BBG Al-ilmu
883 subscribers
27 photos
5 videos
3 files
405 links
Menebar cahaya sunnah, group medsos berawal dari grup bbm Al-ilmu
Download Telegram
#Kaidah dan faidah dari kitab At Tadmuriyah karya Syaikhul islam ibnu Taimiyah. (Seri 1)#

1. Kewajiban hamba adalah menetapkan untuk Allah apa yang wajib ditetapkan berupa sifat-sifat yang sempurna. Dan meniadakan dariNya apa yang wajib ditiadakan berupa sifat yang kurang. Dan dalam hukum-hukumNya seorang hamba wajib menetapkan penciptaan dan perintahNya, ia wajib beriman kepada ciptaanNya yang mengandung kesempurnaan takdir dan kehendakNya. Dan ia menetapkan perintahNya yang mengandung penjelasan apa yang Allah cintai dan ridlai berupa perkataan dan perbuatan. Wajib beriman kepada syari'at dan qadarNya dengan keimanan yang selamat dari penyimpangan, dan ini mengandung tauhid dalam ibadah kepadaNya saja.

2. Allah mengutus Rasul-rasulNya dengan membawa penetapan terperinci dan peniadaan yang global, artinya mereka menetapkan sifat-sifat Allah secara terperinci dan meniadakan sifat-sifat yang tidak layak bagiNya (secara global), berupa tasybih dan tamtsil (menyerupakan Allah dengan makhlukNya).

3. Pembicaraan masalah sifat sama dengan pembicaraan masalah Dzat, sebagaimana Dzat Allah tidak serupa dengan dzat apapun, demikian pula sifatNya. Karena Allah tidak serupa dengan apapun dalam dzat, nama, sifat dan perbuatanNya. (Sebagai bantahan terhadap jahmiyah dan mu'tazilah yang menolak sifat Allah).
#Kaidah dan faidah dari kitab At Tadmuriyah karya Syaikhul islam ibnu Taimiyah. (Seri 2)#

4. Pembicaraan tentang sebagian sifat sama dengan sifat lainnya.

Penjelasan:
Ini sebagai bantahan untk kaum asy 'ariyah yang hanya menetapkan 20 sifat dan menolak sifat lainnya seperti marah, ridla dsb.
Kita katakan kepada mereka: mengapa kalian menolak sifat marah?

Jawab mereka: karena marah adalah bergolaknya darah di hati, dan ini adalah sifat makhluk.

Kita katakan: bukankah kalian menetapkan sifat iradah? Padahal iradah adalah sifat makhluk juga?

Jawab mereka: iradah yang kami tetapkan sesuai dengan keagungan Allah dan tidak sama dengan iradah makhluk.

Kita katakan: demikian pula kami menetapkan marah yang sesuai dengan keagungan Allah, dan tidak sama dengan marahnya makhluk, karena penetapan sebagian sifat adalah sama dengan sifat lainnya.