imsak yang dibuat-buat oleh sebagian manusia ini merupakan tambahan terhadap ketetapan Allah sehingga merupakan perkara yang batil. Bahkan, hal itu termasuk dari sikap tanathu’ (berlebih-lebihan/memberat-beratkan diri) dalam beragama kepada Allah.

Sungguh, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam telah bersabda,

«هلك المتنطعون، هلك المتنطعون، هلك المتنطعون».

“Binasalah orang-orang yang memberat-beratkan diri. Binasalah orang-orang yang memberat-beratkan diri. Binasalah orang-orang yang memberat-beratkan diri.”

-Selesai penukilan dari beliau rahimahullah-

📝 Sumber: http://forumsalafy.net/waktu-imsak-menjelang-shubuh-dibulan-ramadhan-adalah-bidah/
@ForumSalafy

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
📌 HUKUM SEORANG YANG BERSIN KETIKA SHALAT

✍️ Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullah berkata,

" Abdullah dan Hanbal meriwayatkan dari Imam Ahmad: "Jika seseorang bersin ketika shalat atau sedang berada di WC, maka dia bertahmid untuk dirinya sendiri, tidak mengangkat suaranya."

Abu Dawud bertanya kepada Imam Ahmad bin Hanbal rahimahullah, "Apa hukum seorang yang bersin ketika shalat fardhu dan shalat lainnya?"

Maka beliau menjawab: "Dia bertahmid dan tidak mengeraskan suaranya.
Aku bertanya, "Apakah dia menggerakkan lisannya?"
Maka beliau menjawab: "Iya."


📚 Al-Mustadrak (jilid 3/hlm. 22).

قال شيخ الإسلام ابن تيمية رحمه الله :
ﻓﺮﻭﻯ ﻋﺒﺪ اﻟﻠﻪ ﻭﺣﻨﺒﻞ ﻋﻦ ﺃﺣﻤﺪ: ﺇﺫا ﻋﻄﺲ اﻟﺮﺟﻞ ﻓﻲ ﺻﻼﺗﻪ ﻳﺤﻤﺪ اﻟﻠﻪ ﻓﻲ ﻧﻔﺴﻪ ﻭﻻ ﻳﺮﻓﻊ ﺻﻮﺗﻪ ، ﻭﻳﺤﻤﺪ اﻟﻠﻪ ﺇﺫا ﻋﻄﺲ ﺑﺨﻼء ، ﻗﺎﻝ ﺃﺑﻮ ﺩاﻭﺩ للإمام ﺃﺣﻤﺪ : ﻓﻲ اﻟﺮﺟﻞ ﻳﻌﻄﺲ ﻓﻲ اﻟﺼﻼﺓ اﻟﻤﻜﺘﻮﺑﺔ ﻭﻏﻴﺮﻫﺎ ؟ ﻗﺎﻝ ﺃﺣﻤﺪ : ﻳﺤﻤﺪ اﻟﻠﻪ ﻭﻻ ﻳﺠﻬﺮ ، ﻗﻠﺖ : ﻳﺤﺮﻙ ﺑﻬﺎ ﻟﺴﺎﻧﻪ ؟ ﻗﺎﻝ: ﻧﻌﻢ .

📚 المستدرك (٢٢/٣).


📝 Sumber:
@salafy_cirebon
www.salafycirebon.com

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
✌️🏻🔊 DUA JENIS ZIKIR

💬 Maimun bin Mihron (semoga Allah merahmatinya) berkata,

“Zikir ada dua jenis: (yang pertama) Zikir kepada Allah dengan lisan adalah baik, dan (yang kedua) yang lebih utama dari itu adalah seorang hamba berzikir (mengingat) kepada Allah ketika bermaksiat kemudian ia berhenti dari kemaksiatannya.”

📚 Ibnu Abid Dunya dalam Al-Waro', 49

قال ميمون بن مهران رحمه الله

الذِّكْرُ ذِكْرَانِ : ذِكْرُ اللَّهِ بِاللِّسَانِ حَسَنٌ ، وَأَفْضَلُ مِنْ ذلك أَنْ يَذْكُرَ اللَّهَ الْعَبْدُ عِنْدَ الْمَعْصِيَةِ ، فَيُمْسِكَ عنها

📚 ( ابن أبي الدنيا في الورع ٤٩ )


📝 Sumber:
https://t.me/athar_tabin/1614
@qoulussalaf

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
⬇️⬇️⬇️⬇️⬇️⬇️⬇️
SENIN, 05 RAMADHAN 1444H
27 Maret 2023 M

🔄 Gabung • Simpan • Bagikan
➡️ https://t.me/galeri_pip
➡️ https://t.me/salafypalembang
*HIMBAUAN TA'AWUN*
*RUMAH BELAJAR (RUMBEL)*
*IMAM ASY-SYAFI'I RANAU*
▪️▪️▪️▪️▪️▪️▪️▪️

بسم الله الرحمن الرحيم

الحمد لله رب العالمين، والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله وأصحابه ومن تبعهم بإحسان إلى يوم القيامة، أما بعد :

_Alhamdulillah wa Syukurillah,_ segala puji bagi Allah ﷻ yang masih mempertemukan kita kepada bulan Ramadhan 1444 Hijriayah / 2023 Masehi.
Dan sebagai salah satu bentuk rasa syukur kita adalah dengan cara memperbanyak amal shalih serta berta'awun, yakni dengan menginfakkan sebagian rizki yang Allah ﷻ karuniakan kepada kita untuk mendukung pemenuhan sarana dan prasarana dakwah serta kegiatan belajar dan mengajar di Rumah Belajar (Rumbel)

Berkaitan dengan itu, maka para ikhwah di Ranau - OKU Selatan berencana membangun serta memenuhi sarana dan prasarana kegiatan Rumah Belajar (Rumbel) IMAM ASY-SYAFI'I RANAU, yakni tempat diajarkan ilmu syar'i bagi anak-anak dan ikhwah jami'an serta kegiatan dakwah lainnya di Kel. Simpang Sender, Kec. BPR Ranau Tengah, Kab. OKU SELATAN - Sumatera Selatan.

Adapun kebutuhan Rencana Anggaran Belanja (RAB) Tahap-1 (pertama) yang diperlukan kurang lebih sebasar Rp200.000.000 (Dua Ratus Juta rupiah), dengan perincian sebagai berikut :

1️⃣ Pembangunan :
a). 2 Lokal Ruangan Rumbel (untuk Banin dan Banat)
b). 1 Unit tempat tinggal untuk mudarris/ustadz
c). 1 ruangan/kamar inap untuk tamu
d). Tempat wudhu dan MCK.

2️⃣ Penambahan Pembebasan Lahan Tanah Bangunan dari yang sudah dimiliki.

3️⃣ Pemenuhan Sarana Dan Prasarana lainnya berupa AC, Kipas, serta Pembuatan Umur Dan Tower Penampung Air, dll.

[ _Alhamdulillah_ dana yang telah terkumpul sementara hingga saat ini (5 Ramadhan 1444 H / 27 Maret 2023 adalah sebesar Rp.2.000.000,- ]

Jadi masih terdapat kekurangan dana sebesar Rp.198.000.000,-

Untuk itu kami segenap pengurus dan panitia Pembangunan Rumah Belajar (Rumbel) IMAM ASY-SYAFI'I RANAU menghimbau kepada segenap kaum muslimin agar dapat berta'awun (tolong-menolong) menginfakkan sebagian dari rezeki yang Allah ﷻ anugerahkan pada kita, sehingga rencana kegiatan ini bisa terwujud sesuai yang diharapkan dan menjadi amal jariyah bagi antum semuanya.


Dalam Sunan At-Tirmidzi dikisahkan,

كَانَ أَخَوَانِ عَلَى عَهْدِ رَسُوْلِ اللّهِ صَلَّى اللّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَأْتِى النَّبِيَّ صَلَّى اللّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَالْآخَرُ يَحْتَرِفُ، فَشَكَا الْمُحْتَرِفُ أَخَاهُ إِلىَ النَّبِيِّ صَلَّى اللّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ: لَعَلَّكَ تُرْزَقُ بِهِ

_❝Ada dua orang bersaudara di zaman Rasulullah Shallalllahu alaihi wa sallam, yang satu datang kepada Nabi Shallalllahu alaihi wa sallam (untuk belajar), sedangkan yang satunya lagi bekerja (menanggung nafkah saudaranya, pent). Maka orang yang bekerja ini mengeluhkan kepada Nabi Shallalllahu alaihi wa sallam tentang saudaranya. Beliau pun bersabda, Bisa jadi kamu diberi rezeki karenanya (ia menuntut ilmu agama).❞_

_❝Dan tolong menolong-lah kalian dalam kebaikan dan ketakwaan.❞ (QS. Al Ma'idah : 2)_

Bagi antum yang ingin memberikan bantuan dapat ditransfer melalui rekening :

*Bank Sumsel Babel (BPD)*
*a.n ZAKARIA*
*No. Rekening : 0154 0101 898*
*No. Telp/WA : 0822 6912 6402*

👉🏻Bila dana bantuan sudah ditransfer ke nomor rekening di atas, mohon konfirmasi SMS/WA ke nomor HP :
*0813 6607 3866 (ABU ILHAM)*

Berapapun besarnya bantuan yang antum berikan Insyaa Allah akan sangat bermanfaat.

Semoga Allah ﷻ membalas amalan shalih antum dengan sebaik-baik balasan, Aamiin.

جزاكـم اللـہ خيرا وبارك اللـہ فيـكم جميـعا

1 Ramadhan 1444 H / 22 Maret 2023


Mengetahui, Asatidzah :
√ Al Ustadz Abu Usamah Bukhari حفظه الله
√ Al Ustadz Alimuddin حفظه الله
√ Al Ustadz Abu Fudhail Abudurrahman bin Umar حفظه الله
SELASA 06 RAMADHAN 1444H
28 Maret 2023 M

🔄 Gabung • Simpan • Bagikan
➡️ https://t.me/galeri_pip
➡️ https://t.me/salafypalembang
🌙🕌 KEISTIMEWAAN SEORANG MUSLIM DI BULAN RAMADAN

Dari Abu Sa'id al-Khudri radhiyallahu 'anhu, Rasulullah shallallahu' alaihi wa sallam bersabda,

"Sesungguhnya Allah tabaraka wa ta'ala memiliki hamba-hamba yang dibebaskan (dari api neraka) di setiap siang dan malam (yakni di bulan Ramadan). Dan sesungguhnya setiap muslim di setiap siang dan malam memiliki doa yang mustajab."

📚 (Shahih at-Targhib wa at-Tarhib, 1002)


ﺇﻥ ﻟﻠﻪ ﺗﺒﺎﺭﻙ ﻭﺗﻌﺎﻟﻰ ﻋﺘﻘﺎء ﻓﻲ ﻛﻞ ﻳﻮﻡ ﻭﻟﻴﻠﺔ - ﻳﻌﻨﻲ ﻓﻲ ﺭﻣﻀﺎﻥ - ﻭﺇﻥ ﻟﻜﻞ ﻣﺴﻠﻢ ﻓﻲ ﻛﻞ ﻳﻮﻡ ﻭﻟﻴﻠﺔ ﺩﻋﻮﺓ ﻣﺴﺘﺠﺎﺑﺔ


📝 Sumber:
@idktegal

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
✋🏻📢⚠️📑 JANGAN SIA-SIAKAN HIDUPMU YANG PENDEK

✍🏻 Syaikh Shalih al-Fauzan hafizhahullah berkata,

«عمر الإنسان أيام معدودة، فما دمت معافا في بدنك وفي أمن واستقرار فسارع إلى الاشتغال بالطاعات»

"Umur manusia hanyalah hari-hari yang bisa dihitung. Maka, selama engkau diberi kesehatan badan dan dalam keadaan aman dan tenang, bersegeralah untuk menyibukkan diri dengan ketaatan."

📚 Syarh Kitab al-Kabair, hlm. 565

📝 Sumber
https://twitter.com/SFawzaan/status/814888377401085952
@ForumSalafy

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM
🎥💽🎙 APA HUKUM MEMATA-MATAI PARA MASYAIKH?

Bersama:
🎙 al-Ustadz Muhammad bin 'Umar as-Sewed hafizhahullah

📝 Sumber
@menitijalanahlussunnah

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
RABU, 07 RAMADHAN 1444H
29 Maret 2023 M

🔄 Gabung • Simpan • Bagikan
➡️ https://t.me/galeri_pip
➡️ https://t.me/salafypalembang
🔊UDZUR KARENA KEBODOHAN

🎙Syaikh Shalih bin Fawzan al Fawzan hafizhahullah:

"Udzur karena kebodohan memiliki rincian:

1⃣ Pertama:
dimaafkan karena kebodohan bagi orang yang tidak sampai dakwah dan al Qur'an kepadanya, sehingga hukumnya sebagai ahlul fatrah.

2⃣ Kedua :
tidak dimaafkan  penyimpangan terhadap perkara-perkara yang sudah jelas seperti syirik dan perbuatan dosa besar, bagi orang yang telah sampai kepadanya dakwah dan al Qur'an, karena telah tegak hujjah atasnya dan telah sampai risalah kepadanya, padahal dia bisa belajar dan bertanya kepada ulama tentang permasalahannya serta mendengar al Qur'an, pelajaran, dan ceramah melalui media informasi.

3⃣ Ketiga:
dimaafkan karena kebodohan pada perkara samar yang butuh penjelasan hingga jelas baginya hukumnya.
Ini berdasarkan sabda Nabi صلى الله عليه وسلم:

إِنَّ الْحَلاَلَ بَيِّنٌ وَإِنَّ الْحَرَامَ بَيِّنٌ وَبَيْنَهُمَا أُمُوْرٌ مُشْتَبِهَاتٌ لاَ يَعْلَمُهُنَّ كَثِيرٌ مِنَ النَّاسِ، فَمَنِ اتَّقَى الشُّبُهَاتِ اسْتَبْرَأَ لِدِينِهِ وَعِرْضِهِ، وَمَنْ وَقَعَ فِى الشُّبُهَاتِ وَقَعَ فِى الْحَرَامِ، كَالرَّاعِي يَرْعَى حَوْلَ الْحِمَى يُوشِكُ أَنْ يَرْتَعَ فِيهِ، أَلاَ وَإِنَّ لِكُلِّ مَلِكٍ حِمًى، أَلاَ وَإِنَّ حِمَى اللهِ مَحَارِمُهُ، أَلاَ وَإِنَّ فِى الْجَسَدِ مُضْغَةً إِذَا صَلَحَتْ صَلَحَ الْجَسَدُ كُلُّهُ وَإِذَا فَسَدَتْ فَسَدَ الْجَسَدُ كُلُّهُ، أَلاَ وَهِىَ الْقَلْبُ

“Sesungguhnya perkara yang halal dan haram itu jelas. Antara keduanya ada perkara-perkara syubhat (tidak jelas kehalalannya dan keharamannya) yang tidak diketahui hukumnya oleh kebanyakan manusia. Barangsiapa menjaga diri dari perkara-perkara syubhat maka sungguh dia telah berhati-hati dengan agama dan kehormatannya. Barangsiapa terjatuh dalam perkara syubhat maka hal itu akan menyeretnya terjatuh dalam perkara haram, seperti halnya seorang penggembala yang menggembalakan ternaknya di sekitar daerah larangan, hampir saja dia terseret untuk menggembalakannya dalam daerah larangan. Ketahuilah bahwa setiap penguasa memiliki daerah larangan dan sesungguhnya daerah larangan Allah تعالى adalah perkara-perkara yang haram. Ketahuilah bahwa sesungguhnya dalam jasad seseorang ada sekerat daging, jika sekerat daging itu baik maka baik pulalah seluruh jasadnya. Namun jika sekerat daging itu rusak, maka rusak pulalah seluruh jasadnya, ketahuilah bahwa itu adalah qalbu.”
HR. Al-Bukhari, no. 52, 2051 dan Muslim no. 1599 dari An-Nu’man bin Basyir رضي الله عنه

Perkara yang halal itu jelas, sehingga dia ambil dan perkara yang haram itu jelas, sehingga dia jauhi.

Adapun perkara yang diperselisihkan, maka dia tawaqquf (mendiamkan, tidak memberikan pendapat) hingga jelas hukumnya dengan membahasnya dan bertanya kepada ulama."

📝 Sumber:
http://www.alfawzan.af.org.sa/ar/node/13210
@ukhwh

فالعذر بالجهل فيه تفصيل:
أولًا: يعذر بالجهل من لم تبلغه الدعوة ولم يبلغه القرآن ويكون حكمه أنه من أصحاب الفترة.
ثانيًا: لا يعذر من بلغته الدعوة وبلغة القرآن في مخالفة الأمور الظاهرة كالشرك وفعل الكبائر لأنه قامت عليه الحجة وبلغته الرسالة، وبإمكانه أن يتعلم ويسأل أهل العلم عما أشكل عليه، ويسمع القرآن والدروس والمحاضرات في وسائل الإعلام.
ثالثًا: يعذر بالجهل في الأمور الخفية التي تحتاج إلى بيان حتى تبين له حكمها ولهذا قال النبي صلى الله عليه وسلم: إن الحلال بين والحرام بين وبينهما أمور مشتبهات لا يعلمهن كثير من الناس فمن اتقى الشبهات فقد ستبرأ لدينه وعرضه، ومن وقع في الشبهات وقع في الحرام كالراعي يرعى حول الحمى يوشك أن يقع فيه ألا وإن لكل ملك حمى ألا وإن حمى الله محارمه ، فالحلال بين يؤخذ والحرام البين يتجنب والمختلف فيه يتوقف فيه حتى يتبين حكمه بالبحث وسؤال أهل العلم.

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
☝️🏻🌱🎋 SEGALA SESUATU ITU MILIK ALLAH, RIDHOLAH DENGAN KETETAPAN-NYA

💬 Asy-Syaikh Muhammad bin Sholih Al-Utsaimin (semoga Allah merahmatinya) berkata,

“Apabila segala sesuatu itu seluruhnya milik Allah. Jika Dia mengambil sebagiannya darimu, maka itu adalah milik-Nya. Atau memberikan sebagiannya kepadamu, maka itu juga adalah milik-Nya. Lalu kenapa engkau yang marah? (apabila engkau kehilangan sesuatu yang engkau miliki atau engkau tidak mendapatkan sesuatu yang engkau inginkan, -pent.).”

📚 Syarhu Riyadhish Sholihin, 1/207

‏ قال الشيخ محمد بن صالح العثيمين رحمه الله :

‏إذا كـــــــــان الشيء كله لله
‏إن أخذ منك شيئاً فهو ملكه
‏وإن أعطـاك شيئاً فهو ملكه

‏فكيف تسخـط ؟

📚 شرح رياض الصالحين (٢٠٧/١)


📝 Sumber: https://t.me/onpathwayalsunnah/22501
@qoulussalaf

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
🔊BUAH MANIS GIAT BERAMAL SHALIH SAAT KONDISI LAPANG

🎙Berkata al-Imam Ibnu Qayyim al-Jauziyyah rahimahullah,

"فالأعمال تشفع لصاحبها عند الله وتذكر به إذا وقع في الشدائد قال تعالى عن ذي النون فَلَوْلَا أَنَّهُ كَانَ مِنَ الْمُسَبِّحِينَ. لَلَبِثَ فِي بَطْنِهِ إِلَى يَوْمِ يُبْعَثُونَ".

"Amal shalih bisa memberikan pertolongan kepada pelakunya di sisi Allah ﷻ dan menjadi sebab dia diperhatikan ketika dalam kondisi kesusahan.

Allah ﷻ berfirman tentang Dzun Nun (Nabi Yunus),

فَلَوْلَا أَنَّهُ كَانَ مِنَ الْمُسَبِّحِينَ. لَلَبِثَ فِي بَطْنِهِ إِلَى يَوْمِ يُبْعَثُونَ

"Kalau sekiranya dulu dia bukan termasuk orang-orang yang banyak bertasbih, niscaya dia akan tetap tinggal di perut ikan itu sampai hari berbangkit".
(ash-Shaffat: 143-144)

📕 Madarijus Salikin, 1/329.

📝 Sumber:
@hikmahsalafiyyah

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip