✋🏻📢🌕🌹 MEMPERSIAPKAN DIRI MENYAMBUT RAMADHAN
✍🏻 Asy-Syaikh Khalid bin Dhahwi azh-Zhafiri hafizhahullah
بسم الله الرحمن الرحيم
Segala puji bagi Allah. Shalawat dan salam semoga senantiasa tercurah kepada Rasulullah, keluarga, para sahabat, dan orang-orang yang mengikuti petunjuk beliau.
Adapun setelah itu,
Tidak diragukan lagi, kita semua akan menyambut datangnya sebuah bulan yang mulia. Akan datang kepada kita musim kebaikan dan ketaatan. Musim itu adalah bulan Ramadhan yang diberkahi. Keutamaannya banyak disebutkan dalam ayat-ayat Al-Qur’an dan hadits-hadits Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam.
Pada musim yang akan tiba ini -dengan izin Allah-, setiap muslim dan muslimah hendaknya mempersiapkan berbagai hal untuk menyambutnya, yaitu dengan mempersiapkan jiwa (untuk bersemangat) melakukan kebaikan di bulan ini.
Oleh karena itu, persiapkanlah dirimu untuk berpuasa, qiyamullail, membaca Al-Qur’an, sedekah, dan amal kebaikannya lainnya.
Hendaknya kita menjadikan bulan yang penuh berkah ini sebagai kunci pembuka kebaikan bagi kita. Demikian pula kita buka lembaran baru bersama Allah, Al-Qur’an, dan taubat kepada Allah.
Hendaknya kita memanfaatkan kesempatan tersebut untuk bertobat dan kembali kepada Allah. Demikian pula hendaknya kita menjadi orang mendapati bulan Ramadhan dalam keadaan dosa-dosa diampuni.
Persiapkanlah dirimu untuk membebaskan diri dari seluruh dosa dan maksiat. Jadikanlah bulan Ramadhan sebagai pintu kebaikanmu dengan (membaca dan mentadaburi) Al-Qur’an.
Betapa banyak di antara kita orang-orang yang meninggalkan Al-Qur’an, tidak mengkhatamkannya kecuali di bulan Ramadhan -Itupun jika dia benar-benar mengkhatamkannya-
Setiap bulan sekali, malaikat Jibril mengajarkan Al-Qur’an kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, hingga pada tahun wafatnya Nabi, Jibril mengajarkan Al-Qur’an dua kali dalam sebulan.
Tidak diragukan lagi, disyariatkan qiyamullail secara berjamaah di bulan Ramadhan. Akan tetapi, seorang muslim tidak sepantasnya meninggalkannya dengan selesainya bulan Ramadhan.
Rabb bulan Ramadhan, juga merupakan Rabb bulan Syawwal dan bulan-bulan lainnya. Namun, shalat malam secara berjamaah (shalat tarawih berjamaah) tidak dilakukan (secara rutin) selain pada bulan Ramadhan.
Hendaknya kita menjadikan bulan ini sebagai langkah awal istiqamah kita dan bulan introspeksi diri.
Kita memohon kepada Allah agar Dia mengantarkan kita semua bertemu bulan ini.
📝 Sumber: https://forumsalafy.net/mempersiapkan-diri-menyambut-ramadhan/
@forumsalafy
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
✍🏻 Asy-Syaikh Khalid bin Dhahwi azh-Zhafiri hafizhahullah
بسم الله الرحمن الرحيم
Segala puji bagi Allah. Shalawat dan salam semoga senantiasa tercurah kepada Rasulullah, keluarga, para sahabat, dan orang-orang yang mengikuti petunjuk beliau.
Adapun setelah itu,
Tidak diragukan lagi, kita semua akan menyambut datangnya sebuah bulan yang mulia. Akan datang kepada kita musim kebaikan dan ketaatan. Musim itu adalah bulan Ramadhan yang diberkahi. Keutamaannya banyak disebutkan dalam ayat-ayat Al-Qur’an dan hadits-hadits Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam.
Pada musim yang akan tiba ini -dengan izin Allah-, setiap muslim dan muslimah hendaknya mempersiapkan berbagai hal untuk menyambutnya, yaitu dengan mempersiapkan jiwa (untuk bersemangat) melakukan kebaikan di bulan ini.
Oleh karena itu, persiapkanlah dirimu untuk berpuasa, qiyamullail, membaca Al-Qur’an, sedekah, dan amal kebaikannya lainnya.
Hendaknya kita menjadikan bulan yang penuh berkah ini sebagai kunci pembuka kebaikan bagi kita. Demikian pula kita buka lembaran baru bersama Allah, Al-Qur’an, dan taubat kepada Allah.
Hendaknya kita memanfaatkan kesempatan tersebut untuk bertobat dan kembali kepada Allah. Demikian pula hendaknya kita menjadi orang mendapati bulan Ramadhan dalam keadaan dosa-dosa diampuni.
Persiapkanlah dirimu untuk membebaskan diri dari seluruh dosa dan maksiat. Jadikanlah bulan Ramadhan sebagai pintu kebaikanmu dengan (membaca dan mentadaburi) Al-Qur’an.
Betapa banyak di antara kita orang-orang yang meninggalkan Al-Qur’an, tidak mengkhatamkannya kecuali di bulan Ramadhan -Itupun jika dia benar-benar mengkhatamkannya-
Setiap bulan sekali, malaikat Jibril mengajarkan Al-Qur’an kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, hingga pada tahun wafatnya Nabi, Jibril mengajarkan Al-Qur’an dua kali dalam sebulan.
Tidak diragukan lagi, disyariatkan qiyamullail secara berjamaah di bulan Ramadhan. Akan tetapi, seorang muslim tidak sepantasnya meninggalkannya dengan selesainya bulan Ramadhan.
Rabb bulan Ramadhan, juga merupakan Rabb bulan Syawwal dan bulan-bulan lainnya. Namun, shalat malam secara berjamaah (shalat tarawih berjamaah) tidak dilakukan (secara rutin) selain pada bulan Ramadhan.
Hendaknya kita menjadikan bulan ini sebagai langkah awal istiqamah kita dan bulan introspeksi diri.
Kita memohon kepada Allah agar Dia mengantarkan kita semua bertemu bulan ini.
📝 Sumber: https://forumsalafy.net/mempersiapkan-diri-menyambut-ramadhan/
@forumsalafy
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
SENIN, 21 SYA'BAN 1444H
13 Maret 2023 M
🔄 Gabung • Simpan • Bagikan
➡️ https://t.me/galeri_pip
➡️ https://t.me/salafypalembang
13 Maret 2023 M
🔄 Gabung • Simpan • Bagikan
➡️ https://t.me/galeri_pip
➡️ https://t.me/salafypalembang
Forwarded from Radio AL IBANAH Palembang
📡🔊 SUDAH MULAI
📶 KAJIAN ISLAM RUTIN KOTA PALEMBANG
🔖 Pertemuan ke-19
📚 Pembahasan Kitab: Syarah Risalah Fadhlul Islam
📝 Bab Hukum Keluar dari Penamaan Islam
🎙 Bersama Al-Ustadz Abul Abbas Harits حفظه الله (Mudir Rumah Belajar Tahfizhul Qur'an Al-Ibanah, Kota Palembang)
🕌 Dari Masjid Baitul Mi'roj PT. Telkom (Jalan Kapten Anwar Sastro, Kota Palembang)
🎧📻 Dengarkan kajiannya di Radio Al-Ibanah Palembang #RadionyoWongKito melalui aplikasi Radio Syariah
#HadirDiMajelisIlmuLebihUtama
#DiRumahBukanBerartiTidakTaklim
📥 Audio rekaman kajian bisa didownload di Channel Telegram:
https://t.me/RadioIbanah
📶 KAJIAN ISLAM RUTIN KOTA PALEMBANG
🔖 Pertemuan ke-19
📚 Pembahasan Kitab: Syarah Risalah Fadhlul Islam
📝 Bab Hukum Keluar dari Penamaan Islam
🎙 Bersama Al-Ustadz Abul Abbas Harits حفظه الله (Mudir Rumah Belajar Tahfizhul Qur'an Al-Ibanah, Kota Palembang)
🕌 Dari Masjid Baitul Mi'roj PT. Telkom (Jalan Kapten Anwar Sastro, Kota Palembang)
🎧📻 Dengarkan kajiannya di Radio Al-Ibanah Palembang #RadionyoWongKito melalui aplikasi Radio Syariah
#HadirDiMajelisIlmuLebihUtama
#DiRumahBukanBerartiTidakTaklim
📥 Audio rekaman kajian bisa didownload di Channel Telegram:
https://t.me/RadioIbanah
Telegram
Radio AL IBANAH Palembang
Arsip Rekaman Audio Kajian Radio Al Ibanah Palembang.
📌‼️ PENYAKIT YANG SESUNGGUHNYA
🔉 Syaikh Shalih al-Fauzan hafizhahullah berkata,
ضعف العقيدة هو المرض الحقيقي الذي يجب عـلاجه بمعرفة التوحيد والعقيدة الصحيحة
"Lemahnya Aqidah adalah penyakit yang sesungguhnya. Wajib mengobatinya dengan memahami tauhid dan aqidah yang benar."
📖 Aqidah at-Tauhid hlm. 99
📝 Sumber:
@warisansalaf
www.warisansalaf.com
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
🔉 Syaikh Shalih al-Fauzan hafizhahullah berkata,
ضعف العقيدة هو المرض الحقيقي الذي يجب عـلاجه بمعرفة التوحيد والعقيدة الصحيحة
"Lemahnya Aqidah adalah penyakit yang sesungguhnya. Wajib mengobatinya dengan memahami tauhid dan aqidah yang benar."
📖 Aqidah at-Tauhid hlm. 99
📝 Sumber:
@warisansalaf
www.warisansalaf.com
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
Telegram
Salafy Palembang 🇮🇩
Menebar Hikmah dengan bimbingan Al-Qur'an dan As-Sunnah, Meniti Jalan Salaful Ummah.
Website: www.salafypalembang.com
Website: www.salafypalembang.com
📜 APABILA ENGKAU INGIN MEMPERBAIKI UMAT, MULAILAH DENGAN MEMPERBAIKI AQIDAH TERLEBIH DAHULU!
🎙Asy Syaikh Al Albani rahimahullah berkata,
"Kita memulai dengan Aqidah dan yang kedua dengan ibadah kemudian dengan tingkah laku dalam memperbaiki dan mendidik."
📚 At Tauhid Awwalan ya Du'atal Islam, hlm. 28
إذا أردت الإصلاح فابدأ بإصلاح العقيدة!
قَالَ الْمُحَدِّثُ الْأَلْبَانِيُّ رَحِمَهُ اللَّهُ تَعَالَىٰ:
" نَبْدَأُ بِالْعَقِيدَةِ،
وَنُثْنِي بِالْعِبَادَةِ،
ثُمَّ بِالسُّلُوكِ تَصْحِيحًا وَتَرْبِيَةً ".
📚 ️التَّوْحِيدُ أُولَاً يَا دُعَاةَ الْإِسْلَامِ (٢٨).
📝 Sumber:
@menitijalanahlussunnah
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
🎙Asy Syaikh Al Albani rahimahullah berkata,
"Kita memulai dengan Aqidah dan yang kedua dengan ibadah kemudian dengan tingkah laku dalam memperbaiki dan mendidik."
📚 At Tauhid Awwalan ya Du'atal Islam, hlm. 28
إذا أردت الإصلاح فابدأ بإصلاح العقيدة!
قَالَ الْمُحَدِّثُ الْأَلْبَانِيُّ رَحِمَهُ اللَّهُ تَعَالَىٰ:
" نَبْدَأُ بِالْعَقِيدَةِ،
وَنُثْنِي بِالْعِبَادَةِ،
ثُمَّ بِالسُّلُوكِ تَصْحِيحًا وَتَرْبِيَةً ".
📚 ️التَّوْحِيدُ أُولَاً يَا دُعَاةَ الْإِسْلَامِ (٢٨).
📝 Sumber:
@menitijalanahlussunnah
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
Telegram
Salafy Palembang 🇮🇩
Menebar Hikmah dengan bimbingan Al-Qur'an dan As-Sunnah, Meniti Jalan Salaful Ummah.
Website: www.salafypalembang.com
Website: www.salafypalembang.com
📛📖✏️JANGANLAH ENGKAU MENANGGAPI CELAAN DAN KOMENTAR PARA MUQALLID
🎙Ibnul Qayyim rahimahullah berkata:
وأما الجاهل المقلد فلا تعبأ به، ولا يسوءك سبه وتكفيره وتضليله، فإنه كنباح الكلب، فلا تجعل للكلب عندك قدراً أن ترد عليه كلما نبح عليك، ودعه يفرح بنابحه،
Adapun orang yang bodoh, muqallid, maka janganlah engkau pedulikan dia. Janganlah celaan, vonis kafir dan vonis sesat darinya membuat sedih dirimu. Karena sesungguhnya itu ibarat gonggongan anjing, janganlah engkau memberi kedudukan mulia kepada seekor anjing, dengan memberi tanggapan setiap dia menggonggong kepadamu. Biarkan dia bahagia dengan gonggongannya.
وأفرح أنت بما فضلت به عليه من العلم، والإيمان، والهدى، واجعل الإعراض عنه من بعض شكر نعمة الله التي ساقها إليك وأنعم بها عليك .
Dan berbahagialah engkau dengan apa yang Allah lebihkan dirimu dari dirinya berupa ilmu, iman, hidayah. Dan jadikanlah sikap berpaling darinya sebagai syukur nikmat Allah yang Allah karuniakan kepadamu.
📑 Al-Shawa’iq Al-Mursalah 3/1158
📝 Sumber
@ahlussunnahposo
https://mahad-arridhwan.com/
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
🎙Ibnul Qayyim rahimahullah berkata:
وأما الجاهل المقلد فلا تعبأ به، ولا يسوءك سبه وتكفيره وتضليله، فإنه كنباح الكلب، فلا تجعل للكلب عندك قدراً أن ترد عليه كلما نبح عليك، ودعه يفرح بنابحه،
Adapun orang yang bodoh, muqallid, maka janganlah engkau pedulikan dia. Janganlah celaan, vonis kafir dan vonis sesat darinya membuat sedih dirimu. Karena sesungguhnya itu ibarat gonggongan anjing, janganlah engkau memberi kedudukan mulia kepada seekor anjing, dengan memberi tanggapan setiap dia menggonggong kepadamu. Biarkan dia bahagia dengan gonggongannya.
وأفرح أنت بما فضلت به عليه من العلم، والإيمان، والهدى، واجعل الإعراض عنه من بعض شكر نعمة الله التي ساقها إليك وأنعم بها عليك .
Dan berbahagialah engkau dengan apa yang Allah lebihkan dirimu dari dirinya berupa ilmu, iman, hidayah. Dan jadikanlah sikap berpaling darinya sebagai syukur nikmat Allah yang Allah karuniakan kepadamu.
📑 Al-Shawa’iq Al-Mursalah 3/1158
📝 Sumber
@ahlussunnahposo
https://mahad-arridhwan.com/
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
WAJIBNYA MENDATANGKAN BUKTI BAGI SI PENUNTUT
💬 Rasulullah shallallahu ‘alayhi wa sallam bersabda,
لو يعطى الناس بدعواهم لادعى رجال أموال قوم ودماءهم، ولكن البينة على المدعي، واليمين على من أنكر
“Seandainya setiap orang itu diberikan sesuai dengan pengakuan (tuntutan) mereka, pastinya akan banyak orang yang mengaku (menuntut) harta-harta dan darah-darah pada suatu kaum. Akan tetapi mendatangkan bukti itu wajib bagi si penuntut, sedangkan sumpah itu wajib bagi orang yang mengingkari (tuntutan kepadanya).”
📚 HR Al Baihaqi (10/252)
📝 Sumber:
@qoulussalaf
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
💬 Rasulullah shallallahu ‘alayhi wa sallam bersabda,
لو يعطى الناس بدعواهم لادعى رجال أموال قوم ودماءهم، ولكن البينة على المدعي، واليمين على من أنكر
“Seandainya setiap orang itu diberikan sesuai dengan pengakuan (tuntutan) mereka, pastinya akan banyak orang yang mengaku (menuntut) harta-harta dan darah-darah pada suatu kaum. Akan tetapi mendatangkan bukti itu wajib bagi si penuntut, sedangkan sumpah itu wajib bagi orang yang mengingkari (tuntutan kepadanya).”
📚 HR Al Baihaqi (10/252)
📝 Sumber:
@qoulussalaf
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
Telegram
Salafy Palembang 🇮🇩
Menebar Hikmah dengan bimbingan Al-Qur'an dan As-Sunnah, Meniti Jalan Salaful Ummah.
Website: www.salafypalembang.com
Website: www.salafypalembang.com
SELASA, 22 SYA'BAN 1444H
14 Maret 2023 M
🔄 Gabung • Simpan • Bagikan
➡️ https://t.me/galeri_pip
➡️ https://t.me/salafypalembang
14 Maret 2023 M
🔄 Gabung • Simpan • Bagikan
➡️ https://t.me/galeri_pip
➡️ https://t.me/salafypalembang
Forwarded from Radio AL IBANAH Palembang
📡🔊 YUK DENGARKAN
📶 Kajian Islam Ilmiah Kota Palembang
📝 Taushiyah Tematik
🎙 Ustadz Abu Ishaq Abdullah Nahar حفظه الله
🕌 Di Masjid Baitul Mi'raj PT Telkom, Jalan Kapten Anwar Sastro Kota Palembang
🎧📻 Dengarkan di Radio Al-Ibanah Palembang #RadionyoWongKito melalui aplikasi Radio Syariah
#HadirDiMajelisIlmuLebihUtama
#DiRumahBukanBerartiTidakTaklim
📥 Nantikan Rekamannya di:
https://t.me/RadioIbanah
📶 Kajian Islam Ilmiah Kota Palembang
📝 Taushiyah Tematik
🎙 Ustadz Abu Ishaq Abdullah Nahar حفظه الله
🕌 Di Masjid Baitul Mi'raj PT Telkom, Jalan Kapten Anwar Sastro Kota Palembang
🎧📻 Dengarkan di Radio Al-Ibanah Palembang #RadionyoWongKito melalui aplikasi Radio Syariah
#HadirDiMajelisIlmuLebihUtama
#DiRumahBukanBerartiTidakTaklim
📥 Nantikan Rekamannya di:
https://t.me/RadioIbanah
Telegram
Radio AL IBANAH Palembang
Arsip Rekaman Audio Kajian Radio Al Ibanah Palembang.
Forwarded from Radio AL IBANAH Palembang
📡🔊 YUK DENGARKAN
📶 Kajian Islam Ilmiah Kota Palembang
📝 Mari Jadikan Momen Ramadan Ini untuk Meningkatkan Ukhuwwah dalam Dakwah dan Tarbiyah
🎙 Ustadz Abu Ishaq Abdullah Nahar حفظه الله
🕌 Di Masjid Baitul Mi'raj PT Telkom, Jalan Kapten Anwar Sastro Kota Palembang
🎧📻 Dengarkan di Radio Al-Ibanah Palembang #RadionyoWongKito melalui aplikasi Radio Syariah
#HadirDiMajelisIlmuLebihUtama
#DiRumahBukanBerartiTidakTaklim
📥 Nantikan Rekamannya di:
https://t.me/RadioIbanah
📶 Kajian Islam Ilmiah Kota Palembang
📝 Mari Jadikan Momen Ramadan Ini untuk Meningkatkan Ukhuwwah dalam Dakwah dan Tarbiyah
🎙 Ustadz Abu Ishaq Abdullah Nahar حفظه الله
🕌 Di Masjid Baitul Mi'raj PT Telkom, Jalan Kapten Anwar Sastro Kota Palembang
🎧📻 Dengarkan di Radio Al-Ibanah Palembang #RadionyoWongKito melalui aplikasi Radio Syariah
#HadirDiMajelisIlmuLebihUtama
#DiRumahBukanBerartiTidakTaklim
📥 Nantikan Rekamannya di:
https://t.me/RadioIbanah
Telegram
Radio AL IBANAH Palembang
Arsip Rekaman Audio Kajian Radio Al Ibanah Palembang.
RABU, 23 SYA'BAN 1444H
15 Maret 2023 M
🔄 Gabung • Simpan • Bagikan
➡️ https://t.me/galeri_pip
➡️ https://t.me/salafypalembang
15 Maret 2023 M
🔄 Gabung • Simpan • Bagikan
➡️ https://t.me/galeri_pip
➡️ https://t.me/salafypalembang
🔊DUA KEADAAN YANG MENAMPAKKAN SIFAT ASLI SESEORANG
🎙Al-Hasan Al-Bashri rahimahullah mengatakan :
.
إنك لتعرف النّاس ما كانوا في عافية فإذا نزل بلاء صار الناس إلى حقائقهم صار المؤمن إلى إيمانه والمنافق إلى نفاقه
.
“Sungguh engkau mengetahui kebaikan orang-orang ketika mereka dalam keadaan selamat. Namun ketika terjadi bencana, maka orang-orang akan tampak sifat-sifat aslinya.
Orang yang beriman akan tampak keimanannya, sedangkan orang munafik akan tampak pula kemunafikannya.”
..
📚Az-Zuhd karya Imam Ahmad, 1/233, no. 1660
📝 Sumber:
@Salafy_Ponorogo
www.salafyponorogo.com
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
🎙Al-Hasan Al-Bashri rahimahullah mengatakan :
.
إنك لتعرف النّاس ما كانوا في عافية فإذا نزل بلاء صار الناس إلى حقائقهم صار المؤمن إلى إيمانه والمنافق إلى نفاقه
.
“Sungguh engkau mengetahui kebaikan orang-orang ketika mereka dalam keadaan selamat. Namun ketika terjadi bencana, maka orang-orang akan tampak sifat-sifat aslinya.
Orang yang beriman akan tampak keimanannya, sedangkan orang munafik akan tampak pula kemunafikannya.”
..
📚Az-Zuhd karya Imam Ahmad, 1/233, no. 1660
📝 Sumber:
@Salafy_Ponorogo
www.salafyponorogo.com
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
Telegram
Salafy Palembang 🇮🇩
Menebar Hikmah dengan bimbingan Al-Qur'an dan As-Sunnah, Meniti Jalan Salaful Ummah.
Website: www.salafypalembang.com
Website: www.salafypalembang.com
🔰📍 ADA TIGA TINGKATAN DALAM ISLAM
Asy-Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhāb rahimahullah ta'ala mengatakan :
"Agama islam memiliki tiga tingkatan : Islam, Iman dan Ihsan
Dan setiap tingkatan memiliki rukun-rukun"
📚 (Al-Ushul Ats-Tsalātsah Wa Adillatuhā , Maktabah Al-Malik Fahd : 56 )
قال الشيخ محمد بن عبدالوهاب رحم الله تعالى :
وهو ثَلاثُ مَرَاتِبَ : الإسْلامُ، وَالإِيمَانُ، وَالإِحْسَانُ.
وَكُلُّ مَرْتَبَةٍ لَهَا أَرْكَانٌ
📚 (الأصول الثلاثة و أدلتها ، مكتبة الملك فهد : ٥٦)
📝 Sumber
@salafy_cirebon
www.salafycirebon.com
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
Asy-Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhāb rahimahullah ta'ala mengatakan :
"Agama islam memiliki tiga tingkatan : Islam, Iman dan Ihsan
Dan setiap tingkatan memiliki rukun-rukun"
📚 (Al-Ushul Ats-Tsalātsah Wa Adillatuhā , Maktabah Al-Malik Fahd : 56 )
قال الشيخ محمد بن عبدالوهاب رحم الله تعالى :
وهو ثَلاثُ مَرَاتِبَ : الإسْلامُ، وَالإِيمَانُ، وَالإِحْسَانُ.
وَكُلُّ مَرْتَبَةٍ لَهَا أَرْكَانٌ
📚 (الأصول الثلاثة و أدلتها ، مكتبة الملك فهد : ٥٦)
📝 Sumber
@salafy_cirebon
www.salafycirebon.com
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
Telegram
Salafy Palembang 🇮🇩
Menebar Hikmah dengan bimbingan Al-Qur'an dan As-Sunnah, Meniti Jalan Salaful Ummah.
Website: www.salafypalembang.com
Website: www.salafypalembang.com
✅🗒🌙NASEHAT MENYAMBUT BULAN RAMADHAN
🎙Asy Syaikh Ubaid bin Abdillah bin Sulaiman al-Jabiri hafidzahullahu:
Pertanyaan:
Semoga Allah membalas anda dengan kebaikan wahai Syaikh kami. Beberapa hari yang akan datang, kita akan masuk bulan Ramadhan.
Apa nasehat anda kepada anak-anak anda (para penuntut ilmu), seputar persiapan dalam menyambut bulan Ramadhan?
🔐Jawaban:
السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
الحمد لله، وصلى الله وسلم على نبينا محمد وعلى آله وصحبه أجمعين.
Tidak tersamarkan atas setiap muslim dan muslimah, kedudukan bulan yang mulia ini dalam Islam.
Dan semua mengetahui (puasa padanya) merupakan rukun yang ke empat dari rukun Islam.
Dan hukumnya fardhu 'ain atas setiap muslim dan muslimah.
Hanya tersamarkan atas sebagian manusia, yang mereka bermudah-mudahan pada perkara ini.
Maka yang sepantasnya bagi seorang muslim pada bulan ini adalah bersegera dalam mengerjakan perintah-perintah (Allah) dan yang terbesar adalah tauhid, mengikhlaskan agama hanya untuk Allah subhanahu wa ta'ala kemudian mengerjakan amal ketaatan yang lainnya dari yang sifatnya wajib atau pun sunnah.
Dan yang paling terbesar setelah tauhid adalah menjaga shalat-shalat lima waktu, yang dikerjakan pada waktu-waktunya.
Demikian pula menjauhi apa-apa yang Allah subhanahu wa ta'ala larang darinya, dan perkara terbesar yang Allah larang adalah kesyirikan, kemudian seluruh kemaksiatan dari dosa-dosa kecil dan besar, begitu pula dari kebid'ahan.
Dan yang dimaksud adalah seorang muslim menjaga dirinya dan melawan hawa nafsunya untuk tunduk pada perkara yang Allah cintai dan Allah ridhoi dan menjauhi perkara yang Allah benci dan Allah murkai.
Dan hendaknya ia menyibukkan waktunya, pada perkara yang padanya mengandung kemanfaatan agama atau dunianya.
Maka ini yang wajib bagi setiap muslim dan muslimah.
Dan memanfaatkan kesempatan bulan ini (Ramadhan), dan bersemangat padanya dari membaca Kitabullah dan memperbanyak dari amalan-amalan sunnah dari shalat, shadaqah, menyambung silaturahmi, menjenguk orang sakit.
Maka perkara ini semua dari amalan-amalan yang ada, diperintahkan dan dituntut untuk dikerjakan sepanjang hidup seseorang, siang dan malam harinya.
Namun di bulan Ramadhan, lebih ditekankan lagi, dikarenakan kemuliaan bulan ini dan agungnya kedudukannya di sisi Allah subhanahu wa ta'ala.
Allah subhanahu wa ta'ala, tidaklah mewajibkan puasa kecuali karena sebuah sebab.
Maka Ramadhan diwajibkan dengan hukum fardhu 'ain (wajib atas setiap individu) muslim dan muslimah yang sesuai dengan apa yang disebutkan oleh para ahli fiqh dari syarat-syarat puasa, dan apa yang selainnya maka tidaklan wajib kecuali karena sebuah sebab, seperti puasa nadzar dan kafarat.
Ini kesimpulan yang mungkin untuk disampaikan.
📝 Sumber
http://ar.alnahj.net/sites/default/files/obaid-
lqa1-1.mp3
@ForumSalafyPurbalingga
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
🎙Asy Syaikh Ubaid bin Abdillah bin Sulaiman al-Jabiri hafidzahullahu:
Pertanyaan:
Semoga Allah membalas anda dengan kebaikan wahai Syaikh kami. Beberapa hari yang akan datang, kita akan masuk bulan Ramadhan.
Apa nasehat anda kepada anak-anak anda (para penuntut ilmu), seputar persiapan dalam menyambut bulan Ramadhan?
🔐Jawaban:
السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
الحمد لله، وصلى الله وسلم على نبينا محمد وعلى آله وصحبه أجمعين.
Tidak tersamarkan atas setiap muslim dan muslimah, kedudukan bulan yang mulia ini dalam Islam.
Dan semua mengetahui (puasa padanya) merupakan rukun yang ke empat dari rukun Islam.
Dan hukumnya fardhu 'ain atas setiap muslim dan muslimah.
Hanya tersamarkan atas sebagian manusia, yang mereka bermudah-mudahan pada perkara ini.
Maka yang sepantasnya bagi seorang muslim pada bulan ini adalah bersegera dalam mengerjakan perintah-perintah (Allah) dan yang terbesar adalah tauhid, mengikhlaskan agama hanya untuk Allah subhanahu wa ta'ala kemudian mengerjakan amal ketaatan yang lainnya dari yang sifatnya wajib atau pun sunnah.
Dan yang paling terbesar setelah tauhid adalah menjaga shalat-shalat lima waktu, yang dikerjakan pada waktu-waktunya.
Demikian pula menjauhi apa-apa yang Allah subhanahu wa ta'ala larang darinya, dan perkara terbesar yang Allah larang adalah kesyirikan, kemudian seluruh kemaksiatan dari dosa-dosa kecil dan besar, begitu pula dari kebid'ahan.
Dan yang dimaksud adalah seorang muslim menjaga dirinya dan melawan hawa nafsunya untuk tunduk pada perkara yang Allah cintai dan Allah ridhoi dan menjauhi perkara yang Allah benci dan Allah murkai.
Dan hendaknya ia menyibukkan waktunya, pada perkara yang padanya mengandung kemanfaatan agama atau dunianya.
Maka ini yang wajib bagi setiap muslim dan muslimah.
Dan memanfaatkan kesempatan bulan ini (Ramadhan), dan bersemangat padanya dari membaca Kitabullah dan memperbanyak dari amalan-amalan sunnah dari shalat, shadaqah, menyambung silaturahmi, menjenguk orang sakit.
Maka perkara ini semua dari amalan-amalan yang ada, diperintahkan dan dituntut untuk dikerjakan sepanjang hidup seseorang, siang dan malam harinya.
Namun di bulan Ramadhan, lebih ditekankan lagi, dikarenakan kemuliaan bulan ini dan agungnya kedudukannya di sisi Allah subhanahu wa ta'ala.
Allah subhanahu wa ta'ala, tidaklah mewajibkan puasa kecuali karena sebuah sebab.
Maka Ramadhan diwajibkan dengan hukum fardhu 'ain (wajib atas setiap individu) muslim dan muslimah yang sesuai dengan apa yang disebutkan oleh para ahli fiqh dari syarat-syarat puasa, dan apa yang selainnya maka tidaklan wajib kecuali karena sebuah sebab, seperti puasa nadzar dan kafarat.
Ini kesimpulan yang mungkin untuk disampaikan.
📝 Sumber
http://ar.alnahj.net/sites/default/files/obaid-
lqa1-1.mp3
@ForumSalafyPurbalingga
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
🇲🇨🌅🌕🔭 INFORMASI SIDANG ISBAT PENETAPAN AWAL RAMADHAN 1444H
Pemerintah Republik Indonesia melalui Kementerian Agama (Kemenag) akan menggelar Sidang Isbat (penetapan) Awal Ramadan 1444 Hijriah pada Rabu, 22 Maret 2023.
📝 Sumber
https://bit.ly/3mTQX83
@ForumSalafy
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
Pemerintah Republik Indonesia melalui Kementerian Agama (Kemenag) akan menggelar Sidang Isbat (penetapan) Awal Ramadan 1444 Hijriah pada Rabu, 22 Maret 2023.
📝 Sumber
https://bit.ly/3mTQX83
@ForumSalafy
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
JUMAT, 25 SYA'BAN 1444H
17 Maret 2023 M
🔄 Gabung • Simpan • Bagikan
➡️ https://t.me/galeri_pip
➡️ https://t.me/salafypalembang
17 Maret 2023 M
🔄 Gabung • Simpan • Bagikan
➡️ https://t.me/galeri_pip
➡️ https://t.me/salafypalembang
⛵️🚦🏘 PANDANGAN SYARIAT TERKAIT HUKUM MENGHADIRKAN ARWAH ORANG YANG SUDAH MATI?
🎙Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin rahimahullah
Pertanyaan :
Bagaimana (pandangan anda) dengan menghadirkan para arwah? Apakah ini memang ada hakikatnya, atau cuma cerita khurafat yang mana dikatakan, di sana ada beberapa orang yang bisa menghadirkan para arwah orang yang sudah mati, bertemu dengan mereka, berbicara dengan mereka. Apakah ini benar?
Katanya, ada kitab-kitab yang menjelaskan tentang menghadirkan para arwah, apa pendapat anda, dan apa hukum mempelajari perbuatan ini?
Jawaban :
Menghadirkan arwah orang yang sudah mati itu tidaklah benar, dan itu tidak mungkin terjadi. Jika ditakdirkan ada seorang yang mengaku menghadirkan arwah si fulan, berbicara dengannya, dan sang arwah berbicara dengannya, maka sesungguhnya itu adalah syaitan yang mengajaknya berbicara dengan suara sang mayit.
Karena arwah seorang setelah matinya itu terjaga, sebagaimana Allah Taala berfirman :
حَتَّىٰٓ إِذَا جَآءَ أَحَدَكُمُ ٱلۡمَوۡتُ تَوَفَّتۡهُ رُسُلُنَا وَهُمۡ لَا يُفَرِّطُونَ
“Sehingga apabila kematian datang kepada salah seorang di antara kalian, malaikat-malaikat Kami mencabut nyawanya dan mereka tidak melalaikan tugasnya.”
[QS. Al-An’am: 61]
Yakni, para malaikat tidak meremehkan dalam menjaga arwah.
Kemudian sesungguhnya setelah kematiannya, arwah itu berada dalam tempat berdiamnya, tidak mungkin lagi untuk hadir di dunia dalam keadaan apapun.
Melakukan semisal perbuatan seperti ini haram hukumnya, karena di dalamnya terdapat kedustaan, kebohongan dan menipu manusia, memakan harta dengan cara yang batil.
Maka wajib kita mewaspadai dan memperingatkan umat dari hal ini, karena di dalamnya mengandung kerusakan yang banyak dan besar. Naam.
َ
📑 Fatawa Nur ala Ad-Darbi kaset ke 126
معنى تحضير الأرواح
فضيلة الشيخ العلامة/
محمد بن صالح بن عثيمين رحمه الله تعالى :
السُّـــ↶ــؤَال ُ:
يقول ماذا يعني تحضير الأرواح؟ وهل هذا موجود حقيقة أم خرافة حيث يقال أن هناك أشخاص يحضرون أرواح الأموات ويلتقون معهم ويكلمونهم فهل هذا صحيح؟ ويقال أنه توجد كتب عن تحضير الأرواح فما رأيكم وما حكم ممارسة هذا العمل؟
الجَــ↶ـــوَاب ُ:
هذا التحضير لأرواح الموتى لا يصح ولا يمكن أن يكون ثابتا، وإذا قدر أن أحدا زعم أنه حضر روح فلان وخاطبها وخاطبته فإن هذا شيطان يخاطبه بصوت ذلك الميت، فإن الأرواح بعد الموت محفوظة كما قال الله تعالى: ﴿حتى إذا جاء أحدكم الموت توفته رسلنا وهم لا يفرطون﴾، أي لا يفرطون في حفظ هذه الروح،
ثم إنّ الأرواح تكون بعد الموت في مقرها ولا يمكن أن تحضر إلي الدنيا بأي حال من الأحوال، وتعاطي مثل هذا العمل محرم، بما فيه من الكذب والدجل وغش الناس وأكل المال بالباطل، فالواجب الحذر منه والتحذير أيضاً، لما فيه من المفاسد الكثيرة العظيمة. نعم.
📝 Sumber:
[http://binothaimeen.net/upload/ftawamp3/Lw_126_07.mp3]
@ahlussunnahposo https://mahad-arridhwan.com/5834/
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
🎙Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin rahimahullah
Pertanyaan :
Bagaimana (pandangan anda) dengan menghadirkan para arwah? Apakah ini memang ada hakikatnya, atau cuma cerita khurafat yang mana dikatakan, di sana ada beberapa orang yang bisa menghadirkan para arwah orang yang sudah mati, bertemu dengan mereka, berbicara dengan mereka. Apakah ini benar?
Katanya, ada kitab-kitab yang menjelaskan tentang menghadirkan para arwah, apa pendapat anda, dan apa hukum mempelajari perbuatan ini?
Jawaban :
Menghadirkan arwah orang yang sudah mati itu tidaklah benar, dan itu tidak mungkin terjadi. Jika ditakdirkan ada seorang yang mengaku menghadirkan arwah si fulan, berbicara dengannya, dan sang arwah berbicara dengannya, maka sesungguhnya itu adalah syaitan yang mengajaknya berbicara dengan suara sang mayit.
Karena arwah seorang setelah matinya itu terjaga, sebagaimana Allah Taala berfirman :
حَتَّىٰٓ إِذَا جَآءَ أَحَدَكُمُ ٱلۡمَوۡتُ تَوَفَّتۡهُ رُسُلُنَا وَهُمۡ لَا يُفَرِّطُونَ
“Sehingga apabila kematian datang kepada salah seorang di antara kalian, malaikat-malaikat Kami mencabut nyawanya dan mereka tidak melalaikan tugasnya.”
[QS. Al-An’am: 61]
Yakni, para malaikat tidak meremehkan dalam menjaga arwah.
Kemudian sesungguhnya setelah kematiannya, arwah itu berada dalam tempat berdiamnya, tidak mungkin lagi untuk hadir di dunia dalam keadaan apapun.
Melakukan semisal perbuatan seperti ini haram hukumnya, karena di dalamnya terdapat kedustaan, kebohongan dan menipu manusia, memakan harta dengan cara yang batil.
Maka wajib kita mewaspadai dan memperingatkan umat dari hal ini, karena di dalamnya mengandung kerusakan yang banyak dan besar. Naam.
َ
📑 Fatawa Nur ala Ad-Darbi kaset ke 126
معنى تحضير الأرواح
فضيلة الشيخ العلامة/
محمد بن صالح بن عثيمين رحمه الله تعالى :
السُّـــ↶ــؤَال ُ:
يقول ماذا يعني تحضير الأرواح؟ وهل هذا موجود حقيقة أم خرافة حيث يقال أن هناك أشخاص يحضرون أرواح الأموات ويلتقون معهم ويكلمونهم فهل هذا صحيح؟ ويقال أنه توجد كتب عن تحضير الأرواح فما رأيكم وما حكم ممارسة هذا العمل؟
الجَــ↶ـــوَاب ُ:
هذا التحضير لأرواح الموتى لا يصح ولا يمكن أن يكون ثابتا، وإذا قدر أن أحدا زعم أنه حضر روح فلان وخاطبها وخاطبته فإن هذا شيطان يخاطبه بصوت ذلك الميت، فإن الأرواح بعد الموت محفوظة كما قال الله تعالى: ﴿حتى إذا جاء أحدكم الموت توفته رسلنا وهم لا يفرطون﴾، أي لا يفرطون في حفظ هذه الروح،
ثم إنّ الأرواح تكون بعد الموت في مقرها ولا يمكن أن تحضر إلي الدنيا بأي حال من الأحوال، وتعاطي مثل هذا العمل محرم، بما فيه من الكذب والدجل وغش الناس وأكل المال بالباطل، فالواجب الحذر منه والتحذير أيضاً، لما فيه من المفاسد الكثيرة العظيمة. نعم.
📝 Sumber:
[http://binothaimeen.net/upload/ftawamp3/Lw_126_07.mp3]
@ahlussunnahposo https://mahad-arridhwan.com/5834/
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
🔊MINTALAH KEPADA ALLAH TA’ALA ANAK KETURUNAN YANG SHALIH DAN SHALIHAH
🎙Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin rahimahullah berkata,
عَلَىٰ الْإِنْسَانِ أَلَّا يَسْأَلَ مُطْلَقَ الذُّرِّيَّةِ، لِأَنَّ الذُّرِّيَّةَ قَدْ يَكُونُ مِنْهَا نَكَدٌ وَ فِتْنَةٌ، بَلْ عَلَيْهِ أَنْ يَسْأَلَ اللهَ الذُّرِّيَّةَ الصَّالِحَةَ وَ الطَّيِّبَةِ
“Hendaknya seseorang tidak meminta sekedar anak keturunan saja, karena anak keturunan terkadang di antaranya ada yang menjadi menyusahkan dan sebagai ujian, akan tetapi hendaklah dia meminta kepada Allah Ta’ala anak keturunan yang shalih dan yang baik-baik.”
📚 Tafsir Surah Ali ‘Imran, jilid 2, hal. 238
📝 Sumber:
@qoulussalaf
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
🎙Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin rahimahullah berkata,
عَلَىٰ الْإِنْسَانِ أَلَّا يَسْأَلَ مُطْلَقَ الذُّرِّيَّةِ، لِأَنَّ الذُّرِّيَّةَ قَدْ يَكُونُ مِنْهَا نَكَدٌ وَ فِتْنَةٌ، بَلْ عَلَيْهِ أَنْ يَسْأَلَ اللهَ الذُّرِّيَّةَ الصَّالِحَةَ وَ الطَّيِّبَةِ
“Hendaknya seseorang tidak meminta sekedar anak keturunan saja, karena anak keturunan terkadang di antaranya ada yang menjadi menyusahkan dan sebagai ujian, akan tetapi hendaklah dia meminta kepada Allah Ta’ala anak keturunan yang shalih dan yang baik-baik.”
📚 Tafsir Surah Ali ‘Imran, jilid 2, hal. 238
📝 Sumber:
@qoulussalaf
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
Telegram
Salafy Palembang 🇮🇩
Menebar Hikmah dengan bimbingan Al-Qur'an dan As-Sunnah, Meniti Jalan Salaful Ummah.
Website: www.salafypalembang.com
Website: www.salafypalembang.com