Forwarded from Salafy Palembang 🇮🇩
🔊DILANJUTKAN SELEPAS SHALAT 'ISYA'
pelajaran :
~~~~
PRAKTEK MEMBACA
AL-QUR'AN DAN PERBAIKANNYA
BAGI PEMULA
~~~~
Insyaallah bersama:
Al-AKH ABU IBROHIM KHOLID Hafizhahullah
🕋 Tempat :
🕌MASJID BAITUL MI'ROJ PT.TELKOM
Jl. Anwar Sastro,di depan kantor disnaker, kota Palembang
📌 Peserta :
UMUM, GRATIS, KHUSUS PRIA
Diharapkan bagi yang ikut pelajaran, masing-masing membawa mushaf Al-Qur'an Sendiri
📜 Rasulullah ﷺ bersabda :
َمَنْ سَلَكَ طَرِيقًا يَلْتَمِسُ فيه عِلْمًا سَهَّلَ الله له بِهِ طَرِيقًا إلى الْجَنَّةِ
“Barangsiapa yang menempuh satu jalan untuk mendapatkan ilmu, maka Allah memudahkan baginya jalan menuju jannah.”
(HR.Muslim,2699)
〰〰〰〰〰〰
🔇Himbauan untuk menyampaikan informasi ini kepada saudara saudara kita yang belum mengetahui.
📜 Rasulullah ﷺ bersabda :
مَنْ دَلَّ عَلَى خَيْرٍ فَلَهُ مِثْلُ أَجْرِ فَاعِلِه
"Barang siapa yang menunjukkan kepada kebaikan, maka dia mendapatkan pahala semisal dengan orang yang melakukannya."
(Shahih, HR.Muslim dalam Shahihnya)
〰〰〰〰〰〰〰〰
☎ Info kajian :
081273333550
📮Telegram Kami :
https://telegram.dog/salafypalembang
🌏 Website kita:
www.salafypalembang.com
〰〰〰〰〰〰〰〰
🌠 Pernyelenggara :
Majelis Ta'lim Al-Ibanah
kota Palembang
Baarakallahu fiikum
pelajaran :
~~~~
PRAKTEK MEMBACA
AL-QUR'AN DAN PERBAIKANNYA
BAGI PEMULA
~~~~
Insyaallah bersama:
Al-AKH ABU IBROHIM KHOLID Hafizhahullah
🕋 Tempat :
🕌MASJID BAITUL MI'ROJ PT.TELKOM
Jl. Anwar Sastro,di depan kantor disnaker, kota Palembang
📌 Peserta :
UMUM, GRATIS, KHUSUS PRIA
Diharapkan bagi yang ikut pelajaran, masing-masing membawa mushaf Al-Qur'an Sendiri
📜 Rasulullah ﷺ bersabda :
َمَنْ سَلَكَ طَرِيقًا يَلْتَمِسُ فيه عِلْمًا سَهَّلَ الله له بِهِ طَرِيقًا إلى الْجَنَّةِ
“Barangsiapa yang menempuh satu jalan untuk mendapatkan ilmu, maka Allah memudahkan baginya jalan menuju jannah.”
(HR.Muslim,2699)
〰〰〰〰〰〰
🔇Himbauan untuk menyampaikan informasi ini kepada saudara saudara kita yang belum mengetahui.
📜 Rasulullah ﷺ bersabda :
مَنْ دَلَّ عَلَى خَيْرٍ فَلَهُ مِثْلُ أَجْرِ فَاعِلِه
"Barang siapa yang menunjukkan kepada kebaikan, maka dia mendapatkan pahala semisal dengan orang yang melakukannya."
(Shahih, HR.Muslim dalam Shahihnya)
〰〰〰〰〰〰〰〰
☎ Info kajian :
081273333550
📮Telegram Kami :
https://telegram.dog/salafypalembang
🌏 Website kita:
www.salafypalembang.com
〰〰〰〰〰〰〰〰
🌠 Pernyelenggara :
Majelis Ta'lim Al-Ibanah
kota Palembang
Baarakallahu fiikum
Telegram
Salafy Palembang 🇮🇩
Menebar Hikmah dengan bimbingan Al-Qur'an dan As-Sunnah, Meniti Jalan Salaful Ummah.
Website: www.salafypalembang.com
Website: www.salafypalembang.com
Forwarded from Salafy Palembang 🇮🇩
📣 ⬆️ 📡 SUDAH MULAI..
📶 🏠 KAJIAN RUTIN KOTA PALEMBANG
🎙 Bersama
Al-Ustadz Abul Abbas Harits hafizhahullah (Mudir Tahfidzul Qur'an Al Ibanah)
📗 Pembahasan Aqidah:
ENAM PONDASI POKOK DALAM BERAGAMA
📚 Dari Kitab "USHUL SITTAH"
✍🏻 Karya Asy Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab rahimahullah
🕌 Langsung dari Masjid Baitul Mi'raj PT Telkom Palembang
📻 LIVE Radio Al Ibanah Palembang, radionyo wong kito
⚠️ JANGAN TERLEWATKAN..!
🏘️ Penyelenggara:
Majelis Ta'lim Al Ibanah Palembang
🏠 Berdiam diri #diRumahAja bukan berarti tidak ta'lim
🎧 Rekaman bisa di unduh di:
📲 t.me/RadioIbanah
📲 t.me/salafypalembang
▫▫▫▫▫▫▫️▫️▫️
📶 🏠 KAJIAN RUTIN KOTA PALEMBANG
🎙 Bersama
Al-Ustadz Abul Abbas Harits hafizhahullah (Mudir Tahfidzul Qur'an Al Ibanah)
📗 Pembahasan Aqidah:
ENAM PONDASI POKOK DALAM BERAGAMA
📚 Dari Kitab "USHUL SITTAH"
✍🏻 Karya Asy Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab rahimahullah
🕌 Langsung dari Masjid Baitul Mi'raj PT Telkom Palembang
📻 LIVE Radio Al Ibanah Palembang, radionyo wong kito
⚠️ JANGAN TERLEWATKAN..!
🏘️ Penyelenggara:
Majelis Ta'lim Al Ibanah Palembang
🏠 Berdiam diri #diRumahAja bukan berarti tidak ta'lim
🎧 Rekaman bisa di unduh di:
📲 t.me/RadioIbanah
📲 t.me/salafypalembang
▫▫▫▫▫▫▫️▫️▫️
Telegram
Radio AL IBANAH Palembang
Arsip Rekaman Audio Kajian Radio Al Ibanah Palembang.
🍃🌻 WALAUPUN BANYAK, HARTA HASIL RIBA ITU TIADA KEBAIKANNYA.
🎙Syaikh Shalih bin Abdillah Al-Fauzan hafizhahullah
Allah Ta’ala berfirman :
يَمۡحَقُ ٱللَّهُ ٱلرِّبَوٰاْ وَيُرۡبِي ٱلصَّدَقَٰتِۗ
"Allah memusnahkan riba dan menyuburkan sedekah."
[QS. Al-Baqarah: 276]
Yakni riba menghilangkan barakahnya harta yang tercampur riba.
Maka betapapun banyaknya harta pelaku riba dan semakin berlipat, hartanya itu tidak ada barakahnya, tiada kebaikannya.
Akan tetapi justeru hartanya menjadi bencana bagi pemiliknya, terasa capek di dunia dan menjadi azab di akhirat, dia tidak mengambil manfaat dengannya.
Dan Allah telah mensifati para pelaku riba dengan kekufuran dan pendosa.
Allah berfirman :
یَمۡحَقُ ٱللَّهُ ٱلرِّبَوٰا۟ وَیُرۡبِی ٱلصَّدَقَـٰتِۗ وَٱللَّهُ لَا یُحِبُّ كُلَّ كَفَّارٍ أَثِیمٍ.
“Allah memusnahkan riba dan menyuburkan sedekah. Allah tidak menyukai setiap orang yang tetap dalam kekufuran dan bergelimang dosa.”
[QS. Al-Baqarah: 276]
📑 Al-Mulakhkhash Al-Fiqhi 270
📝 Sumber:
@ahlussunnahposo
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
🎙Syaikh Shalih bin Abdillah Al-Fauzan hafizhahullah
Allah Ta’ala berfirman :
يَمۡحَقُ ٱللَّهُ ٱلرِّبَوٰاْ وَيُرۡبِي ٱلصَّدَقَٰتِۗ
"Allah memusnahkan riba dan menyuburkan sedekah."
[QS. Al-Baqarah: 276]
Yakni riba menghilangkan barakahnya harta yang tercampur riba.
Maka betapapun banyaknya harta pelaku riba dan semakin berlipat, hartanya itu tidak ada barakahnya, tiada kebaikannya.
Akan tetapi justeru hartanya menjadi bencana bagi pemiliknya, terasa capek di dunia dan menjadi azab di akhirat, dia tidak mengambil manfaat dengannya.
Dan Allah telah mensifati para pelaku riba dengan kekufuran dan pendosa.
Allah berfirman :
یَمۡحَقُ ٱللَّهُ ٱلرِّبَوٰا۟ وَیُرۡبِی ٱلصَّدَقَـٰتِۗ وَٱللَّهُ لَا یُحِبُّ كُلَّ كَفَّارٍ أَثِیمٍ.
“Allah memusnahkan riba dan menyuburkan sedekah. Allah tidak menyukai setiap orang yang tetap dalam kekufuran dan bergelimang dosa.”
[QS. Al-Baqarah: 276]
📑 Al-Mulakhkhash Al-Fiqhi 270
📝 Sumber:
@ahlussunnahposo
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
Telegram
Salafy Palembang 🇮🇩
Menebar Hikmah dengan bimbingan Al-Qur'an dan As-Sunnah, Meniti Jalan Salaful Ummah.
Website: www.salafypalembang.com
Website: www.salafypalembang.com
⚠️🚧 PERANGAI BURUK SEORANG LAKI-LAKI
🎙️Al Imam Malik rahimahullahu Ta'ala berkata:
قَبِيح بِالرجلِ أَن يذهب يَأْكُل الطَّيِّبَات وَيتْرك أَهله
“Termasuk perangai buruk seorang laki-laki pergi menyantap makanan-makanan lezat dan meninggalkan keluarganya.”
📚 Umdatul Qoriy, 198/11 (al maktabah asy syaamilah)
📝 Sumber:
@salafymakassar
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
🎙️Al Imam Malik rahimahullahu Ta'ala berkata:
قَبِيح بِالرجلِ أَن يذهب يَأْكُل الطَّيِّبَات وَيتْرك أَهله
“Termasuk perangai buruk seorang laki-laki pergi menyantap makanan-makanan lezat dan meninggalkan keluarganya.”
📚 Umdatul Qoriy, 198/11 (al maktabah asy syaamilah)
📝 Sumber:
@salafymakassar
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
Telegram
Salafy Palembang 🇮🇩
Menebar Hikmah dengan bimbingan Al-Qur'an dan As-Sunnah, Meniti Jalan Salaful Ummah.
Website: www.salafypalembang.com
Website: www.salafypalembang.com
✋🏼🍼🎮 JANGAN BIARKAN ANAK BERMAKSIAT!
🎙️ Imam Ibnul Qayyim rahimahullah menegaskan,
"الصبي وإن لم يكن مكلفًا ؛ فوليُّه مكلفٌ ، لا يَحِـلُّ له تمكينُـه من المحرم ، فإنه يعتاده ، ويعسرُ فطامُه عنه."
"Anak kecil meskipun belum mukallaf (terkena kewajiban syariat), namun walinya mukallaf. Tidak halal bagi walinya tersebut untuk memberikan kesempatan kepadanya melakukan perkara yang haram. Karena anak kecil itu akan terbiasa melakukan keharaman sehingga kelak akan sulit untuk meninggalkannya."
📓 Tuhfatul Maulud 162
📝 Sumber:
@KajianIslamTemanggung
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
🎙️ Imam Ibnul Qayyim rahimahullah menegaskan,
"الصبي وإن لم يكن مكلفًا ؛ فوليُّه مكلفٌ ، لا يَحِـلُّ له تمكينُـه من المحرم ، فإنه يعتاده ، ويعسرُ فطامُه عنه."
"Anak kecil meskipun belum mukallaf (terkena kewajiban syariat), namun walinya mukallaf. Tidak halal bagi walinya tersebut untuk memberikan kesempatan kepadanya melakukan perkara yang haram. Karena anak kecil itu akan terbiasa melakukan keharaman sehingga kelak akan sulit untuk meninggalkannya."
📓 Tuhfatul Maulud 162
📝 Sumber:
@KajianIslamTemanggung
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
Telegram
Salafy Palembang 🇮🇩
Menebar Hikmah dengan bimbingan Al-Qur'an dan As-Sunnah, Meniti Jalan Salaful Ummah.
Website: www.salafypalembang.com
Website: www.salafypalembang.com
SELASA, 21 DZULQA'DAH 1443H
21 JUNI 2022 M
🔄 Gabung • Simpan • Bagikan
➡️ https://t.me/galeri_pip
➡️ https://t.me/salafypalembang
21 JUNI 2022 M
🔄 Gabung • Simpan • Bagikan
➡️ https://t.me/galeri_pip
➡️ https://t.me/salafypalembang
🍛 TIDAK PERLU DITANYA DARIMANA MAKANAN INI
🎙️ Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullah menjelaskan,
"ليس من المشروع ولا من الأدب أيضا أن تسأل صاحبك الذي قدم لك الطعام وتقول: من أين هذا وهل هذا حلال أو حرام؟ لأن هذا خلاف هدي النبي عليه الصلاة والسلام، فالنبي عليه الصلاة والسلام قدمت له امرأة من اليهود شاة ولم يسأل، ودعاه يهودي إلى طعام فأكل منه ولم يسأل."
"Bukan termasuk perkara yang disyariatkan dan bukan pula adab yang baik, anda bertanya kepada teman anda yang memberi makanan kepada anda,
'Darimana makanan ini, halal atau haram?'
Karena ini tidak sesuai dengan petunjuk Nabi shallallahu alaihi wa sallam.
Beliau pernah diberi daging kambing oleh wanita Yahudi namun beliau tidak bertanya kepadanya.
Orang Yahudi pernah mengundang beliau makan dan beliau pun makan tanpa bertanya kepadanya."
📓 Tafsir Suratil Ahzab 445.
📝 Sumber:
@KajianIslamTemanggung
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
🎙️ Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullah menjelaskan,
"ليس من المشروع ولا من الأدب أيضا أن تسأل صاحبك الذي قدم لك الطعام وتقول: من أين هذا وهل هذا حلال أو حرام؟ لأن هذا خلاف هدي النبي عليه الصلاة والسلام، فالنبي عليه الصلاة والسلام قدمت له امرأة من اليهود شاة ولم يسأل، ودعاه يهودي إلى طعام فأكل منه ولم يسأل."
"Bukan termasuk perkara yang disyariatkan dan bukan pula adab yang baik, anda bertanya kepada teman anda yang memberi makanan kepada anda,
'Darimana makanan ini, halal atau haram?'
Karena ini tidak sesuai dengan petunjuk Nabi shallallahu alaihi wa sallam.
Beliau pernah diberi daging kambing oleh wanita Yahudi namun beliau tidak bertanya kepadanya.
Orang Yahudi pernah mengundang beliau makan dan beliau pun makan tanpa bertanya kepadanya."
📓 Tafsir Suratil Ahzab 445.
📝 Sumber:
@KajianIslamTemanggung
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
Telegram
Salafy Palembang 🇮🇩
Menebar Hikmah dengan bimbingan Al-Qur'an dan As-Sunnah, Meniti Jalan Salaful Ummah.
Website: www.salafypalembang.com
Website: www.salafypalembang.com
📌 DIANTARA HUKUM WANITA YANG MENYUSUI
✍🏻 Al-Imam Al Albani rahimahullah berkata:
"Tidak diperbolehkan seorang wanita menampakkan buah dadanya ketika menyusui, baik kepada ayahnya, mahramnya ataupun kepada wanita lain".
📚 Silsilatul Huda wan Nur (no "442")
قال الإمام الألباني - رحمه الله تعالى -:
لا يـــجوز إظـهار الثـديين عند الرضاعة للأب ( أي لأبيها) أو للمحارم أو للنساء.
———-•
📚« سلسلة الهدى والنور "الشريط" 442"
📝 Sumber:
@salafy_cirebon
www.salafycirebon.com
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
✍🏻 Al-Imam Al Albani rahimahullah berkata:
"Tidak diperbolehkan seorang wanita menampakkan buah dadanya ketika menyusui, baik kepada ayahnya, mahramnya ataupun kepada wanita lain".
📚 Silsilatul Huda wan Nur (no "442")
قال الإمام الألباني - رحمه الله تعالى -:
لا يـــجوز إظـهار الثـديين عند الرضاعة للأب ( أي لأبيها) أو للمحارم أو للنساء.
———-•
📚« سلسلة الهدى والنور "الشريط" 442"
📝 Sumber:
@salafy_cirebon
www.salafycirebon.com
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
Telegram
Salafy Palembang 🇮🇩
Menebar Hikmah dengan bimbingan Al-Qur'an dan As-Sunnah, Meniti Jalan Salaful Ummah.
Website: www.salafypalembang.com
Website: www.salafypalembang.com
💐🌻🌹🌷 DI ANTARA SIFAT ORANG YANG MENCAPAI PUNCAK IMAN
✍🏼 Mu'adz bin Jabal radhiyallahu anhu berkata,
لا يبلغ عبد ذرى الإيمان حتى يكون التواضع أحب إليه من الشرف، وما قل من الدنيا أحب إليه مما كثر، ويكون من أحب وأبغض في الحق سواء، يحكم للناس كما يحكم لنفسه وأهل بيته.
"Seorang hamba tidak akan mencapai puncak iman hingga sifat tawadhu lebih dia sukai daripada kemuliaan, apa yang sedikit dari dunia ini lebih dia sukai daripada yang banyak, dan orang yang dia cintai dan orang yang dia benci sama saja dalam memutuskan kebenaran, sehingga dia memutuskan perkara untuk orang lain seperti dia memutuskan perkara untuk dirinya sendiri dan keluarganya."
📚 Az-Zuhd, karya Ibnul Mubarak, jilid 2 hlm. 52
📝 Sumber:
@forumsalafy
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
✍🏼 Mu'adz bin Jabal radhiyallahu anhu berkata,
لا يبلغ عبد ذرى الإيمان حتى يكون التواضع أحب إليه من الشرف، وما قل من الدنيا أحب إليه مما كثر، ويكون من أحب وأبغض في الحق سواء، يحكم للناس كما يحكم لنفسه وأهل بيته.
"Seorang hamba tidak akan mencapai puncak iman hingga sifat tawadhu lebih dia sukai daripada kemuliaan, apa yang sedikit dari dunia ini lebih dia sukai daripada yang banyak, dan orang yang dia cintai dan orang yang dia benci sama saja dalam memutuskan kebenaran, sehingga dia memutuskan perkara untuk orang lain seperti dia memutuskan perkara untuk dirinya sendiri dan keluarganya."
📚 Az-Zuhd, karya Ibnul Mubarak, jilid 2 hlm. 52
📝 Sumber:
@forumsalafy
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
Telegram
Salafy Palembang 🇮🇩
Menebar Hikmah dengan bimbingan Al-Qur'an dan As-Sunnah, Meniti Jalan Salaful Ummah.
Website: www.salafypalembang.com
Website: www.salafypalembang.com
🔰📘🔆 HUKUM BERSUMPAH SAMBIL MELETAKKAN TANGAN DI ATAS MUSHAF
Apa hukum meletakkan tangan di atas mushaf saat bersumpah?
🎙 Asy-Syaikh Ibnu Baz rahimahullah ta'ala mengatakan :
"Bersumpah dengan mushaf tidak ada asalnya sehingga tidak perlu dengan mushaf saat bersumpah , dan tidak ada dalil disyari'atkannya hal tersebut ".
📚 (Fatawa nur' Alad Darb)
فائدة اليوم
حكم وضع اليد على المصحف عند القسم ؟
قال الشيخ ابن باز رحمه الله :
[ الحلف بالمصحف ليس له أصل فلا حاجة إلى الحلف بالمصحف، ولا دليل على شرعية ذالك ]
📚 فتاوى نور على الدرب
📝 Sumber:
@salafy_cirebon
www.salafycirebon.com
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
Apa hukum meletakkan tangan di atas mushaf saat bersumpah?
🎙 Asy-Syaikh Ibnu Baz rahimahullah ta'ala mengatakan :
"Bersumpah dengan mushaf tidak ada asalnya sehingga tidak perlu dengan mushaf saat bersumpah , dan tidak ada dalil disyari'atkannya hal tersebut ".
📚 (Fatawa nur' Alad Darb)
فائدة اليوم
حكم وضع اليد على المصحف عند القسم ؟
قال الشيخ ابن باز رحمه الله :
[ الحلف بالمصحف ليس له أصل فلا حاجة إلى الحلف بالمصحف، ولا دليل على شرعية ذالك ]
📚 فتاوى نور على الدرب
📝 Sumber:
@salafy_cirebon
www.salafycirebon.com
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
Telegram
Salafy Palembang 🇮🇩
Menebar Hikmah dengan bimbingan Al-Qur'an dan As-Sunnah, Meniti Jalan Salaful Ummah.
Website: www.salafypalembang.com
Website: www.salafypalembang.com
🏷️⚠️AKIBAT SUKA DIKENAL
🎙Bisyr bin Al Harits rahimahullah mengatakan:
"لا أعلم رجلاً أحب أن يُعرف إلا ذهب دينه وافتضح"
“Tidaklah aku mengetahui orang yang suka untuk dikenal, kecuali akan hilang agamanya dan akan terungkap aib-aibnya”
📚Hilyatul Auliya wa Thabaqatul Ashfiya’, (8/434).
📝 Sumber:
@ForumSalafyPurbalingga
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
🎙Bisyr bin Al Harits rahimahullah mengatakan:
"لا أعلم رجلاً أحب أن يُعرف إلا ذهب دينه وافتضح"
“Tidaklah aku mengetahui orang yang suka untuk dikenal, kecuali akan hilang agamanya dan akan terungkap aib-aibnya”
📚Hilyatul Auliya wa Thabaqatul Ashfiya’, (8/434).
📝 Sumber:
@ForumSalafyPurbalingga
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
Telegram
Salafy Palembang 🇮🇩
Menebar Hikmah dengan bimbingan Al-Qur'an dan As-Sunnah, Meniti Jalan Salaful Ummah.
Website: www.salafypalembang.com
Website: www.salafypalembang.com
🌴💧🎋
HIKMAH BERKURBAN
Hikmah disyariatkannya berkurban bisa disentuh dari beberapa dimensi. Diantaranya dimensi teologis, dimensi ekonomi-sosial keumatan, dimensi rahmatan lil 'alamin.
Pertama, memola hati untuk senantiasa ikhlas dalam menjalankan setiap amal (perbuatan). Sebab, dalam berkurban diperintahkan untuk menunaikannya dengan penuh keikhlasan karena Allah Ta'ala semata. Bukan ditujukan untuk berhala, bukan pula karena riya, pamer, mengejar popularitas, berbangga-banggaan, dan perilaku rendah lainnya. Inilah wujud tauhid, yaitu mengesakan Allah dalam setiap bentuk peribadahan. Tidak menyekutukan Allah dengan sesuatu pun Allah berfirman (artinya): "Katakanlah, 'Sesungguhnya shalatku, ibadahku (penyembelihan kurbanku), hidupku, dan matiku hanyalah untuk Allah, Rabb semesta alam. Tak ada sekutu bagi-Nya'." (Surah Al-An'am: 162-163. Lihat pula Surah Al-Kautsar: 2)
Kedua, mendidik untuk senantiasa mencintai sunnah-sunnah Nabi shallallahu alaihi wa sallam. Karena, dalam menunaikan syariat berkurban, tak lepas dari ketentuan yang telah dituntunkan Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam.
Ketiga, membangun jiwa tawadhu (rendah hati) dan tidak ujub (bangga diri). Kemampuan diri untuk bisa berkurban lantaran rezeki yang telah Allah Ta'ala limpahkan kepadanya. Allah Subhanahu telah memberi kemudahan pada dirinya untuk bisa berkurban.
Keempat, memberikan yang terbaik. Mempersembahkan kepada Allah Subhanahu sesuatu yang paling baik. Dalam berkurban dituntunkan untuk memilih hewan kurban yang terunggul. Dalam hadits sahih disebutkan hewan kurban yang memiliki "harga", "berdaging/gemuk", dan tidak cacat fisik. Itu menunjukkan pada kualitas. Berdasar hadits sahih bahwa apa yang ada pada hewan kurban; kulit, daging, tulang dan seluruh yang melekat pada hewan tersebut tidak boleh diperjualbelikan. Karena seluruhnya telah diniatkan untuk Allah Ta'ala.
Kelima, menumbuhkan sikap kasih sayang ( rahmah ). Tak semata kepada sesama manusia, bahkan kepada hewan sekalipun. Hewan kurban hendaknya diperlakukan secara baik. Dituntunkan dalam syariat, bahwa pisau yang digunakan penyembelihan harus tajam.
Keenam, peduli terhadap sesama. Peduli kepada fakir miskin dan orang-orang lemah. Tak disangkal, berkurban dengan membagikan daging hewan kurban kepada sesama manusia merupakan wujud kepedulian nan luhur. Nilai keikhlasan hanya kepada Allah Yang Maha Esa, nilai memanusiakan manusia, nilai mempererat ikatan sosial, persatuan, kesatuan, solidaritas dan kebersamaan, nilai asas gotong royong, permusyawaratan, serta nilai keadilan sosial, pemerataan, dan semua nilai terpuji lainnya terpateri dalam ibadah kurban.
Bila diurai panjang, tentu akan lebih banyak hikmah lainnya. Allahu a'lam.
Semoga bermanfaat. Semoga Allah Ta'ala menerima segenap amal ibadah kita.
📝 Sumber:
ditulis oleh: al Ustadz Abul Faruq Ayip Syafruddin hafizhahullah
@fawaidsolo
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
HIKMAH BERKURBAN
Hikmah disyariatkannya berkurban bisa disentuh dari beberapa dimensi. Diantaranya dimensi teologis, dimensi ekonomi-sosial keumatan, dimensi rahmatan lil 'alamin.
Pertama, memola hati untuk senantiasa ikhlas dalam menjalankan setiap amal (perbuatan). Sebab, dalam berkurban diperintahkan untuk menunaikannya dengan penuh keikhlasan karena Allah Ta'ala semata. Bukan ditujukan untuk berhala, bukan pula karena riya, pamer, mengejar popularitas, berbangga-banggaan, dan perilaku rendah lainnya. Inilah wujud tauhid, yaitu mengesakan Allah dalam setiap bentuk peribadahan. Tidak menyekutukan Allah dengan sesuatu pun Allah berfirman (artinya): "Katakanlah, 'Sesungguhnya shalatku, ibadahku (penyembelihan kurbanku), hidupku, dan matiku hanyalah untuk Allah, Rabb semesta alam. Tak ada sekutu bagi-Nya'." (Surah Al-An'am: 162-163. Lihat pula Surah Al-Kautsar: 2)
Kedua, mendidik untuk senantiasa mencintai sunnah-sunnah Nabi shallallahu alaihi wa sallam. Karena, dalam menunaikan syariat berkurban, tak lepas dari ketentuan yang telah dituntunkan Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam.
Ketiga, membangun jiwa tawadhu (rendah hati) dan tidak ujub (bangga diri). Kemampuan diri untuk bisa berkurban lantaran rezeki yang telah Allah Ta'ala limpahkan kepadanya. Allah Subhanahu telah memberi kemudahan pada dirinya untuk bisa berkurban.
Keempat, memberikan yang terbaik. Mempersembahkan kepada Allah Subhanahu sesuatu yang paling baik. Dalam berkurban dituntunkan untuk memilih hewan kurban yang terunggul. Dalam hadits sahih disebutkan hewan kurban yang memiliki "harga", "berdaging/gemuk", dan tidak cacat fisik. Itu menunjukkan pada kualitas. Berdasar hadits sahih bahwa apa yang ada pada hewan kurban; kulit, daging, tulang dan seluruh yang melekat pada hewan tersebut tidak boleh diperjualbelikan. Karena seluruhnya telah diniatkan untuk Allah Ta'ala.
Kelima, menumbuhkan sikap kasih sayang ( rahmah ). Tak semata kepada sesama manusia, bahkan kepada hewan sekalipun. Hewan kurban hendaknya diperlakukan secara baik. Dituntunkan dalam syariat, bahwa pisau yang digunakan penyembelihan harus tajam.
Keenam, peduli terhadap sesama. Peduli kepada fakir miskin dan orang-orang lemah. Tak disangkal, berkurban dengan membagikan daging hewan kurban kepada sesama manusia merupakan wujud kepedulian nan luhur. Nilai keikhlasan hanya kepada Allah Yang Maha Esa, nilai memanusiakan manusia, nilai mempererat ikatan sosial, persatuan, kesatuan, solidaritas dan kebersamaan, nilai asas gotong royong, permusyawaratan, serta nilai keadilan sosial, pemerataan, dan semua nilai terpuji lainnya terpateri dalam ibadah kurban.
Bila diurai panjang, tentu akan lebih banyak hikmah lainnya. Allahu a'lam.
Semoga bermanfaat. Semoga Allah Ta'ala menerima segenap amal ibadah kita.
📝 Sumber:
ditulis oleh: al Ustadz Abul Faruq Ayip Syafruddin hafizhahullah
@fawaidsolo
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
Telegram
Salafy Palembang 🇮🇩
Menebar Hikmah dengan bimbingan Al-Qur'an dan As-Sunnah, Meniti Jalan Salaful Ummah.
Website: www.salafypalembang.com
Website: www.salafypalembang.com
🪞👕🚿 PERHATIAN RASUL TERHADAP KERAPIAN DAN KEBERSIHAN
💬 Jabir bin Abdillah radhiyallahu'anhu menuturkan,
"Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam berkunjung ke rumah kami. Lantas beliau melihat seorang lelaki rambutnya acak-acakan, beliau pun bersabda
' أما كان يَجِدُ هذا ما يُسَكِّنُ به شعرَه?'
'Tidakkah orang ini mendapatkan sesuatu yang dapat merapikan rambutnya?.'
Kemudian beliau melihat laki-laki lain dengan pakaian yang kotor, beliau pun berkata
'أما كان هذا يجدُ ماءً يغسلُ به ثوبَه?.'
'Apakah orang ini tidak mendapatkan air yang bisa dipakai untuk mencuci pakaiannya'."
📜 HR. Abu Dawud dan dishahihkan oleh Syaikh al-Albani rahimahullah dalam Shahih Abu Dawud 4062.
📝 Sumber:
@KajianIslamTemanggung
www.salafytemanggung.com
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
💬 Jabir bin Abdillah radhiyallahu'anhu menuturkan,
"Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam berkunjung ke rumah kami. Lantas beliau melihat seorang lelaki rambutnya acak-acakan, beliau pun bersabda
' أما كان يَجِدُ هذا ما يُسَكِّنُ به شعرَه?'
'Tidakkah orang ini mendapatkan sesuatu yang dapat merapikan rambutnya?.'
Kemudian beliau melihat laki-laki lain dengan pakaian yang kotor, beliau pun berkata
'أما كان هذا يجدُ ماءً يغسلُ به ثوبَه?.'
'Apakah orang ini tidak mendapatkan air yang bisa dipakai untuk mencuci pakaiannya'."
📜 HR. Abu Dawud dan dishahihkan oleh Syaikh al-Albani rahimahullah dalam Shahih Abu Dawud 4062.
📝 Sumber:
@KajianIslamTemanggung
www.salafytemanggung.com
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
Telegram
Salafy Palembang 🇮🇩
Menebar Hikmah dengan bimbingan Al-Qur'an dan As-Sunnah, Meniti Jalan Salaful Ummah.
Website: www.salafypalembang.com
Website: www.salafypalembang.com
📢✋🏻🌷🍃 ORANG YANG MULIA TAKUT DITIMPA KESOMBONGAN
Al-Imam Muhammad bin Husain al-Ajurry rahimahullah berkata ketika menyebutkan akhlak para penghafal al-Qur'an,
متواضع في نفسه، إذا قيل له الحق قبله من صغير أو كبير، يطلب الرفعة من الله لا من المخلوقين، ماقت للكبر خائفا على نفسه منه.
"Dirinya memiliki sikap tawadhu. Jika kebenaran dikatakan kepadanya, dia menerimanya, baik dari orang yang kecil maupun orang yang besar. Dia mencari kemuliaan hanya dari Allah, bukan dari para makhluk. Dia sangat membenci kesombongan dan khawatir hal itu akan menimpa dirinya."
📚 Akhlaq Ahli al-Qur'an, terbitan Darul Kutub al-Ilmiyyah, hlm. 78
📝 Sumber:
@ForumSalafy
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
Al-Imam Muhammad bin Husain al-Ajurry rahimahullah berkata ketika menyebutkan akhlak para penghafal al-Qur'an,
متواضع في نفسه، إذا قيل له الحق قبله من صغير أو كبير، يطلب الرفعة من الله لا من المخلوقين، ماقت للكبر خائفا على نفسه منه.
"Dirinya memiliki sikap tawadhu. Jika kebenaran dikatakan kepadanya, dia menerimanya, baik dari orang yang kecil maupun orang yang besar. Dia mencari kemuliaan hanya dari Allah, bukan dari para makhluk. Dia sangat membenci kesombongan dan khawatir hal itu akan menimpa dirinya."
📚 Akhlaq Ahli al-Qur'an, terbitan Darul Kutub al-Ilmiyyah, hlm. 78
📝 Sumber:
@ForumSalafy
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pip
Telegram
Salafy Palembang 🇮🇩
Menebar Hikmah dengan bimbingan Al-Qur'an dan As-Sunnah, Meniti Jalan Salaful Ummah.
Website: www.salafypalembang.com
Website: www.salafypalembang.com
Forwarded from Radio AL IBANAH Palembang
بسم الله الرحمن الرحيم
📣 ⬆️ 📡 SUDAH MULAI...
📶 🏠 TA'LIM RUTIN ONLINE KOTA PALEMBANG
🎙 Bersama Al-Ustadz Fauzan hafizhahullah (Pengasuh Ma'had Darussalaf Pendem, Sragen Jateng)
📗 Pembahasan :
HADITS HADITS PILIHAN PENYEJUK MATA & PENENANG HATI
✔️ Hadits ke 15
📚Dari Kitab:
Bahjat Qulub Al-Abrar wa Qurrat 'uyun Al-Akhyar
✍🏻 Karya Al-Imam As-Sa'di rahimahullah
📡 LIVE Streaming Radio Al Ibanah Palembang
🏘️ Penyelenggara:
Majelis Ta'lim Al Ibanah Palembang
Didukung Oleh:
- RII (Radio Islam Indonesia)
- Radio Al-Ibanah Palembang
- Radio Islam Sragen (RIS)
🏠 Berdiam diri #diRumahAja bukan berarti tidak ta'lim
🎧 Rekaman bisa di unduh di:
📲 t.me/RadioIbanah
📲 t.me/salafypalembang
▫▫▫▫▫▫▫️▫️▫️
📣 ⬆️ 📡 SUDAH MULAI...
📶 🏠 TA'LIM RUTIN ONLINE KOTA PALEMBANG
🎙 Bersama Al-Ustadz Fauzan hafizhahullah (Pengasuh Ma'had Darussalaf Pendem, Sragen Jateng)
📗 Pembahasan :
HADITS HADITS PILIHAN PENYEJUK MATA & PENENANG HATI
✔️ Hadits ke 15
📚Dari Kitab:
Bahjat Qulub Al-Abrar wa Qurrat 'uyun Al-Akhyar
✍🏻 Karya Al-Imam As-Sa'di rahimahullah
📡 LIVE Streaming Radio Al Ibanah Palembang
🏘️ Penyelenggara:
Majelis Ta'lim Al Ibanah Palembang
Didukung Oleh:
- RII (Radio Islam Indonesia)
- Radio Al-Ibanah Palembang
- Radio Islam Sragen (RIS)
🏠 Berdiam diri #diRumahAja bukan berarti tidak ta'lim
🎧 Rekaman bisa di unduh di:
📲 t.me/RadioIbanah
📲 t.me/salafypalembang
▫▫▫▫▫▫▫️▫️▫️
Telegram
Radio AL IBANAH Palembang
Arsip Rekaman Audio Kajian Radio Al Ibanah Palembang.