๐Informasi Kajian
Bismillah Al afwu minkum InsyaAllah kajian dimulai pukul 11.00
Barakallahu Fiikum
Bismillah Al afwu minkum InsyaAllah kajian dimulai pukul 11.00
Barakallahu Fiikum
INFO KAJIAN SIANG INI
โช๏ธโช๏ธ๏ทฝโช๏ธโช๏ธ
INSYAALLAH
๐ ๐ SIARAN LANGSUNG โข KAJIAN DI MA'HAD DAARUL ATSAAR PURWAKARTA
โช๏ธโช๏ธโช๏ธ
๐บPemateri:
Al-Ustadz Mahmud bin Ahmad Barjib hafizhahullah
๐ Materi :
"Kitab Ushul fii Tafsir"
๐ฐ13.00 - Selesai
โฉ || Gabung Channel
https://t.me/salafypurwakarta
โช๏ธโช๏ธ๏ทฝโช๏ธโช๏ธ
INSYAALLAH
๐ ๐ SIARAN LANGSUNG โข KAJIAN DI MA'HAD DAARUL ATSAAR PURWAKARTA
โช๏ธโช๏ธโช๏ธ
๐บPemateri:
Al-Ustadz Mahmud bin Ahmad Barjib hafizhahullah
๐ Materi :
"Kitab Ushul fii Tafsir"
๐ฐ13.00 - Selesai
โฉ || Gabung Channel
https://t.me/salafypurwakarta
Telegram
Salafy Purwakarta
Info Ma'had Purwakarta
Menyajikan Artikel, Poster dan Audio Kajian Salafy di Purwakarta - Jawa Barat
Pembina :
al-Ustadz Hamzah Bajry
al-Ustadz Mahmud Barjib
al-Ustadz Idris
Hafidzahumullah Jami'an
Menyajikan Artikel, Poster dan Audio Kajian Salafy di Purwakarta - Jawa Barat
Pembina :
al-Ustadz Hamzah Bajry
al-Ustadz Mahmud Barjib
al-Ustadz Idris
Hafidzahumullah Jami'an
Kajian Khusus Muslimah
Salafy Purwakarta
๐Audio Kajian
๐บ Al Ustadz Mahmud bin Ahmad Barjib hafizhahullah
๐Kajian Khusus Muslimah (Akhwat)
๐ผTema : Kewajiban Mengikuti Manhaj Salaf
๐บ Al Ustadz Mahmud bin Ahmad Barjib hafizhahullah
๐Kajian Khusus Muslimah (Akhwat)
๐ผTema : Kewajiban Mengikuti Manhaj Salaf
Kitab Ushul fii Tafsir
Salafy Purwakarta
๐Audio Kajian
๐บ Al Ustadz Mahmud bin Ahmad Barjib hafizhahullah
๐Kitab Ushul fii Tafsir
(Karya Asy Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin ุฑุญู ู ุงููู )
๐ผ Pertemuan 11
- Penulisan Al Qur'an dan Penyusunannya
๐บ Al Ustadz Mahmud bin Ahmad Barjib hafizhahullah
๐Kitab Ushul fii Tafsir
(Karya Asy Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin ุฑุญู ู ุงููู )
๐ผ Pertemuan 11
- Penulisan Al Qur'an dan Penyusunannya
INFO KAJIAN MALAM INI
โช๏ธโช๏ธ๏ทฝโช๏ธโช๏ธ
๐๐ SIARAN LANGSUNG DARI MASJID AL KHOIR MA'HAD DARUL ATSAR PURWAKARTA
โช๏ธโช๏ธโช๏ธ
๐บ๐๏ธPemateri:
Al-Ustadz Mahmud bin Ahmad Barjib -hafizhahullah-
๐ Materi :
"KITAB RIYADHUS SHOLIHIN"
(Karya al-Imam Abu Zakariya Yahya bin Syaraf an-Nawawy ุฑุญู ู ุงููู)
dan
" KITAB TAFSIR AS SA'DY "
(Karya Asy Syaikh Abdurrahman bin Nashir As Sa'dy ุฑุญู ู ุงููู)
โฉ || Gabung Channel telegram ๐
https://t.me/salafypurwakarta
๐ถ๐ถ๐ถ๐ถ๐ถ๐ถ๐ถ๐ถ
โช๏ธโช๏ธ๏ทฝโช๏ธโช๏ธ
๐๐ SIARAN LANGSUNG DARI MASJID AL KHOIR MA'HAD DARUL ATSAR PURWAKARTA
โช๏ธโช๏ธโช๏ธ
๐บ๐๏ธPemateri:
Al-Ustadz Mahmud bin Ahmad Barjib -hafizhahullah-
๐ Materi :
"KITAB RIYADHUS SHOLIHIN"
(Karya al-Imam Abu Zakariya Yahya bin Syaraf an-Nawawy ุฑุญู ู ุงููู)
dan
" KITAB TAFSIR AS SA'DY "
(Karya Asy Syaikh Abdurrahman bin Nashir As Sa'dy ุฑุญู ู ุงููู)
โฉ || Gabung Channel telegram ๐
https://t.me/salafypurwakarta
๐ถ๐ถ๐ถ๐ถ๐ถ๐ถ๐ถ๐ถ
Telegram
Salafy Purwakarta
Info Ma'had Purwakarta
Menyajikan Artikel, Poster dan Audio Kajian Salafy di Purwakarta - Jawa Barat
Pembina :
al-Ustadz Hamzah Bajry
al-Ustadz Mahmud Barjib
al-Ustadz Idris
Hafidzahumullah Jami'an
Menyajikan Artikel, Poster dan Audio Kajian Salafy di Purwakarta - Jawa Barat
Pembina :
al-Ustadz Hamzah Bajry
al-Ustadz Mahmud Barjib
al-Ustadz Idris
Hafidzahumullah Jami'an
Kitab Riyadhus Sholihin
Salafy Purwakarta
๐Audio Kajian
๐บ Al Ustadz Mahmud bin Ahmad Barjib hafizhahullah
๐Kitab Riyadhus Sholihin
(Karya Al Imam Abu Zakariya Yahya bin Syaraf An Nawawi ุฑุญู ู ุงููู )
Kitab Pakaian
Bab Disunnahkan menggunakan pakaian berwarna putih, bolehnya memakai pakaian berwarna merah, hijau, kuning, hitam dan bolehnya memakai dari bahan katun, lena, flanel, woll ,dan selainnya kecuali sutera (bagi laki-laki-pen)
๐ผ Hadits ke 786
๐บ Al Ustadz Mahmud bin Ahmad Barjib hafizhahullah
๐Kitab Riyadhus Sholihin
(Karya Al Imam Abu Zakariya Yahya bin Syaraf An Nawawi ุฑุญู ู ุงููู )
Kitab Pakaian
Bab Disunnahkan menggunakan pakaian berwarna putih, bolehnya memakai pakaian berwarna merah, hijau, kuning, hitam dan bolehnya memakai dari bahan katun, lena, flanel, woll ,dan selainnya kecuali sutera (bagi laki-laki-pen)
๐ผ Hadits ke 786
#Pondok_Pesantren01
Mengikis Stigma, Menjelajahi Masa Depan dari Pondok Pesantren
โซ๏ธโซ๏ธโซ๏ธ
Di tengah arus informasi yang tak kenal henti. Bebas beropini sudah tak terbendung lagi. Sayangnya, narasi minor tentang pondok pesantren nyaring dikumandangkan sana-sini: pondok pesantren bukan pilihan untuk masa depan bergengsi. Ironisnya, suara itu terlontar justru dari mulut orang yang pernah menjajal bangku pesantren sejak usia dini. Oh, aku tau... Barangkali yang berbicara itu sedang sakit hati.
Pernyataan semacam itu nyaris menjelma sebagai stigma. Bahkan sudah menjadi kesan pertama yang terbesit di benak sebagian orang tua, ketika mendengar pondok pesantren disebut, "mau jadi apa nanti anak kita kalau dipondokkan?!"
ูุง ุญูู ููุง ููุฉ ุฅูุง ุจุงููู
Ditambah lagi dengan tulisan yang sempat ramai kemarin โterutama bagi para alumni pondok pesantrenโ, yang mana diketahui bahwa penulisnya sendiri merupakan lulusan pondok. Dengan percaya diri, ia sebarkan tulisannya ke hadapan publik. Menggiring opini bahwa pondok pesantren seakan "mimpi buruk" untuk masa depan kawula muda. Pernyataan itu dinarasikan dengan kesan seolah-olah sudah menjadi "bukti empiris" yang dialami oleh mayoritas alumni. Sehingga ia naikkan beberapa nama yang sama-sama merasa sebagai "korban hidup" menyetujui narasi itu.
ูุงูููู ุงูุฏูู
Menengok kembali tulisan itu, jujur, membuat hati saya pribadi semakin sedih. Sedihnya campur aduk. Bukan karena saya sebagai orang yang pernah mondok saja. Lebih dari itu, saya berani menyanggah pernyataan itu karena merasa cemburu terhadap nasib generasi muda yang sedang tumbuh atau yang akan datang, bilamana mereka jauh dari ilmu agama.
Akibat pernyataan tersebut, tak sedikit orang tua yang resah, ragu, dan enggan untuk memercayakan pendidikan putra-putrinya di pondok pesantren. Padahal seharusnya, pondok menjadi benteng terakhir untuk moral, aqidah, manhaj, dan kemurnian agama Islam tetap terjaga.
Tentang masa depan anak dari pondok pesantren, jika diajukan pertanyaannya kepada saya, maka saya akan menjawab dengan jujur, bahwa memang pondok tidak pernah menjanjikan masa depan duniawi: kesuksesan bisnis -misalnya-, harta yang bertumpuk, kemewahan instan, atau pencapaian finansial.
Namun saya akan balik bertanya, apakah lembaga-lembaga umum, perguruan tinggi, dan gelar-gelar akademik benar-benar menjanjikan masa depan dengan konsep di atas? Kalau ada yang menjawab โiyaโ, maka saya akan bertanya, mengapa kenyataannya ada dari para sarjana yang kemudian jadi pengangguran, susah ekonominya, dan sulit mendapatkan lowongan pekerjaan?
Sebagaimana yang sudah saya singgung sebelumnya, tentang stigma ini, saya sampai pada sebuah kesimpulan. Jika ditelisik lebih jauh, stigma ini berakar pada sebuah pola pikir yang sejatinya kontradiktif dengan nilai-nilai luhur pesantren, yaitu HEDONISME.
Ya, gaya hidup yang semata-mata mengedepankan kesenangan materi dan kepuasan duniawi, telah menginfeksi sebagian pikiran, bahkan di antara mereka yang pernah mengenyam pendidikan di dalam pondok.
Ketika ekspektasi hidup bergeser dari ilmu dan pengamalannya, menjadi "koleksi" harta dan gengsi semata. Maka pondok pesantren, dengan kesederhanaan dan fokus pada pembentukan karakter, tiba-tiba dianggap tidak relevan, bahkan penghambat masa depan.
Inilah miskonsepsi yang harus kita luruskan. Pondok pesantren tidak pernah menjanjikan kekayaan materi, juga bukan pabrik pencetak konglomerat dan miliyarder.
Pondok pesantren hadir sebagai madrasah kehidupan dan wadah pendidikan yang fokus pada pembentukan insan kamil: pribadi yang tidak hanya cerdas akalnya, namun juga mandiri jiwanya, kokoh imannya, mulia akhlaknya, dan bermanfaat ilmunya. Bukankah bekal ini jauh lebih berguna untuk kehidupan jangka panjang, bukan hanya di dunia, bahkan sampai ke alam kubur dan negeri akhirat?
โซ๏ธโซ๏ธโซ๏ธ
#stigma #pondokpesantren
โ๏ธ ๐๐๐๐ฎ๐ง๐ ๐๐ก๐๐ง๐ง๐๐ฅ ๐๐๐ฅ๐๐ ๐ซ๐๐ฆ
http://t.me/ponpes_assunnah_batu
โ๏ธ ๐๐๐๐ฎ๐ง๐ ๐๐ก๐๐ง๐ง๐๐ฅ ๐๐ก๐๐ญ๐ฌ๐๐ฉ๐ฉ
https://bit.ly/Channel_WA_PonpesAssunnahBatu
๐ฒTurut mempublikasikan
t.me/salafypurwakarta
Mengikis Stigma, Menjelajahi Masa Depan dari Pondok Pesantren
โซ๏ธโซ๏ธโซ๏ธ
Di tengah arus informasi yang tak kenal henti. Bebas beropini sudah tak terbendung lagi. Sayangnya, narasi minor tentang pondok pesantren nyaring dikumandangkan sana-sini: pondok pesantren bukan pilihan untuk masa depan bergengsi. Ironisnya, suara itu terlontar justru dari mulut orang yang pernah menjajal bangku pesantren sejak usia dini. Oh, aku tau... Barangkali yang berbicara itu sedang sakit hati.
Pernyataan semacam itu nyaris menjelma sebagai stigma. Bahkan sudah menjadi kesan pertama yang terbesit di benak sebagian orang tua, ketika mendengar pondok pesantren disebut, "mau jadi apa nanti anak kita kalau dipondokkan?!"
ูุง ุญูู ููุง ููุฉ ุฅูุง ุจุงููู
Ditambah lagi dengan tulisan yang sempat ramai kemarin โterutama bagi para alumni pondok pesantrenโ, yang mana diketahui bahwa penulisnya sendiri merupakan lulusan pondok. Dengan percaya diri, ia sebarkan tulisannya ke hadapan publik. Menggiring opini bahwa pondok pesantren seakan "mimpi buruk" untuk masa depan kawula muda. Pernyataan itu dinarasikan dengan kesan seolah-olah sudah menjadi "bukti empiris" yang dialami oleh mayoritas alumni. Sehingga ia naikkan beberapa nama yang sama-sama merasa sebagai "korban hidup" menyetujui narasi itu.
ูุงูููู ุงูุฏูู
Menengok kembali tulisan itu, jujur, membuat hati saya pribadi semakin sedih. Sedihnya campur aduk. Bukan karena saya sebagai orang yang pernah mondok saja. Lebih dari itu, saya berani menyanggah pernyataan itu karena merasa cemburu terhadap nasib generasi muda yang sedang tumbuh atau yang akan datang, bilamana mereka jauh dari ilmu agama.
Akibat pernyataan tersebut, tak sedikit orang tua yang resah, ragu, dan enggan untuk memercayakan pendidikan putra-putrinya di pondok pesantren. Padahal seharusnya, pondok menjadi benteng terakhir untuk moral, aqidah, manhaj, dan kemurnian agama Islam tetap terjaga.
Tentang masa depan anak dari pondok pesantren, jika diajukan pertanyaannya kepada saya, maka saya akan menjawab dengan jujur, bahwa memang pondok tidak pernah menjanjikan masa depan duniawi: kesuksesan bisnis -misalnya-, harta yang bertumpuk, kemewahan instan, atau pencapaian finansial.
Namun saya akan balik bertanya, apakah lembaga-lembaga umum, perguruan tinggi, dan gelar-gelar akademik benar-benar menjanjikan masa depan dengan konsep di atas? Kalau ada yang menjawab โiyaโ, maka saya akan bertanya, mengapa kenyataannya ada dari para sarjana yang kemudian jadi pengangguran, susah ekonominya, dan sulit mendapatkan lowongan pekerjaan?
Sebagaimana yang sudah saya singgung sebelumnya, tentang stigma ini, saya sampai pada sebuah kesimpulan. Jika ditelisik lebih jauh, stigma ini berakar pada sebuah pola pikir yang sejatinya kontradiktif dengan nilai-nilai luhur pesantren, yaitu HEDONISME.
Ya, gaya hidup yang semata-mata mengedepankan kesenangan materi dan kepuasan duniawi, telah menginfeksi sebagian pikiran, bahkan di antara mereka yang pernah mengenyam pendidikan di dalam pondok.
Ketika ekspektasi hidup bergeser dari ilmu dan pengamalannya, menjadi "koleksi" harta dan gengsi semata. Maka pondok pesantren, dengan kesederhanaan dan fokus pada pembentukan karakter, tiba-tiba dianggap tidak relevan, bahkan penghambat masa depan.
Inilah miskonsepsi yang harus kita luruskan. Pondok pesantren tidak pernah menjanjikan kekayaan materi, juga bukan pabrik pencetak konglomerat dan miliyarder.
Pondok pesantren hadir sebagai madrasah kehidupan dan wadah pendidikan yang fokus pada pembentukan insan kamil: pribadi yang tidak hanya cerdas akalnya, namun juga mandiri jiwanya, kokoh imannya, mulia akhlaknya, dan bermanfaat ilmunya. Bukankah bekal ini jauh lebih berguna untuk kehidupan jangka panjang, bukan hanya di dunia, bahkan sampai ke alam kubur dan negeri akhirat?
โซ๏ธโซ๏ธโซ๏ธ
#stigma #pondokpesantren
โ๏ธ ๐๐๐๐ฎ๐ง๐ ๐๐ก๐๐ง๐ง๐๐ฅ ๐๐๐ฅ๐๐ ๐ซ๐๐ฆ
http://t.me/ponpes_assunnah_batu
โ๏ธ ๐๐๐๐ฎ๐ง๐ ๐๐ก๐๐ง๐ง๐๐ฅ ๐๐ก๐๐ญ๐ฌ๐๐ฉ๐ฉ
https://bit.ly/Channel_WA_PonpesAssunnahBatu
๐ฒTurut mempublikasikan
t.me/salafypurwakarta
Telegram
PONPES ASSUNNAH BATU
Channel Resmi Mahad As Sunnah Batu Jawa Timur, di bawah bimbingan Asatidzah Mahad As Sunnah, Al Ustadz Usamah Faishal Mahri hafidzahullah, Al Ustadz Abdusshamad Bawazier hafidzahullah, dan Al Ustadz Ahmad Khadim hafidzahullah
โฑ HARTA DAN AMAL YANG BAIK
๐ Berkata asy-Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullah,
"ูุงูุทููุจ ู ู ุงูุฃุนู ุงู: ู ุง ูุงู ุฎุงูุตูุง ูููุ ู ูุงูููุง ููุดุฑูุนุฉ.
ูุงูุทูุจ ู ู ุงูุฃู ูุงู: ู ุง ุงูุชุณุจ ุนู ุทุฑูู ุญูุงูุ ูุฃู ุง ู ุง ุงูุชุณุจ ุนู ุทุฑูู ู ุญุฑูู ูุฅูู ุฎุจูุซ."
Maka amal yang baik adalah: yang dilakukan dengan ikhlas karena Allah dan sesuai dengan syariat.
Dan harta yang baik adalah: yang diperoleh melalui jalan yang halal, adapun yang diperoleh melalui jalan yang haram maka itu adalah harta yang buruk.
๐ Syarh al-Arba'in hadits ke-10.
#harta #amal #baik
=============================
๐ฅ Bergabung untuk faidah lainnya:
โฉ https://t.me/salafypurwakarta
๐ Berkata asy-Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullah,
"ูุงูุทููุจ ู ู ุงูุฃุนู ุงู: ู ุง ูุงู ุฎุงูุตูุง ูููุ ู ูุงูููุง ููุดุฑูุนุฉ.
ูุงูุทูุจ ู ู ุงูุฃู ูุงู: ู ุง ุงูุชุณุจ ุนู ุทุฑูู ุญูุงูุ ูุฃู ุง ู ุง ุงูุชุณุจ ุนู ุทุฑูู ู ุญุฑูู ูุฅูู ุฎุจูุซ."
Maka amal yang baik adalah: yang dilakukan dengan ikhlas karena Allah dan sesuai dengan syariat.
Dan harta yang baik adalah: yang diperoleh melalui jalan yang halal, adapun yang diperoleh melalui jalan yang haram maka itu adalah harta yang buruk.
๐ Syarh al-Arba'in hadits ke-10.
#harta #amal #baik
=============================
๐ฅ Bergabung untuk faidah lainnya:
โฉ https://t.me/salafypurwakarta
Telegram
Salafy Purwakarta
Info Ma'had Purwakarta
Menyajikan Artikel, Poster dan Audio Kajian Salafy di Purwakarta - Jawa Barat
Pembina :
al-Ustadz Hamzah Bajry
al-Ustadz Mahmud Barjib
al-Ustadz Idris
Hafidzahumullah Jami'an
Menyajikan Artikel, Poster dan Audio Kajian Salafy di Purwakarta - Jawa Barat
Pembina :
al-Ustadz Hamzah Bajry
al-Ustadz Mahmud Barjib
al-Ustadz Idris
Hafidzahumullah Jami'an
ุจุณู
ุงููู ุงูุฑุญู
ู ุงูุฑุญูู
๐ INFO KAJIAN MASJID AL-KHOIR MA'HAD DAARUL ATSAAR PURWAKARTA
๐ Kajian Ba'da Maghrib Kitab Riyadhus Shalihin Dengan Pemateri Al-Ustadz Mahmud Barjib -hafizhahullah- pada malam ini DILIBURKAN.
๐ Atas perhatiannya kami ucapkan Jazaakumullah khoir wa baarakallahu fiikum.
โขโโโขโโโ ๐ โโโโขโโโข
๐ INFO KAJIAN MASJID AL-KHOIR MA'HAD DAARUL ATSAAR PURWAKARTA
๐ Kajian Ba'da Maghrib Kitab Riyadhus Shalihin Dengan Pemateri Al-Ustadz Mahmud Barjib -hafizhahullah- pada malam ini DILIBURKAN.
๐ Atas perhatiannya kami ucapkan Jazaakumullah khoir wa baarakallahu fiikum.
โขโโโขโโโ ๐ โโโโขโโโข
ุจุณู
ุงููู ุงูุฑุญู
ู ุงูุฑุญูู
๐ INFO KAJIAN MASJID AL-KHOIR MA'HAD DAARUL ATSAAR PURWAKARTA
๐ Kajian Ba'da Maghrib Kitab Riyadhus Shalihin Dengan Pemateri Al-Ustadz Mahmud Barjib -hafizhahullah- pada malam ini DILIBURKAN.
๐ Atas perhatiannya kami ucapkan Jazaakumullah khoir wa baarakallahu fiikum.
โขโโโขโโโ ๐ โโโโขโโโข
๐ INFO KAJIAN MASJID AL-KHOIR MA'HAD DAARUL ATSAAR PURWAKARTA
๐ Kajian Ba'da Maghrib Kitab Riyadhus Shalihin Dengan Pemateri Al-Ustadz Mahmud Barjib -hafizhahullah- pada malam ini DILIBURKAN.
๐ Atas perhatiannya kami ucapkan Jazaakumullah khoir wa baarakallahu fiikum.
โขโโโขโโโ ๐ โโโโขโโโข