✋🏻💭💰 JANGAN KHAWATIR TERHADAP REZEKI ANAK-ANAKMU !

💬 Asy-Syaikh Muhammad bin Sholih Al-Utsaimin rohimahullah berkata,

لقد ضلّ ضلالاً مبيناً من أساء الظن بربّه فقال لا تُكثروا الأولاد -تُضيّق عليكم  الأرزاق!
-كذبوا و ربّ العرش فإذا أكثروا من الأولاد أكثر الله من رزقهم لأنه ما من دابّة في الأرض إلا على الله رزقها فرزق أولادك و أطفالك على الله عزّ وجلّ هو الذي يفتح لك أبواب الرزق من أجل أن تنفق عليهم

“Sungguh telah tersesat dengan kesesatan yang nyata orang yang berprasangka buruk kepada Rabbnya ketika menyatakan,

‘Janganlah kalian memperbanyak anak, akan sempit rezeki kalian!’

Mereka telah berdusta. Demi Rabbnya Arsy, apabila mereka memperbanyak anak keturunan, maka Allah akan memperbanyak rezeki mereka, karena tidak satupun makhluk melata yang ada di muka bumi melainkan Allah-lah yang menjamin rezekinya, maka rezeki anak-anakmu Allah Ta’ala yang menanggungnya. Dia-lah yang membukakan pintu-pintu rezeki untukmu supaya engkau bisa menafkahi mereka.”

📚 Syarhu Riyadhish Sholihin, 1/558

📝 Sumber:
@qoulussalaf

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip

📚🍂🕌 KETIKA IMAM MENAMBAH RAKAAT SHALAT KARENA LUPA

✍ Dijawab oleh Ustadz Zuhair Syarif Hafizhahullah

Pertanyaan:
Bismillah. Afwan ustadz ana mau tanya tentang shalat berjamaah. Saat imam berdiri setelah rakaat ke empat, sehingga imam telah berdiri sempurna pada rakaat ke lima. Pertanyaannya:
1. Apakah makmun mengikuti imam berdiri ataukah makmum duduk menunggu bersama salamnya imam?

2. Sujud sahwinya setelah salam ataukah sebelum salam?
Jazakallahu khair ustadz wa barakallahu fiikum

Jawaban :

1️⃣ Jika yakin dan fakta demikian adanya, maka makmum tetap duduk menunggu imam hingga duduk agar melakukan salam bersama imam.

2️⃣ Sujudnya setelah salam dan boleh juga sebelumnya.

Wallahu a'lam bis shawab

📝 Sumber:
@qowwamussunnah

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip

↔️🍂🌆 PERBEDAAN ANTARA CITA-CITA DAN (SIFAT) BESAR DIRI

🎙Asy-Syaīkh Al-'Utsaimīn Rahimahullāh berkata:

الهمة أن الانسان يحفظ وقته، ويعرف كيف يتصرف ولا يضيع الوقت بغير فائدة، وإذا جاءه انسان يرى أن مجالسته فيها إهمال وإلهاء، عرف كيف يتصرف. وأما كبر النفس، فهو الذي يحتقر غيره ولا يرى الناس إلا ضفادع، لا يهتم، وربما يصعر وجهه، وهو يخاطبه، فكما قال الشيخ بكر: فبينهما كما بين السماء ذات الرجع والأرض ذات الصدع.

"Dengan adanya cita-cita maka seseorang pandai menjaga waktunya, dia mengerti bagaimana mempergunakannya, tidak menyia-nyiakan waktunya untuk hal yang tidak bermanfaat, dan jika ada orang yang menemuinya, dia merasa jika meladeninya akan menyebabkan kelalaian dan membuang-buang waktu maka dia mengetahui bagaimana harus berbuat.
 
Adapun (sifat) besar diri maka ia adalah sifat meremehkan orang lain, dia menilai orang lain hanya katak-katak, dia tidak perduli, suka memalingkan wajahnya, padahal orang sedang berbicara dengannya. Maka sebagaimana yang dikatakan oleh Asy-Syaīkh Bakr: maka antara keduanya bagaikan langit yang mengandung hujan dan bumi yang memiliki rekahan (tempat tumbuhnya pepohonan)."

📚 Syarhu Hilyati Thālibil 'Ilmi, hal: 207

📝 Sumber:
@zadeelmehajir
@hikmahsalafiyyah

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip

📮📚✅ HUKUM TA'AWUDZ KETIKA MENGUTIP AYAT

Syaikh Muhammad Nashiruddin al-Albani rahimahullah menjelaskan,

الاِستعاذة يجب أن تعلموا إنما تشرع بين يدي التلاوة أما الاِستعاذة بين يدي الاستشهاد بالآية فبدعة ـ خلاف السنة ـ لاحظوا إذا قرأتم الأحاديث ليستدل فيها الرسول بآية لا تجدونه يقول أعوذ بالله من الشيطان الرجيم.

"Berkenaan dengan membaca ta'awudz, harus kalian ketahui bahwa ta'awudz hanya disyariatkan sebelum membaca al-Qur'an.

Adapun ta'awudz sebelum mengutip (berdalil) dengan ayat, maka ini adalah bid'ah yang bertentangan dengan Sunnah.
Perhatikanlah jika kalian membaca hadits-hadits, tatkala Rasul shallallahu alaihi wa sallam berdalil dengan suatu ayat maka kalian tidak akan mendapati beliau membaca ta'awudz (a'udzubillah minasyaithanirajiim)."

✍️ Al-Huda wa An-Nur 26

📝 Sumber:
@KajianIslamTemanggung
www.salafytemanggung.com

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip

🔊JANGAN HINAKAN DIRIMU DI HADAPAN PARA PEMILIK DUNIA

🎙️Ibnu Hibban Al-Bustiy rahimahullah berkata,

فما أقبح بالعالم التذلّل لأهل الدنيا .

Betapa buruk kondisi seorang yang berilmu tatkala ia menghinakan diri di hadapan para pemilik dunia.

📓 (Raudatul Uqola, 56)

📝 Sumber
@HijrahDesign

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip

📢✅📜 MERAIH SYAFAAT DENGAN IKHLAS

🔊 Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullah menjelaskan,

ﻛﻠﻤﺎ ﻛﺎﻥ اﻟﺮﺟﻞ ﺃﻋﻈﻢ ﺇﺧﻼﺻﺎً ﻛﺎﻧﺖ ﺷﻔﺎﻋﺔ اﻟﺮﺳﻮﻝ ﺃﻗﺮﺏ ﺇﻟﻴﻪ . ﻗﺎﻝ ﻟﻪ ﺃﺑﻮ ﻫﺮﻳﺮﺓ :(ﻣﻦ ﺃﺳﻌﺪ اﻟﻨﺎﺱ ﺑﺸﻔﺎﻋﺘﻚ ﻳﺎ ﺭﺳﻮﻝ اﻟﻠﻪ؟ ﻗﺎﻝ : ﻣﻦ ﻗﺎﻝ ﻻ ﺇﻟﻪ ﺇﻻ اﻟﻠﻪ ﻳﺒﺘﻐﻲ ﺑﺬﻟﻚ ﻭﺟﻪ اﻟﻠﻪ) .

"Semakin besar keikhlasan seseorang, maka semakin dekat pula syafaat Rasul shallallahu alaihi wa sallam kepadanya.

Karena Abu Hurairah pernah bertanya kepada beliau, 'Siapa orang yang paling berbahagia dengan syafaatmu, wahai Rasulullah? Beliau pun bersabda, 'Orang yang mengucapkan Laa ilaaha illallaah karena mengharap wajah Allah (ikhlas karena-Nya)."

📚 Taqrib Fatawa wa Rasail Syaikhul Islam 4/16

📝 Sumber
@KajianIslamTrmanggung
www.salafytemanggung.com

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip

📚 PDF Majalah Asy-Syariah Edisi Khusus - MENGAPA TERORIS TIDAK PERNAH HABIS ?

📥 Silakan didownload, disimpan, lalu dibaca PDFnya dan disebarkan kepada kaum muslimin yang lain

🔊BEDA MUKMIN DENGAN FAJIR

🎙Hasan Al Bashri rahimahullah berkata :

المؤمن يعمل بالطاعات وهو مُشْفِق وَجِل خائف، والفاجر يعمل بالمعاصي وهو آمن

“Seorang mukmin beramal taat dan ia dalam keadaan takut (akan siksa Allah). Sedangkan orang fajir (ahli maksiat) melakukan maksiat dan selalu merasa aman (dari murka Allah).”

📚 Tafsir Ibnu Katsir surat Al A’raf ayat 99

📝 Sumber:
@Salafy_Ponorogo

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip