📚📂🕌 HUKUM MEMBACA SURAT AL-FATIHAH KETIKA SHALAT

✍ Dijawab oleh Ustadz Zuhair Syarif Hafizhahullah

Pertanyaan:
Bismillah.
Ana mau tanya. Bagaimana hukumnya jika sholat dan kosentrasinya lagi berkurang dan ada satu atau dua rokaat yang gak baca surat Al-Fatihah. Apa hukumnya ustadz?

Jawaban :

Membaca Al Fatihah merupakan salah satu rukun shalat.

Jika orang meninggalkannya karena lupa, maka diganti dengan raka'at lain kemudian sujud sahwi setelahnya.

Kalau meninggalkannya dengan sengaja, maka tidak sah shalatnya.
Wallahu a'lam

📝 Sumber:
@qowwamussunnah

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip

📚 KENIKMATAN SURGA TIDAK BISA DIGAMBARKAN

Surga adalah kenikmatan luar biasa yang belum pernah dilihat mata, belum pernah terdengar oleh telinga, dan belum pernah tebersit dalam kalbu manusia.

Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda,
“Jika kalian mau, bacalah firman Allah subhanahu wa ta’ala,

فَلَا تَعۡلَمُ نَفۡسٌ مَّآ أُخۡفِيَ لَهُم مِّن قُرَّةِ أَعۡيُنٍ جَزَآءَۢ بِمَا كَانُواْ يَعۡمَلُونَ

‘Seorang pun tidak mengetahui apa yang disembunyikan untuk mereka, yaitu (bermacam-macam nikmat) yang menyedapkan pandangan mata sebagai balasan atas apa yang telah mereka kerjakan.’ (as-Sajdah: 17)”

Lalu beliau shallallahu alaihi wa sallam bersabda,
“Dan di dalam janah ada sebuah pohon yang jika seorang penunggang kuda mengelilingi pohon selama seratus tahun, belum selesai mengelilinginya. Bacalah firman Allah jika kalian mau,

وَظِلٍّ مَّمۡدُودٍ ٣٠

‘Dan naungan yang terbentang luas.’ (al-Waqi’ah: 30)

“Dan tempat cemeti di janah lebih baik daripada dunia seisinya. Bacalah jika kalian mau firman Allah,

فَمَن زُحۡزِحَ عَنِ ٱلنَّارِ وَأُدۡخِلَ ٱلۡجَنَّةَ فَقَدۡ فَازَۗ وَمَا ٱلۡحَيَوٰةُ ٱلدُّنۡيَآ إِلَّا مَتَٰعُ ٱلۡغُرُورِ

‘Barang siapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, sungguh ia telah beruntung. Kehidupan dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang memperdaya.’ (Ali Imran: 185)”

📕(HR. at-Tirmidzi, “Kitab Tafsir al-Waqiah”, no. 3292. Beliau berkata, “Hadits hasan sahih.”)

🖥 Simak selengkapnya: https://asysyariah.com/surga-kenikmatan-abadi-yang-telah-ada/

📝 Sumber:
@asysyariah

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip

🔰 TEMPAT BERKELILINGNYA HATI

🎙 Al-Imam Ibnul Qayyim rahimahullah ta'ala mengatakan :

"Hati memiliki enam tempat yang dia kelilingi , tidak ada yang ketujuhnya :

Tiga di bagian bawah , tiga lagi di bagian atas,

Tiga yang ada di bagian bawah adalah :
▪️dunia yang dihias-hiasi untuknya
▪️hawa nafsu yang mengajak berbicara kepadanya
▪️Dan musuh (setan) yang membisiknya

Dan tiga yang ada di bagian atas adalah :
▪️Ilmu yang terang baginya
▪️Akal yang membimbingnya
▪️Dan sesembahan yang diibadahinya".

