⚠️ JANGAN MENJADI PEMILIK DUA WAJAH

🎙Bilal bin Sa'ad rahimahullah berkata:

"Janganlah engkau menjadi pemilik dua wajah, jangan pula menjadi pemilik dua lisan...

Engkau tampakkan (kebaikan) kepada manusia supaya mereka memujimu... sedangkan hatimu pendosa...!"

📕 Al-Ikhlas & an-Niat karya Imam Ibnu Abid Dunya, 25


كان  بلال بن سعد يقول :

لا تكن ذا وجهين ، وذا لسانين ...
تظهر للناس ليحمدوك ... وقلبك فاجر ..!

[ الإخلاص والنية لابن أبي الدنيا  25 ]


📝 Sumber:
@salafymagelang

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip

📝💡📚
AKIBAT MEMBIARKAN DOSA YANG DILAKUKAN TERANG-TERANGAN

🎙Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah rahimahullah berkata:

فما دام الذنب مستوراً فعقوبته على صاحبه خاصة، وإذا ظهر ولم يُنْكر كان ضرره عاماً، فكيف إذا كان في ظهوره تحريك لغيره إليه.

"Selama dosa dilakukan tanpa diketahui oleh orang lain maka hukumannya hanya terhadap pelakunya saja. Jika dosa tersebut nampak terang dan tidak diingkari maka akibat buruknya merata. Lalu bagaimana jika nampaknya dosanya tersebut menggerakkan orang lain untuk ikut melakukannya?"

📚 Majmu'ul Fatawa, jilid 14 hlm. 465

📝 Sumber:
@fawaidsolo

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip

⚡️TIDAK ADA UDZUR BAGI SEORANGPUN UNTUK DIAM DARI KALANGAN PENUNTUT ILMU KHUSUSNYA DI ZAMAN FITNAH-FITNAH

🎙Berkata Fadhilah Syaikhuna Al Allamah Ahmad An Najmi rahimahullah:

"Bila demikian, maka wajib atas para penuntut ilmu, orang-orang yang mengerti, orang-orang yang mengetahui Manhaj Salaf, dan mengenali manhaj-manhaj lain, wajib atas mereka untuk menerangkan kepada selain mereka, dan agar mereka mengatakan, agar mereka berbicara, dan supaya mengemukakan ceramah, dan supaya menerangkan pada setiap tempat, dan pada setiap kesempatan yang sesuai, menjelaskan kebenaran yang wajib untuk mengikutinya dan kebathilan yang wajib untuk meninggalkannya dan menjauhinya.

Adapun orang-orang yang mereka diam-diam saja dari pada menerangkan kebenaran kepada orang-orang, maka sesungguhnya mereka itu tidak diberi udzur dengan diamnya mereka, meskipun mereka mengatakan: "Kami tidak bersama mereka." Maka sesungguhnya mereka tidak diberi udzur walaupun sampai mereka mengatakan: "Kami tidak bersama dengan hizbi-hizbi yang sesat dari jalan kebenaran ini." Kecuali jika mengingkari apa yang ada pada mereka itu berupa kesesatan.

📙49 Sual ma'al jawab fil Manhaj Lisy-Syaikh Ahmad bin Yahya An Najmi Liman Aradal Haq

📝 Sumber:
@fawaz_almadkali/1874
@salafykawunganten/3192

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip

"KEUTAAMAAN ISTIQFAR"
⬇️⬇️⬇️⬇️⬇️⬇️⬇️

RABU, 03 SHAFAR 1444H
31 AGUSTUS 2022 M

🔄 Gabung • Simpan • Bagikan
➡️ https://t.me/galeri_pip
➡️ https://t.me/salafypalembang

✋🏻📢✅📄 KEWAJIBAN UMAT DAN ULAMA

✍🏻 Syaikh Rabi' bin Hadi al-Madkhali hafizhahullah berkata,

فالواجب على الأمة وعلماء الأمة أن ينكروا المنكر، ولا يحتقروا بدعة أبدا، لا يجوز التهاون في أي بدعة لابد من إنكارها

"Wajib atas umat ini dan para ulamanya untuk mengingkari kemungkaran. Tidak boleh sedikitpun mereka menganggap remeh bid'ah. Tidak boleh menganggap sepele bid'ah apapun. Bid'ah harus diingkari.

بل لو أن الناس فرطوا في سنة فمن النصيحة أن تبين لهم فضل هذه السنة، وأن تركها قد يؤدي إلى ترك الفرائض والواجبات

Bahkan, seandainya orang-orang meremehkan amalan sunnah, maka termasuk bentuk an-Nashihah (ketulusan dalam menginginkan kebaikan) adalah dengan menjelaskan keutamaan amalan sunnah tersebut. Demikian pula menjelaskan bahwa (bermudah-mudahan) meninggalkan amalan sunnah, dapat membawa dampak seseorang meninggalkan amalan-amalan yang wajib dan fardu."

📚 Mausu'ah Muallafaat wa Rasaa`il wa Fataawa Asy-Syaikh Rabi' al-Madhkhali, Syarh Aqidah as-Salaf, 2/308)


📝 Sumber:
@ForumSalafy

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip

💬📌☝🏻GANTUNGKAN HARAPANMU KEPADA ALLAH!

🎙️ Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullah menegaskan,

"تعلق الإنسان بالمخلوق لا شك أنه يصرفه عن الخالق مهما كانت درجة المخلوق، فعليك بالتعلق بربك هذا هو الذي ينفعك."

"Tidak diragukan lagi bahwa ketergantungan seseorang kepada makhluk akan memalingkannya dari Sang Pencipta, betapa pun derajat kedudukan makhluk tersebut.
Anda harus bergantung kepada Allah. Inilah ketergantungan yang bermanfaat bagi anda."

📓 Iqtidha ash-Shirath al-Mustaqim 561.

📝 Sumber:
@KajianIslamTemanggung
www.salafytemanggung.com

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip

🤝 MANFAAT PERTEMANAN YANG BAIK

🎙Mujahid bin Jabr rahimahullah berkata : 

"Sesungguhnya seorang muslim itu seandainya tidaklah dia mendapatkan dari saudaranya (muslim) kecuali  bahwasanya rasa malunya kepada saudaranya itu akan menghalanginya/mencegahnya dari kemaksiatan, niscaya itu telah mencukupinya."

📕 Hilyatul Auliya 3 / 51


كان مجاهد بن جبر رحمه الله يقول :
إن المسلم لو لم يصب من أخيه إلا : أن حياءه منه يمنعه من المعاصي ,لكفاه
[حلية الأولياء 3 / 51]

📝 Sumber:
@salafymagelang

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip

🌸🌷🌺🌹
YAKINLAH SETIAP KEBAIKAN TIDAK AKAN DISIA-SIAKAN

💬 Asy-Syaikh Hisyam bin Kholil Al-Hausany hafizhohullah berkata,

‏لا تندم على جميل عملته في حياتك، ولو كان لناكرٍ للمعروف
واحتسب أجرك عند الله سبحانه، ولا تبطل عملك بالمنِّ والأذى
وتذكّر أنك عملته لله، لا لتنال ثناءً على ذلك وأجراً
(واصبر فإن الله لا يضيع أجر المحسنين)

“Jangan engkau sesali kebaikan yang telah kau perbuat selama hidupmu, meskipun hal tersebut dikarenakan seseorang yang tidak tahu terima kasih, dan harapkanlah balasan pahalamu di sisi Allah Subhanahu wa Ta’ala.

Dan janganlah engkau gugurkan amalanmu dengan menyebut-nyebutnya dan menyakitinya (orang yang menerima kebaikanmu). Ingatlah bahwa amalanmu karena Allah, bukan untuk meraih pujian dan balasan (manusia).

Allah berfirman

واصبر فإن الله لا يضيع أجر المحسنين

‘Dan bersabarlah! Sesungguhnya Allah tidak akan menyia-nyiakan pahala orang-orang yang berbuat kebaikan.’ (Q.S. Hud: 115).”

📝 Sumber: http://twitter.com/HeshamAlhosani/status/1397628503051415557
@qoulussalaf

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip