โ
๐ธ๐ง๐ SIKAP DERMAWAN PADA BULAN RAMADHAN
โ๐ป Dari Abdullah ibnu Abbas radhiyallahu anhuma, ia mengungkapkan,
ููุงูู ุฑูุณูููู ุงูููููู ุตููููู ุงูููู ุนููููููู ููุณููููู ู ุฃูุฌูููุฏู ุงููููุงุณูุ ููููุงูู ุฃูุฌูููุฏู ู ูุง ููููููู ููู ุฑูู ูุถูุงูู ุญูููู ููููููุงูู ุฌูุจูุฑููููุ ููููุงูู ููููููุงูู ููู ููููู ููููููุฉู ู ููู ุฑูู ูุถูุงูู ููููุฏูุงุฑูุณููู ุงูููุฑูุขููุ ููููุฑูุณูููู ุงูููููู ุตููููู ุงูููู ุนููููููู ููุณููููู ู ุฃูุฌูููุฏู ุจูุงูุฎูููุฑู ู ููู ุงูุฑูููุญู ุงูู ูุฑูุณูููุฉู
โRasulullah shallallahu alaihi wa sallam adalah orang yang paling dermawan, dan beliau lebih dermawan lagi pada bulan Ramadhan saat ia sering ditemui Jibril. Setiap malam Ramadhan, Jibril menemui beliau untuk menadaruskan Al-Qurโan. Sungguh, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam, saat ditemui Jibril benar-benar lebih dermawan dalam (berbuat) kebaikan (melebihi) daripada angin yang berembus.โ (HR. Al-Bukhari, no. 6 dan Muslim, no. 2308).
โ๐ป Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin rahimahullah menjelaskan hadits di atas,
ุงููุฌููุฏู ูููู ุจูุฐููู ุงููู ูุญูุจููุจู ู ููู ู ูุงูู ุฃููู ุนูู ููู
Al-Juud (sikap dermawan, murah hati) yaitu mengorbankan segenap harta dan amal yang dicintai.
Sebagaimana dinyatakan oleh Anas bin Malik radhiyallahu โanhu, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam adalah orang yang paling dermawan dan bermurah hati dengan harta, fisik, amal, dakwah, nasihatnya, dan segala sesuatu yang bisa memberi manfaat segenap makhluk. Beliau lebih sangat amat dermawan dan murah hati saat bulan Ramadhan. Sebab, Ramadhan adalah bulan kedermawanan. Allah begitu pemurah kepada hamba-hamba-Nya dan hamba-hamba-Nya pun hendaklah bersikap pemurah pula terhadap sesama saudaranya.
ููุงูููู โ ุชูุนูุงููู- ุฌููููุงุฏู ููุญูุจูู ุงููุฌููุฏู
โAllah Taโala Yang Maha Pemurah mencintai sikap kedermawanan.โ
(HR. At-Tirmidzi, no. 2799. Lihat Ash-Shahihah, no. 1628).
๐ Syarhu Riyadhi Ash-Shalihin, jilid 3 hlm. 384
Sumber:
https://forumsalafy.net/sikap-dermawan-pada-bulan-ramadhan/
WhatsApp Salafy Indonesia
@forumsalafy
๐https://t.me/SalafyPalembang
๐งhttps://t.me/RadioIbanah
๐https://t.me/galeri_pip
โ๐ป Dari Abdullah ibnu Abbas radhiyallahu anhuma, ia mengungkapkan,
ููุงูู ุฑูุณูููู ุงูููููู ุตููููู ุงูููู ุนููููููู ููุณููููู ู ุฃูุฌูููุฏู ุงููููุงุณูุ ููููุงูู ุฃูุฌูููุฏู ู ูุง ููููููู ููู ุฑูู ูุถูุงูู ุญูููู ููููููุงูู ุฌูุจูุฑููููุ ููููุงูู ููููููุงูู ููู ููููู ููููููุฉู ู ููู ุฑูู ูุถูุงูู ููููุฏูุงุฑูุณููู ุงูููุฑูุขููุ ููููุฑูุณูููู ุงูููููู ุตููููู ุงูููู ุนููููููู ููุณููููู ู ุฃูุฌูููุฏู ุจูุงูุฎูููุฑู ู ููู ุงูุฑูููุญู ุงูู ูุฑูุณูููุฉู
โRasulullah shallallahu alaihi wa sallam adalah orang yang paling dermawan, dan beliau lebih dermawan lagi pada bulan Ramadhan saat ia sering ditemui Jibril. Setiap malam Ramadhan, Jibril menemui beliau untuk menadaruskan Al-Qurโan. Sungguh, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam, saat ditemui Jibril benar-benar lebih dermawan dalam (berbuat) kebaikan (melebihi) daripada angin yang berembus.โ (HR. Al-Bukhari, no. 6 dan Muslim, no. 2308).
โ๐ป Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin rahimahullah menjelaskan hadits di atas,
ุงููุฌููุฏู ูููู ุจูุฐููู ุงููู ูุญูุจููุจู ู ููู ู ูุงูู ุฃููู ุนูู ููู
Al-Juud (sikap dermawan, murah hati) yaitu mengorbankan segenap harta dan amal yang dicintai.
Sebagaimana dinyatakan oleh Anas bin Malik radhiyallahu โanhu, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam adalah orang yang paling dermawan dan bermurah hati dengan harta, fisik, amal, dakwah, nasihatnya, dan segala sesuatu yang bisa memberi manfaat segenap makhluk. Beliau lebih sangat amat dermawan dan murah hati saat bulan Ramadhan. Sebab, Ramadhan adalah bulan kedermawanan. Allah begitu pemurah kepada hamba-hamba-Nya dan hamba-hamba-Nya pun hendaklah bersikap pemurah pula terhadap sesama saudaranya.
ููุงูููู โ ุชูุนูุงููู- ุฌููููุงุฏู ููุญูุจูู ุงููุฌููุฏู
โAllah Taโala Yang Maha Pemurah mencintai sikap kedermawanan.โ
(HR. At-Tirmidzi, no. 2799. Lihat Ash-Shahihah, no. 1628).
๐ Syarhu Riyadhi Ash-Shalihin, jilid 3 hlm. 384
Sumber:
https://forumsalafy.net/sikap-dermawan-pada-bulan-ramadhan/
WhatsApp Salafy Indonesia
@forumsalafy
๐https://t.me/SalafyPalembang
๐งhttps://t.me/RadioIbanah
๐https://t.me/galeri_pip
โ๐ป๐ขโ
๐ DI ANTARA AMAL YANG TERBERAT
โ๐ผ Al-Imam Muhammad bin Idris asy-Syafi'iy rahimahullah berkata,
ุฃุดุฏ ุงูุฃุนู ุงู ุซูุงุซุฉ: ุงูุฌูุฏ ู ู ููุฉุ ูุงููุฑุน ูู ุฎููุฉุ ูููู ุฉ ุงูุญู ุนูุฏ ู ู ูุฑุฌู ููุฎุงู.
"Amal yang paling berat ada tiga:
โช๏ธbersikap dermawan ketika kekurangan,
โช๏ธbersikap wara' ketika sendirian, dan
โช๏ธberbicara yang benar di hadapan seseorang yang diharapkan dan ditakuti."
๐ Al-Muntazham, jilid 10 hlm. 137
๐ Sumber:
@ForumSalafy
๐https://t.me/SalafyPalembang
๐งhttps://t.me/RadioIbanah
๐https://t.me/galeri_pip
โ๐ผ Al-Imam Muhammad bin Idris asy-Syafi'iy rahimahullah berkata,
ุฃุดุฏ ุงูุฃุนู ุงู ุซูุงุซุฉ: ุงูุฌูุฏ ู ู ููุฉุ ูุงููุฑุน ูู ุฎููุฉุ ูููู ุฉ ุงูุญู ุนูุฏ ู ู ูุฑุฌู ููุฎุงู.
"Amal yang paling berat ada tiga:
โช๏ธbersikap dermawan ketika kekurangan,
โช๏ธbersikap wara' ketika sendirian, dan
โช๏ธberbicara yang benar di hadapan seseorang yang diharapkan dan ditakuti."
๐ Al-Muntazham, jilid 10 hlm. 137
๐ Sumber:
@ForumSalafy
๐https://t.me/SalafyPalembang
๐งhttps://t.me/RadioIbanah
๐https://t.me/galeri_pip
Telegram
Salafy Palembang ๐ฎ๐ฉ
Menebar Hikmah dengan bimbingan Al-Qur'an dan As-Sunnah, Meniti Jalan Salaful Ummah.
Website: www.salafypalembang.com
Website: www.salafypalembang.com
๐๐ผ๐PUASA MENGHAPUSKAN DOSA-DOSA
โซ๏ธAsy-Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullahu berkata:
"Dan diantara keutamaan puasa Ramadhan, sebab diampuninya dosa-dosa dan dihapuskannya kesalahan-kesalahan.
Disebutkan dalam kitab Shahihain (Bukhari-Muslim), dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
((ู ู ุตุงู ุฑู ุถุงู ุฅูู ุงูุง ูุงุญุชุณุงุจุง ุบูุฑ ูู ู ุง ุชูุฏู ู ู ุฐูุจู))
"Barangsiapa yang puasa Ramadhan dengan dasar iman dan mengharap pahala Allah, maka akan diampuni baginya dosa yang telah lalu."
Yakni beriman kepada Allah dan ridho dengan diwajibkannya puasa kepadanya, serta mengharap ganjaran dan pahalanya.
Tidak merasa benci dengan kewajibannya, tidak pula ragu dengan ganjaran dan pahalanya, maka sesungguhnya Allah akan mengampuni baginya dosanya yang telah lalu."
๐Majalis Syahri Ramadhan, hlm. 15.
ูู ู ูุถุงุฆู ุงูุตูู ูู ุฑู ุถุงู ุฃูู ุณุจุจ ูู ุบูุฑุฉ ุงูุฐููุจ ูุชูููุฑ ุงูุณูุฆุงุชุ ููู ุงูุตุญูุญูู ุนู ุฃุจู ูุฑูุฑุฉ ุฑุถู ุงููู ุนูู ุฃู ุงููุจู ุตูู ุงููู ุนููู ูุณูู ูุงู: ((ู ู ุตุงู ุฑู ุถุงู ุฅูู ุงูุง ูุงุญุชุณุงุจุง ุบูุฑ ูู ู ุง ุชูุฏู ู ู ุฐูุจู))ุ ูุนูู ุฅูู ุงูุง ุจุงููู ูุฑุถุง ุจูุฑุถูุฉ ุงูุตูู ุนููู ูุงุญุชุณุงุจุง ูุซูุงุจู ูุฃุฌุฑูุ ูู ููู ูุงุฑูุง ููุฑุถู ููุง ุดุงูุง ูู ุซูุงุจู ูุฃุฌุฑูุ ูุฅู ุงููู ูุบูุฑ ูู ู ุง ุชูุฏู ู ู ุฐูุจู.
๐ Sumber:
@ForumSalafyPurbalingga
๐https://t.me/SalafyPalembang
๐งhttps://t.me/RadioIbanah
๐https://t.me/galeri_pip
โซ๏ธAsy-Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullahu berkata:
"Dan diantara keutamaan puasa Ramadhan, sebab diampuninya dosa-dosa dan dihapuskannya kesalahan-kesalahan.
Disebutkan dalam kitab Shahihain (Bukhari-Muslim), dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
((ู ู ุตุงู ุฑู ุถุงู ุฅูู ุงูุง ูุงุญุชุณุงุจุง ุบูุฑ ูู ู ุง ุชูุฏู ู ู ุฐูุจู))
"Barangsiapa yang puasa Ramadhan dengan dasar iman dan mengharap pahala Allah, maka akan diampuni baginya dosa yang telah lalu."
Yakni beriman kepada Allah dan ridho dengan diwajibkannya puasa kepadanya, serta mengharap ganjaran dan pahalanya.
Tidak merasa benci dengan kewajibannya, tidak pula ragu dengan ganjaran dan pahalanya, maka sesungguhnya Allah akan mengampuni baginya dosanya yang telah lalu."
๐Majalis Syahri Ramadhan, hlm. 15.
ูู ู ูุถุงุฆู ุงูุตูู ูู ุฑู ุถุงู ุฃูู ุณุจุจ ูู ุบูุฑุฉ ุงูุฐููุจ ูุชูููุฑ ุงูุณูุฆุงุชุ ููู ุงูุตุญูุญูู ุนู ุฃุจู ูุฑูุฑุฉ ุฑุถู ุงููู ุนูู ุฃู ุงููุจู ุตูู ุงููู ุนููู ูุณูู ูุงู: ((ู ู ุตุงู ุฑู ุถุงู ุฅูู ุงูุง ูุงุญุชุณุงุจุง ุบูุฑ ูู ู ุง ุชูุฏู ู ู ุฐูุจู))ุ ูุนูู ุฅูู ุงูุง ุจุงููู ูุฑุถุง ุจูุฑุถูุฉ ุงูุตูู ุนููู ูุงุญุชุณุงุจุง ูุซูุงุจู ูุฃุฌุฑูุ ูู ููู ูุงุฑูุง ููุฑุถู ููุง ุดุงูุง ูู ุซูุงุจู ูุฃุฌุฑูุ ูุฅู ุงููู ูุบูุฑ ูู ู ุง ุชูุฏู ู ู ุฐูุจู.
๐ Sumber:
@ForumSalafyPurbalingga
๐https://t.me/SalafyPalembang
๐งhttps://t.me/RadioIbanah
๐https://t.me/galeri_pip
Telegram
Salafy Palembang ๐ฎ๐ฉ
Menebar Hikmah dengan bimbingan Al-Qur'an dan As-Sunnah, Meniti Jalan Salaful Ummah.
Website: www.salafypalembang.com
Website: www.salafypalembang.com
JANGAN PERNAH RAGU UNTUK MENINGGALKAN ORANG YANG SUDAH NYATA KEDUSTAANYA..
(Keselamatan Agama Itu Lebih Penting)
Bersama:
๐ Al-Ustadz Abu Hamzah Yusuf hafizhahullah
๐ Sumber:
@karyasyababcreatif
๐https://t.me/SalafyPalembang
๐งhttps://t.me/RadioIbanah
๐https://t.me/galeri_pip
โฌ๏ธโฌ๏ธโฌ๏ธโฌ๏ธโฌ๏ธโฌ๏ธโฌ๏ธ
(Keselamatan Agama Itu Lebih Penting)
Bersama:
๐ Al-Ustadz Abu Hamzah Yusuf hafizhahullah
๐ Sumber:
@karyasyababcreatif
๐https://t.me/SalafyPalembang
๐งhttps://t.me/RadioIbanah
๐https://t.me/galeri_pip
โฌ๏ธโฌ๏ธโฌ๏ธโฌ๏ธโฌ๏ธโฌ๏ธโฌ๏ธ
Telegram
Salafy Palembang ๐ฎ๐ฉ
Menebar Hikmah dengan bimbingan Al-Qur'an dan As-Sunnah, Meniti Jalan Salaful Ummah.
Website: www.salafypalembang.com
Website: www.salafypalembang.com
KAMIS, 08 RAMADHAN 1444H
30 Maret 2023 M
๐ Gabung โข Simpan โข Bagikan
โก๏ธ https://t.me/galeri_pip
โก๏ธ https://t.me/salafypalembang
30 Maret 2023 M
๐ Gabung โข Simpan โข Bagikan
โก๏ธ https://t.me/galeri_pip
โก๏ธ https://t.me/salafypalembang
๐ PEMBAHASAN TERKAIT HUKUM HAD, TAKZIR DAN KAFARAH
๐Imam Ibnul Qayyim rahimahullah berkata,
"Tidak akan pernah berkumpul antara hukum had (hukuman yang terdapat pada Al-Qur'an dan Sunnah) dengan hukum ta'zir (hukuman yang dijatuhkan atas dasar kebijakan hakim) pada sebuah dosa dan pelanggaran. Bahkan jika suatu dosa memiliki hukum had, niscaya cukup dengan hukum tersebut. Kalau tidak ada hukum had, maka cukup dengan hukum takzir.
Juga tidak akan mungkin berkumpul antara hukum had dengan kafarah (denda yang harus ditunaikan karena melanggar larangan Allah) pada sebuah dosa dan kemaksiatan. Bahkan setiap dosa dan kemaksiatan yang memiliki hukum had, maka tidak ada kafarahnya.
Sebaliknya jika suatu dosa memiliki kafarah, maka tidak ada hukum had padanya."
๐ Ad-Da'u Wad Dawa'(hlm. 266).
ูุงู ุงูุฅู ุงู ุงุจู ุงูููู -ุฑุญู ู ุงููู ุชุนุงูู- :
"ููุง ูุฌุชู ุน ุงูุญุฏ ูุงูุชุนุฒูุฑ ูู ู ุนุตูุฉุ ุจู ุฅู ูุงู ูููุง ุญุฏ ุงูุชูู ุจูุ ู ุฅูุง ุงูุชูู ุจุงูุชุนุฒูุฑุ ููุง ูุฌุชู ุน ุงูุญุฏ ูุงูููุงุฑุฉ ูู ู ุนุตูุฉุ ุจู ูู ู ุนุตูุฉ ูููุง ุญุฏ ููุง ููุงุฑุฉ ูููุงุ ูู ุง ููู ููุงุฑุฉ ููุง ุญุฏ ููู"
๐ [ุงูุฏุงุก ูุงูุฏูุงุก(ูขูฆูฆ)].
๐ Sumber:
@salafy_cirebon
www.salafycirebon.com
๐https://t.me/SalafyPalembang
๐งhttps://t.me/RadioIbanah
๐https://t.me/galeri_pip
๐Imam Ibnul Qayyim rahimahullah berkata,
"Tidak akan pernah berkumpul antara hukum had (hukuman yang terdapat pada Al-Qur'an dan Sunnah) dengan hukum ta'zir (hukuman yang dijatuhkan atas dasar kebijakan hakim) pada sebuah dosa dan pelanggaran. Bahkan jika suatu dosa memiliki hukum had, niscaya cukup dengan hukum tersebut. Kalau tidak ada hukum had, maka cukup dengan hukum takzir.
Juga tidak akan mungkin berkumpul antara hukum had dengan kafarah (denda yang harus ditunaikan karena melanggar larangan Allah) pada sebuah dosa dan kemaksiatan. Bahkan setiap dosa dan kemaksiatan yang memiliki hukum had, maka tidak ada kafarahnya.
Sebaliknya jika suatu dosa memiliki kafarah, maka tidak ada hukum had padanya."
๐ Ad-Da'u Wad Dawa'(hlm. 266).
ูุงู ุงูุฅู ุงู ุงุจู ุงูููู -ุฑุญู ู ุงููู ุชุนุงูู- :
"ููุง ูุฌุชู ุน ุงูุญุฏ ูุงูุชุนุฒูุฑ ูู ู ุนุตูุฉุ ุจู ุฅู ูุงู ูููุง ุญุฏ ุงูุชูู ุจูุ ู ุฅูุง ุงูุชูู ุจุงูุชุนุฒูุฑุ ููุง ูุฌุชู ุน ุงูุญุฏ ูุงูููุงุฑุฉ ูู ู ุนุตูุฉุ ุจู ูู ู ุนุตูุฉ ูููุง ุญุฏ ููุง ููุงุฑุฉ ูููุงุ ูู ุง ููู ููุงุฑุฉ ููุง ุญุฏ ููู"
๐ [ุงูุฏุงุก ูุงูุฏูุงุก(ูขูฆูฆ)].
๐ Sumber:
@salafy_cirebon
www.salafycirebon.com
๐https://t.me/SalafyPalembang
๐งhttps://t.me/RadioIbanah
๐https://t.me/galeri_pip
Telegram
Salafy Palembang ๐ฎ๐ฉ
Menebar Hikmah dengan bimbingan Al-Qur'an dan As-Sunnah, Meniti Jalan Salaful Ummah.
Website: www.salafypalembang.com
Website: www.salafypalembang.com
JUMAT, 09 RAMADHAN 1444H
31 Maret 2023 M
๐ Gabung โข Simpan โข Bagikan
โก๏ธ https://t.me/galeri_pip
โก๏ธ https://t.me/salafypalembang
31 Maret 2023 M
๐ Gabung โข Simpan โข Bagikan
โก๏ธ https://t.me/galeri_pip
โก๏ธ https://t.me/salafypalembang
๐ KAPAN MEMAAFKAN ITU TERPUJI?
Seseorang yang disakiti oleh orang lain dan bersabar atasnya serta memaafkannya padahal dia mampu membalasnya maka sikap seperti ini sangat terpuji.
๐กNabi shallallahu alaihi wa sallam bersabda,
ู ููู ููุธูู ู ุบูููุธูุง ูููููู ููููุฏูุฑู ุนูููู ุฃููู ููููููุฐูู ุฏุนุงูู ุงูููููู ุนูู ุฑุคูุณู ุงููุฎูููุงุฆููู ููููู ู ุงููููููุงู ูุฉู ุญูุชููู ููุฎููููุฑููู ููู ุฃูููู ุงููุญููุฑู ุดูุงุกู
โBarang siapa menahan amarahnya padahal dia mampu untuk membalas, Allah azza wa jalla akan memanggilnya pada hari kiamat di hadapan para makhluk hingga memberikan pilihan kepadanya, bidadari mana yang ia inginkan.โ (Hadits ini dinilai hasan oleh Syaikh al-Albani dalam Shahih Sunan Ibni Majah no. 3394)
Demikian pula pemaafan terpuji apabila kesalahan itu berkaitan dengan hak pribadi, tidak berkaitan dengan hak Allah azza wa jalla.
๐กAisyah radhiallahu anha berkata,
ููู ูุง ุงููุชูููู ู ุฑูุณูููู ุงูููููู ุตููููู ุงูููู ุนููููููู ููุณููููู ู ููููููุณููู ุฅููููุง ุฃููู ุชูููุชููููู ุญูุฑูู ูุฉู ุงููููููุ ููููููุชูููู ู ููููููู ุจูููุง
โTidaklah Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam membalas atau menghukum karena dirinya (disakiti) sedikit pun, kecuali apabila kehormatan Allah dilukai. Beliau menghukum dengan sebab itu karena Allah azza wa jalla.โ (HR. al-Bukhari dan Muslim)
๐ฅ Simak selengkapnya: https://asysyariah.com/memaafkan-kesalahan-dan-mengubur-dendam/
๐ Sumber:
@asysyariah
๐https://t.me/SalafyPalembang
๐งhttps://t.me/RadioIbanah
๐https://t.me/galeri_pip
Seseorang yang disakiti oleh orang lain dan bersabar atasnya serta memaafkannya padahal dia mampu membalasnya maka sikap seperti ini sangat terpuji.
๐กNabi shallallahu alaihi wa sallam bersabda,
ู ููู ููุธูู ู ุบูููุธูุง ูููููู ููููุฏูุฑู ุนูููู ุฃููู ููููููุฐูู ุฏุนุงูู ุงูููููู ุนูู ุฑุคูุณู ุงููุฎูููุงุฆููู ููููู ู ุงููููููุงู ูุฉู ุญูุชููู ููุฎููููุฑููู ููู ุฃูููู ุงููุญููุฑู ุดูุงุกู
โBarang siapa menahan amarahnya padahal dia mampu untuk membalas, Allah azza wa jalla akan memanggilnya pada hari kiamat di hadapan para makhluk hingga memberikan pilihan kepadanya, bidadari mana yang ia inginkan.โ (Hadits ini dinilai hasan oleh Syaikh al-Albani dalam Shahih Sunan Ibni Majah no. 3394)
Demikian pula pemaafan terpuji apabila kesalahan itu berkaitan dengan hak pribadi, tidak berkaitan dengan hak Allah azza wa jalla.
๐กAisyah radhiallahu anha berkata,
ููู ูุง ุงููุชูููู ู ุฑูุณูููู ุงูููููู ุตููููู ุงูููู ุนููููููู ููุณููููู ู ููููููุณููู ุฅููููุง ุฃููู ุชูููุชููููู ุญูุฑูู ูุฉู ุงููููููุ ููููููุชูููู ู ููููููู ุจูููุง
โTidaklah Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam membalas atau menghukum karena dirinya (disakiti) sedikit pun, kecuali apabila kehormatan Allah dilukai. Beliau menghukum dengan sebab itu karena Allah azza wa jalla.โ (HR. al-Bukhari dan Muslim)
๐ฅ Simak selengkapnya: https://asysyariah.com/memaafkan-kesalahan-dan-mengubur-dendam/
๐ Sumber:
@asysyariah
๐https://t.me/SalafyPalembang
๐งhttps://t.me/RadioIbanah
๐https://t.me/galeri_pip
๐ KAPAN MEMAAFKAN MENJADI TERCELA?
Pemaafan dikatakan terpuji apabila muncul darinya akibat yang baik. Sebab, ada pemaafan yang tidak menghasilkan perbaikan.
Misalnya, ada seorang yang terkenal jahat dan suka membuat kerusakan. Misalnya, dia berbuat jahat kepada Anda. Apabila Anda maafkan, dia akan terus berada di atas kejahatannya.
Dalam keadaan seperti ini, yang utama tidak memaafkan dia dan justru menghukumnya sesuai dengan kejahatannya. Dengan demikian, akan muncul kebaikan, yaitu efek jera.
Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullah menegaskan,
โMelakukan perbaikan adalah wajib, sedangkan memaafkan adalah sunnah. Apabila pemaafan mengakibatkan hilangnya perbaikan, berarti hal itu mendahulukan yang sunnah atas yang wajib. Tentunya, syariat ini tidak datang membawa hal yang seperti ini.โ (Lihat Makarimul Akhlaq karya Syaikh Ibnu Utsaimin hlm. 20)
Apabila Terjadi Kecelakaan Lalu Lintas
Ada beberapa keadaan yang sering dilakukan orang dengan tujuan berbuat baik. Misalnya, kala seseorang mengemudikan kendaraannya lalu menabrak orang lain hingga meninggal. Kemudian keluarga korban datang dan menggugurkan diyat (tebusan) dari pelaku kecelakaan.
Apakah perbuatan mereka menggugurkan tebusan itu termasuk perkara terpuji, ataukah perlu ada perincian?
Dalam masalah ini, yang benar ada perincian, yaitu melihat kondisi orang yang menabrak.
1โฃ Apakah dia termasuk orang yang ugal-ugalan dan tidak peduli siapa pun yang dia tabrak?
Apabila seperti ini keadaannya, yang utama adalah tidak dimaafkan agar memunculkan efek jera. Demikian pula agar manusia selamat dari kejahatannya.
2โฃ Apabila yang menabrak adalah orang yang baik, sudah berhati-hati, dan mengemudikan kendaraannya dengan stabil, di sini pun ada perincian:
a. Apabila korban punya utang yang tidak bisa dibayar kecuali dengan uang tebusan, ahli waris tidak memiliki hak untuk menggugurkan tebusan.
b. Apabila korban tidak punya utang, tetapi memiliki anak-anak yang masih kecil dan belum mampu berusaha, tidak ada hak pula bagi ahli waris untuk memaafkan pelaku.
Apabila dua keadaan di atas tidak ada, memaafkan lebih utama.
(Disarikan dari Kitabul โIlmi hlm. 188โ189 karya Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullah)
๐ฅ Simak selengkapnya: https://asysyariah.com/memaafkan-kesalahan-dan-mengubur-dendam/
๐ Sumber
@asysyariah
๐https://t.me/SalafyPalembang
๐งhttps://t.me/RadioIbanah
๐https://t.me/galeri_pip
Pemaafan dikatakan terpuji apabila muncul darinya akibat yang baik. Sebab, ada pemaafan yang tidak menghasilkan perbaikan.
Misalnya, ada seorang yang terkenal jahat dan suka membuat kerusakan. Misalnya, dia berbuat jahat kepada Anda. Apabila Anda maafkan, dia akan terus berada di atas kejahatannya.
Dalam keadaan seperti ini, yang utama tidak memaafkan dia dan justru menghukumnya sesuai dengan kejahatannya. Dengan demikian, akan muncul kebaikan, yaitu efek jera.
Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullah menegaskan,
โMelakukan perbaikan adalah wajib, sedangkan memaafkan adalah sunnah. Apabila pemaafan mengakibatkan hilangnya perbaikan, berarti hal itu mendahulukan yang sunnah atas yang wajib. Tentunya, syariat ini tidak datang membawa hal yang seperti ini.โ (Lihat Makarimul Akhlaq karya Syaikh Ibnu Utsaimin hlm. 20)
Apabila Terjadi Kecelakaan Lalu Lintas
Ada beberapa keadaan yang sering dilakukan orang dengan tujuan berbuat baik. Misalnya, kala seseorang mengemudikan kendaraannya lalu menabrak orang lain hingga meninggal. Kemudian keluarga korban datang dan menggugurkan diyat (tebusan) dari pelaku kecelakaan.
Apakah perbuatan mereka menggugurkan tebusan itu termasuk perkara terpuji, ataukah perlu ada perincian?
Dalam masalah ini, yang benar ada perincian, yaitu melihat kondisi orang yang menabrak.
1โฃ Apakah dia termasuk orang yang ugal-ugalan dan tidak peduli siapa pun yang dia tabrak?
Apabila seperti ini keadaannya, yang utama adalah tidak dimaafkan agar memunculkan efek jera. Demikian pula agar manusia selamat dari kejahatannya.
2โฃ Apabila yang menabrak adalah orang yang baik, sudah berhati-hati, dan mengemudikan kendaraannya dengan stabil, di sini pun ada perincian:
a. Apabila korban punya utang yang tidak bisa dibayar kecuali dengan uang tebusan, ahli waris tidak memiliki hak untuk menggugurkan tebusan.
b. Apabila korban tidak punya utang, tetapi memiliki anak-anak yang masih kecil dan belum mampu berusaha, tidak ada hak pula bagi ahli waris untuk memaafkan pelaku.
Apabila dua keadaan di atas tidak ada, memaafkan lebih utama.
(Disarikan dari Kitabul โIlmi hlm. 188โ189 karya Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullah)
๐ฅ Simak selengkapnya: https://asysyariah.com/memaafkan-kesalahan-dan-mengubur-dendam/
๐ Sumber
@asysyariah
๐https://t.me/SalafyPalembang
๐งhttps://t.me/RadioIbanah
๐https://t.me/galeri_pip
๐KEHINAAN BAGI PELAKU MUDAHANAH (BERBASI BASI KEPADA AHLUL AHWA)
๐Al-'Allamah Hamd bin Atiq rahimahullah mengatakan:
ุงูู ุฏุงูู ูุง ุจุฏู ุฃู ููุชุญ ุงูููู ููู ุจุงุจุงู ู ู ุงูุฐููู ูุงูููุงูู ู ู ุญูุซ ุทูุจ ุงูุนุฒ
"Seorang penjilat (orang yang suka berbasa basi kepada ahlul ahwa), pasti Allah Ta'ala akan bukakan baginya pintu kehinaan dan kerendahan dari jalan manapun ia mencari kemuliaan."
๐ Ad-Durar As-Saniyyah 8/76.
๐ Sumber:
@al_fawaaid/2787
@Salafy_Ponorogo
www.salafyponorogo.com
๐https://t.me/SalafyPalembang
๐งhttps://t.me/RadioIbanah
๐https://t.me/galeri_pip
๐Al-'Allamah Hamd bin Atiq rahimahullah mengatakan:
ุงูู ุฏุงูู ูุง ุจุฏู ุฃู ููุชุญ ุงูููู ููู ุจุงุจุงู ู ู ุงูุฐููู ูุงูููุงูู ู ู ุญูุซ ุทูุจ ุงูุนุฒ
"Seorang penjilat (orang yang suka berbasa basi kepada ahlul ahwa), pasti Allah Ta'ala akan bukakan baginya pintu kehinaan dan kerendahan dari jalan manapun ia mencari kemuliaan."
๐ Ad-Durar As-Saniyyah 8/76.
๐ Sumber:
@al_fawaaid/2787
@Salafy_Ponorogo
www.salafyponorogo.com
๐https://t.me/SalafyPalembang
๐งhttps://t.me/RadioIbanah
๐https://t.me/galeri_pip
Telegram
Salafy Palembang ๐ฎ๐ฉ
Menebar Hikmah dengan bimbingan Al-Qur'an dan As-Sunnah, Meniti Jalan Salaful Ummah.
Website: www.salafypalembang.com
Website: www.salafypalembang.com
๐ซ JANGAN REMEHKAN PARA ULAMA!
Al-Imam Ibnul Mubarak rahimahullah berkata,
ู ููู ุงุณูุชูุฎูููู ุจูุงููุนูููู ูุงุกู ุฐูููุจูุชู ุขุฎูุฑูุชููู
"Siapa yang meremehkan para ulama, maka lenyaplah akhiratnya."
๐ Siyar Alamin Nubala', 8/408
๐ Al-Ustadz Abu Hazim Faris hafizhahullah
๐ Sumber:
@menitijalanahlussunnah
๐https://t.me/SalafyPalembang
๐งhttps://t.me/RadioIbanah
๐https://t.me/galeri_pip
Al-Imam Ibnul Mubarak rahimahullah berkata,
ู ููู ุงุณูุชูุฎูููู ุจูุงููุนูููู ูุงุกู ุฐูููุจูุชู ุขุฎูุฑูุชููู
"Siapa yang meremehkan para ulama, maka lenyaplah akhiratnya."
๐ Siyar Alamin Nubala', 8/408
๐ Al-Ustadz Abu Hazim Faris hafizhahullah
๐ Sumber:
@menitijalanahlussunnah
๐https://t.me/SalafyPalembang
๐งhttps://t.me/RadioIbanah
๐https://t.me/galeri_pip
Telegram
Salafy Palembang ๐ฎ๐ฉ
Menebar Hikmah dengan bimbingan Al-Qur'an dan As-Sunnah, Meniti Jalan Salaful Ummah.
Website: www.salafypalembang.com
Website: www.salafypalembang.com
๐TERUS BERSABAR DALAM BERBAKTI KEPADA KEDUA ORANG TUA
โ๏ธ Asy-Syaikh Muhammad Ghalib hafizhahullah berkata
ุงูุตุจุฑ ุนูู ุจุฑู ุงููุงูุฏููุ ูุงูุฅุญุณุงู ุฅูููู ุงุ ูุง ูููู ูู ููุช ุฏูู ุขุฎุฑุ ุฃู ู ูุงุณุจุฉ ุฏูู ุฃุฎุฑู. ุจุฑู ุงููุงูุฏูู ูุฑุถู ูุงุฒู ู ุนูู ุงูุฏูุงู . ูุฃุฌุฑู ู ุณุชู ุฑู ูุถุฑุฑ ุงูุนููู ุญุงุตูู ูุง ู ุญุงูุฉ. ูู ู ุตุจูุฑ ููุณู -ููุง ุณูู ุง ู ุน ูุฌูุฏ ุงูู ุดูุฉ ูู ุฐูู- ูุงู ุฃุฌุฑู ุฃุนุธู . ููู ุงูุญุฏูุซ (ุฅูู ูู ู ู ุงูุฃุฌุฑ ุนูู ูุฏุฑ ูุตุจู).
Bersabar dalam berbakti kepada kedua orang tua dan berbuat baik kepada mereka tidak dilakukan di satu waktu saja tanpa waktu yang lain dan tidak juga hanya pada satu kesempatan tanpa kesempatan yang lain.
Berbakti kepada keduanya merupakan kewajiban yang harus terus dilakukan. Pahalanya pun terus mengalir. Sedangkan, kemudaratan sikap durhaka akan diperoleh dan itu pasti.
Jadi, barang siapa yang bisa menyabarkan dirinya, terlebih ketika disertai rasa berat, maka tentu pahalanya lebih besar.
Disebutkan dalam sebuah hadits:
"Sungguh engkau akan mendapatkan pahala sesuai dengan kesulitan yang menimpamu."
๐ Sumber:
Twitter Asy-Syaikh Muhammad Ghalib hafizhahullah
https://twitter.com/m_g_alomari/status/1590332910883999747
@salafy_cirebon
www.salafycirebon.com
๐https://t.me/SalafyPalembang
๐งhttps://t.me/RadioIbanah
๐https://t.me/galeri_pip
โ๏ธ Asy-Syaikh Muhammad Ghalib hafizhahullah berkata
ุงูุตุจุฑ ุนูู ุจุฑู ุงููุงูุฏููุ ูุงูุฅุญุณุงู ุฅูููู ุงุ ูุง ูููู ูู ููุช ุฏูู ุขุฎุฑุ ุฃู ู ูุงุณุจุฉ ุฏูู ุฃุฎุฑู. ุจุฑู ุงููุงูุฏูู ูุฑุถู ูุงุฒู ู ุนูู ุงูุฏูุงู . ูุฃุฌุฑู ู ุณุชู ุฑู ูุถุฑุฑ ุงูุนููู ุญุงุตูู ูุง ู ุญุงูุฉ. ูู ู ุตุจูุฑ ููุณู -ููุง ุณูู ุง ู ุน ูุฌูุฏ ุงูู ุดูุฉ ูู ุฐูู- ูุงู ุฃุฌุฑู ุฃุนุธู . ููู ุงูุญุฏูุซ (ุฅูู ูู ู ู ุงูุฃุฌุฑ ุนูู ูุฏุฑ ูุตุจู).
Bersabar dalam berbakti kepada kedua orang tua dan berbuat baik kepada mereka tidak dilakukan di satu waktu saja tanpa waktu yang lain dan tidak juga hanya pada satu kesempatan tanpa kesempatan yang lain.
Berbakti kepada keduanya merupakan kewajiban yang harus terus dilakukan. Pahalanya pun terus mengalir. Sedangkan, kemudaratan sikap durhaka akan diperoleh dan itu pasti.
Jadi, barang siapa yang bisa menyabarkan dirinya, terlebih ketika disertai rasa berat, maka tentu pahalanya lebih besar.
Disebutkan dalam sebuah hadits:
"Sungguh engkau akan mendapatkan pahala sesuai dengan kesulitan yang menimpamu."
๐ Sumber:
Twitter Asy-Syaikh Muhammad Ghalib hafizhahullah
https://twitter.com/m_g_alomari/status/1590332910883999747
@salafy_cirebon
www.salafycirebon.com
๐https://t.me/SalafyPalembang
๐งhttps://t.me/RadioIbanah
๐https://t.me/galeri_pip