⚠️ JANGAN SUKA MEMAKSA ANAK APALAGI SUKA MEMARAHI DAN MEMUKULNYA WALAUPUN NIAT ORANG TUA UNTUK KEBAIKAN ANAKNYA.

Bersama:
🎙️Ustadz Qomar Suaidi hafidzohulloh

📝 Sumber:
@ahlussunnah_sorong

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip

⬇️⬇️⬇️⬇️⬇️⬇️⬇️⬇️

📄☕ JIKA DIRIMU MENJAUH DARI ORANG-ORANG BAIK

🎙Asy-Syaikh Abdulaziz Ibnu Baz rahimahullah berkata,

أما إن كنت لا ترغب في الجلوس مع الأخيار فهذا مرض في قلبك إذا كانوا طيبين أهل دين جاهد نفسك حتى تبقى معهم وتستفيد منهم

"Adapun jika engkau tidak ingin duduk bersama orang-orang yang baik, maka ini merupakan penyakit di dalam hatimu. Apabila mereka orang-orang baik, taat menjalankan agama, maka hendaknya engkau berjuang melawan jiwamu sehingga engkau tetap bisa bersama mereka dan mengambil faedah dari mereka."

📝 Sumber:
https://binbaz.org.sa/fatwas/16934/%D8%A7%D9%84%D8%AD%D8%AB-%D8%B9%D9%84%D9%89-%D8%A7%D8%AE%D8%AA%D9%8A%
@riyadhus_salafiyyin

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip

🌱⌛ KEMAUAN BERTOBAT TIDAK SELAMANYA KUAT

Sebelum bersentuhan dengan dosa, cari cara agar kuat menahan diri. Percayalah, menahan diri dari dosa tetap lebih ringan ketimbang membangkitkan kemauan untuk bertobat. Begitu nasihat ulama.

يَا ابْنَ آدَمَ، تَرْكُ الخَطِيئَةِ أيْسَرُ مِن طَلَبِ التَّوْبَةِ

“Hai anak Adam, meninggalkan dosa jauh lebih mudah daripada usaha untuk bertobat.” (Al-Hasan al-Bashri, disebutkan dalam Zawaʼid az-Zuhd, 1597)

Kenyataan sudah membuktikan. Orang yang banyak berbuat dosa memulainya dari satu dosa. Oh, “ternyata enak”, menurutnya. “Kenapa tidak sekali lagi?” pikirnya.

Banyak berdoa agar dijauhkan dari dosa. Semakin perdalam ilmu agama. Temui dan berbincang dengan orang-orang yang berusaha teguh di atas ajaran agama. Mungkin ini beberapa dari banyak cara kita lebih jauh dari dosa. Ringkas, tapi perlu usaha. Kita mohon petunjuk kepada Allah untuk semuanya.

📝 Sumber:
@nasehatetam
www.nasehatetam.net

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip

SELASA 24 DZULQO'DAH 1444H
13 JUNI 2023M

🔄 Gabung • Simpan • Bagikan
➡️ https://t.me/galeri_pip
➡️ https://t.me/salafypalembang

🔊 AUDIO REKAMAN KAJIAN ISLAM KOTA PALEMBANG

📖 Tema: KEUTAMAAN MENUNTUT ILMU AGAMA

🗓 Hari: Ahad, 22 Dzulqo'dah 1444 / 11 Juni 2023

🎙 Pemateri: Al-Ustadz Abu Usamah Imam Bukhori حفظه الله
(Mudir Ma'had Dhiyaa'us Salaf Karang Makmur)

🕌 Tempat: Masjid As-Salam Ma'had Darul Hadits Al-Ibanah Palembang

🖥 Gabung Channel Telegram:
https://t.me/SalafyPalembang
https://t.me/RadioIbanah

⤵️ UNDUH AUDIO

📄☕ AGAR MENDAPATKAN HUSNULKHATIMAH

🎙Asy-Syaikh Abdulaziz Ibnu Baz berkata,

على كل حال الواجب الحذر من سُوء الخاتمة، نسأل الله العافية والمعاصي والتساهل من أسباب سُوء الخاتمة، والحسنات والاستكثار من الخير من أسباب حُسن الخاتمة، والغفلة واتباع الهوى من أسباب سوء الخاتمة، نعوذ بالله، والاستقامة على طاعة الله ورسوله  ﷺ والمسارعة إلى الخيرات من أسباب حسن الخاتمة.

"Dalam keadaan bagaimana pun, wajib untuk berhati-hati dari keberakhiran hidup yang buruk, kita memohon keselamatan kepada Allah. Kemaksiatan, bermudah-mudahan melakukan keburukan termasuk dari sebab keberakhiran hidup yang buruk. Kebaikan-kebaikan dan memperbanyak kebaikan adalah di antara sebab husnulkhatimah. Sedangkan kelalaian, mengikuti hawa nafsu, termasuk sebab keberakhiran hidup yang buruk, kita berlindung diri kepada Allah. Beristikamah di atas ketaatan kepada Allah dan Rasul-Nya shallallahu 'alaihi wa sallam serta bersegera melakukan kebaikan-kebaikan, termasuk dari sebab husnulkhatimah."

   v📖 Sumber:
https://binbaz.org.sa/fatwas/21473/%D8%AD%D9%83%D9%85-%D8%B0%D9%83%D8%B1-%D9%82%D8%B5%D8%B5-%D8%B3%D9%88%
@riyadhus_salafiyyin 🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip

🔊 Audio Khutbah Jum'at Masjid As-Salam Ma'had Darul Hadits Al-Ibanah Palembang

🗓 20 Dzulqo'dah 1444 H / 09 Juni 2023 M

📖 Tema: Mengingat Kematian

🎙 Al-Ustadz Abul Abbas Harits حفظه الله

⏩ Gabung Channel Telegram:
https://t.me/khutbahjumat_masjidassalamplg

⚠️❌⛔ORANG YANG MENENTANG DAN RAGU SULIT UNTUK RUJUK

🎙Asy-Syaikh Abdurrahman bin Nashir As-Sa’di rahimahullahu berkata:

وأما المعاند الذي يعرف الحق ويتركه فهذا لا يمكن رجوعه. لأنه ترك الحق بعدما تبين له، لا يتركه عن جهل، فلا حيلة فيه.

“Dan adapun seorang yang menentang, dalam keadaan ia mengetahui al haq, namun meninggalkannya. Maka orang yang seperti ini tidak mungkin (tidak diharapkan) untuk rujuk’.

Dikarenakan ia meninggalkan al haq setelah jelas baginya al haq, bukan karena kebodohan dan tidak pula ada alasan padanya.”

وكذلك الشاك غير الصادق في طلب الحق، بل هو معرض غير مجتهد في طلبه. فهذا في الغالب لا يوفق

Demikian pula orang ragu dan tidak jujur dalam mencari al haq, bahkan ia berpaling dan tidak sungguh-sungguh dalam mencarinya, maka orang yang seperti ini seringnya tidak diberi taufik.”

📚Tafsir Al Karimi Rahman, hal. 31. cet. Daar Ibnu Hazm

📝 Sumber:
@ForumSalafyPurbalingga

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip

🔊BAHAYANYA MENCINTAI SELAIN ALLAH DENGAN TUJUAN SELAIN ALLAH PULA

🎙Ibnul Qayyim rahimahullah mengatakan,

"Setiap orang yang mencintai sesuatu selain Allah untuk selain Allah pula, mudarat perbuatannya itu lebih banyak daripada manfaatnya dan adzabnya juga lebih besar daripada kenikmatan yang diperoleh darinya."

📖Tharìqul Hijratain 148

📝 Sumber:
@majalahqonitah

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip

بسم الله الرحمٰن الرحيم

🕋 UMROH RIHLAH THOYYIBAH III BERSAMA ASATIDZAH AHLUSSUNNAH SALAFIYYIN

☎️ Segera daftarkan diri Anda melalui hotline Radio Indah Siar: https://wa.me/6285222229089

Dengan keikutsertaan Anda melalui nomor hotline Radio Indah Siar Anda sudah ikut berpartisipasi dalam ta'awun dakwah Radio Indah Siar.

📡 www.radioindahsiar.com

🔊HUKUM MENCELA ULAMA DAN DAI-DAI SUNNAH?

🎙Oleh Asy Syaikh Rabi' bin Hadi Al Madkhali hafidzahullah

Soal:
Apa hukum mencela Ulama dan Dai-dai Sunnah?

Jawab:
Ini perkara yang berbahaya sekali yakni mencela Pembela kebenaran dan mencaci mereka ini dapat menyeret kepada celaan terhadap agama Allah. Karena sesungguhnya ini menghalangi dari jalan Allah. Karena sebenarnya orang ini mencela Pembela kebenaran, dai-dai pengajak kepada kebenaran, dai-dai pengajak kepada tauhid, dai-dai pengajak kepada memerangi kesyirikan, kebidahan, dan kesesatan, sehingga mencela mereka berarti membuat lari dari jalan Allah tabaraka wata'ala.

Dan sungguh kalian sudah mengetahui tentang firman Allah yaitu mengenai keadaan orang-orang yang menentang dan mencela para Nabi dan mencela seruan dakwahnya,  mereka itu tidaklah mencela terhadap pribadinya. Mereka mengatakan: Pendusta, Penyihir, Orang gila, sampai akhir celaan-celaan. Jadi apabila mencela terhadap individunya, akan menjadi sempitlah dakwahnya mereka.

Begitupula sekarang. Para Ulama pewaris para Nabi, apabila keadaan sekelompok orang itu menyeru mengajak kepada Manhaj Salafy, kepada Al Kitab, kepada Sunnah Rasulullah, kepada Manhaj para Nabi dalam bidang Aqidah, untuk memerangi kesyirikan di atas Manhajnya para Nabi, lalu datang sekelompok orang lain mencelanya, maka maknanya bahwasanya mereka itu menghalangi dari jalan Allah.

Oleh karena itu, kami memohon kepada Allah agar memberikan mereka rejeki berupa taubat, dan agar mau kembali kepada kebenaran, dan supaya mengetahui kadar kemuliaan pembela kebenaran, dan membiarkan ruang jalan di hadapan para pencari kebenaran, dan jangan menghalang-halangi mereka dari jalan Allah.

📼 Kaset dengan judul: Wajibnya mengikuti bukan membuat-buat bid'ah

📝 Sumber:
http://www.rabee.net/ar/questions.php?cat=27&id=82
@salafykawunganten/2990

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip

🔊SEMESTINYA SEMANGAT MENGHADIRI TAKLIM

🎙Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab rahimahullah berkata,

"طَلَبُ العِلْمِ الَّذِي يُزَحْزِحُ عَنْ النَّارِ وَ يُدْخِلُ الجَنَّةَ أُحَقُّ بِالحِرْصِ مِنْ جَمِيعِ المُهِمَّاتِ."

"Belajar agama yang dapat menyelamatkan dari neraka dan memasukkan ke dalam surga adalah perkara yang paling layak seorang hamba bersemangat melakukannya daripada semua perkara yang penting."

📚 Ad-Duror as-Saniyah 19/257

📝 Sumber:
@KajianIslamTemanggung

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip

✍🏻📜💦 BERAPA BANYAK MAJELIS TAKLIM YANG KAMU SIA-SIAKAN?

🔊 Shalih al-Fauzan hafidzahullah berkata,

"فلا يجوز للإنسان أن يتساهل في حضور مجالس العلم والسَّعي إليها لأنَّه قد يستفيد فائدة تكون سببًا لدخوله الجنَّة."

"Tidak boleh seseorang bermudah-mudahan untuk tidak menghadiri majelis ilmu dan dalam upayanya untuk (mendapatkan ilmu).

Karena boleh jadi dengan kehadirannya dia akan mendapatkan sebuah faidah yang menjadi sebab masuknya dia ke dalam surga."

📚 Syarh al-Muntaqa 1/39.

📝 Sumber:
@KajianIslamTemanggung
https://salafytemanggung.com

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip

RABU, 25 DZULQO'DAH 1444H
14 JUNI 2023M

🔄 Gabung • Simpan • Bagikan
➡️ https://t.me/galeri_pip
➡️ https://t.me/salafypalembang