TIC [ Tholibul Ilmi Cikarang ]
2.28K subscribers
2.7K photos
86 videos
253 files
9.56K links
🌎 Meraih ridho Allah dengan senantiasa mengikhlaskan niat.

📞 Saran , kritik , masukan2 dll silahkan hubungi abu fadhillah di nomor 0857-7123-2111 [ phone , sms , wa/telegram ]
Download Telegram
5) Ybs mengatakan bahwa setelah rekannya datang sebanyak 20 orang yang berbaju kotak kotak itu. Sdr. Marcelpan pun menjadi besar kepala dan protes terhadap keputusan Ybs (Ketua KPPS). Lalu timbulah perdebatan antara Sdr. Edi Tuhenai alias Edi Dosol alias Iwan Codet dengan Ybs (Ketua KPPS).

6) Ybs mengatakan bahwa pada saat itu harus ada persetujuan antara ketiga saksi paslon apakah Sdr. Marcelpan boleh untuk memilih atau tidak. Dan pada saat itu saksi Paslon 3 A.n Sdr. Eko tidak mensetujui Sdr. Marcelapan untuk memilih karena tidak membawa KK asli.

7) Ybs mengatakan bahwa akibat tidak setujunya saksi Paslon 3 A.n Sdr. Eko menimbulkan amarah dan emosi ke 20 orang tersebut yang salah satunya yaitu Sdr. Edi Tuhenai alias Edi Dosol alias Iwan Codet. Lalu Sdr. Edi Tuhenai alias Edi Dosol alias Iwan Codet menunjuk nunjuk ke arah Sdr. Eko dan berkata "siapa itu anak kecil, tentara aja gua potong apalagi lo".

8) Ybs mengatakan bahwa akibat perdebatan tersebut. Maka diadakan perundingan lagi antara ketua KPPS dan saksi masing masing paslon. Pada saat sedang berunding ke 20 orang tersebut meninggalkan TPS27 dan tidak menunggu hasil perundingan.

9) Ybs mengatakan bahwa akhirnya Sdr. Marcelpan di setujui oleh panitia dan saksi masing masing paslon untuk memilih hak pilihnya di TPS 27 RT08/10 Kel. Palmeriam Kec. Matraman Jakarta Timur.

B. Hasil wawancara/elisitasi terhadap Sdr. Widodo (Ketua RT08), Ttl: Jakarta 30 Oktober 1969, alamat : Jl. Penggalang III No.23
RT08/10, pekerjaan : Karyawan swasta (08567146125). Menyampaikan sebagai berikut

1) Ybs mengatakan bahwa pada saat kejadian, ada seorang 2 polisi yanh berara di sekitar TKP. Namun karena jumlah massa yang banyak sekitar 20 orang. Maka kedua polisi tersebut tidak dapat meredam amarah massa dan mediasi massa.

2) Ybs mengatakan bahwa Warganya redam semua dan tidak terpancing emosi terhadap kelakuan Sdr. Edi Tuhenai dan kawan kawan, Karna ingin pemilihan di TPS berjalan dengan lancar.

C. Hasil wawancara/elisitasi terhadap Ibu Iyus. Adik kandung Sdr. Edi Tuhenai alias Edi Dosol alias Iwan Codet. Alamat : Jl. Pembina Raya No.31 RT07/06 Kel. Palmeriam Kec. Matraman Jakarta Timur. Menyampaikan sebagai berikut :

1) Ybs mengatakan bahwa sekitar tahun 1997 Sdr. Edi Tuhenai pernah berkelahi dengan seorang tentara pada saat kegiatan memperingati Hari Kemerdekaan 17 Agustus 1997. Pada saat itu Sdr. Edi Tuhenai sedang meminum minuman keras dengan rekan rekannya. Lalu ditegur oleh tentara tersebut, tidak lama kemudian Sdr. Edi Tuhenai dengan rekannya menghakimi tentara tersebut.

2) Ybs mengatakan bahwa Sdr. Edi Tuhenai pernah tinggal disini yaitu ditempat orang tuanya yang beralamat di RT07/06 No.12 Kel. Palmeriam Kec. Matraman Jakarta Timur. Pada saat itu Ibu Ybs masih ada. Lalu setelah ibu meninggal, Ayah ybs menikah lagi. Tidak lama kemudian setelah ayahnya menikah lagi, rumah tersebut dijual.

3) Ybs mengatakan bahwa Adiknya Sdr. Edi Tuhenai sekarang tinggal di daerah Sentul Babakan Madang Bogor dengan istrinya. Ybs mengatakan bahwa tidak tau persis rumahnya karena ybs tidak pernah berkunjung kerumah Sdr. Edi Tuhenai. Dan untuk sekarang keberadaan Sdr. Edi Tuhenai belum diketahui.

4) Ybs mengatakan bahwa diantara ke delapan saudara kandungnys, Sdr. Edi Tuhenai memang paling nakal.

Demikian keterangannya.

(1) Kata "demokrasi" pertama muncul pada mazhab politik dan filsafat Yunani kuno di negara-kota Athena.
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Demokrasi


#democrazy #demokrasi #Yunani #filsafat #polytheisme #dusta #tipudaya #pilon #bloon #tentara #potong #pki #komunis #minoritas #unjukgusi

🔆👣🔆👣🔆👣🔆👣🔆
🛡Anti Terrorist Menyajikan Bukti & Fakta Yang Nyata
📇 Klik JOIN Channel Telegram: http://bit.ly/tukpencarialhaq
🌎 http://tukpencarialhaq.com || http://tukpencarialhaq.wordpress.com