🌻🌷🕌📢 KEUTAMAAN DUDUK DI MASJID UNTUK BERZIKIR DAN MENGAJARKAN ILMU
✍🏻 Abu Turab al-Maraghi rahimahullah berkata,
وَاللَّهِ لَجُلُوسُ سَاعَةٍ فِي هَذَا الْمَسْجِدِ عَلَى رَاحَةِ الْقَلْبِ أَحَبُّ إِلَيَّ مِنْ مُلْكِ الْعِرَاقَيْنِ، وَتَعلِيمُ مَسْأَلَةٍ لِطَالِبٍ أَحَبُّ إِلَيَّ مِنْ مُلْكِ الثَّقَلَيْنِ.
"Demi Allah, sungguh duduk sesaat di masjid ini dalam keadaan hati tenteram, lebih aku cintai dibandingkan kerajaan dua Iraq (Bashrah dan Kufah). Dan mengajarkan sebuah masalah agama kepada seorang penuntut ilmu lebih aku cintai dibandingkan kerajaan manusia dan jin."
📚 Al-Bidayah wan Nihayah, jilid 12 hlm. 157
⚪ WhatsApp Salafy Indonesia
⏩ Channel Telegram || http://telegram.me/forumsalafy
💎💎💎💎💎💎💎💎💎
✍🏻 Abu Turab al-Maraghi rahimahullah berkata,
وَاللَّهِ لَجُلُوسُ سَاعَةٍ فِي هَذَا الْمَسْجِدِ عَلَى رَاحَةِ الْقَلْبِ أَحَبُّ إِلَيَّ مِنْ مُلْكِ الْعِرَاقَيْنِ، وَتَعلِيمُ مَسْأَلَةٍ لِطَالِبٍ أَحَبُّ إِلَيَّ مِنْ مُلْكِ الثَّقَلَيْنِ.
"Demi Allah, sungguh duduk sesaat di masjid ini dalam keadaan hati tenteram, lebih aku cintai dibandingkan kerajaan dua Iraq (Bashrah dan Kufah). Dan mengajarkan sebuah masalah agama kepada seorang penuntut ilmu lebih aku cintai dibandingkan kerajaan manusia dan jin."
📚 Al-Bidayah wan Nihayah, jilid 12 hlm. 157
⚪ WhatsApp Salafy Indonesia
⏩ Channel Telegram || http://telegram.me/forumsalafy
💎💎💎💎💎💎💎💎💎
💐🌹🍃🌷 KETINGGIAN ITU ALLAH KARUNIAKAN KEPADA ORANG-ORANG YANG JUSTRU MENGHINDARINYA
✍🏻 Ayyub as-Sikhtiyani rahimahullah berkata,
«إن قومًا يريدون أن يرتفعوا فيأبى الله إلا أن يضعهم، وآخرين يريدون أن يتواضعوا ويأبى الله إلا أن يرفعهم»
"Sesungguhnya ada suatu kaum yang ingin meraih ketinggian, namun Allah enggan kecuali merendahkan mereka. Sedangkan kaum yang lain mereka ingin tawadhu (merendah), namun justru Allah enggan kecuali meninggikan mereka."
📚 Shifatus Shafwah, jilid 3 hlm. 209
⚪ WhatsApp Salafy Indonesia
⏩ Channel Telegram || http://telegram.me/ForumSalafy
💎💎💎💎💎💎💎💎💎
✍🏻 Ayyub as-Sikhtiyani rahimahullah berkata,
«إن قومًا يريدون أن يرتفعوا فيأبى الله إلا أن يضعهم، وآخرين يريدون أن يتواضعوا ويأبى الله إلا أن يرفعهم»
"Sesungguhnya ada suatu kaum yang ingin meraih ketinggian, namun Allah enggan kecuali merendahkan mereka. Sedangkan kaum yang lain mereka ingin tawadhu (merendah), namun justru Allah enggan kecuali meninggikan mereka."
📚 Shifatus Shafwah, jilid 3 hlm. 209
⚪ WhatsApp Salafy Indonesia
⏩ Channel Telegram || http://telegram.me/ForumSalafy
💎💎💎💎💎💎💎💎💎
✋🏻⚠⛔❌ TERMASUK DURHAKA TATKALA TIDAK MEMENUHI NASEHAT ORANG TUA
✍🏻 Syaikh Shalih bin Abdillah al-Fauzan hafizhahullah
📫 Pertanyaan:
بالنسبة لعدم الاستجابة لنصائح الوالدين والرفض لطلباتهم هل يعتبر هذا من عقوق الوالدين؟
Terkait sikap tidak memenuhi nasehat kedua orang tua dan menolak permintaan mereka, apakah ini termasuk durhaka kepada dua orang tua?
🔓 Jawaban:
نعم، إذا كان هذا مما أباحه الله ومما شرعه الله وخالفتهما هذا عقوق ومعصية لله عز وجل أما إذا كان ما يأمران به أنه معصية لله فلا تجوز طاعتهما، لا طاعة لمخلوق في معصية الخالق. نعم.
Ya, jika hal itu adalah perkara mubah yang Allah perbolehkan dan perkara yang Allah syariatkan, lalu engkau menyelisihi keduanya. Ini termasuk perbuatan durhaka dan bermaksiat kepada Allah Taala. Adapun jika perkara yang orang tua perintahkan adalah berupa kemaksiatan kepada Allah maka tidak boleh menaati keduanya. Tiada ketaatan kepada makhluk dalam bermaksiat kepada sang Pencipta. Naam.
📚 Sumber || https://www.alfawzan.af.org.sa/ar/node/14427
🌎 Kunjungi || http://forumsalafy.net/termasuk-durhaka-tatkala-tidak-memenuhi-nasehat-orang-tua/
⚪ WhatsApp Salafy Indonesia
⏩ Channel Telegram || http://telegram.me/ForumSalafy
💎💎💎💎💎💎💎💎💎
✍🏻 Syaikh Shalih bin Abdillah al-Fauzan hafizhahullah
📫 Pertanyaan:
بالنسبة لعدم الاستجابة لنصائح الوالدين والرفض لطلباتهم هل يعتبر هذا من عقوق الوالدين؟
Terkait sikap tidak memenuhi nasehat kedua orang tua dan menolak permintaan mereka, apakah ini termasuk durhaka kepada dua orang tua?
🔓 Jawaban:
نعم، إذا كان هذا مما أباحه الله ومما شرعه الله وخالفتهما هذا عقوق ومعصية لله عز وجل أما إذا كان ما يأمران به أنه معصية لله فلا تجوز طاعتهما، لا طاعة لمخلوق في معصية الخالق. نعم.
Ya, jika hal itu adalah perkara mubah yang Allah perbolehkan dan perkara yang Allah syariatkan, lalu engkau menyelisihi keduanya. Ini termasuk perbuatan durhaka dan bermaksiat kepada Allah Taala. Adapun jika perkara yang orang tua perintahkan adalah berupa kemaksiatan kepada Allah maka tidak boleh menaati keduanya. Tiada ketaatan kepada makhluk dalam bermaksiat kepada sang Pencipta. Naam.
📚 Sumber || https://www.alfawzan.af.org.sa/ar/node/14427
🌎 Kunjungi || http://forumsalafy.net/termasuk-durhaka-tatkala-tidak-memenuhi-nasehat-orang-tua/
⚪ WhatsApp Salafy Indonesia
⏩ Channel Telegram || http://telegram.me/ForumSalafy
💎💎💎💎💎💎💎💎💎
📝📢💐📚 ARTIKEL BERMANFAAT TERKAIT NATAL & TAHUN BARU
🌎 https://forumsalafy.net/benarkah-ucapan-selamat-natal-tidak-mempengaruhi-akidah/
🌎 https://forumsalafy.net/apakah-tidak-mengucapkan-selamat-natal-berarti-intoleransi/
⚪ WhatsApp Salafy Indonesia
⏩ Channel Telegram || http://telegram.me/ForumSalafy
💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎
🌎 https://forumsalafy.net/benarkah-ucapan-selamat-natal-tidak-mempengaruhi-akidah/
🌎 https://forumsalafy.net/apakah-tidak-mengucapkan-selamat-natal-berarti-intoleransi/
⚪ WhatsApp Salafy Indonesia
⏩ Channel Telegram || http://telegram.me/ForumSalafy
💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎
📝✋🏻📢❌ WAJIBNYA MENGINGKARI KEMUNGKARAN
✍🏻 Ibnu Taimiyah rahimahullah mengatakan,
فأما القلب فيجب بكل حال إذ لا ضرر في فعله، ومن لم يفعله فليس هو بمؤمن كما قال النبي صلى الله عليه وسلم: وذلك أضعف الإيمان.
