🔊ALLAH MEMBIMBING ORANG YANG JUJUR NIATNYA

💬 Ibnu Abi Jamroh rahimahullah pernah mengatakan,

مَنْ كَانَ صَادِقَ النِّيَّةِ لَا يَقَعُ إِلَّا فِي خَيْرٍ وَلَوْ قَصَدَ الشَّرَّ فَإِنَّ اللَّهَ يَصْرِفُهُ عَنْهُ

Barang siapa yang jujur niatnya, maka ia tidak akan terjatuh kecuali pada kebaikan, meskipun awalnya ia menuju ke arah yang buruk, maka sungguh Allah akan memalingkannya dari keburukan itu.

📖 Kitab Fathul Bary bisyarhi Shohih Al-Bukhory, hal. 60, jilid 8, Cet. Darul Ma'rifah.

📝 Sumber:
@CatatanThuwailib

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip

🍃🌻 NABI ﷺ TIDAK SELALU BERDOA MENGANGKAT TANGAN SETELAH SHALAT LIMA WAKTU

🎙Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin rahimahullah

Pertanyaan :
Apakah ada riwayat dari Nabi ﷺ bahwasanya beliau mengangkat kedua tangannya ketika berdoa sesudah shalat fardhu?

Jawaban :

Tidak pernah diriwayatkan dari Nabi ﷺ kalau beliau selalu mengangkat kedua tangannya untuk berdoa sesudah shalat fardhu, tidak juga sesudah shalat Sunnah.

Bahkan Nabi ﷺ  membimbing umatnya agar berdoanya sebelum salam.
Dalam hadits Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu ‘anhu, tatkala Nabi ﷺ mengajarinya tasyahud :

ثم يتخير من الدعاء أعجبه إليه فيدعوا

“Kemudian silakan dia memilih dari doa yang dia sukai, lalu ia berdoa.”

Maka barang siapa yang ingin berdoa memohon kepada Allah, hendaknya dia berdoa sebelum salam. Karena ketika itu :

• Dia dalam keadaan bermunajat kepada Allah,
• Karena hal itu mencocoki apa yang dibimbingkan oleh Nabi ﷺ.
Oleh karena itu, mengakhirkan doa sampai sesudah salam itu menyelisihi apa yang dibimbingkan Nabi ﷺ.
• Dan juga karena konsekuensi pandangan yang benar. Karena pandangan yang benar, menuntut kalau berdoa  itu dilakukan ketika sedang bermunajat kepada Allah sebelum seorang salam dari shalatnya dan menyelesaikannya.

Dan ini lebih utama daripada mengakhirkan doa sampai selesai bermunajat kepada Allah dan merampungkan shalatnya.

📑 Fatawa nur ala Ad-Darbi 12/163

📝 Sumber:
@ahlussunnahposo

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip

📡🔊 SUDAH MULAI

📶 DAUROH ISLAM ILMIAH MA'HAD DHIYAA'US SALAF KARANG MAKMUR, MUARA ENIM

📝 Adab-adab Berinteraksi Sesama Muslim (Sesi 1)

🎙 Bersama Al-Ustadz Fauzan bin Abdil Karim حفظه الله (Pengasuh Ma'had Darussalaf, Sragen)

🕌 Langsung dari Masjid Al-Amin Ma'had Dhiyaa'us Salaf Karang Makmur, Kab. Muara Enim, Prov. Sumatera Selatan

🎧📻 Dengarkan di Radio Al-Ibanah Palembang #RadionyoWongKito melalui aplikasi Radio Syariah

#HadirDiMajelisIlmuLebihUtama
#DiRumahBukanBerartiTidakTaklim

📥 Audio rekaman bisa didownload di Channel Telegram:
https://t.me/RadioIbanah
https://t.me/SalafyPalembang

SABTU, 17 RABI' ATS-TSANI 1444H
12 NOVEMBER 2022 M

🔄 Gabung • Simpan • Bagikan
➡️ https://t.me/galeri_pip
➡️ https://t.me/salafypalembang

🌺⭐️AGAMA ADALAH MODAL UNTUK KEHIDUPAN DUNIA DAN AKHIRAT

🎙️Berkata Abu Abdillah Al Qohtônîy rahimahullah:

الدين رأس المال فاستمسك به ... فضياعه من أعظم الخسران

"Agama merupakan modal terbesar maka peliharalah dengan baik, menyia-nyiakan urusan agama merupakan kerugian terbesar."

📚Nûnîyah Al Qohtônîy

📝 Sumber:
@salafymakassar

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip

🔊 BELUM TENTU ORANG YANG SAKIT ITU DIBENCI OLEH ALLAH

🎙Syekh Abdul Aziz bin Baaz rahimahullah menyatakan,

بعض الناس يظن أن الذي يُصاب بالأمراض ونحوها مغضوب عليه، وليس الأمر كذلك فإنه قد يُبتلى بالمرض والمصائب من هو من أعزّ الناس عند الله وأحبهم إليه.

"Sebagian orang mengira bahwa yang tertimpa berbagai macam penyakit dan sejenisnya, dia adalah seorang yang dibenci (oleh Allah). Tidaklah demikian, karena sesungguhnya ada orang yang diuji dengan penyakit dan musibah lainnya. Namun dia adalah seorang yang paling mulia di sisi Allah dan paling dicintai oleh-Nya."

📚 Majmu' Fatawa wa Maqalat asy Syaikh Ibn Baaz, 7/149

📝 Sumber
@menitijalanahlussun

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip

📡🔊 SUDAH MULAI

📶 DAUROH ISLAM ILMIAH MA'HAD DHIYAA'US SALAF KARANG MAKMUR, MUARA ENIM

📝 Peran Orang Tua dalam Mendidik Anak

🎙 Bersama Al-Ustadz Qomar Zaenudin Abdullah, Lc. حفظه الله (Pengasuh Ma'had Darul Atsar, Temanggung)

🕌 Langsung dari Masjid Al-Amin Ma'had Dhiyaa'us Salaf Karang Makmur, Kab. Muara Enim, Prov. Sumatera Selatan

🎧📻 Dengarkan di Radio Al-Ibanah Palembang #RadionyoWongKito melalui aplikasi Radio Syariah

#HadirDiMajelisIlmuLebihUtama
#DiRumahBukanBerartiTidakTaklim

📥 Audio rekaman bisa didownload di Channel Telegram:
https://t.me/RadioIbanah
https://t.me/SalafyPalembang

📡🔊 SUDAH MULAI

📶 DAUROH ISLAM ILMIAH MA'HAD DHIYAA'US SALAF KARANG MAKMUR, MUARA ENIM

📝 Adab-adab Berinteraksi Sesama Muslim (Sesi 2)

🎙 Bersama Al-Ustadz Fauzan bin Abdil Karim حفظه الله (Pengasuh Ma'had Darussalaf, Sragen)

🕌 Langsung dari Masjid Al-Amin Ma'had Dhiyaa'us Salaf Karang Makmur, Kab. Muara Enim, Prov. Sumatera Selatan

🎧📻 Dengarkan di Radio Al-Ibanah Palembang #RadionyoWongKito melalui aplikasi Radio Syariah

#HadirDiMajelisIlmuLebihUtama
#DiRumahBukanBerartiTidakTaklim

📥 Audio rekaman bisa didownload di Channel Telegram:
https://t.me/RadioIbanah
https://t.me/SalafyPalembang

📡🔊 SUDAH MULAI

📶 DAUROH ISLAM ILMIAH MA'HAD DHIYAA'US SALAF KARANG MAKMUR, MUARA ENIM

📝 Peran Orang Tua dalam Mendidik Anak (Sesi 2)

🎙 Bersama Al-Ustadz Qomar Zaenudin Abdullah, Lc. حفظه الله (Pengasuh Ma'had Darul Atsar, Temanggung)

🕌 Langsung dari Masjid Al-Amin Ma'had Dhiyaa'us Salaf Karang Makmur, Kab. Muara Enim, Prov. Sumatera Selatan

🎧📻 Dengarkan di Radio Al-Ibanah Palembang #RadionyoWongKito melalui aplikasi Radio Syariah

#HadirDiMajelisIlmuLebihUtama
#DiRumahBukanBerartiTidakTaklim

📥 Audio rekaman bisa didownload di Channel Telegram:
https://t.me/RadioIbanah
https://t.me/SalafyPalembang

🔊DI ANTARA TUJUAN DITURUNKANNYA AL-QUR'AN

✍️ Imam Ibnul Qayyim rahimahullah berkata:

"Adapun sikap merenungi dan menghayati Al-Qur'an yaitu dengan menajamkan pandangan hati kepada makna-makna yang terkandung padanya dan mengkonsentrasikan fikirannya untuk merenungi dan memahami ayat-ayatnya.

Itulah tujuan diturunkannya Al-Qur'an, bukan hanya sekedar membacanya tanpa adanya pemahaman dan renungan ."

📚 Madarijus Salikin, (jilid 1/hlm. 449).


‏قال ابن القيم رحمه الله:

وَأمّا التَّأمُّلُ في القُرْآنِ فَهو تَحْدِيقُ ناظِرِ القَلْبِ إلى مَعانِيهِ، وجَمْعُ الفِكْرِ عَلى تَدَبُّرِهِ وتَعَقُّلِهِ، وهو المَقْصُودُ بِإنْزالِهِ، لا مُجَرَّدُ تِلاوَتِهِ بِلا فَهْمٍ ولا تَدَبُّرٍ

📚 مدارج السالكين (٤٤٩/١).


📝 Sumber:
@salafy_cirebon
www.salafycirebon.com

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip

💦🩺🩸 HIKMAH DI BALIK DEMAM YANG MELANDA

💬 Abu Hurairah radhiallahu anhu berkata,

ما منْ وجع يصيبني أحبُّ إليَّ من الحمَّى ، إنَّها تدخلُ في كلِّ مفصل من ابن آدم، وإنَّ اللهَ ليعطي كلَّ مفصل قسطًا من الأجرِ.

"Tidak lah menimpaku rasa sakit yang lebih aku sukai daripada demam. Karena sesungguhnya demam masuk pada setiap persendian Bani Adam, dan sungguh ALLAH akan memberi pahala pada setiap persendian."

✍ Shahih/ Ibnu Abi Syaibah 10922

📝 Sumber:
@KajianIslamTemanggung
www.salafytemanggung.com

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip

🔊PENTINGNYA BERKUNJUNG.

🎙Berkata Ibnu Mas'ud radhiallahu anhu

Kami (para sahabat) apabila kami kehilangan saudara kami maka kami mendatanginya;

jika dia sakit maka (kedatangan kami) menjadi besuk-kan (baginya),

jika dia sedang sibuk maka (kedatangan kami) menjadi bantuan (baginya),

dan jika selain itu semua maka (kedatangan kami) sebagai kunjungan (baginya).

📚 `Adaab As-Shuhbah (1/107).


📄 قال ابن مسعود رضي الله عنه:

"كنا إذا افتقدنا الأخ أتيناه؛ فإن كان مريضا كانت عيادة، وإن كان مشغولا كانت عونا، وإن كان غير ذلك كانت زيارة".

📚 آداب الصحبة 107 / 1

📝 Sumber:
Channel MutiaraASK :
https://goo.gl/bC4T9M
http://ahlussunnahkarawang.com

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip

🥀🌏 MAKHLUK YANG PALING TERTIPU

💬 Al-Imam Ibnul Qoyyim rohimahullah berkata,

“Dan makhluk yang paling tertipu adalah orang yang tertipu dengan dunia dan kenikmatan yang disegerakannya, maka dia mengutamakan dunia daripada akhirat dan ridha terhadap dunia daripada akhirat.”

📚 Ad-Da’ wad Dawa’, 79


قال الإمام ابن القيم -رحمه الله تعالى-:

"وأعظم الخلق غرورا من اغتر بالدنيا وعاجلها، فآثرها على الآخرة، ورضي بها من الآخرة"

[الداء والدواء(٧٩)]


📝 Sumber
@qoulussalaf

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip

🔊KEUTAMAAN MENJAWAB ADZAN

Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu berkata, “Saat kami duduk bersama Rasulullah ﷺ, Bilal bangkit dan mengumandangkan adzan. Setelah selesai, Rasulullah ﷺ bersabda,

مَنْ قَالَ مِثْلَ مَا قَالَ هَذَا يَقِينًا، دَخَلَ الْجَنَّةَ

“Siapa yang mengucapkan seperti yang diucapkan Bilal dengan penuh keyakinan; ia pasti masuk surga.”

📙 SHAHIH (Shahih at-Targhib, 246) H.R. An-Nasaʼi (674) dan Ahmad (8609).

Kabar gembiranya lagi; hanya perlu waktu ± TIGA MENIT untuk menyelesaikan amalan ini. Waktu yang sangat singkat dalam upaya meraih ridha-Nya!

Bukan hanya ini, doa orang yang menjawab adzan juga mustajab.

Dari Abdullah bin Amr radhiyallahu ‘anhuma, “Ada seseorang yang mengatakan, ‘Wahai Rasulullah, sesungguhnya para muazin telah mengungguli kami dalam hal keutamaan.ʼ Maka beliau ﷺ bersabda,

قُلْ كَمَا يَقُولُونَ، فَإِذَا انْتَهَيْتَ، فَسَلْ تُعْطَهْ

“Ucapkanlah seperti yang muazin kumandangkan! Bila selesai, berdoalah dan engkau pasti diberi.”

📙 HASAN SHAHIH (Shahih at-Targhib, 256) H.R. Abu Dawud (524).

Al-‘Allamah Abdurrahman bin Qasim an-Najdi rahimahullah menjelaskan,

تسن إجابته إجماعاً، على أي حال كان، من طهارة وغيرها، ولو جنبا أو حائضاً، إلا حال جماع وتخلٍ

“Disunnahkan menjawab adzan menurut kesepakatan ulama dalam kondisi apa pun; baik saat suci ataupun tidak. Bahkan walaupun sedang junub atau haid. Hanya tidak boleh saat bersetubuh dan buang hajat.”

📘 Hasyiyah ar-Raudh al-Murbiʼ, 1/453.

📝 Sumber:
@nasehatetam

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip

🔊KAFARAT GHIBAH

🎙Al-Imam Mujahid bin Jabr rahimahullah berkata,

كفارة أكلك لحم أخيك أن تثني عليه، وتدعو له بخير

"Kafarat bagi kamu yang telah memakan bangkai saudaramu (Ghibah) adalah engkau harus memujinya kembali, dan mendoakan kebaikan atasnya."

📚 Mausu'ah Ibni Abi ad Dunia, 4/420

📝 Sumber:
@menitijalanahlussunnah

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip