Salafy Palembang 🇮🇩
6.56K subscribers
5.17K photos
443 videos
308 files
14.2K links
Menebar Hikmah dengan bimbingan Al-Qur'an dan As-Sunnah, Meniti Jalan Salaful Ummah.
Website: www.salafypalembang.com
Download Telegram
🔊TIDAK BOLEH TERLAMBAT MENGIKUTI GERAKAN IMAM DALAM SHALAT

🎙️ Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullah

Tentang perbuatan terlambat mengikuti imam seperti yang dilakukan oleh sebagian orang jika dia melakukan sujud dan imam telah bangkit dari sujud, engkau menjumpainya tetap dalam keadaan sujud, dia mengklaim bahwa dia sedang berdoa kepada Allah dan dia sedang dalam kebaikan yaitu berdoa.

Kita katakan: Ya, engkau dalam kebaikan dan sedang berdoa seandainya engkau mengerjakan shalat sendiri, adapun ketika engkau mengerjakannya bersama imam maka keterlambatanmu dari mengikuti imam menyelisihi petunjuk Nabi ﷺ, karena beliau bersabda,

إِذَا رَكَعَ فَارۡكَعُوا.

"Jika imam melakukan rukuk maka hendaklah kalian juga melakukan rukuk!"

Huruf fa' (dalam hadist di atas) menunjukkan berurutan dan menyusul.

Jadi yang sesuai dengan syariat bagi seseorang adalah dengan bersegera mengikuti imam dan tidak terlambat.

📝 Sumber:
@salafytabalong/6762

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pi
🔊AMALAN TERBAGI EMPAT

Al-Imam Ibnul Qayyim rahimahullah berkata:

"Amalan-amalan terbagi empat: satu yang diterima dan tiga yang tertolak.

Adapun yang diterima adalah yang murni dan benar.
Yang murni jika tujuannya semata untuk Allah bukan untuk yang selain-Nya.
Dan yang benar jika termasuk dari yang disyariatkan oleh-Nya melalui lisan Rasul-Nya.

Adapun tiga yang tertolak adalah yang menyelisihi dua hal tersebut."

📚 (I'lamul Muwaqqi'in, 1/344)


قال الإمامُ ابنُ القيّم رَحمَه الله:

"الأعمالُ أربعةٌ: فواحدٌ مقبولٌ، وثلاثةٌ مَردودةٌ.
فالمقبولُ: الخالِصُ الصّوابُ؛ فالخالِصُ أنْ يكونَ للهِ لا لغيرِه، والصّوابُ أنْ يكون مِمّا شَرعَهُ على لِسانِ رسولِهِ، والثّلاثَةُ المَردُودةُ ما خالفَ ذلكَ"

(إعلام الموقعين: ١/ ٣٤٤)


📝 Sumber:
@salafymagelang

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pi
🔊JANGAN ENGKAU MERAPIKAN ATAU MENCUKUR JENGGOTMU!

🎙Syaikh Shalih Al-Fauzan hafizhahullah

ﻻ ﻣﺎﻧﻊ ﺃﻥ ﺗﻨﻈﻒ ﻟﺤﻴﺘﻚ ﺃﻭ ﺗﻐﺴﻠﻬﺎ ﺃﻭ ﺃﻥ ﺗﻄﻴﺒﻬﺎ ، ﺃﻣﺎ ﺃﻥ ﺗﻌﺘﺪﻱ ﻋﻠﻴﻬﺎ، ﻭﺗﺄﺧﺬ ﻣﻨﻬﺎ، ﻭﺗﺄﺗﻴﻬﺎ ﻣﻦ ﻫﻨﺎ ﻭﻣﻦ ﻫﻨﺎ ﻭﺗﺤﺎﺻﺮﻫﺎ ﻓﻼ!

"Tidak mengapa engkau membersihkan jenggotmu, mencucinya, atau meminyakinya. Adapunp engkau memotongnya, atau mencabutnya atau engkau selalu menghilangkan bagian ini dan ini, membatasi tumbuhnya jenggot, maka jangan!

ﻓﺎﻟﻠﺤﻴﺔ ﺟﻤﺎﻝ ﻟﻚ، ﻭﻋﻼﻣﺔ ﻋﻠﻰ ﺍﻟﺮﺟﻮﻟﺔ، ﻓﻠﻤﺎﺫﺍ ﺗﺘﺴﻠﻂ ﻋﻠﻴﻬﺎ..؟
ﻛﺄﻧﻚ ﻟﻴﺲ ﻟﻚ ﻫﻢٌّ ﺇﻻ ﺍﻟﻠﺤﻴﺔ؟ ! ﻣﺜﻞ ﺍﻟﻨﺴﺎﺀ ﻣﺎ ﻟﻬﻦَّ ﻫﻢٌّ ﺇﻻ ﺍﻟﺤﻮﺍﺟﺐ.

Maka jenggot itu membuatmu tampan, tanda sebagai laki-laki, mengapa engkau terus disibukkan dengannya, (dengan terus mencukur bagian ini dan itu, setiap kali tumbuh-pent). Seakan-akan tiada perhatian kecuali merapikan jenggot?  Seperti wanita, mereka tidak ada perhatian kecuali mengatur alis?"

📑 An-Nasihah wa Atsaruha fi wihdatil kalimah 27.

📝 Sumber:
@ahlussunnahposo

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pi
🔊JANGAN DIAMBIL ILMU DARI TIGA JENIS MANUSIA INI

🎙Al-Imam Ahmad rahimahullah pernah di tanya: "Dari siapakah ilmu itu di ambil?"

Maka beliau berkata:
Dari semua orang...!!!
Kecuali tiga jenis manusia


1⃣ Pengikut bid'ah yang menyeru / mendakwahkan bid'ahnya .

2⃣ Seorang pendusta , tidak boleh di catat ( di ambil) darinya ilmu baik sedikit atau banyak.

3⃣ Dari seseorang jika KELIRU lantas  di kritik namun ia tidak  menerima.

📚 Diriwayatkan oleh alkhotib albagdady dalam kitab (alkifayh fi Ilmi ar-riwayat) [hal 144]

سُئل الإمام أحمد بن حنبل - رحمه الله - عمن يُكتب العلم؟ فقال: عن الناس كلهم، إلا عن ثلاثة:

صاحب هوى يدعو إليه،
أو كذّاب؛ فإنه لا يُكتب عنه قليل ولا كثير،
أو عن رجل يَغْلَطُ فيُردُّ عليه فلا يَقبَل.

أخرجه الخطيب البغداديُّ في "الكفاية في علم الرواية" [(ص144) ط: المكتبة العلمية في المدينة النبوية].


📝 Sumber:
@Salafy_Minang

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pi
🔊BAHAYA YANG MENGANCAM ORANG YANG BERILMU DAN AHLI IBADAH

🎙Al-Hafizh Ibnul Jauzi rahimahullah berkata,

ما نأمرك يا حافظ القرآن أن ترى نفسك في الحفظ كمن يحفظ النصف، ولا فقيه أن ترى نفسك في العلم كالعامي، إنما نحذر عليك أن ترى نفسك خيراً من ذلك الشخص المؤمن وإن قل علمه؛ فإن الخيرية بالمعاني لا بصورة العلم والعبادة.

"Wahai orang yang hafal al-Qur'an, kami tidak menyuruhmu agar menganggap dirimu dalam hal hafalan seperti orang yang hafal setengahnya, dan wahai orang yang faqih kami tidak menyuruhmu agar menganggap dirimu dalam hal ilmu seperti orang awam, tetapi kami hanyalah mengkhawatirkan engkau akan menganggap dirimu lebih baik dari seorang mu'min walaupun ilmunya sedikit; karena sesungguhnya kebaikan dinilai dengan maknanya, bukan dengan tampilan ilmu dan ibadah."

📘 Shaidul Khathir, hlm. 604

📝 Sumber:
@AhlusSunnahManokwari

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pi
📃🍂 SETAN PEMBAWA WAS-WAS

✏️ Syeikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullah berkata:

"Setan adalah sang pembawa was-was yang tak terlihat, apabila sang hamba berdzikir kepada Rabbnya maka dia akan menyingkir, apabila hamba lalai dari dzikir maka setan datang dengan was-wasnya."

📚 Majmu' Al-Fatawa, 4/34

والشّيطان وسواس خنّاس؛
إذا ذكر العبد ربّه خنّس،
فإذا غفل عن ذكره وسوس


📘[ مجموع الفتاوى، ٣٤/٤ ]


📝 Sumber:
@qoulussalaf

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pi
⬇️⬇️⬇️⬇️⬇️⬇️⬇️
🔊HAL - HAL YANG MENGHERANKAN PADA MANUSIA

🎙Ibnul Qayyim rahimahulla berkata :

●. Kenal baik tapi tak sayang .
●. Dengar panggilan tapi tidak dijawab
●. Mengetahui keuntungan yang ada tapi mencari kerjaan lain .
●.Tau sebesar apa amarahnya tapi malah menentangnya .
●. Merasakan pedihnya penderitaan maksiat tapi tidak mencari kebahagiaan dalam taat .
●. Gersang hati dengan pembicaraan selainnya dan selain darinya namun tidak rindu hati dengan lapangnya dada saat mengingatnya dan munajatnya."


• أن تَعرِفَه ثُمَّ لا تُحِبَّهُ،

• وأن تَسمَع دَاعِيَهُ ثُمَّ تَتأخَّر عَن الإجَابَة،

• وأن تَعرِف قَدرَ الرِّبحِ فِي مُعَامَلَتِه ثُمَّ تُعامِل غَيرَهُ،

• وأن تَعرِف قَدرَ غَضَبِهِ ثُمَّ تَتَعرَّض لَهُ،

• وأن تَذُوقَ ألمَ الوَحشَةِ فِي مَعصِيَتِهِ ثُمَّ لا تَطلُبَ الأُنسَ بِطَاعَتِهِ،

• وأن تَذُوقَ عُصرةَ القَلبِ عِندَ الخَوضِ في غَيرِ حَدِيثِهِ والحَدِيثِ عَنهُ ثُمَّ لا تَشتَاق إلى انشِرَاحِ الصَّدرِ بِذكرِهِ ومُنَاجَاتِهِ،

📚. [ الفَوَائِدُ || ٦٢ ]

📝 Sumber:
@PenaTholab

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pi
SENIN, 23 RABI'UL AWWAL 1445H/
09 OKTOBER 2023M

🔄 Gabung • Simpan • Bagikan
➡️ https://t.me/galeri_pip
➡️ https://t.me/salafypalembang
بِسْــــــــــــــــــمِ الله الرحمن الرحيــــــــــــــم

📣 INFO KAJIAN RUTIN KOTA PALEMBANG MALAM INI

Alhamdulillah..
Hadirilah dengan mengharap ridha Allah subhanahu wa ta'ala semata, kajian islam ilmiah dengan tema

📗 KEAGUNGAN ISLAM
(Pembahasan Aqidah)

📚 Dari kitab FADLUL ISLAM
✍🏻 Karya Asy Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab rahimahullah

🎙️Bersama :
Al Ustadz Abul Abbas Harits hafizhahullah
(Alumni Ma'had Dhiya'us Sunnah Cirebon dan Mudir  Rumah Belajar Al Ibanah Palembang)

📆 SETIAP HARI SENIN MALAM SELASA

🕡 Waktu :
Mulai Setelah Shalat Maghrib s/d Menjelang Shalat Isya'

🕌 Tempat:
MASJID AS SALAM, Komplek Ma'had Darul Hadits Al Ibanah
Jl. Talang Kepuh, Tanjung Barangan, Gandus Kota Palembang.
https://maps.app.goo.gl/JwWPY4QPGrJY6fRGA

📌 KHUSUS IKHWAH

📻 Insyaallah akan disiarkan secara langsung di Radio Al Ibanah Palembang

🖥️ Penyelenggara :
Majelis Ta'lim Al Ibanah Palembang

-------------------------
📲 Join t.me/salafypalembang
📲 Join t.me/RadioIbanah
📲 Join t.me/galeri_pip

Hadir di Majelis Ilmu lebih utama
📡🔊 SUDAH MULAI

📶 KAJIAN ISLAM RUTIN KOTA PALEMBANG

🔖 Pertemuan ke-36

📚 Pembahasan Kitab: Syarah Risalah Fadhlul Islam

🎙 Bersama Al-Ustadz Abul Abbas Harits حفظه الله (Mudir Rumah Belajar Tahfizhul Qur'an Al-Ibanah, Kota Palembang)

🕌 Dari Masjid As Salam Ma'had Darul Hadits Al Ibanah, Kota Palembang)

🎧📻 Dengarkan kajiannya di Radio Al-Ibanah Palembang #RadionyoWongKito melalui aplikasi Radio Syariah

#HadirDiMajelisIlmuLebihUtama
#DiRumahBukanBerartiTidakTaklim

📥 Audio rekaman kajian bisa didownload di Channel Telegram:
https://t.me/RadioIbanah
https://t.me/kesempurnaan_islam
36. Syarah Risalah Fadhlul Islam Pertemuan ke 36
Al Ustadz Abul Abbas Harits Hafizhahullah
💽 AUDIO KAJIAN ISLAM RUTIN KOTA PALEMBANG

🗓 Senin Malam Selasa (Ba’da Maghrib), 23 Rabi'ul awwal 1445 H / 9 Oktober 2023 M

🕌 Di Masjid As Salam Komplek Ma'had Darul Hadits Al Ibanah Palembang

🔖 Pertemuan 36

📚 Pelajaran Kitab: Syarhu Risalati Fadhlil Islam (Penjelasan dari Risalah tentang Keutamaan dan Kesempurnaan Islam)
✍🏻 Penulis Matan Kitab: Asy-Syaikh Muhammad bin Abdil Wahhab At-Tamimi رحمه الله
✍🏻 Pensyarah: Asy-Syaikh Sholih bin Fauzan Al-Fauzan حفظه الله

🎙 Pemateri: Al-Ustadz Abul Abbas Harits حفظه الله (Mudir Rumah Belajar Al-Ibanah, Kota Palembang)

🗂 Download PDF Kitab Arab Syarhu Risalati Fadhlil Islam: https://t.me/kesempurnaan_islam/6

📲 Join Channel Telegram
https://t.me/RadioIbanah

◽️◽️◽️◽️◽️◽️◽️◽️
🔊REJEKI IBADAH TELAH DIJATAH

🎙 Imam Malik rahimahullah menuturkan,

إنّ الله قسم الأعمالَ كما قسم الأرزاق فربَّ رجُلٍ فُتح له في الصلاة ولم يفتُح له في الصوم وآخرُ فُتح له في الصدقةِ ولم يُفتح له في الصوم وآخرُ فُتح له في الجهادِ فنشرُ العلم من أفضلِ أعمال البِرِّ وقد رضيتُ بما فُتحَ لي فيه

"Sesungguhnya Allah telah membagi-bagi amalan-amalan hamba sebagaimana Allah telah membagi- bagi rezeki mereka.
Terkadang seseorang dimudahkan untuknya dalam melakukan ibadah sholat namun tidak dimudahkan dalam berpuasa. Sedangkan yang lainnya dimudahkan untuk bersedekah namun tidak dimudahkan dalam berpuasa. Ada juga orang yang dimudahkan baginya dalam berjihad.

Adapun menyebarkan ilmu agama termasuk amalan yang paling utama, dan sungguh aku benar-benar ridho dengan apa yang telah Allah mudahkan untuk dalam menyebarkan ilmu."

📚 Siyar A'lam an-Nubala 8/114

📝 Sumber:
@KajianIslamTemanggung
https://salafytemanggung.com

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pi
🔊ULAMA DI MATA UMAT

🎙️Asy-Syaikh Shalih al-Fauzan hafizahullah berkata,

فلا نطيع العلماء مطلقا أصابوا أو أخطأوا، لكن نتبعهم إن أصابوا، ونجتنب خطأهم إذا أخطأوا، فنطيع من أطاع الله ونعصي من عصى الله سبحانه وتعالى ونخالف خطأ من أخطأ، هذا هو الدين الحق

"Kita tidak menaati para ulama secara mutlak dalam keadaan mereka benar atau salah. Akan tetapi, kita mengikuti mereka jika mereka benar, dan kita menjauhi kesalahan mereka jika mereka terjatuh ke dalam kesalahan.

Dengan demikian, kita menaati orang yang menaati Allah, dan kita memaksiati orang yang telah bermaksiat kepada Allah.

Dan juga kita menyelisihi kesalahan orang yang terjerumus ke dalam kesalahan siapapun yang berbuat salah. Inilah agama yang benar.

📚 Syarah Masail al-Jahiliyah, hlm. 142.

📝 Sumber:
@ahlussunnah_ranau

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pi
SELASA, 24 RABI'UL AWWAL 1445H/
10 OKTOBER 2023M

🔄 Gabung • Simpan • Bagikan
➡️ https://t.me/galeri_pip
➡️ https://t.me/salafypalembang
🔊KEHIDUPAN DUNIA, ANTARA SUKA DAN DUKA

🎙Dari Abdullah bin Mas'ud, ia berkata,

"Bersama setiap kesenangan ada kesedihan. Dan tidaklah suatu rumah dipenuhi dengan kegembiraan melainkan akan dipenuhi juga dengan air mata."

📚Az-Zuhd karya Imam Waki', no. 507.


عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ: «مَعَ كُلِّ فَرْحَةٍ تَرْحَةٌ، وَمَا مُلِئَ بَيْتٌ حَبْرَةً إِلَّا مُلِئَ مِثْلَهَا عَبْرَةً»
[الزهد لوكيع الرقم: ٥٠٧]


📝 Sumber:
@idktegal

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pi
🍃🌷💐🌾 ORANG YANG BERBAHAGIA

✍🏻 Imam Ibnul Qayyim rahimahullah menjelaskan
,

يخبر سبحانه أن أهل السعادة هم الذين عرفوا الحق واتبعوه، وأن أهل الشقاوة هم الذين جهلوا الحق وضلوا عنه أو علموه وخالفوه واتبعوا غيره.