وقيل لابن مسعود رضي الله عنه: من ميت الأحياء؟ ققال: الذي لا يعرف معروفا ولا ينكر منكرا.
"Amar makruf dan nahi munkar dengan hati, hukumnya wajib pada semua keadaan. Sebab, tidak ada mudarat ketika melakukannya. Siapa yang tidak melakukan hal itu, ia bukanlah seorang mukmin, sebagaimana sabda Nabi shallallahu alaihi wa sallam, “Itulah selemah-lemah keimanan.”
Ditanyakan kepada Ibnu Mas’ud radhiyallahu 'anhu, "Siapakah mayat hidup itu?"
Beliau menjawab, “Orang yang tidak mengetahui kebaikan dan tidak mengingkari kemungkaran."
📚 Al-Amru bil Ma’ruf, hlm. 15
⚪ WhatsApp Salafy Indonesia
⏩ Channel Telegram || http://telegram.me/ForumSalafy
💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎
✍🏻 Ibnu Taimiyah rahimahullah mengatakan,
فأما القلب فيجب بكل حال إذ لا ضرر في فعله، ومن لم يفعله فليس هو بمؤمن كما قال النبي صلى الله عليه وسلم: وذلك أضعف الإيمان.
وقيل لابن مسعود رضي الله عنه: من ميت الأحياء؟ ققال: الذي لا يعرف معروفا ولا ينكر منكرا.
"Amar makruf dan nahi munkar dengan hati, hukumnya wajib pada semua keadaan. Sebab, tidak ada mudarat ketika melakukannya. Siapa yang tidak melakukan hal itu, ia bukanlah seorang mukmin, sebagaimana sabda Nabi shallallahu alaihi wa sallam, “Itulah selemah-lemah keimanan.”
Ditanyakan kepada Ibnu Mas’ud radhiyallahu 'anhu, "Siapakah mayat hidup itu?"
Beliau menjawab, “Orang yang tidak mengetahui kebaikan dan tidak mengingkari kemungkaran."
📚 Al-Amru bil Ma’ruf, hlm. 15
⚪ WhatsApp Salafy Indonesia
⏩ Channel Telegram || http://telegram.me/ForumSalafy
💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎
✋🏻🔰❌⚠ LANGIT HAMPIR PECAH AKIBAT KEYAKINAN MEREKA, MASIHKAH PANTAS DIBERI UCAPAN SELAMAT?
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman,
تَكَادُ ٱلسَّمَـٰوَ ٰتُ یَتَفَطَّرۡنَ مِنۡهُ وَتَنشَقُّ ٱلۡأَرۡضُ وَتَخِرُّ ٱلۡجِبَالُ هَدًّا
"Hampir-hampir langit terpecah, bumi terbelah, dan gunung-gunung runtuh, (karena ucapan itu)." (Maryam: 90)
أَن دَعَوۡا۟ لِلرَّحۡمَـٰنِ وَلَدࣰا
"(Yaitu ketika) mereka menganggap (bahwa Allah) Yang Maha Pengasih mempunyai anak." (Maryam: 91)
وَمَا یَنۢبَغِی لِلرَّحۡمَـٰنِ أَن یَتَّخِذَ وَلَدًا
"Dan tidak mungkin bagi (Allah) Yang Maha Pengasih mempunyai anak." (Maryam: 92)
إِن كُلُّ مَن فِی ٱلسَّمَـٰوَ ٰتِ وَٱلۡأَرۡضِ إِلَّاۤ ءَاتِی ٱلرَّحۡمَـٰنِ عَبۡدࣰا
"Tidak ada seorang pun di langit dan di bumi, melainkan akan datang kepada (Allah) Yang Maha Pengasih sebagai seorang hamba." (Maryam: 93)
✍🏻 Imam Al-Baghawi rahimahullah menafsirkan,
إن كل من في السماوات والأرض إلا آتي الرحمن أي : إلا آتيه يوم القيامة ( عبدا ) ذليلا خاضعا
"Tidak ada seorang pun di langit dan di bumi, melainkan akan datang kepada (Allah) Yang Maha Pengasih, yakni akan menghadap Allah Subhanahu Wa Ta'ala, kelak pada hari kiamat sebagai hamba yang tunduk dan berserah diri hanya kepada Allah.
يعني :أن الخلق كلهم عبيده.
Maksudnya, seluruh makhluk tanpa terkecuali (termasuk Nabi Isa 'alaihis salam, -pent.) adalah hamba-Nya.
📚 Tafsir al-Baghawi (Ma'aalim at-Tanzil) 5/257
⚪️ WhatsApp Salafy Indonesia
⏩ Channel Telegram || http://telegram.me/forumsalafy
💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman,
تَكَادُ ٱلسَّمَـٰوَ ٰتُ یَتَفَطَّرۡنَ مِنۡهُ وَتَنشَقُّ ٱلۡأَرۡضُ وَتَخِرُّ ٱلۡجِبَالُ هَدًّا
"Hampir-hampir langit terpecah, bumi terbelah, dan gunung-gunung runtuh, (karena ucapan itu)." (Maryam: 90)
أَن دَعَوۡا۟ لِلرَّحۡمَـٰنِ وَلَدࣰا
"(Yaitu ketika) mereka menganggap (bahwa Allah) Yang Maha Pengasih mempunyai anak." (Maryam: 91)
وَمَا یَنۢبَغِی لِلرَّحۡمَـٰنِ أَن یَتَّخِذَ وَلَدًا
"Dan tidak mungkin bagi (Allah) Yang Maha Pengasih mempunyai anak." (Maryam: 92)
إِن كُلُّ مَن فِی ٱلسَّمَـٰوَ ٰتِ وَٱلۡأَرۡضِ إِلَّاۤ ءَاتِی ٱلرَّحۡمَـٰنِ عَبۡدࣰا
"Tidak ada seorang pun di langit dan di bumi, melainkan akan datang kepada (Allah) Yang Maha Pengasih sebagai seorang hamba." (Maryam: 93)
✍🏻 Imam Al-Baghawi rahimahullah menafsirkan,
إن كل من في السماوات والأرض إلا آتي الرحمن أي : إلا آتيه يوم القيامة ( عبدا ) ذليلا خاضعا
"Tidak ada seorang pun di langit dan di bumi, melainkan akan datang kepada (Allah) Yang Maha Pengasih, yakni akan menghadap Allah Subhanahu Wa Ta'ala, kelak pada hari kiamat sebagai hamba yang tunduk dan berserah diri hanya kepada Allah.
يعني :أن الخلق كلهم عبيده.
Maksudnya, seluruh makhluk tanpa terkecuali (termasuk Nabi Isa 'alaihis salam, -pent.) adalah hamba-Nya.
📚 Tafsir al-Baghawi (Ma'aalim at-Tanzil) 5/257
⚪️ WhatsApp Salafy Indonesia
⏩ Channel Telegram || http://telegram.me/forumsalafy
💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎
🌺🌹🌸🌷 PENTINGNYA KELEMBUTAN
✍🏻 Ibnu Taimiyah rahimahullah mengatakan,
الرفق سبيل الأمر بالمعروف والنهي عن المنكر ليكن أمرك بالمعروف بالمعروف ونهيك عن المنكر غير منكر.
"Kelembutan adalah cara (terbaik) untuk amar makruf (memerintahkan kebaikan) dan nahi munkar (melarang dari kemungkaran). Karena itu, dikatakan,
"Jadikan perintahmu terhadap kebaikan dengan cara yang baik, dan laranganmu terhadap kemungkaran dengan cara yang tidak mungkar."
📚 Al-Amru bil Ma’ruf, hlm.14
⚪ WhatsApp Salafy Indonesia
⏩ Channel Telegram || http://telegram.me/ForumSalafy
💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎
✍🏻 Ibnu Taimiyah rahimahullah mengatakan,
الرفق سبيل الأمر بالمعروف والنهي عن المنكر ليكن أمرك بالمعروف بالمعروف ونهيك عن المنكر غير منكر.
"Kelembutan adalah cara (terbaik) untuk amar makruf (memerintahkan kebaikan) dan nahi munkar (melarang dari kemungkaran). Karena itu, dikatakan,
"Jadikan perintahmu terhadap kebaikan dengan cara yang baik, dan laranganmu terhadap kemungkaran dengan cara yang tidak mungkar."
📚 Al-Amru bil Ma’ruf, hlm.14
⚪ WhatsApp Salafy Indonesia
⏩ Channel Telegram || http://telegram.me/ForumSalafy
💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎
🌾🌷💐🌺 WARA’ YANG PALING BESAR
✍🏻 Ditanyakan kepada Fudhail rahimahullah,
ما الزهد؟ قال: القنوع. قيل: ما الورع؟ قال: اجتناب المحارم. قيل: ما العبادة؟ قال: أداء الفرائض. قيل: ما التواضع؟ قال: أن تخضع للحق. وقال: أشد الورع في اللسان.
“Apa itu zuhud?"
Dia menjawab, "Zuhud adalah tidak tamak."
Ditanyakan lagi kepadanya, "Apa itu wara’?"
Dia menjawab, "Menjauhi yang diharamkan."
Ditanyakan lagi padanya, "Apa itu ibadah?"
Dia menjawab, "Menunaikan kewajiban-kewajiban."
Dikatakan lagi kepadanya, "Apa itu tawadhu’?"
Dia menjawab, "Engkau tunduk (merendahkan diri) terhadap kebenaran."
Kemudian, dia berkata, "Wara’ yang paling besar ada pada lisan.”
📚 Siyar A'lam An-Nubala' 8/434
⚪ WhatsApp Salafy Indonesia
⏩ Channel Telegram || http://telegram.me/ForumSalafy
💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎
✍🏻 Ditanyakan kepada Fudhail rahimahullah,
ما الزهد؟ قال: القنوع. قيل: ما الورع؟ قال: اجتناب المحارم. قيل: ما العبادة؟ قال: أداء الفرائض. قيل: ما التواضع؟ قال: أن تخضع للحق. وقال: أشد الورع في اللسان.
“Apa itu zuhud?"
Dia menjawab, "Zuhud adalah tidak tamak."
Ditanyakan lagi kepadanya, "Apa itu wara’?"
Dia menjawab, "Menjauhi yang diharamkan."
Ditanyakan lagi padanya, "Apa itu ibadah?"
Dia menjawab, "Menunaikan kewajiban-kewajiban."
Dikatakan lagi kepadanya, "Apa itu tawadhu’?"
Dia menjawab, "Engkau tunduk (merendahkan diri) terhadap kebenaran."
Kemudian, dia berkata, "Wara’ yang paling besar ada pada lisan.”
📚 Siyar A'lam An-Nubala' 8/434
⚪ WhatsApp Salafy Indonesia
⏩ Channel Telegram || http://telegram.me/ForumSalafy
💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎
🌸🌹🌷💐 BERHIAS DENGAN YANG LEBIH BAIK
✍🏻 Abdush Shamad bin Yazid Mirdawaih rahimahullah berkata, "Aku mendengar Fudhail bin Iyadh rahimahullah mengatakan,
لم يتزين الناس بشيء أفضل من الصدق، وطلب الحلال. فقال ابنه علي: يا أبة إن الحلال عزيز. قال: يا بني، وإن قليله عند الله كثير.
"Tidaklah manusia berhias dengan sesuatu yang lebih bagus daripada kejujuran dan mencari yang halal.
Ali, anaknya, berkata, "Wahai ayahku, sungguh yang halal itu sedikit?"
Fudhail berkata, "Wahai anakku, sungguh sedikitnya itu adalah banyak di sisi Allah.”
📚 Siyar A'lam An-Nubala' 8/426
⚪ WhatsApp Salafy Indonesia
⏩ Channel Telegram || http://telegram.me/ForumSalafy
💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎
✍🏻 Abdush Shamad bin Yazid Mirdawaih rahimahullah berkata, "Aku mendengar Fudhail bin Iyadh rahimahullah mengatakan,
لم يتزين الناس بشيء أفضل من الصدق، وطلب الحلال. فقال ابنه علي: يا أبة إن الحلال عزيز. قال: يا بني، وإن قليله عند الله كثير.
"Tidaklah manusia berhias dengan sesuatu yang lebih bagus daripada kejujuran dan mencari yang halal.
Ali, anaknya, berkata, "Wahai ayahku, sungguh yang halal itu sedikit?"
Fudhail berkata, "Wahai anakku, sungguh sedikitnya itu adalah banyak di sisi Allah.”
📚 Siyar A'lam An-Nubala' 8/426
⚪ WhatsApp Salafy Indonesia
⏩ Channel Telegram || http://telegram.me/ForumSalafy
💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎
✋🏻⚠️📝🌷 SEBUAH RENUNGAN, PERAYAAN TAHUN BARU
✍🏻 Ditulis Oleh: Al Ustadz Qomar ZA, Lc.
Anda ikut merayakan tahun baru, mengikuti siapa?
Perayaan tahun baru ternyata bukan sesuatu yang baru, bahkan ternyata itu adalah budaya yang sangat kuno, beberapa umat melakukan. Perayaan itu, di antaranya adalah hari raya Nairuz, dalam kitab al Qomus. Nairuz adalah hari pertama dalam setahun, dan itu adalah awal tahun matahari.
Orang-orang Madinah dahulu pernah merayakannya sebelum kedatangan Rasulullah. Bila diteliti ternyata itu adalah hari raya terbesarnya orang Persia bangsa Majusi para penyembah api, dikatakan dalam sebagian referensi bahwa pencetus pertamanya adalah salah satu raja-raja mereka yaitu yang bernama Jamsyad.
Ketika Nabi datang ke Madinah beliau mendapati mereka bersenang–senang merayakannya dengan berbagai permainan, Nabi berkata: ‘Apa dua hari ini’, mereka menjawab, ‘Kami biasa bermain-main padanya di masa jahiliyah’, maka Rasulullah bersabda:
إِنَّ اللَّهَ قَدْ أَبْدَلَكُمْ بِهِمَا خَيْرًا مِنْهُمَا يَوْمَ الأَضْحَى وَيَوْمَ الْفِطْر
“Sesungguhnya Allah telah menggantikan untuk kalian dua hari itu dengan yang lebih baik dari keduanya yaitu hari raya Idul Adha dan Idul Fitri. [Shahih, HR Abu Dawud disahihkan oleh asy syaikh al Albani]
Para pensyarah hadits mengatakan bahwa yang dimaksud dengan dua hari yang sebelumnya mereka rayakan adalah hari Nairuz dan hari Muhrojan [Mir’atul mafatih]. Di samping majusi, ternyata orang-orang Yahudi juga punya kebiasaan merayakan awal tahun, sebagian sumber menyebutkan bahwa perayaan awal tahun termasuk hari raya Yahudi, mereka menyebutnya dengan Ra’su Haisya yang berarti hari raya di penghujung bulan, kedudukan hari raya ini dalam pandangan mereka semacam kedudukan hari raya Idul Adha bagi muslimin.
Lalu Nashrani mengikuti jejak Yahudi sehingga mereka juga merayakan tahun baru. Dan mereka juga memiliki kayakinan-keyakinan tertentu terkait dengan awal tahun ini. [Bida’ Hauliiyyah]
Tidak menutup kemungkinan masih ada umat-umat lain yang juga merayakan awal tahun atau tahun baru, sebagaimana disebutkan beberapa sumber. Yang jelas, siapa mereka?, tentu, bukan muslimin, bahkan Majusi penyembah api nasrani penyembah Yesus dan Yahudi penyembah Uzair.
Jadi siapa yang anda ikuti dalam perayaan tahun baru ini?
🌏 Kunjungi Selengkapnya || http://forumsalafy.net/sebuah-renungan-perayaan-tahun-baru/
⚪ WhatsApp Salafy Indonesia
⏩ Channel Telegram || http://telegram.me/forumsalafy
💎💎💎💎💎💎💎💎💎
✍🏻 Ditulis Oleh: Al Ustadz Qomar ZA, Lc.
Anda ikut merayakan tahun baru, mengikuti siapa?
Perayaan tahun baru ternyata bukan sesuatu yang baru, bahkan ternyata itu adalah budaya yang sangat kuno, beberapa umat melakukan. Perayaan itu, di antaranya adalah hari raya Nairuz, dalam kitab al Qomus. Nairuz adalah hari pertama dalam setahun, dan itu adalah awal tahun matahari.
Orang-orang Madinah dahulu pernah merayakannya sebelum kedatangan Rasulullah. Bila diteliti ternyata itu adalah hari raya terbesarnya orang Persia bangsa Majusi para penyembah api, dikatakan dalam sebagian referensi bahwa pencetus pertamanya adalah salah satu raja-raja mereka yaitu yang bernama Jamsyad.
Ketika Nabi datang ke Madinah beliau mendapati mereka bersenang–senang merayakannya dengan berbagai permainan, Nabi berkata: ‘Apa dua hari ini’, mereka menjawab, ‘Kami biasa bermain-main padanya di masa jahiliyah’, maka Rasulullah bersabda:
إِنَّ اللَّهَ قَدْ أَبْدَلَكُمْ بِهِمَا خَيْرًا مِنْهُمَا يَوْمَ الأَضْحَى وَيَوْمَ الْفِطْر
“Sesungguhnya Allah telah menggantikan untuk kalian dua hari itu dengan yang lebih baik dari keduanya yaitu hari raya Idul Adha dan Idul Fitri. [Shahih, HR Abu Dawud disahihkan oleh asy syaikh al Albani]
Para pensyarah hadits mengatakan bahwa yang dimaksud dengan dua hari yang sebelumnya mereka rayakan adalah hari Nairuz dan hari Muhrojan [Mir’atul mafatih]. Di samping majusi, ternyata orang-orang Yahudi juga punya kebiasaan merayakan awal tahun, sebagian sumber menyebutkan bahwa perayaan awal tahun termasuk hari raya Yahudi, mereka menyebutnya dengan Ra’su Haisya yang berarti hari raya di penghujung bulan, kedudukan hari raya ini dalam pandangan mereka semacam kedudukan hari raya Idul Adha bagi muslimin.
Lalu Nashrani mengikuti jejak Yahudi sehingga mereka juga merayakan tahun baru. Dan mereka juga memiliki kayakinan-keyakinan tertentu terkait dengan awal tahun ini. [Bida’ Hauliiyyah]
Tidak menutup kemungkinan masih ada umat-umat lain yang juga merayakan awal tahun atau tahun baru, sebagaimana disebutkan beberapa sumber. Yang jelas, siapa mereka?, tentu, bukan muslimin, bahkan Majusi penyembah api nasrani penyembah Yesus dan Yahudi penyembah Uzair.
Jadi siapa yang anda ikuti dalam perayaan tahun baru ini?
🌏 Kunjungi Selengkapnya || http://forumsalafy.net/sebuah-renungan-perayaan-tahun-baru/
⚪ WhatsApp Salafy Indonesia
⏩ Channel Telegram || http://telegram.me/forumsalafy
💎💎💎💎💎💎💎💎💎