๐GENERASI BARU PASTI
LEBIH BURUK KEADAANNYA
๐Zubair bin 'Adi rohimahullah mengisahkan:
ุฃุชููุง ุฃูุณ ุจู ู ุงูู ุฑุถู ุงููู ุนูู ูุดูููุง ุฅููู ู ุง ูููู ู ู ุงูุญุฌูุงุฌ.
ููุงู: "ุงุตุจุฑูุง, ูุฅููู ูุง ูุฃุชู ุนูููู ุฒู ุงู ุฅูุง ุงููุฐู ุจุนุฏู ุดุฑู ู ูู ุญุชูู ุชููููุง ุฑุจููู " ุณู ุนุชู ู ู ูุจููููู .
"Kami mendatangi Anas bin Malik radhiyallahu anhu untuk mengadukan kepadanya tentang apa yang kami saksikan dari perbuatan Al-Hajjaj ( pemimpin yang zholim ). Beliau rodhiyallohu anhu mengatakan:
โBersabarlah, karena tidaklah datang kepada kalian suatu zaman, melainkan keadaan generasi yang hidup setelahnya pasti lebih buruk darinya. Akan terus seperti itu sampai kalian bertemu dengan Robb kalian."
Aku mendengarnya dari Nabi ๏ทบ.
๐ Shohih Al-Bukhori : 7068.
๐ Sumber:
@thullabmadasta
๐https://t.me/SalafyPalembang
๐งhttps://t.me/RadioIbanah
๐https://t.me/galeri_pip
LEBIH BURUK KEADAANNYA
๐Zubair bin 'Adi rohimahullah mengisahkan:
ุฃุชููุง ุฃูุณ ุจู ู ุงูู ุฑุถู ุงููู ุนูู ูุดูููุง ุฅููู ู ุง ูููู ู ู ุงูุญุฌูุงุฌ.
ููุงู: "ุงุตุจุฑูุง, ูุฅููู ูุง ูุฃุชู ุนูููู ุฒู ุงู ุฅูุง ุงููุฐู ุจุนุฏู ุดุฑู ู ูู ุญุชูู ุชููููุง ุฑุจููู " ุณู ุนุชู ู ู ูุจููููู .
"Kami mendatangi Anas bin Malik radhiyallahu anhu untuk mengadukan kepadanya tentang apa yang kami saksikan dari perbuatan Al-Hajjaj ( pemimpin yang zholim ). Beliau rodhiyallohu anhu mengatakan:
โBersabarlah, karena tidaklah datang kepada kalian suatu zaman, melainkan keadaan generasi yang hidup setelahnya pasti lebih buruk darinya. Akan terus seperti itu sampai kalian bertemu dengan Robb kalian."
Aku mendengarnya dari Nabi ๏ทบ.
๐ Shohih Al-Bukhori : 7068.
๐ Sumber:
@thullabmadasta
๐https://t.me/SalafyPalembang
๐งhttps://t.me/RadioIbanah
๐https://t.me/galeri_pip
Telegram
Salafy Palembang ๐ฎ๐ฉ
Menebar Hikmah dengan bimbingan Al-Qur'an dan As-Sunnah, Meniti Jalan Salaful Ummah.
Website: www.salafypalembang.com
Website: www.salafypalembang.com
๐๐ชจ๐ฑ MENGUBUR ARI-ARI BAYI
โ Dijawab oleh Ustadz Zuhair Syarif Hafizhahullah
Pertanyaan:
Assalamu'alaikum.
Semoga Ustadz selalu diberkahi dan dilindungi Allah. Izin bertanya, 2 hari lalu anak kami melahirkan. Ada yang bilang ari-ari bayi atau tali bayi itu dikubur dan dikasih lampu dengan memakai kain putih dll. Menurut islam bagaimana hukumnya dan seharusnya seperti apa Ustadz?.
Syukron ya ustadz.
Jawaban :
Tidak ada penanganan kasus untuk mengubur ari-ari.
Yang penting di kubur sehingga tidak di makan anjing dan hewan lainnya. Wallahu a'lam
๐ Sumber :
@qowwamussunnah
๐https://t.me/SalafyPalembang
๐งhttps://t.me/RadioIbanah
๐https://t.me/galeri_pip
โ Dijawab oleh Ustadz Zuhair Syarif Hafizhahullah
Pertanyaan:
Assalamu'alaikum.
Semoga Ustadz selalu diberkahi dan dilindungi Allah. Izin bertanya, 2 hari lalu anak kami melahirkan. Ada yang bilang ari-ari bayi atau tali bayi itu dikubur dan dikasih lampu dengan memakai kain putih dll. Menurut islam bagaimana hukumnya dan seharusnya seperti apa Ustadz?.
Syukron ya ustadz.
Jawaban :
Tidak ada penanganan kasus untuk mengubur ari-ari.
Yang penting di kubur sehingga tidak di makan anjing dan hewan lainnya. Wallahu a'lam
๐ Sumber :
@qowwamussunnah
๐https://t.me/SalafyPalembang
๐งhttps://t.me/RadioIbanah
๐https://t.me/galeri_pip
Telegram
Salafy Palembang ๐ฎ๐ฉ
Menebar Hikmah dengan bimbingan Al-Qur'an dan As-Sunnah, Meniti Jalan Salaful Ummah.
Website: www.salafypalembang.com
Website: www.salafypalembang.com
๐HUKUM MAKAN ATAU MENERIMA PEMBERIAN DARI SESEORANG YANG BERPENGHASILAN HARAM
Soal nomor 122:
Seseorang berpenghasilannya haram, apakah boleh bagiku makan dari makannya? Atau apabila dia memberikan sebagian hartanya, apakah boleh bagiku mengambilnya?
๐Syaikh Abbas Al-Jaunah menjawab:
"Makan atau minum dari seseorang yang hartanya haram dan berpenghasilan haram, maka dosa atas dirinya, adapun bagimu halal dan boleh.
Kecuali pada suatu keadaan seandainya engkau meninggalkan makanan dan minumnya sehingga dia berhenti dari yang haram, maka ini termasuk tolong menolong pada perkara kebaikan dan ketaqwaan, dan ini perkara yang diperintahkan."
โฟ ุงูุณุคุงู ุฑูู ( ูกูขูข ) :
ุดุฎุต ูุณุจู ู ู ุญุฑุงู ุ ููู ูุญู ูู ุฃู ุขูู ู ู ุทุนุงู ูุ
ุฃู ุฅุฐุง ุฃุนุทุงูู ุดูุก ู ู ู ุงูุ ููู ูุฌูุฒ ุฃุฎุฐู ู ููุ
โ ุงูุฌูุงุจ:
ุงูุฃูู ุฃู ุงูุดุฑุจ ุนูุฏ ุฅูุณุงู ู ุงูู ุญุฑุงู ูู ู ู ูุณุจ ุญุฑุงู ุนููู ุงูุฅุซู ูููู ุงูุญูู ูุงูุฅุจุงุญุฉุ ุฅูุง ูู ุญุงู ูู ุชุฑูุช ุทุนุงู ู ูุดุฑุงุจู ุงูุชูู ุนู ุงูุญุฑุงู ุ ููุฐุง ุชุนุงูู ุนูู ุงูุจุฑ ูุงูุชููู ููู ู ุฃู ูุฑ ุจู.
๐ Sumber:
t.me/abbas_algounh
https://salafymagelang.com/hukummakan-atau-menerima-pemberian-dari-seseorang-yang-berpenghasilan-haram/
@syarhussunnahlinnisa
๐https://t.me/SalafyPalembang
๐งhttps://t.me/RadioIbanah
๐https://t.me/galeri_pip
Soal nomor 122:
Seseorang berpenghasilannya haram, apakah boleh bagiku makan dari makannya? Atau apabila dia memberikan sebagian hartanya, apakah boleh bagiku mengambilnya?
๐Syaikh Abbas Al-Jaunah menjawab:
"Makan atau minum dari seseorang yang hartanya haram dan berpenghasilan haram, maka dosa atas dirinya, adapun bagimu halal dan boleh.
Kecuali pada suatu keadaan seandainya engkau meninggalkan makanan dan minumnya sehingga dia berhenti dari yang haram, maka ini termasuk tolong menolong pada perkara kebaikan dan ketaqwaan, dan ini perkara yang diperintahkan."
โฟ ุงูุณุคุงู ุฑูู ( ูกูขูข ) :
ุดุฎุต ูุณุจู ู ู ุญุฑุงู ุ ููู ูุญู ูู ุฃู ุขูู ู ู ุทุนุงู ูุ
ุฃู ุฅุฐุง ุฃุนุทุงูู ุดูุก ู ู ู ุงูุ ููู ูุฌูุฒ ุฃุฎุฐู ู ููุ
โ ุงูุฌูุงุจ:
ุงูุฃูู ุฃู ุงูุดุฑุจ ุนูุฏ ุฅูุณุงู ู ุงูู ุญุฑุงู ูู ู ู ูุณุจ ุญุฑุงู ุนููู ุงูุฅุซู ูููู ุงูุญูู ูุงูุฅุจุงุญุฉุ ุฅูุง ูู ุญุงู ูู ุชุฑูุช ุทุนุงู ู ูุดุฑุงุจู ุงูุชูู ุนู ุงูุญุฑุงู ุ ููุฐุง ุชุนุงูู ุนูู ุงูุจุฑ ูุงูุชููู ููู ู ุฃู ูุฑ ุจู.
๐ Sumber:
t.me/abbas_algounh
https://salafymagelang.com/hukummakan-atau-menerima-pemberian-dari-seseorang-yang-berpenghasilan-haram/
@syarhussunnahlinnisa
๐https://t.me/SalafyPalembang
๐งhttps://t.me/RadioIbanah
๐https://t.me/galeri_pip
๐DI ANTARA FIKIH SAFAR
๐Al-Imam ibnul Qayyim rahimahullah menjelaskan:
"ุงูุฌู ุนู ููุณ ุณูููุฉู ุฑุงุชุจุฉู ูู ุง ูุนุชูุฏู ุฃูุซุฑู ุงูู ุณุงูุฑูู.. ุจู ุงูุฌู ุนู ุฑุฎุตุฉู ุนุงุฑุถุฉูุ ูุงููุตุฑู ุณูููุฉู ุฑุงุชุจุฉูุ ูุณููุฉู ุงูู ุณุงูุฑู ูุตุฑู ุงูุฑููุจุงุนููุฉุ ุณูุงุกู ูุงู ูู ุนุฐุฑู ุฃู ูู ูููุ ูุฃู ูุง ุฌู ุนูู ุจูู ุงูุตููุงุชููุ ูุญุงุฌุฉู ูุฑุฎุตุฉูุ ููุฐุง ููููุ ููุฐุง ูููู."
๐ุงููุงุจู ุงูุตููุจ, (ุตูขูง)
"Menjamak dua shalat bukanlah sunnah yang baku seperti yang difahami oleh sebagian musafir.
Menjamak dua shalat adalah sebuah keringanan yang bersifat kondisional.
Sedangkan menqashar shalat adalah sunnah yang baku (ketika safar).
Maka yang disunnahkan bagi musafir adalah menqashar shalat empat rakaat (menjadi dua rakaat saja), entah saat ada udzur ataupun tidak ada udzur.
Adapun menjamak dua shalat, maka hanya saat kondisi tertentu, dan itu adalah sebuah keringanan (bukan sunnah yang baku).
Maka menjamak dua shalat dan menqashar shalat adalah dua pembahasan yang berbeda."
๐Al Waabulus Shoyyib, 27
๐ Sumber:
https://t.me/dr_elbukhary/2755
@salafy_sorowako
๐https://t.me/SalafyPalembang
๐งhttps://t.me/RadioIbanah
๐https://t.me/galeri_pip
๐Al-Imam ibnul Qayyim rahimahullah menjelaskan:
"ุงูุฌู ุนู ููุณ ุณูููุฉู ุฑุงุชุจุฉู ูู ุง ูุนุชูุฏู ุฃูุซุฑู ุงูู ุณุงูุฑูู.. ุจู ุงูุฌู ุนู ุฑุฎุตุฉู ุนุงุฑุถุฉูุ ูุงููุตุฑู ุณูููุฉู ุฑุงุชุจุฉูุ ูุณููุฉู ุงูู ุณุงูุฑู ูุตุฑู ุงูุฑููุจุงุนููุฉุ ุณูุงุกู ูุงู ูู ุนุฐุฑู ุฃู ูู ูููุ ูุฃู ูุง ุฌู ุนูู ุจูู ุงูุตููุงุชููุ ูุญุงุฌุฉู ูุฑุฎุตุฉูุ ููุฐุง ููููุ ููุฐุง ูููู."
๐ุงููุงุจู ุงูุตููุจ, (ุตูขูง)
"Menjamak dua shalat bukanlah sunnah yang baku seperti yang difahami oleh sebagian musafir.
Menjamak dua shalat adalah sebuah keringanan yang bersifat kondisional.
Sedangkan menqashar shalat adalah sunnah yang baku (ketika safar).
Maka yang disunnahkan bagi musafir adalah menqashar shalat empat rakaat (menjadi dua rakaat saja), entah saat ada udzur ataupun tidak ada udzur.
Adapun menjamak dua shalat, maka hanya saat kondisi tertentu, dan itu adalah sebuah keringanan (bukan sunnah yang baku).
Maka menjamak dua shalat dan menqashar shalat adalah dua pembahasan yang berbeda."
๐Al Waabulus Shoyyib, 27
๐ Sumber:
https://t.me/dr_elbukhary/2755
@salafy_sorowako
๐https://t.me/SalafyPalembang
๐งhttps://t.me/RadioIbanah
๐https://t.me/galeri_pip
๐MEREMEHKAN AMAL-AMAL SUNNAH TIDAK PANTAS DILAKUKAN OLEH SESEORANG YANG DIJADIKAN TELADANI!
๐๏ธSyaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullah
Sepantasnya bagi kita semuanya bahwa jika manusia mencontoh kita dan mengambil ilmu dari kita, maka hendaknya kita semangat untuk tidak melewati Sunnah.
Maksudnya seandainya sebagian orang kita anggap mereka mendapatkan keringanan untuk meninggalkan amal-amal Sunnah misalnya, dan memang tidak masalah, tetapi seseorang yang merupakan panutan tidak sepantasnya baginya untuk meninggalkan Sunnah, karena manusia akan mencontoh dirinya.
Jadi perbuatannya mengamalkan Sunnah seakan-akan seperti dia sedang menyampaikannya kepada orang lain.
Sehingga seseorang yang diberi taufik oleh Allah Azza wa Jalla dan dikaruniai penerimaan oleh manusia, tidak sepantasnya baginya untuk meremehkan amal-amal Sunnah, karena dia akan menjadi contoh bagi manusia.
Sampai misalnya tentang masalah mengangkat tangan, turun ke tanah, bangkit darinya dan seterusnya (gerakan-gerakan shalat --pent), masalah seperti ini harus diperhatikan oleh seorang penuntut ilmu.
Orang awam seandainya diberi keringanan untuk meninggalkan Sunnah maka tidak ada seorangpun yang akan mencontoh dirinya.
Tetapi seorang penuntut ilmu yang menjadi sorotan di keluarganya dia harus menjaga amal-amal Sunnah semaksimal mungkin.
๐ Sumber:
@salafysolo/1177
๐https://t.me/SalafyPalembang
๐งhttps://t.me/RadioIbanah
๐https://t.me/galeri_pip
๐๏ธSyaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullah
Sepantasnya bagi kita semuanya bahwa jika manusia mencontoh kita dan mengambil ilmu dari kita, maka hendaknya kita semangat untuk tidak melewati Sunnah.
Maksudnya seandainya sebagian orang kita anggap mereka mendapatkan keringanan untuk meninggalkan amal-amal Sunnah misalnya, dan memang tidak masalah, tetapi seseorang yang merupakan panutan tidak sepantasnya baginya untuk meninggalkan Sunnah, karena manusia akan mencontoh dirinya.
Jadi perbuatannya mengamalkan Sunnah seakan-akan seperti dia sedang menyampaikannya kepada orang lain.
Sehingga seseorang yang diberi taufik oleh Allah Azza wa Jalla dan dikaruniai penerimaan oleh manusia, tidak sepantasnya baginya untuk meremehkan amal-amal Sunnah, karena dia akan menjadi contoh bagi manusia.
Sampai misalnya tentang masalah mengangkat tangan, turun ke tanah, bangkit darinya dan seterusnya (gerakan-gerakan shalat --pent), masalah seperti ini harus diperhatikan oleh seorang penuntut ilmu.
Orang awam seandainya diberi keringanan untuk meninggalkan Sunnah maka tidak ada seorangpun yang akan mencontoh dirinya.
Tetapi seorang penuntut ilmu yang menjadi sorotan di keluarganya dia harus menjaga amal-amal Sunnah semaksimal mungkin.
๐ Sumber:
@salafysolo/1177
๐https://t.me/SalafyPalembang
๐งhttps://t.me/RadioIbanah
๐https://t.me/galeri_pip
Telegram
Salafy Palembang ๐ฎ๐ฉ
Menebar Hikmah dengan bimbingan Al-Qur'an dan As-Sunnah, Meniti Jalan Salaful Ummah.
Website: www.salafypalembang.com
Website: www.salafypalembang.com
RABU, 29 MUHARRAM 1445H
16 AGUSTUS 2023M
๐ Gabung โข Simpan โข Bagikan
โก๏ธ https://t.me/galeri_pip
โก๏ธ https://t.me/salafypalembang
16 AGUSTUS 2023M
๐ Gabung โข Simpan โข Bagikan
โก๏ธ https://t.me/galeri_pip
โก๏ธ https://t.me/salafypalembang
ุจูุณูููููููููููููููููููู
ู ุงููู ุงูุฑุญู
ู ุงูุฑุญูููููููููููููููู
๐INFO KAJIAN RUTIN KOTA PALEMBANG MALAM INI
Hadirilah dengan mengharap ridha Allah subhanahu wa ta'ala semata, kajian islam ilmiah dengan tema
๐ BINGKISAN BAGI ORANG ORANG MULIA
(Pembahasan Adab dan Akhlak)
๐ Dari Kitab "ITHAFUL KIRAM" Bi Syarhi Kitabil Jami' Fil Akhlaqi Wal Adab Min Bulughil Maram
โ๐ป Karya Asy Syaikh Shalih bin Fauzan Al Fauzan Hafizhahullah
๐๏ธBersama :
Al Ustadz Abul Abbas
Harits hafizhahullah
(Alumni Ma'had Dhiya'us Sunnah Cirebon dan Mudir Rumah Belajar Al Ibanah Palembang)
๐ SETIAP HARI RABU MALAM KAMIS
๐ Waktu :
Mulai Setelah Shalat Maghrib s/d Menjelang Shalat Isya'
๐Tempat :
Masjid Baitul Mi'raj PT Telkom
Jl. Kapt. Anwar Sastro Palembang
https://goo.gl/maps/31caULWKTrWTcTUy7
๐ KHUSUS IKHWAH
๐ป Insyaallah akan disiarkan secara langsung di Radio Al Ibanah Palembang
๐ฅ๏ธ Penyelenggara :
Majelis Ta'lim Al Ibanah Palembang
-------------------------
๐ฒ Join t.me/salafypalembang
๐ฒ Join t.me/RadioIbanah
๐ฒ Join t.me/galeri_pip
๐ www.salafypalembang.com
๐ฒ๐จHadir di Majelis Ilmu lebih utama
๐INFO KAJIAN RUTIN KOTA PALEMBANG MALAM INI
Hadirilah dengan mengharap ridha Allah subhanahu wa ta'ala semata, kajian islam ilmiah dengan tema
๐ BINGKISAN BAGI ORANG ORANG MULIA
(Pembahasan Adab dan Akhlak)
๐ Dari Kitab "ITHAFUL KIRAM" Bi Syarhi Kitabil Jami' Fil Akhlaqi Wal Adab Min Bulughil Maram
โ๐ป Karya Asy Syaikh Shalih bin Fauzan Al Fauzan Hafizhahullah
๐๏ธBersama :
Al Ustadz Abul Abbas
Harits hafizhahullah
(Alumni Ma'had Dhiya'us Sunnah Cirebon dan Mudir Rumah Belajar Al Ibanah Palembang)
๐ SETIAP HARI RABU MALAM KAMIS
๐ Waktu :
Mulai Setelah Shalat Maghrib s/d Menjelang Shalat Isya'
๐Tempat :
Masjid Baitul Mi'raj PT Telkom
Jl. Kapt. Anwar Sastro Palembang
https://goo.gl/maps/31caULWKTrWTcTUy7
๐ KHUSUS IKHWAH
๐ป Insyaallah akan disiarkan secara langsung di Radio Al Ibanah Palembang
๐ฅ๏ธ Penyelenggara :
Majelis Ta'lim Al Ibanah Palembang
-------------------------
๐ฒ Join t.me/salafypalembang
๐ฒ Join t.me/RadioIbanah
๐ฒ Join t.me/galeri_pip
๐ www.salafypalembang.com
๐ฒ๐จHadir di Majelis Ilmu lebih utama
Masjid Telkom Palembang ยท Masjid Telkom Palembang, Sungai Pangeran, Kec. Ilir Tim. I, Kota Palembang, Sumatera Selatan 30127
โ
โ
โ
โ
โ
ยท Masjid
Forwarded from SALAFY CIREBON ๐ฎ๐ฉ
ุจุณู
ุงููู ุงูุฑุญู
ู ุงูุฑุญูู
BERSATU DAN BERKUMPUL DI ATAS KEBENARAN ADALAH PERKARA YANG DICINTAI OLEH ALLAH ๏ทป DAN RASUL-NYA ๏ทบ
Berikut ini adalah terjemahan โKalimah Taujihiyyahโ yang disampaikan oleh Fadhilatusy Syaikh al-โAllamah Prof. Dr. Abdullah bin Abdirrahim al-Bukhari ุญูุธู ุงููู, hari Sabtu, 11 Al-Muharam 1445 H/29 Juli 2023, pada telekonferensi dalam rangkaian Daurah Salafiyyah Imam Al-Muzani II 1445H/2023M
๐๐โฌ๏ธ
BERSATU DAN BERKUMPUL DI ATAS KEBENARAN ADALAH PERKARA YANG DICINTAI OLEH ALLAH ๏ทป DAN RASUL-NYA ๏ทบ
Berikut ini adalah terjemahan โKalimah Taujihiyyahโ yang disampaikan oleh Fadhilatusy Syaikh al-โAllamah Prof. Dr. Abdullah bin Abdirrahim al-Bukhari ุญูุธู ุงููู, hari Sabtu, 11 Al-Muharam 1445 H/29 Juli 2023, pada telekonferensi dalam rangkaian Daurah Salafiyyah Imam Al-Muzani II 1445H/2023M
๐๐โฌ๏ธ
๐๐ก๐
HUKUM MERAYAKAN HARI KEMERDEKAAN
๐๏ธ Syaikh Abdul Aziz bin Baz rahimahullah
Pertanyaan:
Kita memiliki perhatian besar terhadap masalah perayaan maulid Nabi dan membantahnya, sementara perayaan hari kemerdekaan dan hari-hari yang lainnya di negeri-negeri Islam terjadi begitu saja tanpa ada penentangan, apakah hal itu karena itu sifatnya perayaan politik sedangkan maulid sifatnya keagamaan?
Semua perayaan ini tidak diragukan lagi sifatnya batil.
Bagaimana tanggapan Anda?
Jawaban:
Tanggapan kami atas hal ini adalah bahwasanya hari-hari nasional merupakan bentuk membebek orang-orang kafir dan menyerupai orang-orang kafir, dan bukan termasuk agama, sehingga lebih ringan dari sisi akibatnya.
Dan itu tidak diragukan lagi sepantasnya untuk ditinggalkan dan tidak sepantasnya untuk dilakukan, karena itu merupakan bentuk membebek orang-orang kafir, dan tidak boleh untuk taklid dan menyerupai mereka.
Tetapi perayaan maulid diadakan dengan nama para nabi dan para wali bahayanya lebih besar dan keburukannya lebih besar, karena berlabel ibadah, dengan membawa nama agama, mengandung sikap berlebihan dan menyeret kepada syirik besar dan maksiat yang banyak.
Oleh karena inilah para ulama memiliki perhatian terhadapnya lebih banyak dibandingkan perhatian mereka terhadap perayaan hari-hari nasional yang sifatnya politik yang dilakukan oleh para raja dan para penguasa.
Di samping itu kami telah berbicara tentangnya sebagaimana mestinya, walhamdu lillah.
๐ Sumber:
@fawaidsolo/22999
๐https://t.me/SalafyPalembang
๐งhttps://t.me/RadioIbanah
๐https://t.me/galeri_pip
HUKUM MERAYAKAN HARI KEMERDEKAAN
๐๏ธ Syaikh Abdul Aziz bin Baz rahimahullah
Pertanyaan:
Kita memiliki perhatian besar terhadap masalah perayaan maulid Nabi dan membantahnya, sementara perayaan hari kemerdekaan dan hari-hari yang lainnya di negeri-negeri Islam terjadi begitu saja tanpa ada penentangan, apakah hal itu karena itu sifatnya perayaan politik sedangkan maulid sifatnya keagamaan?
Semua perayaan ini tidak diragukan lagi sifatnya batil.
Bagaimana tanggapan Anda?
Jawaban:
Tanggapan kami atas hal ini adalah bahwasanya hari-hari nasional merupakan bentuk membebek orang-orang kafir dan menyerupai orang-orang kafir, dan bukan termasuk agama, sehingga lebih ringan dari sisi akibatnya.
Dan itu tidak diragukan lagi sepantasnya untuk ditinggalkan dan tidak sepantasnya untuk dilakukan, karena itu merupakan bentuk membebek orang-orang kafir, dan tidak boleh untuk taklid dan menyerupai mereka.
Tetapi perayaan maulid diadakan dengan nama para nabi dan para wali bahayanya lebih besar dan keburukannya lebih besar, karena berlabel ibadah, dengan membawa nama agama, mengandung sikap berlebihan dan menyeret kepada syirik besar dan maksiat yang banyak.
Oleh karena inilah para ulama memiliki perhatian terhadapnya lebih banyak dibandingkan perhatian mereka terhadap perayaan hari-hari nasional yang sifatnya politik yang dilakukan oleh para raja dan para penguasa.
Di samping itu kami telah berbicara tentangnya sebagaimana mestinya, walhamdu lillah.
๐ Sumber:
@fawaidsolo/22999
๐https://t.me/SalafyPalembang
๐งhttps://t.me/RadioIbanah
๐https://t.me/galeri_pip
Telegram
Salafy Palembang ๐ฎ๐ฉ
Menebar Hikmah dengan bimbingan Al-Qur'an dan As-Sunnah, Meniti Jalan Salaful Ummah.
Website: www.salafypalembang.com
Website: www.salafypalembang.com
๐TELADAN ULAMA BESAR: LAPANG MENERIMA KRITIKAN DAN SIAP DIHANCURKAN JIKA TERBUKTI BERSALAH
๐๏ธ Syaikh Rabi' bin Hadi al-Madkhali hafizhahullah
Ini kitab-kitab saya, pelajarilah dan kalian sebagai hakim yang menilai, pelajarilah dengan jujur dan ikhlas, kemudian hancurkanlah Rabi' jika dia orang yang membawa sesuatu yang baru!
Namun jika dia membela akidah negeri ini dan akidah dakwah Islam yang benar serta mengajak kepada kebenaran, maka wajib atas kalian untuk mendustakan orang-orang itu (yang memfitnah beliau) serta menyikapi mereka dengan semestinya dengan mendustakan mereka dan menganggap mereka telah memfitnah dan mengada-ada.
๐ Sumber:
@salafysolo/1207
๐https://t.me/SalafyPalembang
๐งhttps://t.me/RadioIbanah
๐https://t.me/galeri_pip
๐๏ธ Syaikh Rabi' bin Hadi al-Madkhali hafizhahullah
Ini kitab-kitab saya, pelajarilah dan kalian sebagai hakim yang menilai, pelajarilah dengan jujur dan ikhlas, kemudian hancurkanlah Rabi' jika dia orang yang membawa sesuatu yang baru!
Namun jika dia membela akidah negeri ini dan akidah dakwah Islam yang benar serta mengajak kepada kebenaran, maka wajib atas kalian untuk mendustakan orang-orang itu (yang memfitnah beliau) serta menyikapi mereka dengan semestinya dengan mendustakan mereka dan menganggap mereka telah memfitnah dan mengada-ada.
๐ Sumber:
@salafysolo/1207
๐https://t.me/SalafyPalembang
๐งhttps://t.me/RadioIbanah
๐https://t.me/galeri_pip
Telegram
Salafy Palembang ๐ฎ๐ฉ
Menebar Hikmah dengan bimbingan Al-Qur'an dan As-Sunnah, Meniti Jalan Salaful Ummah.
Website: www.salafypalembang.com
Website: www.salafypalembang.com
๐SEBAB DITUTUPNYA PINTU TAUFIK BAGI SESEORANG
๐ Berkata Syaqiq bin Ibrahim rahimahullaah :
Pintu taufik akan ditutup dari seseorang melalui enam perkara :
1โฃ Sibuk terhadap nikmat hingga lupa untuk mensyukurinya.
2โฃ (Semangat) mencari ilmu namun tidak mau mengamalkannya
3โฃ Bersegera untuk berbuat dosa namun mengakhirkan taubat
4โฃ Tertipu dengan persahabatan dirinya bersama orang-orang saleh namun dia sendiri tidak mau mencontoh perilaku mereka.
5โฃ Dunia berpaling dari mereka namun mereka masih tetap mengejarnya.
6โฃ Akhirat menyambut mereka namun mereka berpaling darinya.
๐ Fawaid. Karya Imam Ibnul Qayyim rahimahullaah halaman 258
๏ป๏บ๏ป ๏บท๏ป๏ปด๏ป ๏บ๏ปฆ ๏บ๏บ๏บฎ๏บ๏ปซ๏ปด๏ปข :
๏บ๏ป๏ป ๏ป ๏บ๏บ๏บ ๏บ๏ป๏บ๏ปฎ๏ป๏ปด๏ป ๏ป๏ปฆ ๏บ๏ป๏บจ๏ป ๏ป ๏ปฃ๏ปฆ ๏บณ๏บ๏บ ๏บ๏บท๏ปด๏บ๏บ :
-1 ๏บ๏บท๏บ๏ป๏บ๏ป๏ปฌ๏ปข ๏บ๏บ๏ป๏ปจ๏ป๏ปค๏บ ๏ป๏ปฆ ๏บท๏ป๏บฎ๏ปซ๏บ .
-2 ๏ปญ๏บญ๏ป๏บ๏บ๏ปฌ๏ปข ๏บ๏บ๏ป๏ป๏ป ๏ปข ๏ปญ๏บ๏บฎ๏ป๏ปฌ๏ปข ๏บ๏ป๏ป๏ปค๏ป .
-3 ๏บ๏ป๏ปค๏บด๏บ๏บญ๏ป๏บ ๏บ๏ป๏ปฐ ๏บ๏ป๏บฌ๏ปง๏บ ๏ปญ๏บ๏บ๏บง๏ปด๏บฎ ๏บ๏ป๏บ๏ปฎ๏บ๏บ
-4 ๏บ๏ปป๏ป๏บ๏บฎ๏บ๏บญ ๏บ๏บผ๏บค๏บ๏บ ๏บ๏ป๏บผ๏บ๏ป๏บค๏ปด๏ปฆ ๏ปญ๏บ๏บฎ๏ป ๏บ๏ปป๏ป๏บ๏บช๏บ๏บ ๏บ๏บ๏ป๏ป๏บ๏ป๏ปฌ๏ปข
-5 ๏บ๏บฉ๏บ๏บ๏บญ ๏บ๏ป๏บช๏ปง๏ปด๏บ ๏ป๏ปจ๏ปฌ๏ปข ๏ปญ๏ปซ๏ปข ๏ปณ๏บ๏บ๏ป๏ปฎ๏ปง๏ปฌ๏บ .
-6 ๏บ๏ป๏บ๏บ๏ป ๏บ๏ปต๏บง๏บฎ๏บ ๏ป๏ป ๏ปด๏ปฌ๏ปข ๏ปญ๏ปซ๏ปข ๏ปฃ๏ป๏บฎ๏บฟ๏ปฎ๏ปฅ ๏ป๏ปจ๏ปฌ๏บ
๐[ ๏บ๏ป๏ป๏ปฎ๏บ๏บ๏บช ๏ปป๏บ๏ปฆ ๏บ๏ป๏ป๏ปด๏ปข ๏บน /258-
๐ Sumber:
@RaudhatulAnwar1
๐https://t.me/SalafyPalembang
๐งhttps://t.me/RadioIbanah
๐https://t.me/galeri_pip
๐ Berkata Syaqiq bin Ibrahim rahimahullaah :
Pintu taufik akan ditutup dari seseorang melalui enam perkara :
1โฃ Sibuk terhadap nikmat hingga lupa untuk mensyukurinya.
2โฃ (Semangat) mencari ilmu namun tidak mau mengamalkannya
3โฃ Bersegera untuk berbuat dosa namun mengakhirkan taubat
4โฃ Tertipu dengan persahabatan dirinya bersama orang-orang saleh namun dia sendiri tidak mau mencontoh perilaku mereka.
5โฃ Dunia berpaling dari mereka namun mereka masih tetap mengejarnya.
6โฃ Akhirat menyambut mereka namun mereka berpaling darinya.
๐ Fawaid. Karya Imam Ibnul Qayyim rahimahullaah halaman 258
๏ป๏บ๏ป ๏บท๏ป๏ปด๏ป ๏บ๏ปฆ ๏บ๏บ๏บฎ๏บ๏ปซ๏ปด๏ปข :
๏บ๏ป๏ป ๏ป ๏บ๏บ๏บ ๏บ๏ป๏บ๏ปฎ๏ป๏ปด๏ป ๏ป๏ปฆ ๏บ๏ป๏บจ๏ป ๏ป ๏ปฃ๏ปฆ ๏บณ๏บ๏บ ๏บ๏บท๏ปด๏บ๏บ :
-1 ๏บ๏บท๏บ๏ป๏บ๏ป๏ปฌ๏ปข ๏บ๏บ๏ป๏ปจ๏ป๏ปค๏บ ๏ป๏ปฆ ๏บท๏ป๏บฎ๏ปซ๏บ .
-2 ๏ปญ๏บญ๏ป๏บ๏บ๏ปฌ๏ปข ๏บ๏บ๏ป๏ป๏ป ๏ปข ๏ปญ๏บ๏บฎ๏ป๏ปฌ๏ปข ๏บ๏ป๏ป๏ปค๏ป .
-3 ๏บ๏ป๏ปค๏บด๏บ๏บญ๏ป๏บ ๏บ๏ป๏ปฐ ๏บ๏ป๏บฌ๏ปง๏บ ๏ปญ๏บ๏บ๏บง๏ปด๏บฎ ๏บ๏ป๏บ๏ปฎ๏บ๏บ
-4 ๏บ๏ปป๏ป๏บ๏บฎ๏บ๏บญ ๏บ๏บผ๏บค๏บ๏บ ๏บ๏ป๏บผ๏บ๏ป๏บค๏ปด๏ปฆ ๏ปญ๏บ๏บฎ๏ป ๏บ๏ปป๏ป๏บ๏บช๏บ๏บ ๏บ๏บ๏ป๏ป๏บ๏ป๏ปฌ๏ปข
-5 ๏บ๏บฉ๏บ๏บ๏บญ ๏บ๏ป๏บช๏ปง๏ปด๏บ ๏ป๏ปจ๏ปฌ๏ปข ๏ปญ๏ปซ๏ปข ๏ปณ๏บ๏บ๏ป๏ปฎ๏ปง๏ปฌ๏บ .
-6 ๏บ๏ป๏บ๏บ๏ป ๏บ๏ปต๏บง๏บฎ๏บ ๏ป๏ป ๏ปด๏ปฌ๏ปข ๏ปญ๏ปซ๏ปข ๏ปฃ๏ป๏บฎ๏บฟ๏ปฎ๏ปฅ ๏ป๏ปจ๏ปฌ๏บ
๐[ ๏บ๏ป๏ป๏ปฎ๏บ๏บ๏บช ๏ปป๏บ๏ปฆ ๏บ๏ป๏ป๏ปด๏ปข ๏บน /258-
๐ Sumber:
@RaudhatulAnwar1
๐https://t.me/SalafyPalembang
๐งhttps://t.me/RadioIbanah
๐https://t.me/galeri_pip
Telegram
Salafy Palembang ๐ฎ๐ฉ
Menebar Hikmah dengan bimbingan Al-Qur'an dan As-Sunnah, Meniti Jalan Salaful Ummah.
Website: www.salafypalembang.com
Website: www.salafypalembang.com
๐KEUTAMAAN MENGAGUNGKAN SUNAH DAN ANCAMAN DARI MENGHINAKANNYA
๐Asy-Syaikh Ahmad bin Yahya An-Najmi rahimahullah berkata,
"Tidaklah seseorang yang mengagungkan sunah Rasulullah shalallahu alaihi wasallam melainkan ia akan dimuliakan oleh kaum mukminin.
Tidaklah seseorang berpaling dari sunah dan meninggalkannya kecuali ia sangat layak dihinakan, direndahkan, dan dipermalukan oleh Allah."
๐ Irsyadus Sari (hlm. 427).
ูุงู ุงูุดูุฎ ุฃุญู ุฏ ุจู ูุญูู ุงููุฌู ู ุฑุญู ู ุงููู :
ู ุง ุนุธููู ุณููููุฉู ุฑุณูู ุงููู ๏ทบ ุฃุญุฏูุ
ุฅูููุง ุนุธููู ู ุงูู ุคู ููู.
ูู ุง ุฃุนุฑุถ ุนููุง ูุฒูุฏ ูููุง
ุฅูููุง ูุงู ุญูุฑูููุง ุฃู ููููููู ุงููู ููุฎุฒูู ุ ููุฐูููู
๐ ุฅุฑุดุงุฏ ุงูุณุงุฑู : 427.
๐ Sumber:
@salafy_cirebon
www.salafycirebon.com
๐https://t.me/SalafyPalembang
๐งhttps://t.me/RadioIbanah
๐https://t.me/galeri_pip
๐Asy-Syaikh Ahmad bin Yahya An-Najmi rahimahullah berkata,
"Tidaklah seseorang yang mengagungkan sunah Rasulullah shalallahu alaihi wasallam melainkan ia akan dimuliakan oleh kaum mukminin.
Tidaklah seseorang berpaling dari sunah dan meninggalkannya kecuali ia sangat layak dihinakan, direndahkan, dan dipermalukan oleh Allah."
๐ Irsyadus Sari (hlm. 427).
ูุงู ุงูุดูุฎ ุฃุญู ุฏ ุจู ูุญูู ุงููุฌู ู ุฑุญู ู ุงููู :
ู ุง ุนุธููู ุณููููุฉู ุฑุณูู ุงููู ๏ทบ ุฃุญุฏูุ
ุฅูููุง ุนุธููู ู ุงูู ุคู ููู.
ูู ุง ุฃุนุฑุถ ุนููุง ูุฒูุฏ ูููุง
ุฅูููุง ูุงู ุญูุฑูููุง ุฃู ููููููู ุงููู ููุฎุฒูู ุ ููุฐูููู
๐ ุฅุฑุดุงุฏ ุงูุณุงุฑู : 427.
๐ Sumber:
@salafy_cirebon
www.salafycirebon.com
๐https://t.me/SalafyPalembang
๐งhttps://t.me/RadioIbanah
๐https://t.me/galeri_pip
Telegram
Salafy Palembang ๐ฎ๐ฉ
Menebar Hikmah dengan bimbingan Al-Qur'an dan As-Sunnah, Meniti Jalan Salaful Ummah.
Website: www.salafypalembang.com
Website: www.salafypalembang.com
Zadul Ma'ad 17/08/2023
Qowwamus Sunnah Bengkulu Utara
๐พ๐ AUDIO KAJIAN RUTIN BA'DA SUBUH DARI MA'HAD QOWWAMUS SUNNAH BENGKULU UTARA
โโโโโโโโโโโโโโโโโโโโ
๐บ Bersama Al-Ustadz Abu Muhammad Zuhair Syarif ุญูุธู ุงููู
๐ Hari Kamis, 17 Agustus 2023
๐ ๐ก๐ข๐ข๐ฅ๐ถ๐ญ ๐๐ข'๐ข๐ฅ ๐ฌ๐ข๐ณ๐บ๐ข ๐๐ฃ๐ฏ๐ถ ๐๐ข๐บ๐บ๐ช๐ฎ ๐ข๐ญ-๐๐ข๐ถ๐ป๐ช๐บ๐บ๐ข๐ฉ
(๐๐ข๐ฉ๐ฒ๐ช๐ฒ ๐๐บ๐ข๐ช๐ฌ๐ฉ ๐๐บ๐ถ'๐ข๐ช๐ฃ ๐ข๐ญ-๐๐ณ๐ฏ๐ข๐ถ๐ต๐ฉ).
halaman 65-66 dan Menanggapi Istilah NOL PUTUL
โขโขโขโโขโขโขโขโโโโโขโขโขโขโโขโขโข
Channel http://telegram.me/qowwamusunnah1
โโโโโโโโโโโโโโโโโโโโ
๐บ Bersama Al-Ustadz Abu Muhammad Zuhair Syarif ุญูุธู ุงููู
๐ Hari Kamis, 17 Agustus 2023
๐ ๐ก๐ข๐ข๐ฅ๐ถ๐ญ ๐๐ข'๐ข๐ฅ ๐ฌ๐ข๐ณ๐บ๐ข ๐๐ฃ๐ฏ๐ถ ๐๐ข๐บ๐บ๐ช๐ฎ ๐ข๐ญ-๐๐ข๐ถ๐ป๐ช๐บ๐บ๐ข๐ฉ
(๐๐ข๐ฉ๐ฒ๐ช๐ฒ ๐๐บ๐ข๐ช๐ฌ๐ฉ ๐๐บ๐ถ'๐ข๐ช๐ฃ ๐ข๐ญ-๐๐ณ๐ฏ๐ข๐ถ๐ต๐ฉ).
halaman 65-66 dan Menanggapi Istilah NOL PUTUL
โขโขโขโโขโขโขโขโโโโโขโขโขโขโโขโขโข
Channel http://telegram.me/qowwamusunnah1
KAMIS, 30 MUHARRAM 1445H
17 AGUSTUS 2023M
๐ Gabung โข Simpan โข Bagikan
โก๏ธ https://t.me/galeri_pip
โก๏ธ https://t.me/salafypalembang
17 AGUSTUS 2023M
๐ Gabung โข Simpan โข Bagikan
โก๏ธ https://t.me/galeri_pip
โก๏ธ https://t.me/salafypalembang
Forwarded from Salafy Maluku
Media is too big
VIEW IN TELEGRAM
|| MEREKAM TANPA IZIN MERUPAKAN TINDAKAN MENCURI DAN KHIANAT YANG MENUNJUKKAN BURUKNYA HATI
๐ฝSyaikh Abdullah bin Abdurrahim al-Bukhary hafizhahullah
๐ก๐ฒ Ikuti dan sebarkan faedah di dalamnya
https://t.me/salafymaluku
๐ฟ๐ฟ๐ฟ๐ฟ๐ฟ๐ฟ๐ฟ๐ฟ๐ฟ๐ฟ๐ฟ๐ฟ
๐ฝSyaikh Abdullah bin Abdurrahim al-Bukhary hafizhahullah
๐ก๐ฒ Ikuti dan sebarkan faedah di dalamnya
https://t.me/salafymaluku
๐ฟ๐ฟ๐ฟ๐ฟ๐ฟ๐ฟ๐ฟ๐ฟ๐ฟ๐ฟ๐ฟ๐ฟ
Forwarded from SALAFY SOLO
MEREKAM TANPA IZIN MERUPAKAN TINDAKAN MENCURI DAN KHIANAT YANG MENUNJUKKAN BURUKNYA HATI
โขโขโขโข
๐๏ธ Syaikh Abdullah bin Abdurrahim al-Bukhary hafizhahullah
Pertanyaan:
Kami melihat sebagian ikhwah merekam, padahal mereka telah diingatkan, namun mereka tidak mempedulikannya.
Jawaban:
Wahai saudaraku, barakallahu fik, engkau telah diingatkan agar jangan merekam, maka jangan merekam!
Kenapa engkau tetap merekam?!
Engkau tidak diberi izin.
Jangan mengatakan bahwa ini termasuk menyebarkan ilmu!
Yang seperti ini bukan termasuk menyebarkan ilmu.
Dengan cara seperti ini menyelisihi amanah ilmiah.
Telah ada pihak khusus yang diberi izin untuk merekam, maka cukupkanlah!
Yang dibagikan ini akan engkau dapatkan pada mereka dan ambillah dari mereka!
Terkadang seseorang meninjau ulang dan masyayikh atau sebagian masyayikh meninjau kembali ungkapan-ungkapan mereka, ketergelinciran lisannya atau ada ungkapan yang perlu untuk dibenahi.
Apakah engkau akan menyebarkannya dengan kesalahannya dan engkau yang akan menanggung dosanya?
Masyayikh tidak menghalalkan perbuatan semacam ini!
Tidak boleh merekam dari mereka kecuali dengan seizin mereka.
Bahkan yang buruk dan lebih kotor dari perbuatan semacam ini adalah engkau menjumpai salah seorang dari mereka bersikap tenang penuh kehati-hatian merekam dan mengambil gambar secara diam-diam seperti seorang pencuri yang melakukan perbuatan mencuri.
Siapakah yang telah membolehkan dirimu untuk melakukan perbuatan semacam ini?!
Siapakah yang mengizinkan dirimu untuk melakukan perbuatan semacam ini?!
Apakah perbuatan semacam ini termasuk sikap memuliakan amanah dan termasuk memuliakan sikap menjaga hak adab-adab majelis?!
Bagaimana orang-orang itu menetapkan hukum?!
Tidak boleh untuk dirimu dan tidak boleh untuk orang lain, tidak diizinkan untukmu!
Jangan mengatakan bahwa (hasil rekaman tanpa izin tersebut) hanya untuk diri saya!
Tidak ada seorang pun yang memberi izin untukmu.
Mintalah izin dan datanglah ke rumah orang lain melalui pintunya!
Ya akhi, itu ucapan saya, saya tidak ingin engkau merekamnya.
Apakah engkau ingin kami mengatakan kepadamu sebagaimana yang diucapkan oleh wartawan dan orang-orang yang membuat peraturan "hak cipta intelektual", lalu mereka memutuskan berdasarkan peraturan semacam ini?!
Kami menuntut dari dirimu agar mengikuti syariat.
Jangan melakukannya kecuali dengan izin!
Engkau tidak diberi izin, maka jangan lakukan!
Perbuatan semacam ini termasuk khianat dan menunjukkan buruknya hati.
๐ชฉ Sumber audio: https://youtu.be/xTZ7Lh2CKSA
ูุณุฃู ุงููู ุงูุณูุงู ุฉ ูุงูุนุงููุฉ.
โ๏ธ Alih bahasa: Abu Almass ghafarallahu lahu wa liummihi wa liabihi wa lilmuslimin
SUMBER: GRUP WA
https://t.me/salafysolo/973
โขโขโขโข
๐๏ธ Syaikh Abdullah bin Abdurrahim al-Bukhary hafizhahullah
Pertanyaan:
Kami melihat sebagian ikhwah merekam, padahal mereka telah diingatkan, namun mereka tidak mempedulikannya.
Jawaban:
Wahai saudaraku, barakallahu fik, engkau telah diingatkan agar jangan merekam, maka jangan merekam!
Kenapa engkau tetap merekam?!
Engkau tidak diberi izin.
Jangan mengatakan bahwa ini termasuk menyebarkan ilmu!
Yang seperti ini bukan termasuk menyebarkan ilmu.
Dengan cara seperti ini menyelisihi amanah ilmiah.
Telah ada pihak khusus yang diberi izin untuk merekam, maka cukupkanlah!
Yang dibagikan ini akan engkau dapatkan pada mereka dan ambillah dari mereka!
Terkadang seseorang meninjau ulang dan masyayikh atau sebagian masyayikh meninjau kembali ungkapan-ungkapan mereka, ketergelinciran lisannya atau ada ungkapan yang perlu untuk dibenahi.
Apakah engkau akan menyebarkannya dengan kesalahannya dan engkau yang akan menanggung dosanya?
Masyayikh tidak menghalalkan perbuatan semacam ini!
Tidak boleh merekam dari mereka kecuali dengan seizin mereka.
Bahkan yang buruk dan lebih kotor dari perbuatan semacam ini adalah engkau menjumpai salah seorang dari mereka bersikap tenang penuh kehati-hatian merekam dan mengambil gambar secara diam-diam seperti seorang pencuri yang melakukan perbuatan mencuri.
Siapakah yang telah membolehkan dirimu untuk melakukan perbuatan semacam ini?!
Siapakah yang mengizinkan dirimu untuk melakukan perbuatan semacam ini?!
Apakah perbuatan semacam ini termasuk sikap memuliakan amanah dan termasuk memuliakan sikap menjaga hak adab-adab majelis?!
Bagaimana orang-orang itu menetapkan hukum?!
Tidak boleh untuk dirimu dan tidak boleh untuk orang lain, tidak diizinkan untukmu!
Jangan mengatakan bahwa (hasil rekaman tanpa izin tersebut) hanya untuk diri saya!
Tidak ada seorang pun yang memberi izin untukmu.
Mintalah izin dan datanglah ke rumah orang lain melalui pintunya!
Ya akhi, itu ucapan saya, saya tidak ingin engkau merekamnya.
Apakah engkau ingin kami mengatakan kepadamu sebagaimana yang diucapkan oleh wartawan dan orang-orang yang membuat peraturan "hak cipta intelektual", lalu mereka memutuskan berdasarkan peraturan semacam ini?!
Kami menuntut dari dirimu agar mengikuti syariat.
Jangan melakukannya kecuali dengan izin!
Engkau tidak diberi izin, maka jangan lakukan!
Perbuatan semacam ini termasuk khianat dan menunjukkan buruknya hati.
๐ชฉ Sumber audio: https://youtu.be/xTZ7Lh2CKSA
ูุณุฃู ุงููู ุงูุณูุงู ุฉ ูุงูุนุงููุฉ.
โ๏ธ Alih bahasa: Abu Almass ghafarallahu lahu wa liummihi wa liabihi wa lilmuslimin
SUMBER: GRUP WA
https://t.me/salafysolo/973