"Allah memberitakan (dalam Al-Qur'an) bahwa orang yang berbahagia ialah mereka yang mengetahui kebenaran lalu mengikutinya. Adapun orang yang sengsara adalah mereka yang tidak mengetahui kebenaran sehingga tersesat, atau mereka yang mengetahui kebenaran tetapi menyelisihinya dan mengikuti selain kebenaran."

📚 Ighatsatul Lahfan hlm. 38

📝 Sumber:
@ForumSalafy

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pi
🔊JANGAN PERNAH SEORANG MUFTI/PEMBERI FATWA membantu  terhadap siasat dan jangan pula terhadap makar tipu daya

Dan ini adalah bab yang besar, terjatuh didalamnya seorang pemberi fatwa yang bodoh, sehingga orang-orangpun tertipu, dan mendustakan atas nama Allah dan Rasul-Nya, mengubah-ubah agama-Nya, mengharamkan apa yang tidak Allah haramkan, dan mewajibkan apa yang tidak Allah wajibkan.
Allahul musta'an.

🎙Faedah 44

"Diharamkan atasnya yakni bagi si pemberi fatwa

bila datang kepadanya suatu permasalahan/pertanyaan yang
didalamnya terdapat siasat untuk menggugurkan kewajiban,
atau menghalalkan yang haram, atau makar, tipu daya pengelabuan,


(Diharamkan) untuk membantu si peminta fatwa didalamnya, dan menunjukinya kearah yang dimaukan olehnya, atau memberi fatwa secara dzahirnya yang dapat mengantarkan dengan fatwa tersebut kepada tujuan dari maksudnya,

Bahkan sudah seharusnya agar dia jeli dalam memandang adanya makar orang-orang, dan tipu dayanya, dan perihal kondisi-kondisi mereka.

Dan tidak boleh baginya untuk bersangka baik terhadap mereka, justru seharusnya dia menjadi orang yang waspada dan cerdas, faqih paham dengan keadaan-keadaan orang-orang dan urusan-urusan perkara mereka,

Jika tidak demikian, maka tentulah satu sama lain akan saling bersinergi, kolaborasi.

Betapa banyak masalah yang tampilan luarnya bagus, padahal menyembunyikan siasat makar, pengelabuan dan kedzaliman.

Maka, orang yang tertipu adalah orang yang melihat sebatas dzahirnya lalu memutuskan dengan pembolehannya. Sedangkan orang yang memiliki pandangan jeli memperhatikan kearah maksud darinya dan apa yang disembunyikannya.

Maka orang yang pertama tadi, dia menyebarkan kepalsuan masalah-masalah sebagaimana orang yang bodoh menyebarkan kritikannya terhadap kepalsuan dirham-dirham.

Adapun orang yang kedua, dia akan  mengeluarkan kepalsuannya sebagaimana seorang ahli deteksi mengeluarkan kepalsuan pada uang.

Betapa banyak kebatilan yang dimunculkan oleh seseorang dengan bagusnya ucapannya, retorika hiasannya, dan menampilkannya dengan tampilan kebenaran!

Betapa banyak kebenaran yang dimunculkan dengan dicampur aduk, dan diburukan ungkapannya dalam bentuk gambaran kebatilan!

Jadi, barang siapa yang memiliki kecerdasan dan pengalaman sekecil apapun, maka tidak  akan tersembunyi hal itu darinya."

📕Ibnul Qayyim, dalam I'lamul Muwaqi'in (4/176)]

📝 Sumber:
https://shamela.ws/book/11496/1083
@salafykawunganten/4637

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pi
🎙Syaikh Abdulaziz bin Baaz rahimahullah pernah ditanya;

"Diantara adzan & iqomah, apa hukum mengangkat tangan saat berdoa padanya?".

Jawaban;
"Manakala seseorang berdoa dan mengangkat kedua tangannya.. Maka tak mengapa. Mengangkat tangan termasuk sebab ijabahnya doa. Namun hal ini tidaklah secara terus-menerus, sesekali saja. Dikarenakan tidak ada penyebutan bahwa nabi shallallahu alaihi wa sallam mengangkat kedua tangan saat berdoa di antara adzan & iqomah. Akan tetapi berdoa sambil mengangkat tangan adalah termasuk sebab ijabahnya doa. Sehingga manakala seseorang kadang kala mengangkat tangan saat berdoa di antara adzan & iqomah atau di waktu yang lain.. Maka hal itu tidaklah mengapa."

📕Majmu' Fatawa Bin Baaz 26/142

📝 Sumber:
@faedahislamiyahslogohimo/8299

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pi