📚 (Al-fawaid hal . 144)


🌿 قال الإمام ابن القيم - رحمه الله -

للقلب سِتَّةُ مواطن يَجُول فيها، لا سابع لها:
ثلاثة سافِلَة وثلاثة عالية

فالسَّافِلَة : دُنيا تُزَيَّنُ له ونَفْس تُحدِّثه ، وعَدُو يُوَسوِس له.

والثلاثة العالية : عِلم يُتبيَّنُ له ، وعَقل يُرشِده ، وإلِهٌ يَعبُده
📚 | [الفوائد (ص١٤٤)].


📝 Sumber:
@salafy_cirebon
www.salafycirebon.com

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip

❗ WASPADALAH TERHADAP (DA'I) PENIPU YANG BERSEMBUNYI DI BALIK PARA ULAMA SEMENTARA DIA TIDAK SEJALAN DENGAN MEREKA !!

🎙Berkata Al Imam Rabi' bin Hadi Al Madkhaly hafizhahullah :

"Ini termasuk cara-cara Ahlulbid'ah dan fitnah, mereka mesti bersembunyi di belakang seseorang dari sosok-sosok (ulama) yang menonjol.

🌑 Al Qadariyyah (sekte pengingkar taqdir) bersembunyi di belakang Al Hasan, mereka menulis, menyebarkan, dan mengarang risalah-risalah, lalu mereka menisbatkan keyakinan tentang taqdir kepada Al Hasan secara dusta dan palsu, dan beliau bukan termasuk dari golongan mereka.

💣 Al Khawarij mereka bersembunyi di belakang sosok besar yang lain, yaitu Abusy Sya'tsa' Jabir bin Zaid, salah seorang murid senior Ibnu Abbas, termasuk ahli fiqih yang senior, orang-orang khawarij bersembunyi di belakangnya.

Maka inilah diantara permainan-permainan ahlulbid'ah, karena kebid'ahan mereka bakalan tidak laku kalau tidak bersembunyi di belakang para imam Islam.

Dan demikianlah yang diperbuat kebanyakan manusia. Al Quthbiyyah tidaklah laku melainkan dengan cara bersembunyi seperti ini, di belakang Ibnu Taimiyyah, Ibnul Qayyim, Ibnu Baz, Al Albany, Ibnu 'Utsaimin, dan selain mereka dari sosok-sosok ulama yang diakui dan diterima oleh manusia di alam.

Lantas mereka berkata : "Kami adalah murid Ibnu Baz, kami diatas manhaj Salaf, termasuk murid-murid Al Albany, kami murid Ibnu 'Utsaimin", mereka mengelabui manusia seakan-akan para imam ini bersama mereka, sehingga permainan mereka ini menyelubungi banyak dari para pemuda yang cinta terhadap ilmu dan mencintai ulama, cinta kepada Islam, mencintai kebenaran, namun rupanya permainan mereka ini telah menipu banyak manusia hingga terjerumus dalam tali-tali (muslihat) mereka."

📚 [Adz Dzari'ah : 2/101]


📝 Sumber:
@alistifadah http://walis-net.blogspot.com/2016/01/waspadalah-terhadap-da-penipu-yang.html

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip

JUMAT, 24 DZULQA'DAH 1443H
24 JUNI 2022 M

🔄 Gabung • Simpan • Bagikan
➡️ https://t.me/galeri_pip
➡️ https://t.me/salafypalembang

🔥 UJIAN DAN COBAAN YANG ALLAH BERIKAN KEPADA HAMBA-NYA YANG BERIMAN MERUPAKAN PENGUGUR DOSA

✏️ Diriwayatkan dari Abu Hurairah radhiyallahu ’anhu dari Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

“Tidaklah seorang muslim itu ditimpa musibah baik berupa rasa lelah, rasa sakit, rasa khawatir, rasa sedih, gangguan atau rasa gelisah sampaipun duri yang melukainya melainkan dengannya Allah akan mengampuni dosa-dosanya”

📚 (HR. Al-Bukhari, no. 5641 dan Muslim, no. 2573)

🎙 Al-Hafidz Ibnu Rajab rahimahullah ta'ala mengatakan :

"Setiap sesuatu yang menyakiti jiwa , dan memberatkan jiwa maka sesungguhnya hal tersebut merupakan pengugur dosa".

📚 (Majmu' Rasail Ibnu Rajab 5/17)

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ:
مَا يُصِيبُ الْمُسْلِمَ مِنْ نَصَبٍ وَلَا وَصَبٍ وَلَا هَمٍّ وَلَا حُزْنٍ وَلَا أَذًى وَلَا غَمٍّ حَتَّى الشَّوْكَةِ يُشَاكُهَا إِلَّا كَفَّرَ اللَّهُ بِهَا مِنْ خَطَايَاه
📚 (رواه البخاري رقم : ٥٦٤١ و مسلم رقم : ٢٥٧٣)
‏قال الحافظ ابن رجب الحنبلي -رحمه الله :
‏كـل ما يـؤلــم النـفـوس
‏ويشــق عليهـــــا
‏فإنـها كفـــارة للــذنوب.
‏📚 (مجموع رسائل ابن رجب جـ ٤ صـ ١٧)

📝 Sumber:
@salafy_cirebon
www.salafycirebon.com

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip

📝💡📚 ORANG YANG TERBIASA DENGAN HAL-HAL BURUK AKAN BERAT MELAKUKAN HAL-HAL YANG BAIK

✒️ Syaikh Muhammad bin Ghalib hafizhahullah berkata:

‏من يعش حياة العشوائية يضيق من الترتيب.
ومن يعتاد الفوضى في الطريق؛ يكره حسن السير.
ومن أضاع عمره في قيل وقال، يزعجه انشغال غيره بالنافع.
ومن اعتاد سوء الظن، لن يجد لحسن الظن محملا.
وهي هي صحائفك فاملأها بماشئت.

"Orang yang terbiasa hidup tidak terarah, maka akan berat baginya untuk tertib.

Orang yang terbiasa ribut di jalan, maka dia tidak akan suka berjalan dengan baik-baik.

Orang yang menyia-nyiakan umurnya dengan berita-berita yang tidak bisa dipertanggungjawabkan, maka dia akan merasa terganggu dengan kesibukan orang lain dengan hal yang bermanfaat.

Orang yang biasa berburuk sangka, maka dia tidak akan menemukan ruang untuk berbaik sangka.

Itu semua adalah lembaran-lembaran hidupmu, maka penuhilah sesuka hatimu."

📝 Sumber:
Akun twitter Syaikh Muhammad bin Ghalib hafizhahullah)
@fawaidsolo

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip

🔊PUNCAK RASA KEIMANAN

🎙Muadz bin Jabal radhiallahu 'anhu berkata,

لا يبلغ عبد ذرى الإيمان حتى يكون التواضع أحب إليه من الشرف وما قل من الدنيا أحب إليه مما كثر ويكون من أحب وأبغض في الحق سواء يحكم للناس كما يحكم لنفسه وأهل بيته

"Seorang hamba tidak akan sampai pada puncak keimanan hingga dia lebih menyukai sifat rendah hati daripada ketenaran, lebih menyukai apa yang sedikit dari dunia daripada yang banyaknya, memperlakukan orang yang dia sukai dan yang dia benci sama di hadapan kebenaran dan menerapkan hukum terhadap manusia sebagaimana dia terapkan terhadap dirinya sendiri dan keluarganya."

📕 (az-Zuhd libnil Mubarak 2/52)

📝 Sumber:
@alilmuu

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip

🔊DAMPAK NEGATIF DARI SEBUAH DOSA

من آثار الذنوب التي ذكرها العلامة ابن القيم رحمه الله في كتابه "الداء والدواء" ص(٥٢):

"اﻟﻮﺣﺸﺔ اﻟﺘﻲ ﺗﺤﺼﻞ ﻟﻪ ﺑﻴﻨﻪ ﻭﺑﻴﻦ اﻟﻨﺎﺱ، ﻭﻻﺳﻴﻤﺎ ﺃﻫﻞ اﻟﺨﻴﺮ ﻣﻨﻬﻢ، ﻓﺈﻧﻪ ﻳﺠﺪ ﻭﺣﺸﺔ ﺑﻴﻨﻪ ﻭﺑﻴﻨﻬﻢ، ﻭﻛﻠﻤﺎ ﻗﻮﻳﺖ ﺗﻠﻚ اﻟﻮﺣﺸﺔ ﺑﻌﺪ ﻣﻨﻬﻢ ﻭﻣﻦ ﻣﺠﺎﻟﺴﺘﻬﻢ، ﻭﺣﺮﻡ ﺑﺮﻛﺔ اﻻﻧﺘﻔﺎﻉ ﺑﻬﻢ، ﻭﻗﺮﺏ ﻣﻦ ﺣﺰﺏ اﻟﺸﻴﻄﺎﻥ، ﺑﻘﺪﺭ ﻣﺎ ﺑﻌﺪ ﻣﻦ ﺣﺰﺏ اﻟﺮﺣﻤﻦ، ﻭﺗﻘﻮﻯ ﻫﺬﻩ اﻟﻮﺣﺸﺔ ﺣﺘﻰ ﺗﺴﺘﺤﻜﻢ، ﻓﺘﻘﻊ ﺑﻴﻨﻪ ﻭﺑﻴﻦ اﻣﺮﺃﺗﻪ ﻭﻭﻟﺪﻩ ﻭﺃﻗﺎﺭﺑﻪ، ﻭﺑﻴﻨﻪ ﻭﺑﻴﻦ ﻧﻔﺴﻪ، ﻓﺘﺮاﻩ ﻣﺴﺘﻮﺣﺸﺎ ﻣﻦ ﻧﻔﺴﻪ" انتهى.

Diantara efek negatif dari dosa yang disebutkan oleh Al Imam Ibnul Qoyyim rahimahullah di dalam kitabnya "Ad Daa' Wa Ad Dawaa'" hal. (52):

"Kesepian (keterasingan) yang ia akan rasakan antara dia dan orang lain terlebih di kalangan orang-orang baik, sungguh dia akan merasakan senggangnya jarak antara dirinya dan mereka, dan beriring semakin kuatnya rasa sepi dan kesenggangan tersebut, dia akan semakin menjauh dari orang-orang baik, juga semakin enggan untuk bermajelis dengan mereka, diapun terhalang tuk meraih berkah kemanfaatan dari mereka, dengan itu pula ia semakin dekat dengan golongan para pengikut Setan, sebagaimana ia semakin jauh dengan golongan (Allah) Ar Rahman, rasa sepi ini akan terus semakin kuat hingga menguasai dirinya, dan berimbas pada hubungannya dengan istri, anak-anak, dan kerabatnya, bahkan hubungan antara dia dan dirinya sendiri, sampai-sampai engkau dapati dia merasa asing akan dirinya sendiri".

-Selesai penukilan-.

📝 Sumber:
@salafy_sorowako

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip

🔊SUMBER SEMUA BENTUK KEMAKSIATAN ❌

✍️ Al-Imam Ibnul Qayyim rahimahullah berkata,
"Sumber semua bentuk kemaksiatan adalah kelemahan (ketidakmampuan).
Sesungguhnya seorang hamba tidak mampu melakukan sebab-sebab dalam berbuat ketaatan dan sebab-sebab yang menjauhkan dari kemaksiatan, maka ia terhalang dari sebab-sebab tersebut, sehingga terjatuh ke dalam beragam kemaksiatan."

📚 Zaadul Ma'ad (jilid 2/hlm.326).


قال الإمام ابن القيم رحمه الله :

أصل المعاصي كلها : العجز ، فإن العبد يعجز عن أسباب أعمال الطاعات ، وعن الأسباب التي تبعده عن المعاصي ، وتحول بينه وبينها ، فيقع في المعاصي .

📚 زاد المعاد (٣٢٦/٢).


📝 Sumber:
@salafy_cirebon

🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip