NGAJI KITAB AL KHORIDAH AL BAHIYYAH 47
https://t.me/kitabkhoridatulbahiyyah

قال المؤلف رحمه الله تعالى
ومن يقل فعل الصلاح وجبا 💖 على الإله قد أساء الأدبا
"Barang siapa yang mengatakan melakukan yang mashlahah itu wajib bagi Tuhan maka dia telah berburuk adab kepada Allah"

Penjelasan
💖 As Syaikh Ahmad Dardir membantah muktazilah yang mengatakan bahwa wajib bagi Allah untuk melakukan sesuatu yang mashlahah bagi manusia.
👆Karena Allah adalah pemberi perintah dan larangan secara mutlak, sehingga tidak ada selain-Nya yang mewajibkan Allah untuk melakukan sesuatu atau untuk meninggalkan sesuatu.
💖 Orang yang mengatakan bahwa wajib bagi Allah untuk melakukan sesuatu yang paling maslahah atau paling baik bagi manusia maka dia telah melakukan suul adab (buruk adabnya) kepada Allah.
👆Bahkan orang yang meyakini keyakinan tersebut telah jatuh pada kekufuran.
👉Jaiz bagi Allah untuk melakukan sesuatu yang mashlahah bagi manusia atau tidak.
👉 Jaiz bagi Allah untuk memberi kebahagiaan atau memberi kesedihan pada manusia.
👉Jaiz bagi Allah untuk memberi hidayah atau kesesatan bagi manusia.
👉 Jaiz bagi Allah untuk memberi Rizki atau tidak pada para manusia
👉 Jaiz bagi Allah untuk memasukkan surga atau neraka pada para hamba-Nya.

والله اعلم بالصواب
#Aswaja NU Center Kab Kediri

Ahkam an Nisa'
(Tanya Jawab seputar Fiqih Wanita)
https://t.me/BinaKeluargaShalihah

Pertanyaan 14
Bolehkah seorang perempuan yang sedang haidl menyentuh kitab tafsir Al Qur'an?

Jawaban
💖 Pada dasarnya seorang perempuan yang sedang haidl diharamkan untuk menyentuh mushaf.
👆Namun jika yang disentuh adalah kitab tafsir maka hukumnya dirinci sebagai berikut:
1️⃣ Jika Al Qur'an dan tafsirnya dipisah, misalnya Al Qur'annya di tengah dan tafsirnya dipinggir atau Al Qur'annya di atas dan tafsirnya di bawah maka hukumnya seperti al Quran murni, sehingga haram untuk disentuh oleh perempuan yang sedang haidl meskipun tafsirnya lebih banyak.

2️⃣ Jika Al Qur'an dan tafsirnya bercampur, tidak dipisahkan maka boleh disentuh oleh perempuan yang sedang haidl jika tafsirnya lebih banyak dari Al Qur'annya.
👆 Namun jika Al Qur'an nya lebih banyak dari tafsirnya maka tetap haram disentuh oleh perempuan yang sedang haidl.

والله اعلم بالصواب
#LDNU KAB KEDIRI

Ahkam an Nisa'
(Tanya Jawab seputar Fiqih Wanita)
https://t.me/BinaKeluargaShalihah

Pertanyaan 15
Bolehkah bagi seorang perempuan yang sedang haidl menyentuh mushaf karena khawatir akan terkena najis?

Jawaban
💖 Pada dasarnya seorang perempuan yang sedang haidl diharamkan menyentuh mushaf, baik tulisannya, pinggirannya, kertasnya, covernya maupun sesuatu yang bersambung dengannya.
👆 Namun dalam kondisi darurat diperbolehkan baginya untuk menyentuh dan membawa mushhaf, yaitu misalnya ketika takut mushaf akan terkena najis, terbakar atau tenggelam dan takut mushhaf akan jatuh di tangan orang kafir.

Perhatian:
💖 Bagi seorang anak kecil yang sudah mumayyiz diperbolehkan untuk menyentuh dan membawa mushhaf *untuk tujuan belajar*. Ini karena sulitnya menjaga kelanggengan kesuciannya.
👆Jika anak tersebut belum mumayyiz maka kita jangan membiarkannya menyentuh dan membawa mushhaf.
👉 Selain tujuan belajar Al Qur'an tidak boleh bagi anak kecil yang berhadats untuk menyentuh mushhaf. Maka nggak boleh bagi orang tua memerintahkan anak kecil untuk mengambilkan mushaf untuk bapak atau ibunya.

والله اعلم بالصواب
#LDNU KAB KEDIRI

Ahkam an Nisa'
(Tanya Jawab seputar Fiqih Wanita)
https://t.me/BinaKeluargaShalihah

Pertanyaan 16
Bagaimana cara mengetahui bahwa darah haidl telah berhenti?

*Jawaban**
Cara mengetahui bahwa darah haidl telah berhenti adalah dengan memasukkan kapas putih ke dalam farji, jika keluar dalam keadaan putih maka berarti darah telah berhenti, dan jika keluar dalam keadaan tidak putih maka darah belum berhenti.
☝️tidak disyaratkan bagi seorang perempuan untuk mengecek dan memeriksa farji pada setiap saat, tetapi jika dia telah merasa bahwa darah telah berhenti baru dia memastikannya dengan memeriksanya.

والله اعلم بالصواب
#LDNU KAB KEDIRI

Ngaji Siroh an Nabiy 16-1
t.me/ldnupckediri

Utusan-utusan Rasulullah shallallahu alayhi wasallam

💖 Rasulullah shallallahu alayhi wasallam mengirim Amr ibn Umayyah ad Dlomriy sebagai utusan pada an Najasyi yang bernama Ashhamah yang artinya pemberian.
☝️Raja Najasyi meletakkan surat Rasulullah shallallahu alayhi wasallam pada kedua matanya dan turun dari ranjangnya serta duduk di atas tanah dan masuk ke dalam agama Islam, dan Islamnya menjadi baik.
☝️Hanya saja Islamnya an Najasyi adalah ketika datangnya Ja'far ibn Abi Tholib dan para sahabatnya.
☝️Dan diriwayatkan dalam hadits yang shohih bahwa Nabi shallallahu alayhi wasallam melakukan shalat (ghoib) pada an Najasyi di hari kematiannya.
☝️Diriwayatkan bahwa di atas kuburnya senantiasa dilihat ada cahaya.

Catatan
💖 Meskipun hidup di masa Rasulullah tetapi Ashhamah an Najasyi tidak termasuk sahabat Nabi, tetapi beliau tergolong sebagai tabi'in. Karena beliau belum pernah bertemu dengan Rasulullah shallallahu alayhi wasallam.
💖 Terlihatnya cahaya di atas kubur Ashhamah adalah karomah baginya, dan itu menunjukkan bahwa beliau adalah seorang wali Allah.
❤️ Shalat Ghoib yang dilakukan oleh Rasulullah shallallahu alayhi wasallam pada Ashhamah an Nanasyi adalah shalat Ghoib pertama dalam Islam.
💖 Rasulullah shallallahu alayhi wasallam shalat pada hari wafatnya Ashhamah, padahal Habasyah sangat jauh dari Madinah adalah berdasarkan Wahyu dari Allah yang memberitahukan kematian Ashhamah.

والله اعلم بالصواب
#LDNU KAB KEDIRI

Ahkam an Nisa'
(Tanya Jawab Seputar Fiqih Wanita)
https://t.me/BinaKeluargaShalihah

Pertanyaan 17
Bolehkah bagi seorang perempuan yang sedang haidl mempersilahkan suaminya bersenang-senang dengan bagian badannya antara pusar dan lutut?

Jawaban
Menurut ulama madzhab Syafi'i diharamkan bagi seorang perempuan yang sedang haidl mempersilahkan suaminya bersenang-senang dengan bagian tubuhnya antara pusar dan lutut dengan tanpa haa-il (penghalang).
☝️Adapun jika bersenang-senang dengan bagian badan di atas pusar dan di bawah lutut maka itu diperbolehkan.
☝️ Demikian juga diperbolehkan bersenang-senang dengan bagian badan istri antara pusar dan lutut, tetapi dengan menggunakan haail (penghalang).
☝️Adapun menurut madzhab Hanafi dan sebagian ulama madzhab syafi'i maka diperbolehkan bersenang-senang dengan bagian badan antara pusar dan lutut, yang dilarang hanyalah jima', berdasarkan hadits Rasulullah shallallahu alayhi wasallam:
اصنعوا كل شيء الا النكاح
"Lakukan segala sesuatu selain jima'"

والله اعلم بالصواب
#LDNU KAB KEDIRI

Ngaji Siroh an Nabiy 16-2
Https://t.me/ldnupckediri

Utusan-utusan Rasulullah shallallahu alayhi wasallam

2️⃣ Dihyah ibn Kholifah al Kalbiy
💖 Rasulullah shallallahu alayhi wasallam mengutus Dihyah ibn Kholifah al Kalbiy pada Kaisar Raja Romawi, namanya Hiroqliy.

👆Raja itu bertanya tentang nabi shallallahu alayhi wasallam, dan telah terbukti padanya kenabian nabi Muhammad shallallahu alayhi wasallam, dia telah berkeinginan masuk Islam, tetapi orang-orang Romawi tidak menyetujuinya, sehingga dia mengkhawatirkan kekuasaannya sehingga dia nggak jadi masuk Islam.

3️⃣ Abdullah ibn Hudzafah as Sahmiy
💖 Rasulullah shallallahu alayhi wasallam mengutus Abdullah ibn Hudzafah as Sahmiy pada Kisraa raja Persia, Raja itu merobek surat nabi, dan Nabi bersabda:
مزق الله ملكه
"Semoga Allah merobek kekuasaannya".

👆(Do'a nabi dikabulakan oleh Allah) Allah benar-benar merobek (menghancurkan) kekuasaannya dan kekuasaan kaumnya.

والله اعلم بالصواب
#LDNU KAB KEDIRI

Ngaji Siroh an Nabiy 16-3
t.me/ldnupckediri

Utusan-utusan Rasulullah shallallahu alayhi wasallam

4️⃣Haathib ibn Abu Balta'ah al Lakhmiy

💖 Rasulullah shallallahu alayhi wasallam mengutus Haathib ibn Abu Balta'ah al Lakhmiy kepada al Muqoiqis Raja Iskandariyah dan Mesir. Raja itu mengatakan, baik, dan mendekati perkara, dan dia belum masuk Islam. Dia memberi hadiah kepada Nabi shallallahu alayhi wasallam Mariyah al Qibthiyyah dan saudara perempuannya yang bernama Siiriin, dan memberikan Siirin pada Hassan ibn Tsaabit dan melahirkan seorang anak untuknya bernaka Abdurrahman ibn Hassaan.

5️⃣Amr ibn al Ashsh

💖 Rasulullah shallallahu alayhi wasallam mengutus Amr ibn al Ashsh kepada dua raja Uman yaitu Jayfar dan Abd dua putra dari al Julandaa, keduanya dari al Azdi dan rajanya adalah Jayfar.
👆Keduanya masuk Islam dan membenarkan (kenabian nabi Muhammad).
👆Amr tetap tinggal bersama mereka sampai Rasulullah shallallahu alayhi wasallam wafat.

والله اعلم بالصواب
#LDNU KAB KEDIRI

NGAJI KITAB AL KHORIDAH AL BAHIYYAH 48
https://t.me/kitabkhoridatulbahiyyah

قال المؤلف رحمه الله تعالى
واجزم أخي برؤية الإله 💖 في جنة الخلد بلا تناهي
"Dan yakinilah secara pasti (tanpa ragu) wahai saudaraku tentang adanya melihat Tuhan di dalam surga yang abadi tanpa ada penghabisannya"

Penjelasan
💖 Ahlussunnah Wal Jama'ah meyakini tentang adanya ru'yatullah (melihat Allah) di akhirat.
👆Bahwa penduduk surga (umat Islam) melihat Dzat Allah yang azali dan abadi bukan benda dan tidak bersifatan dengan sifat benda. Umat Islam di dalam surga, sedangkan Allah tidak berada pada tempat, Allah tidak di dalam dan juga tidak di luar surga, Allah tidak di atas, bawah, depan, belakang, kanan dan kiri penduduk surga.
💖 Allah ta'ala berfirman:
وجوه يومئذ ناضرة الى ربها ناظرة
"Wajah-wajah (orang mukmin) ketika itu berseri-seri melihat pada Tuhannya".
💖 Rasulullah shallallahu alayhi wasallam bersabda:
إِنَّكُمْ سَتَرَوْنَ رَبَّكُمْ كَمَا تَرَوْنَ الْقَمَرَ ليلة البدر
"Sesungguhnya kalian akan melihat Tuhan kalian sebagaimana kalian melihat bulan pada malam purnama"
👆Dalam hadits ini Rasulullah shallallahu alayhi wasallam tidak menyamakan Allah dengan bulan purnama, karena Allah tidak serupa dengan makhluknya. Tetapi Rasulullah shallallahu alayhi wasallam menyamakan penglihatan manusia terhadap Allah dengan penglihatan mereka terhadap bulan purnama dari segi tidak ada keragu-raguan dalam melihatnya.
💖 Dalam nadzam ini al muallif juga menegaskan bahwa surga itu abadi, juga para penduduknya.
👆 Demikian juga neraka, Ahlussunnah Wal Jama'ah meyakini bahwa neraka dan para para penduduknya (orang kafir) itu abadi. Mereka tidak akan keluar dari neraka selamanya.
💖 Allah ta'ala berfirman:
إِنَّ اللَّهَ لَعَنَ الْكَافِرِينَ وَأَعَدَّ لَهُمْ سَعِيرًا. خَالِدِينَ فِيهَا أَبَدًا لَا يَجِدُونَ وَلِيًّا وَلَا نَصِيرًا
"Sesungguhnya Allah melaknat orang-orang kafir dan telah menyiapkan neraka untuk mereka, mereka abadi di dalamnya selama-lamanya dan mereka tidak menemukan seorang penolong".
⭕ Waspasalah terhadap Ibnu Taimiyah dan pengikutnya yang mengingkari keabadian neraka, mereka meyakini bahwa neraka akan rusak dan penduduk nya akan masuk surga.
👆Keyakinan ini bertentangan dengan al Qur'an, hadits serta ijma' umat Islam

والله اعلم بالصواب
#LDNU KAB KEDIRI

NGAJI KITAB AL KHORIDAH AL BAHIYYAH 49
https://t.me/kitabkhoridatulbahiyyah

قال المؤلف رحمه الله تعالى
إذ الوقوع جائز في العقل 💖 وقد أتى فيه دليل النقل
"Terjadinya ru'yatullah adalah jaiz aqli dan tentangnya telah ada dalil naqlinya".

Penjelasan
💖 Ru'yatullah adalah sesuatu yang jaiz aqliy, artinya akal menerima (tidak menolak) jika dikatakan bahwa di akhirat Allah ta'ala dilihat oleh orang-orang yang beriman.
👆Karena Allah itu ada dan sesuatu yang ada, sah secara akal untuk bisa dilihat.
👆Syarat untuk bisa dilihat tidak disyaratkan bahwa sesuatu itu berupa benda dan berada pada tempat dan arah tertentu. Tetapi untuk bisa dilihat disyaratkan bahwa sesuatu itu ada.
👆Telah terbukti secara akal bahwa Allah itu ada, alam semesta ini adalah bukti akan adanya Allah secara akal. Karena tidak mungkin alam semesta ini ada dengan sendirinya, pasti ada yang mengadakannya dari tidak ada menjadi ada. Dan Dzat yang mengadakannya adalah Allah, berdasarkan berita dari para Nabi.
👆 Ketika telah terbukti bahwa Allah itu ada maka sah pula secara akal untuk bisa dilihat.
💖 Dalil naqli tentang ru'yatullah telah dijelaskan sebelumnya. Ayat lain yang menjadi dalil ru'yatullah adalah firman Allah ta'ala:
رب ارني أنظر إليك
"Wahai tuhanku perlihatkanlah kepadaku, aku akan melihat-Mu"
👆Jika melihat Allah adalah sesuatu yang mustahil maka tidak mungkin nabi Musa meminta untuk diperlihatkan Dzat Allah. Karena seorang Nabi pasti mengetahui hal-hal yang wajib, Mustahil dan Jaiz bagi Allah.
⭕ Waspadalah terhadap kelompok mu'tazilah yang mengingkari ru'yatullah.

والله اعلم بالصواب
#Aswaja NU Center Kab Kediri

Ahkam an Nisa'
(Tanya Jawab Seputar Fiqih Wanita)
https://t.me/BinaKeluargaShalihah

Pertanyaan 18
Akibat dari KB, yang biasanya seorang perempuan mengeluarkan darah haidl hanya delapan hari sekarang menjadi lebih dari 15 hari, apakah semua darah yang keluar disebut darah haidl?

Jawaban
💖 Perlu diketahui bahwa darah haidl maksimal keluar selama 15 hari, sedangkan batas minimal suci adalah juga 15 hari.
💖 Apabila seorang perempuan biasanya mengeluarkan darah haidl selama delapan hari, kemudian setelah melakukan KB menjadi berubah, darah terus keluar sampai melebihi 15 hari maka hukumnya dirinci sebagai berikut:
⭕Setelah mencapai 15 hari dia wajib mandi, karena darah setelahnya bukan lagi disebut darah haidl, tetapi disebut darah istihadloh.
👆Ini jika sifat darah tidak berubah.
⭕Jika setelah 8 hari sifat darah berubah, delapan hari darahnya kuat, dan setelahnya darahnya lemah maka ada dua pendapat tentang ini. Sebagian pendapat mengatakan bahwa darah yang kuat disebut haidl, sedangkan darah yang lemah bukan haidl, tetapi istihadloh.

والله اعلم بالصواب
#LDNU KAB KEDIRI

Ahkam an Nisa' 19
(Tanya Jawab Seputar Fiqih Wanita)
https://t.me/BinaKeluargaShalihah

Pertanyaan 19
Apakah darah yang keluar dari farji seorang perempuan yang sedang hamil disebut darah haidl?

Jawaban
💖 Para ulama ahli fiqih (fuqoha') berbeda pendapat tentang darah yang keluar dari farji seorang perempuan yang sedang hamil.
👉 Sebagian ulama berpendapat, jika darah keluar mencapai batas minimal haidl, yaitu 24 jam maka darah tersebut disebut haidl dan apabila tidak mencapai batas minimal haidl maka tidak disebut haidl.
👉 Sebagian ulama yang lain berpendapat bahwa darah tersebut bukan haidl. Jika darah telah berhenti keluar, maka perempuan tersebut cukup beristinjak, tidak wajib untuk mandi.

والله اعلم بالصواب
#LDNU KAB KEDIRI

ALC LD PCNU Kediri Datangkan Ulama Timur Tengah
https://dakwahnu.id/alc-ld-pcnu-kediri-datangkan-ulama-timur-tengah/

NGAJI KITAB AL KHORIDAH AL BAHIYYAH 50
https://t.me/kitabkhoridatulbahiyyah

قال المؤلف رحمه الله تعالى
وصف جميع الرسل بالامانة💖 والصدق والتبليغ والفطانة
"Sifatilah semua Rasul dengan sifat al amanah, as Shidq, Tabligh dan Fathonah".

Penjelasan
💖 As Syaikh Ahmad Dardir rahimahullah menjelaskan tentang sifat wajib bagi para Nabi, yaitu:
1️⃣ Al Amanah (terpercaya), mustahil bagi mereka khiyanah.
👉 Para Nabi amanah dalam urusan agama. Mereka menyampaikan risalah Allah sesuai dengan yang mereka terima dari Allah, tanpa mengurangi, menambah atau merubahnya.
☝️mereka tidak menghalalkan yang haram atau mengharamkan yang halal.
👉 Para nabi amanah dalam urusan duniawi. Jika ada orang lain yang menitipkan sesuatu kepada mereka maka mereka akan menjaganya sampai pemiliknya datang mengambilnya.
👆Tidak ada seorang Nabi yang khianat dalam takaran atau timbangan.

2️⃣ As Shidqu (jujur), mustahil bagi mereka kadzib (berbohong).
👆Tidak ada seorang nabipun yang pernah berbohong, baik sebelum diangkat menjadi nabi maupun setelah di angkat menjadi Nabi.
👆Kisah yang mengatakan bahwa Nabi Ibrahim pernah berbohong adalah tidak benar.
👆Hadits yang menunjukkan bahwa seolah-olah beliau pernah berbohong sebanyak tiga kali harus ditakwilkan. Bahwa beliau bernah berkata dengan perkataan yang dzahirnya bohong dan hakekatnya tidak bohong sebanyak tiga kali.

3️⃣ At Tabligh (menyanpaikan dakwah), mustahil bagi mereka menyembunyikan dakwah (kitman).
👆Menurut pendapat yang mu'tabar, seluruh para nabi, baik nabi yang Rasul ataupun nabi yang bukan Rasul diperintahkan untuk tabligh.
👆 Perbedaannya, nabi mendakwahkan syariat Rasul sebelumnya, sedangkan Rasul mendakwahkan syariat yang baru.

4️⃣ Al Fathonah (cerdas), mustahil bagi mereka bodoh dan bebal otaknya.
👆 Tidak ada seorang nabipun yang kalah hujjah dengan orang kafir.
👆Tidak ada seorang nabi yang tidak memahami suatu perkataan kecuali setelah diulang-ulang.

والله اعلم بالصواب
#Aswaja NU Center Kab Kediri

NGAJI KITAB AL KHORIDAH AL BAHIYYAH 51
https://t.me/kitabkhoridatulbahiyyah

قال المؤلف رحمه الله تعالى:
إرسالهم تفضل ورحمة 💖 للعالمين جل مولي النعمة
"Mengutus para Rasul adalah karunia dan rahmah bagi alam semesta, Maha Agung Dzat yang memberi nikmah"

Penjelasan
💖 Diutusnya para nabi merupakan tafadldlul (karunia), yakni nikmat yang Allah anugerahkan untuk manusia secara cuma-cuma sebagai wujud kasih sayang dan kebaikan Allah terhadap manusia, bukan sesuatu yang wajib bagi Allah untuk memberikannya.
💖 Diutusnya para nabi adalah rahmah bagi alam semesta
👆Karena dengan sebab diutusnya para Nabi, manusia menjadi tahu hal-hal yang bisa menyelamatkan mereka di akhirat.
👉Menjadi tahu bahwa pencipta alam semesta ini adalah Allah
👉 Menjadi tahu bahwa Pencipta alam semesta ini telah memerintahkan manusia beberapa perkara
👉 Menjadi tahu bahwa Pencipta alam semesta ini melarang manusia beberapa perkara.
👉 Menjadi tahu bahwa orang yang beriman dan taat kepada Allah akan masuk ke dalam surga
👉 Menjadi tahu bahwa orang yang kufur dan bermaksiat kepada Allah mendapatkan ancaman adzab di neraka.
👆Tanpa para Nabi, akal manusia tidak akan mampu mengetahui hal-hal di atas, karena itulah, diutusnya para Nabi merupakan rahmah bagi manusia.
💖 Manusia dengan akalnya akan mampu mengetahui bahwa alam semesta ini ada yang menciptakannya dari tiada menjadi ada, dan bahwa sang Pencipta tersebut tidak serupa dengan makhluk-nya, adanya tanpa permulaan dan tanpa berpenghabisan. Namun akal tidak mampu mengetahui nama sang Pencipta itu.

والله اعلم بالصواب
#LDNU KAB KEDIRI